NovelToon NovelToon
Jangan Marahi Mama

Jangan Marahi Mama

Status: sedang berlangsung
Genre:Petualangan / CEO / Anak Genius / Romansa-Solidifikasi tingkat sosial
Popularitas:364.9k
Nilai: 5
Nama Author: desi m

"Mama masih hidup! Mama masi hidup!" mata bocah itu berkaca-kaca saat Daniel mengatakan bahwa ibunya sudah meninggal. Ia tak terima jika ibunya dikatakan sudah tiada. Ia meninggalkan Daniel yang tidak lain ayahnya sendiri.

Terpaku menatap pundak bocah itu berlari meninggalkannya masuk ke dalam kamar.

Kenzie membanting pintu dengan keras, ia mengunci pintu rapat. hingga Daniel yang berusaha menyusulnya merasa kesulitan untuk membujuk putranya.

Daniel tau putranya, jika sudah seperti itu, Kenzie tidak akan mau bicara dengannya. Ia tidak akan memaksa putranya dalam keadaan seperti ini, hanya ia takut dengan kesehatan putranya semakin memburuk hingga ia memilih pergi.

"Temukan dokter itu, Saya akan membayarnya mahal," ucap Daniel dingin setelah mendapatkan telpon dari seseorang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon desi m, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

3

Lima tahun kemudian.

Bandara internasional Soekarno-Hatta.

Ariana memakai, pakaian yang tertutup, lengkap dengan masker dan kaca mata hitamnya.

Tidak tahu dalam lima tahun terakhir ini, apakah pria yang ingin 'membalasnya seratus kali lipat' itu masi mencari tau keberadaannya atau tidak.

Jika bukan karena ingin menyelamatkan orang itu, dia juga tidak akan kembali untuk mengambil resiko ini.

Ariana mendorong kopernya dengan perasaan yang tidak tentu. Tentu saja ia sagat gugup dan takut. Langkah kakinya sengaja di percepat, tiga anaknya di belakang juga mengikuti langkahnya yang sama, dengan kaki kaki kecil mereka.

Tiba-tiba suara yang keras bergema di belakangnya, "ma ..., jalannya jagan cepat-cepat dong, aku ikut langkah Mama, sampai-sampai perut ku berasa lapar! aku ingin makan coklat, kue, roti bakar, ice cream dan makan ..."

"Sit ...," Ariana membalikkan badannya, memberi isyarat diam, dengan telunjuk di bibirnya yang tertutup masker itu, karena takut menarik perhatian orang lain.

Revi anaknya yang bungsu, ia sangat suka makan dan jajan.

"Revi, nanti Mama akan membawamu ke toko kue, oke!"

Mata Revi langsung berbinar, dengan cepat ia mengangguk-anggukkan kepalanya.

Di samping Revi, ada seorang anak yang paras wajahnya mirip sekali dengan Revi. Dia adalah Reva kakaknya Revi, ia menggelengkan kepalanya sambil menghela napasnya seperti orang dewasa.

"Masih kecil sudah rakus, bagaimana jika sudah dewasa nanti? kamu akan terlihat gendut dan jelek, kita harus menjaga penampilan kita!" tukas Reva melirik Revi di sampingnya.

Revi menoleh dan menatap Reva dengan malas.

"Memangnya kamu tidak ma makan?" ucapannya sewot.

"Ya makanlah, tapi hanya sedikit," ucapan Reva dengan santai.

"Sedikit, tidak di hitung makan," timpal Revi lagi.

"Di hitung!"

"Tidak, itu tidak termasuk hitungan! Deffan, menurutmu itu di hitung tidak?" tanya Revi, mencari kakak laki-lakinya untuk menjadi orang tengah.

Deffan merasa tidak enak untuk menjawab, ia hanya mengelus kepalanya.

"Aku rasa kalian berdua benar," Jawaban Deffan membuat kedua adiknya merasa kesal, dan melanjutkan langkah kakinya dengan cepat sambil cemberut, lucu sekali.

"Oke, ayo pergi!"

Ariana mengelus puncak kepala Deffan yang kecil. Deffan pun menganggukkan kepalanya sambil mengikuti Ariana dari belakang.

Revi yang postur tubuhnya paling besar di antaranya, berjalan menundukkan kepalanya sambil marah. Secara tidak sengaja, ia menabrak kaki seorang wanita, dan terjatuh ke lantai.

