NovelToon NovelToon
Light Of The Mandogarian

Light Of The Mandogarian

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / Action / Balas Dendam / Konflik etika
Popularitas:1.4k
Nilai: 5
Nama Author: Nicholaus Gabriel Raka W

500 tahun setelah kedatangan Ras Manusia Naga yang di sebut Khodshuga ke Bumi, kini Ras KhodShuga sudah tiada lagi, kini hanya ada Ras Mandogarian yang terlahir dari campuran ras Manusia murni dan Ras KhodShuga hidup berdampingan dengan Manusia itu sendiri dengan damai, namun masalah - masalah kesenjangan sosial masih saja melekat di dalam kehidupan Bumi ini dan di sisi lain masa lalu yang pernah menghantui para KhodShuga kini mulai mengintai kehidupan di bumi ini. Satyra anak muda yang memiliki kekuatan luar biasa selalu menjunjung tinggi kedamaian dalam hidupnya selalu berusaha melindungi sesama manusia di sekitarnya namun apakah dia mampu menjadi pembawa kedamaian itu sendiri? lalu siapa Hantu di Masa lalu yang pernah membuat para KhodShuga ini sampai mengungsi ke Bumi 500 tahun yang lalu? apakah Satyra mampu menghentikannya? bagaiamana perjalanan Satyra dengan teman-temannya menghentikan kegelapan?.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nicholaus Gabriel Raka W, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28 "Kekuatan Mengerikan Kolonel Jirey"

Kenzo dan Sion yang terkejut saat melihat seseorang yang sedang mereka hadapi adalah sosok kolonel Jirey pun segera bersiap-siap untuk menghadapi serangan selanjutnya.

Sedangkan Kolonel Jirey yang memiliki dendam pada tuan Alexis yang merupakan guru dari Kenzo sendiri ingin melampiaskan dendam itu pada muridnya.

" Bukan kah kau Kenzo murid si Alexis? Kebetulan sekali aku memiliki dendam yang sulit untuk ku balaskan."

" Sepertinya menghabisi mu disini sekarang akan cukup untuk memuaskan dendam ku."

Ucap Kolonel Jirey dengan angkuh dan tatapan penuh rasa membunuh.

Kenzo yang melihat Jirey sudah bersiap pun juga ikut bersiap dan memasang kuda-kuda untuk menghadapi serangan dari Kolonel Jirey.

Kolonel Jirey pun memasukan kedua tanganya ke saku celananya dan segera melesat dengan cepat kearah Kenzo, Jirey memberikan tendangan kepada Kenzo namun Kenzo juga reflek dengan cepat menahan tendangan Jirey dengan kedua lengannya.

Meski sudah di tahan dengan kedua lengannya, Tubuh Kenzo masih saja terdorong dan kedua lengannya juga terasa nyeri karena tendangan Jirey yang sangat kuat, Kenzo pun bergumam.

" Sial tendangannya luar biasa sekali, tanganku hampir mati rasa karena menahan tendangannya."

Kolonel Jirey yang melihat Kenzo mampu menahan tendangannya pun terkagum dan berkata.

" Huh memang tidak di ragukan seorang murid Alexis, jika mahasiswa biasa mereka tidak akan bisa menahan tendangan ku."

" Tapi meski begitu tentu kekuatan kita tidak sebanding."

Kolonel Jirey pun segera menuju kearah Kenzo dan tampak ingin memberi pukulan, Kenzo yang melihat itu bergumam dengan panik.

" Kali ini dan seterusnya aku tidak boleh terkena ataupun menahan serangannya."

" Setidaknya sampai Arga atau Satyra datang membantu kami."

Saat Kolonel Jirey sudah mendekat, Kenzo pun sebisa mungkin menghindari serangan yang dilancarkan oleh Kolonel Jirey. Tampak tinjuan dari Kolonel Jirey langsung mengarah ke kepalanya, Kenzo yang menyadari hal itu segera menghindari tinjuannya.

" Sial serangannya itu cepat sekali, untung saja aku mampu menghindari ini." Gumam Kenzo.

