Kita & Rasa

Wilona sesekali melihat Jansen kedalam kelas ,hari ini Jansen sedang ujian praktek bernyanyi jadi akan pulang lebih telat dari biasanya, Wilona menoleh ke samping nya dilihat nya mama Raka sedang fokus menonton Drama korea kegemaran nya.

"wah udah keluar episode baru yah tante ?" Wilona juga mengikuti Drama itu .

"iya nih , sini lah kita nonton bareng" mama Raka mendekatkan ponsel nya agar Wilona bisa ikut menonton.

"seru banget ternyata ,Raka yang ngasih tahu drama ini ke tante ,gak tau tuh anak cowok itu emang suka banget hal yang berbau Korea" ujar mama Raka.

"Wilona juga di kasih tau sama Raka " ucap Wilona keceplosan.

"Tante tahu kok kalau kamu deket sama Raka , kalian kemarin juga terlihat akur main bertiga sama Wica juga " Ucap mama Raka ,syukurlah mama Raka tak bertanya lebih jauh lagi kepada Wilona.

Mama Raka sesekali melirik Wilona , ia seperti ingin menanyakan sesuatu namun mama Raka belum berani bertanya kepada Wilona.

..

Raka mulai bosan menunggu jam istirahat yang terasa lebih lama dari biasanya ,ia sudah cukup bosan membaca buku nya , Raka pun membuka ponsel nya sebentar , namun ia tak berani menghubungi Wilona karena tak ingin mengganggu pekerjaan Wilona , begitu pun Wilona yang tak memberi Raka kabar karena tak ingin mengganggu Raka belajar,kedua nya saling menghargai aktivitas masing - masing karena akan ada waktu untuk mereka bisa saling berkabar dan melepas rindu.

Raka membuka sosial media nya ,dilihat nya mama nya mebuat sebuah postingan, Foto selfie cantik bersama Wilona,

Melihat itu Raka sangat terkejut, ia langsung menelepon mama nya untuk bertanya.

"ish kenapa yang lagi ujian nih malah nelepon" mama Raka berdecak kesal dengan panggilan dari Raka yang mengganggu moment nonton bersama nya dengan Wilona.

"ck Raka " Wilona pun ikut kesal karena saat ini adegan drama sedang seru - seru nya.

Mama Raka menolak panggilan dari Raka itu karena penasaran dengan drama nya , namun Raka tak mau kalah ia kembali menelepon lagi kali ini Raka justru melakukan panggilan Video.

"mending angkat aja deh tante ,takut nya penting" ucap Wilona ,mama Raka langsung mengangkat nya.

"APA ! kamu yah lagi ujian malah nelpon mama , mama lagi nonton drama Korea tau sama si cantik nih" mama Raka mengomeli Raka lalu mengarahkan kamera nya kepada Wilona ,Wilona melambaikan tangan nya kepada Raka.

Raka masih sulit mencerna apa yang ia lihat , pikiran Raka di penuhi rasa penasaran tentang bagaimana Wilona bisa akrab dengan mama nya ,namun baru saja Raka akan bicara mama nya langsung menutup panggilan.

"udah biarin aja dia ,kita lanjut Wil" mama Raka kembali fokus menonton drama bersama Wilona.

Raka tertawa dengan sikap mama nya itu ,ia senang bisa melihat kekasih nya akrab dengan mama nya.

Raya dan Wica memperhatikan Raka yang senyum - senyum sendiri itu.

"tuh kan , si Raka kenapa sih? Kayak orang gila" ucap Raya.

"udah si Ray biarin aja ,gue aja yang suka ke dia biasa - biasa aja nih ,kenapa lu yang repot " celetuk Wica.

Wica yang mulai bosan juga membuka ponsel nya seraya bersenandung kecil , namun ia langsung terdiam saat melihat postingan mama Raka di media sosial nya , ia kini paham kenapa Raka sebahagia itu , Wica langsung mematikan ponsel nya dan menyimpan ponsel itu kedalam tas dengan sedikit kasar.