"Hey ...! Apa kau jalan tidak melihat dengan matamu!"

"Tentu saja aku melihat dengan mata," jawab Revi dengan benar.

Revi menatap wanita yang barusan memarahinya.

Tante ini galak sekali.

"Ayo, bangunlah dek,"

Melihat adiknya jatuh, Reva langsung berlari menghampiri Revi, ia membantu adiknya, mengulurkan tangan kecilnya, lalu menatap wanita yang ada di depannya.

Meskipun wanita itu cantik, tapi tidak akan mengalahkan kecantikan mamanya.

Dia tidak suka, wanita itu berkata kasar dan galak, ekspresinya terlihat jelas di wajahnya.

"Kalian ini kenapa menatapku seperti itu? Cepat minta maaf!" Wanita itu berteriak lagi pada Revi dan Reva.

"Tante, maafkan aku," ucap Revi dengan lirih, matanya yang bening sudah berair, tanda ketulusan yang ia ucapkan.

Reva menatap adiknya dengan kesal. Bagaimana adiknya terlihat menjadi tidak berguna.

"Dan kamu! Kamu juga harus minta maaf!" Wanita itu juga menegur Reva dengan angkuh.

Reva menatapnya dengan keras kepala, ia berdiri menatap wanita itu tanpa berkata sepatah katapun.

"Apa yang terjadi?" Ucap seorang dengan suara beratnya, tentu saja dia adalah pria dewasa.

Bersamaan dengan Ariana.

"Ada apa ini?" Suara wanita dewasa ikut berbicara. Pertanyaan mereka dalam satu waktu, hingga membuat Ariana mengangkat wajahnya dan melirik Pria yang barusan ikut bicara. Jantung Ariana berdegup kencang, ia segera menundukkan wajahnya, seakan ingin menenggelamkan dirinya sendiri.

Ternyata pria itu adalah, pria yang ia temui beberapa tahun yang lalu. Daniel Mahesa Anugerah.

Sial sekali bagi Ariana, baru saja ia menjejakkan kakinya di kota kelahirannya, ia harus bertemu dengan Daniel, pria yang angkuh dan sombong.

"Daniel, anak ini sangat kasar, ia sudah menabrak ku, tetapi ia tidak mau juga minta maaf. Lihat dia ..."

Daniel menundukkan kepalanya, untuk melihat Reva. Wajah gadis kecil itu putih dan imut, sangat lucu. Namun matanya yang jernih itu menunjukkan sifat keras kepalanya.

Ariana yang sedang menundukkan kepalanya, melirik kesamping, melihat mata Daniel tertuju pada Reva, ia pun gugup dan berdoa dalam hatinya, semoga Daniel tidak mencurigai mereka, karena Reva dan Revi sangat mirip dengannya.

"Tuhan tolong lah aku, tolong aku ya tuhan,"

hati Ariana berdegup kencang, jantung seperti ingin meloncat di dalam dadanya.

Deffan yang kerap di panggil Deff ataupun Deffa, berdiri di sampingnya, melihat ada yang tidak beres dengan mamanya, dan menatap wajah Daniel dengan mata kecilnya.

Aneh, ini sungguh aneh.

"Wajah paman ini begitu mirip dengannya," batin Deffan.

Deffan penasaran, baru saja ia ingin melangkah, mau menelitinya, namun Ariana sudah menghalanginya.

Ariana segera mengeluarkan masker khusus anak-anak dan memakainya pada wajah Deffan yang kecil itu.

"Ya tuhan, kamu jangan ikut-ikutan juga," gumam Ariana, namun tak terdengar oleh Deffan.

Jika Daniel melihat wajah Deffan, maka habislah sudah mamanya ini. Dengan begitu, Deffan tidak mengerti mengapa mamanya melakukan ini, namun ia tidak berjalan kedepan lagi, ia hanya berdiri di samping Ariana dan hanya memegang tangan mamanya.

"Anak kamu?"

Suara yang dalam dan berkarisma itu tiba-tiba mengejutkan Ariana.

Ariana menganggukkan kepalanya dengan cepat, tidak berani mengeluarkan suaranya, takut Daniel akan mengetahuinya.