Kolonel Jirey pun memberikan serangan bertubi-tubi kepada Kenzo dengan tinjuannya, meski begitu Kenzo juga mampu menyeimbangi kecepatan dari serangan Kolonel Jirey sehingga ia mampu menghindari seluruh serangan yang di berikan oleh Kolonel Jirey.

" Hei bocah, sampai kapan kau mau menghindari serangan ku?, kapan kau akan menyerang ku?. Ucap Kolonel Jirey yang memprovokasi.

Mendengar itu Kenzo pun berkata dalam hatinya.

" Aku tidak boleh terprovokasi, tentu serangan ku nanti akan di tahan dengan mudah olehnya kemudian dia akan mengunci pergerakanku dan akan leluasa memberikan ku serangan."

Melihat Kenzo yang hanya diam saja malah membuat Jirey kesal dan semakin memprovokasi Kenzo.

" Apakah murid Alexis hanya seorang pengecut sepertimu?."

" Baiklah aku tidak akan segan-segan jika kau memang se pengecut itu!."

Akhirnya Kolonel Jirey pun meningkatkan Tekanan Hikari miliknya, hal itu membuat daerah disekitarnya bergetar sehingga membuat orang-orang di sekitarnya yang sedang bertarung teralihkan pandanganny, Kenzo yang melihat itu bergidik ngeri dan tampak panik

Setelah meningkatkan tekanan Hikari miliknya Kolonel Jirey pun tampak tersenyum Angkuh saat melihat ekspresi Kenzo yang panik berkeringat.

" Kenapa Kenzo? Apa kau baru merasakan kekuatan seperti ini?, baguslah akan ku buat kau tidak merasakan apa-apa lagi setelah ini." Ucap Kolonel Jirey.

Kolonel Jirey pun segera melesat dengan sangat cepat kearah Kenzo hingga tak mampu melihat pergerakannya, tiba-tiba sebuah tinjuan berhasil mengenai bagian perut Kenzo yang seketika membuat Kenzo terbatuk kesakitan, dan seketika Jirey mencekik Kenzo dengan kuat dan nengangkat tubuhnya sampai tak mampu bernafas.

" Kenapa Kenzo? Apa kau merasa kesakitan? Atau kau tak mampu bernafas?."

" Bagaimana jika aku membunuhmu dengan cara seperti ini? Apakah Alexis akan datang kepadaku?."

Ucap Kolonel Jirey dengan tersenyum sinis

Kenzo yang tak mampu bernafas mencoba untuk memukul wajah Kolonel Jirey, tapi apa daya tinjuannya tak memberi dampak apapun, perbedaan kekuatan mereka terlalu jauh sehingga membuat Kenzo perlahan semakin lemas tak berdaya.

Lalu seketika tampak bayangan seseorang dengan cepat melesat memutari Kenzo dan Jirey, Jirey yang menyadari itu segera bersiap untuk menerima serangan, seketika tendangan dari arah bayangan tersebut menyerang kearah Kolonel Jirey yang membuatnya melepaskan Kenzo dan menahan tendangan itu.

" Bajingan, siapa disana? Berani sekali nyalimu!." Ucap Kolonel Jirey dengan kesal

Lalu tampak Arga yang berdiri tegap menghadap Kolonel Jirey dengan ekspresi tegang, lalu Arga berkata.

" Tidak akan kubiarkan teman-temanku terluka disini hanya oleh bajingan sepertimu."

" Ohh, jadi kau pemimpinnya? Baiklah sepertinya kalian berdua yang akan aku bunuh bersamaan kali ini!."

Ucap Jirey yang tersenyum sinis sambil meregangkan lehernya dengan memiringkan kepalanya ke kanan dan ke kiri.

Lalu Arga pun menyahut.

" Huh, aku tidak peduli siapa dirimu tapi yang jelas aku juga tidak akan segan-segan dengan petinggi militer sampah sepertimu." Ucap Arga dengan sombong juga.

Lalu Arga berdirmelihat kearah Kenzo yang perlahan  berdiri dan menanyakan keadaannya.

" Kenzo apa kau baik-baik saja?."

Kenzo pun menyahut.

"Ya aku baik-baik, yang buruk adalah seseorang yang kita hadapi sekarang."