"apaan si lu Wi?" tanya Raya yang kaget dengan cara Wica menyimpan ponsel nya.

"Diam lah Ray ,gue lagi gak mood" ucap Wica lalu mulai membaca buku nya , Raya hanya menggelengkan kepalanya, setelah Raka yang menjadi ramah dan sering tersenyum , kini Wica yang mulai bersikap dingin dan mudah badmood.

..

"kakak !" Jansen berlari memeluk Wilona yang sudah menunggunya , begitupun dengan Arka yang memeluk mama nya.

"tante duluan yah Wil ,mau masak nih ,kamu main dong ke rumah tante biar kita bisa nonton bareng di TV rumah ,tante lebih suka nonton ada teman nya" mama Raka pamit sekalian mengajak Wilona bermain ke rumah nya.

"susah tan, aku kerjanya full time sampai Jansen bobo malam ,libur nya juga sebulan sekali , bulan depan baru libur " ucap Wilona .

"aduh ,atau gini deh nanti tante hubungi mama nya Jansen biar Jansen main ke rumah tante gitu , dia teman arisan tante kok jadi kita udah akrab ,setuju yah? Lain kali main" mama Raka memberi kan sebuah ide yang di sambut anggukan antusias dari Wilona.

Mereka pun berpisah dan pulang ke kediaman nya masing - masing.

..

Ujian hari pertama telah usai ,Raka bersiap untuk segera pulang ia sudah tak sabar untuk bertanya perihal Wilona kepada mama nya.

"Raka ,gue ke rumah lu jam dua atau jam tiga yah, mau ngambil buku dulu " ujar Wica.

"ok gue tunggu yah ,gue mau langsung pulang nih laper banget " jawab Raka dengan Ramah.

"dadah Raka" Wica senang dengan sikap Raka yang sekarang ,Raka bahkan melambaikan tangan nya kepada Wica.

..

Sesampai nya di rumah ,Raka langsung mencari keberadaan mama nya .

"mama kok bisa tadi sama Wilona sih?" Raka mulai bertanya dengan senyum di wajah nya, membuat mama Raka gemas dengan putra sulung nya yang sedang jatuh cinta ini.

"oh jadi itu pacar kamu ,boleh lah cantik banget orang nya" ucap mama Raka dengan nada bicara menggoda Raka.

"ada ember bocor nih kayak nya" Raka langsung menyangka papa nya sudah bercerita kepada mama Raka.

Mama Raka ternyata sudah mengetahui bahwa Wilona adalah pacar Raka , mama Raka tak keberatan soal itu ,karena sejak Raka berpacaran Raka justru menjadi lebih rajin ,rajin bangun pagi ,belajar dan tak pernah telat makan.

"mama undang dia kesini besok yah, mama mau masakin buat dia , mama seneng deh dia tuh Positif vibes banget yah " Mama Raka memberitahu Raka tentang rencana nya untuk mengundang Wilona dan Jansen besok.

"Love you mama" Raka mencium pipi mama nya itu.

"tuh kan ,kamu ada mau nya doang baru nyium mama ,sudah sana pergi mandi terus turun lagi buat makan yah" Mama Raka bahagia dengan semua perubahan yang ada pada diri Raka.

Wilona sudah merubah Raka menjadi pribadi yang lebih baik tanpa Wilona sadari itu.

"Halo tante "

Setelah Raka naik ke kamar nya , Wica datang.

"hay sayang, langsung kesini yah ? Gak pulang dulu ?" mama Raka menyambut Wica dengan senyum ramah seperti biasanya dan juga ciuman di pipi kanan dan pipi kiri.

"tadi nya mau kesini jam dua , tapi di rumah gak ada orang jadi aku langsung aja kesini" ucap Wica memberi laporan kepada mama Raka.

"ganti baju nya terus makan yah ,kalau mau mandi dulu yah mandi dulu " Mama Raka mengizinkan Wica memakai kamar tamu untuk nya mandi dan berganti pakaian ,lagi pula Wica sudah di anggap seperti keluarga disini.