"Oh .., anak kecil itu perlu di didik dengan baik dan benar, jika tidak, mereka akan menjadi orang yang tidak tau sopan santun jika sudah dewasa nanti,"

"Kenapa Om bilang kami tidak sopan? Tadi tante ini duluan yang memarahi adikku dengan kasar, tadi dia bilang, adikku jalan tidak pakai mata, jika dia tidak bersikap seperti itu, tentu saja aku sudah minta maaf dari tadi," ucap Reva , seraya mengangkat wajah imutnya, menatap wajah Daniel tanpa rasa takut.

"Kamu! Kamu masih kecil saja sudah pandai bersilat lida," wanita muda dan cantik itu berdiri di samping Daniel, dan menatap Reva dengan mata yang sulit di artikan.

Bibir tipis Daniel sedikit melengkung, ia tersenyum menatap anak kecil yang sudah pandai sekali bicara, ia mengingat ia mirip dengan ....

Sambil memikirkan ini, Daniel kembali menatap Reva dengan hati-hati, kemudian kembali menatap Revi, lalu menoleh lagi pada Ariana yang berpenampilan serba tertutup itu.

Dua anak ini sangat mirip dengannya, apakah dia juga, ibu dari kedua gadis kecil ini juga?

Ariana mengangkat kedua matanya, menatap mata Daniel yang sangat tajam, ia berusaha untuk terlihat tenang, tangannya meremas ujung baju Deffan.

Tatapan Daniel sangat dalam, membuat Ariana gugup. jantungnya berpacu cepat.

"Ya tuhan, habislah sudah, mampus la kita,"

"Kamu ...,"

Baru saja Daniel ingin bicara, tiba-tiba Deffan memotong kalimatnya.

"Aku mau pipis, aku mau pipis, aku sudah tidak tahan lagi, ayo antar aku ke toilet!"

deffan menarik narik tangan Ariana dengan memelas dan manja, meskipun ia tidak tau apa yang sebenarnya, namun Deffan merasakan kepanikan mamanya.

"Karena Mama takut dengan paman ini, maka aku harus membantu Mama untuk menjauhi paman ini," pikir Deffan.

Ariana tidak pernah berpikir kalau Deffan punya ide seperti ini, Ariana tertegun sejenak.

"Baiklah, Mama akan mengantarmu ke toilet,"

Selesai bicara, ia membawa Deffan menghindar dan pergi.

Ada apa sebenarnya?

Reva dan Revi saling pandang, kemudian ikut menyusul langah kaki Mama dan Deffa.

Daniel yang hendak mengejar, tiba-tiba di panggil oleh wanita yang bernama Sela itu.

"Daniel, sudahlah, lupakan anak-anak itu, tidak perlu mengejar mereka lagi,"

Bibir Daniel melengkung, dan tersenyum dengan sarkastik.

"Kurasa kata-kata anak itu ada benarnya, bisa jadi buka mereka yang tidak sopan,"

Sela mengerutkan keningnya.

"Daniel, apa maksud kamu, kamu tidak mungkin lebih mempercayai seorang anak kecil, ketimbang aku kan? kita sudah berteman sejak kecil dan tumbuhan bersama, seharusnya hubungan kita sudah saling dekat,"

Dekat?

.

.

.

.

Ayo reader, jangan lupa komentarnya ya, like dan vote karya author, semoga karya ini menghibur kalian semua. terimakasih 🙏🙏

