WARNING!
Cerita ini hanya fiksi mohon bijak dalam menanggapi,Dan mohon jangan tiru adegan yang tidak layak.Jadilah pembaca yang bijak.
______________________
Fira Alexander,Gadis cantik bergelar badgirl di sekolahnya,Tidak ada yang berani berteman dengannya.Melihat sifatnya yang nakal dan berandal.Namun,Ada satu pemuda yang diam-diam menyukainya bernama Vian Wijaya,Sang ketos yang sering menghukumnya,Bagaimanakah perjalanan hidup mereka?Baca aja!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najmu Laila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bintang
Semua siswa-siswi menatap kearah Fira dan kedua orang tuanya yang baru saja keluar dari ruang BK,Kini Fira resmi keluar dari sekolah itu.Fira memang merepotkan bagi sebagian guru,Namun bagi para siswa yang mengaguminya justru itu adalah hal duka,Dimana sang pujaan hati mereka kini keluar dari sekolah.
"Ayo kita pulang sayang."Felix tersenyum pada istri dan anaknya,Sangat harmonis bukan,Nyatanya itu hanya di hadapan publik.Tidak secara pribadi.
"Sekarang kemana kau mau bersekolah??"Tanya Felix sambil menyetir pada Fira yang kini sedang menatap jalan raya sambil bertopang dagu.
"Biar aku yang pilihkan sekolah untuk Fira."Ucap Aileen tersenyum senang,Bukannya senang Felix justru menatap datar istrinya.
"Kau pasti sedang memikirkan sesuatu yang membuat mu senang,Sekolah untuk Fira bukan mainan untukmu Aileen."Ucap Felix dengan tatapan tajam,Yang justru membuat Aileen memutar bola matanya malas.
"Aku tau sekolah menurutmu sangat penting untuk putri kita,Tapi selama ini Fira selalu mendapatkan teguran dari guru walaupun nilainya tidak pernah turun,Dan menurutku sekolah yang akan ku pilihkan ini akan cocok dengan Fira yang memang selevel dengannya."Ucap Aileen tersenyum.
"Kau pasti mengetahui sekolah itu dari teman bergosipmu itu,Jika sekolah itu buruk untuk Fira aku akan membuatmu tidak bisa berjalan seminggu."Ucap Felix mengancam,Fira hanya menghela nafas,Ia mengantuk.
"Kau memang tidak mau rugi,Dasar lelaki mesum,Jika sekolah itu baik untuk Fira aku akan menyuruhmu tidur di luar."Ucap Aileen kesal.
......................
Di malam harinya,Fira merebahkan tubuhnya di rooftoop milik rumahnya,Yang beralasan tikar dan ada sedikit tanaman milik mamahnya Disana.
"Seperti biasa,Bintang selalu indah di malam hari.Rasanya aku ingin mengambilnya dan menaruhnya di kamarku."Gumam Fira tersenyum sambil melihat bintang dengan teropong.
Tanpa ia sadari ada seorang pemuda yang sedang menatapnya dengan serius,Pemuda yang sedang berada di dalam kamarnya yang berada di lantai atas.Pemuda itu sama sekali tidak mengeluarkan ekspresi apa pun namun tatapanya tidak bisa berbohong.Ia tertarik pada gadis itu.
"Kakak,Apa yang sedang kau lihat??"Anak lelaki berumur 15 tahun itu bertanya pada pemuda itu,Itu adalah adiknya.
"Bintang."Jawab pemuda itu dengan dingin.
"Apakah cantik?"Tanya adiknya lagi.
"Eemmm...cantik,Sangat cantik."Ucapnya menatap menggunakan teropong.
"Mana,Aku ingin lihat kak!"Adiknya melompat lompat penasaran,Namun sang kakak menggeleng.
"Tidur sana,Besok kau sekolah."Ucap lelaki dingin itu bernama Vian Wijaya.
"Sebelum tidur aku ingin melihat bintang juga kakak,Coba aku ingin lihat."Ucap sang adik penasaran.
"Kau membantahku?"Sorot mata tajam itu seakan menghunus layaknya pedang membuat sang adik segera berlari ke arah kamarnya sendiri.
"Sudah semalam ini,Mengapa gadis itu tidak tidur di kamarnya melainkan Disana?"Batinnya bertanya-tanya.
Fira mengukir namanya di atas langit seolah-olah ia bisa menulis di langit dengan tangannya,Dengan ukiran namanya,Setelah itu wajahnya menjadi sendu.Entah apa yang berada di pikirannya.
"Sampai kapan aku harus hidup seperti ini,Sungguh aku lelah."Gumamnya menatap langit seolah langit adalah temannya.Sejak memasuki SMP ia memang di jauhi oleh semua orang di karnakan keluarganya yang kaya.Dan kedua orang tuanya yang sering kali bekerja tanpa mengingat waktu membuatnya benar-benar sendirian.
"Dengan langit indah itu,Mengapa wajahnya murung?"Gumam Vian menatap Fira dengan wajah datar.
TBC
like dan komen.