" Aku benci mengatakan ini tapi kita berdua bukanlah tandingannya."

Arga juga tersenyum getir dan menyahut.

" Aku juga benci mengakuinya tapi memang begitulah kenyataannya."

Lalu Kenzo bertanya, " Lalu bagaimana? Apakah kita akan menghadapinya bersama-sama?."

Arga pun menjawab, " Tentu saja, kita sebagai petinggi sekelompok geng harus siap untuk menghadapi hal seperti ini."

Setelah berbincang sebentar mereka berdua tanpa pikir panjang segera melesat kearah Kolonel jirey, mereka berdua secara bersamaan memberikan tendangan kepada Jirey yang sedang berdiri .

Jirey yang melihat itu hanya tersenyum dan tendangan mereka berdua seketika berhasil di tangkap dengan kedua tangan jirey, Jirey yang berhasil menangkap kaki mereka pun tersenyum meringis dan segera melemparkan mereka berdua dengan keras.

Kenzo dan Arga terlempar kearah yang berlawanan, setelah melemparkan mereka berdua, belum sempat Kenzo mendarat ke tanah, Kolonel Jirey pun melesat kearah Kenzo dan menghajar tubuh Kenzo dengan membabi buta hingga Kenzo tergeletak di tanah.

Lalu Jirey pun melihat kearah Arga yang berhasil mendarat tanpa terluka dan segera menembakkan Hikari Gatling Canon kepada Arga dengan beruntun. Tampak bola-bola energi meledak perlahan-lahan semakin membesar di arah Arga berada.

" Hah, apa hanya seperti ini kekuatan dari pemimpin kelompok kalian?."

Ucap Kolonel Jirey yang ingin menjatuhkan semangat anggota Arga yang sedang mengamati pertarungan mereka.

" Hoy bajingan sialan, kau kira serangan seperti itu cukup untuk mengalahkanku?." Ucap Arga yang tampak berdiri tegap walau sedang terluka.

Seketika Arga pun meningkatkan Hikarinya dan membuat orang-orang di sekitar terkejut karena tekanan Hikarinya.

" Kak Arga..., kau pasti mengalahkan bajingan itu!." Teriak Sion yang memberi semangat.

" Kau adalah pemimpin terbaik kami, tunjukkan betapa mengerikannya kita kepada mereka!." Teriak anggota geng Arga lainnya.

Setelah meningkatkan Hikarinya ekspresi Arga yang biasanya angkuh dan sombong seketika nampak menjadi serius dan tenang.

" Bukan kau yang membunuhku, tapi aku yang akan membuat tempat ini menjadi kuburanmu!." Ucap Arga dengan tatapan siap membunuh.

Bersambung......

1
S. M yanie
katanya sih habis tanda petik huruf kapital hhheeee,
S. M yanie: sama ko, aku juga awal nulis bgitu gk tau,, hhheee itu aku ksih tau siapa tau km mau ngajuin kontrak jadi biar km gk revisi lgi kya q/Grin/
Nicholaus Gabriel Raka W: makasih kakk sarannya, maaf saya penulis pemula yang mau mencoba membuat cerita menarik
total 2 replies
Nicholaus Gabriel Raka W
Tolong bantu kritik dan bagi ide nantinya kalian ingin jalan ceritanya seperti apa, aku udah ada plot sendiri tapi juga tetep butuh ide - ide dari kalian semua, btw kalo ada yang suka gambar manga dan pengen punya manga sendiri boleh ajuin kerjasama sama aku kira bikin manga bareng2 dan bakal aku bagi plot cerita untuk tiap season yang akan di gambar
Jazzy Bold
mantap Thor 👍👍
Kay's
semangat ka, jgn lupa mampir yaa
Rajab Serge: okee kak Cemana biar banyak koin di dapat kan kak
total 1 replies
Mamimi Samejima
Alur cerita ini mengejutkan dan memikat hatiku.
Faaabb
Saya suka banget dengan gaya penulisanmu, thor! Ayo terus mengasah kemampuan menulis.
Giuliana Antonella Gonzalez Abad
Bikin galau.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!