1
Nor Azlin
aku pun berpendapat serupa dengan mbak ya kerana masa itu Ariana masih kaya raya kerana ibunya yang kaya itu tinggal di kawasan yang sama ...lanjutkan thor
Nor Azlin
aku hadi tidak mengerti ni si Ariana kenapa juga mau mengikuti kemahuan mamanya si Daniel itu juga menjatuhkan harga diri mu itu ...jadilah wanita yang tangguh jangan terlalu lemah & lembik ...orang kayak Daniel itu tidak perlu dirayu atau dipujuk kerana hatinya memang keras dari dulu lagu sedangkan ibu & ayah nya juga dia tidak mau dengarkan mana mungkin dia mau bertolak ansur dengan mu ...lanjut kan thor
Nor Azlin
terlalu lemah sehingga orang lain bisa2 nya menyakitiny barangkali...thor jangan biarkan Ariana seperti itu deh kasihan banget dengan nasib anak2 nya...buat Daniel menyesal dengan tindakan nya itu...mana si maira mamanya Daniel itu kenapa juga si Reco tidak cerita semuanya pada keluarga nya biar semua diatasi...jangan pikir janji mu pada Ariana lagi kerana itu tidak berguna lagi udah terlambat ...lanjut kan thor
Nor Azlin
kenapa juga si Daniel tidak tau juga Reva Revi itu juga anak2nya dasar laki2 idiot ni....jahat banget kenapa juga deffa sama kenzie tidak cakap terus terang aja mereka adik kakak satu ibu juga satu ayah dasar anak2 tidak guna juga ni ...lanjut kan thor
Nor Azlin
kenapa juga Ariana mau tarik ulur dalam waktu sebegini ...berterus terang aja lah kerana ini menyangkut nyawa anak mu deffan ...jangan pikirkan apa akan terjadi lagi pikir kan tentang anak mu itu baru memikirkan lain masalah ...ayolah beritau aja hal yang sebenarnya agar Daniel tau siapa anak2 mu itu...semoga aja deffan selamat ...jangan egois masing2 ya nyawa itu lagi penting dari perasan kalian berdua...lanjut kan thor
Nor Azlin
kenapa juga Ariana begitu bodoh benar ya udah kayak gitu juga masih aja diberikan kesempatan buat menyakitinya ...kenapa dari tadi tidak aja melawan aja ...ayo lah jalan dulu kamu bisa belawan semua ini tidak terjadi...sekarang kamu itu mempunyai anak2 yang ada bersamamu itu jangan sampai mereka membuat apa2 pada anak2 mu baru kamu bertindak ...ingat mereka itu sangat jahat jangan dikasih kesempatan buat menyakitu mu lagi....ini lah gunanya apa yang Rico berikan pada mu itu kamu manafaatkan dengan baik...atau kamu minta tolong aja dengan Riko biar dia yang mencari kediaman yang ada sistem keselamatan yang baik biar tidak ada sesiapa yang mengganggu mu dengan anak2...lanjut kan thor
Nanda Nandaadinds
up.nya jgn lma" thor
Nanda Nandaadinds
critanya bgus
Nor Azlin
aku jadi jadian sama Ariana hidupnya sentiasa dihadapi dengan berbagai vobaan hidup dari jeluarga nya sendiri & si Daniel pria biadab & angkuh itu ...apa tidak ada cara lain lagi yah untuk menghahar orang2 gila ini ...thor berikan Ariana hidup dengan aman dengan anak2 nya lah ..masa terus aja ditindas berterusan lagi enggak habisnya ...keluarga nya yang tidak mau dia & malah mengambil semua hartanya apa lagi yang mereka makan dari Ariana dasar lintah perasit ni orang ...begitu juga si Daniel mentang2 dia kaya seenaknya aja ...udah membuat Ariana hamil hidup dalam kesulitan makah fiber ikan lagi kesulitan yang tiada henti nya dari Daniel & keluarga Malik hammm...lanjut thor
Nor Azlin
kenapa Rico tidak melihat dengan teliti keduanya pasti ada yang beda deh ...masak kenzie & deffan pasti ada bezanya walaupun kembar yah ...coba ambil tau dikit pasti tau perbezaan nya ...kalau kamu nau tau pasang aja cctv kecil di dalam bilik kenze biar kamu tau seperti apa & siapa yang baik dengan mu itu habis cerita bukan ...permudahkan kamu harus tau mereka berdua adalah saudara kembar bukan cuman di dua tapi empat yah 😂😂😂 jadi harus tau tu cari tau pasal mereka berdua pasti kamu akan terkejut juga dapat keponakan satu jutek dingin & satu ceria juga manja sama kamu ...lanjut kan
Nor Azlin
terlalu suka dihina terus ni kamu nya Ariana ..coba hadi tangguh dikit kenapa malah asik hadi sasaran si Daniel aja ...belum apa2 udah tertangkap macam mana mau membalas dendam buar anak2 mu dasar ...coba hadi cerdas & pintar sedikit watak Ariana terlalu digambarkan lemah setelah apa yang dia dapat & di hina berulang kali malah masih dengan sikap nya yang segitu ...thor kasih lah Ariana,menjadi pintar & mendiri jangan asik ditindas oleh orang lain lagi ..lanjutkan thor
Nor Azlin
kau memang bodoh Ariana kenapa juga bersembunyi di bawah meja ..kua mencari mati juga kalau mau balas dendam bukan seperti itu juga kali yah ...jangan terjemahkan apa yang di ingini kan & buat aja mereka kesulitan gadis cerita ini jamu nakah terperangkap di dalam jamar nya dasar Ariana enggak cerdas langsung gitu aja enggak mikir kalau aku jadi jamu aku tidak akan peduli dengan nya biar kan orang kain yang membuat terjemahan negara A itu ...buat apa kalau jaku aga yang kena hina melulu cik cik ...lanjut thor
Nor Azlin
udah aku katakan mana,ada si Daniel itu mau baikan sama kamu Ariana udah tentu ada maksudnya tertentu aja itu pun jaku enggak mikir dulu ...jalan dia membenci mu dulu selamanya dua membencimu ...sadar diri lah kerana Daniel tidak pernah memaafkan orang lain selain dirinya itu ...ini iekajaran buat mu & jangan kasih ampun padanya ayo lah Ariana jangan jadi bodoh juga yah kerana ini menyangkut pautkan nyawa anak2 mu loh .. kasih pelajaran biar Daniel belajar menghargai orang lain lagi ...lanjut thor
Nor Azlin
pasti ada yang enggak beres ni 🤔🤔🤔🤔 udah tentu Daniel memberikan kuih itu sesuatu yang tidak baik kali yah🤔🤔 akurasa pasti di berikan ubat pelawat ni masakan pak Daniel bermurah hati mau bagi2 kuih ya...semoga anak2 nya tidak sakit deh ...dasar kudanil ni..lanjut kan thor
Nor Azlin
pasti Daniel menyalahkan Ariana ni kerana anak nya kenzie berbuat ulah ...siapa pun yang memasukan bahan2 yang tidak bebar akan di amuk oleh Daniel 😂😂😂😂 pelajaran pada mu kerana sombong & dingin pada orang lain...lanjut kan thor makin seru ni perdebatan anak daddy berserta mommy mereka
Nor Azlin
🤣🤣🤣🤣🤣 rasakan anak mu deffan membebaskan dendam pada mu ...semoga para koki & pelayan tidak diamukinya nanti ...deffan kamu jahil sekali yah😂😂😂😂 rasakan ...lanjut kan thor
Nor Azlin
ayo bu maira hajar anak nya itu sopan santun pada orang lain biar enggak menyusahkan orang dengan kesombongan nya itu...berikan pelajaran buat Daniel biartau rasa ...lanjut kan thor
Nor Azlin
🤣🤣🤣🤣🤣 padan muka mu Daniel kamu itu suka sangat merendahkan orang rasain kamu sebentar lagi akan di permalukan juga seperti mana kamu mempermalukan Ariana begitu juga dengan mu ...karma mu sudah mendekat kerana kesombongan mu itu harga diri ku pasti akan tercalar habis di depan orang lain ...seperti mana kamu memperlakukan Ariana begitu juga kamu akan di perlakuan oleh orang lain dasar laki2 yang sombong terimalah nasib mu saat dipermalukan nanti...lanjut kan thor
Nor Azlin
bukan nya tidak mampu menghasilkan kembar malah empat lagi kembar nya🤣🤣🤣🤣😂😂 dasar Reko yang kamu keremui itu adalah deffan udah pasti dia manis & manja kerana Ariana yang merawatnya manakala yang bersi seperti kakak Daniel mu itu adalah kenzie ...bukan nya dia ada sakit kejiwaan orang yang berbeda yang kamu ketemukan yah🤭🤭🤭🤭 ...kamu belum lagi liat yang kembaran perempuan nya pasti juga jamu rasa lucu deh jerang mereka berdua imut2 semuanya...kamu cari tau atau intip kenapa,aja mereka pergi pasti tau apa yang terjadi nah dengan itu jamu akan tau siapa yang jutek & siapa yang manja di sini . .lanjut kan thor
Nor Azlin
sudah tentu bisa deh kerana ini adalah maruah mu Ariana ...tunjukan pada Daniel agar tidak memandang rendah orang lain dengan kesombongan nya itu ...lanjut kan thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!