Fang Yuan

“Ternyata aku telah bersikap sombong pada salah satu orang penting Assosiasi Shangren. Untung saja ia tidak marah padaku,” gumam Fang Yuan menatap punggung Kakek berambut putih itu yang beranjak menuju Kapal terbang Assosiasi Shangren.

“Penumpang yang akan menaiki Kapal terbang segera menunjukkan tiket masih-masing dan membayar biaya makan selama perjalanan,” kata Pelayan Assosiasi Shangren.

Biaya makan tersebut adalah biaya diluar harga tiket, karena tiket Fang Yuan sudah dibayar oleh Klang Fang sebelumnya.

Fang Yuan ikut dalam antrian dan menunjukkan tiketnya pada Pelayan wanita cantik.

“Oh, kota Houshan, Kekaisaran Wei!” seru wanita itu membaca tujuan tiketnya. “45.000 keping emas!”

Tanpa berpikir panjang Fang Yuan segera membayar biaya makannya itu.

“Silahkan tuan muda memasuki Kapal terbang kami. Semoga perjalanan Anda menyenangkan, semua fasilitas yang ada di Kapal kami boleh Anda gunakan. Seperti minum teh dan makanan yang mengandung sumberdaya tingkat tinggi, bahkan ruangan khusus untuk berkultivasi yang sangat bagus, karena dilengkapi dengan tempat duduk giok hijau selatan.” Pelayan wanita cantik itu memberikan penjelasan singkat.

Fang Yuan hanya mengangguk, karena semua sumberdaya yang sangat bagus untuk berkultivasi itu tak akan berguna baginya, sebab ia memiliki Dantian cacat.

Fang Yuan memasuki Kapal terbang itu dan sangat takjub dengan interiornya. Walaupun terbuat dari kayu, tetapi kayu itu adalah kayu yang telah berumur ratusan juta tahun, sehingga kualitasnya sangat terjamin, walaupun diterpa badai atau petir—kapal terbang itu tak akan hancur atau rusak.

Fang Yuan menuju kamar 13 yang tertera di tiketnya, ia sudah tak sabar ingin beristirahat dan melihat lagi Pedang Matahari dan Pedang Bulan. Entah yang mana akan ia gunakan nantinya, karena ia berencana menghadiahkan salah satu Pedang itu pada calon istrinya.

Sebenarnya kedua Pedang itu tak akan berguna untuknya, karena ia memiliki Dantian cacat, sehingga ia tak bisa mengalirkan Ki dari Dantian menuju Meridian-nya.

Tujuan Fang Yuan memiliki salah satu Pedang itu agar terlihat keren, karena memegang senjata kelas Surga yang sangat sulit didapatkan dan harganya juga sangat tinggi. Bahkan Klan-Klan besar rela memberikan jutaan emas mereka hanya untuk satu senjata kelas Surga.

Saat sampai di kamar 13, Fang Yuan buru-buru menutup pintu dan duduk di ranjang empuk yang disediakan Assosiasi Shangren.

Fang Yuan langsung menarik gagang Pedang Matahari dari sarung Pedang bermotif Naga Putih.

Suhu ruangan di kamarnya itu langsung menurun dan ia merasakan kedinginan, sehingga segera menutup kembali sarung Pedang itu.

“Sungguh luar biasa!” gumam Fang Yuan tersenyum. “Kalau Pedang ini ditangan Ranah Absolute God, mungkin ia bisa membekukan sebuah danau hanya dengan menarik gagang Pedang Bulan ini dari sarungnya.”

Fang Yuan berharap calon istrinya itu memiliki Roh beladiri bertipe Api atau Es mungkin dua-duanya juga boleh. Namun, kasus itu sangat langka terjadi.

Sangat beruntung calon istri Fang Yuan itu, mahar pernikahannya adalah Pill Duanzao yang bisa meningkatkan Kultivasi Ranah Penempaan Tubuh satu tingkat dan Pedang kelas Surga, bahkan Pangeran sebuah Kekaisaran saja tak sampai semewah itu mahar pernikahannya, sedangkan Fang Yuan berani memberikan semewah itu walaupun tak tahu bagaimana rupa calon istrinya itu.

Xiuhuan menyimpan kembali kedua Pedang kembar ke cincin dimensi miliknya dan mulai melakukan push up, sit up dan peregangan otot lainnya. Dia akhirnya menyadari, mengapa kekuatan fisiknya begitu tidak normal. Ternyata penyebabnya adalah dia memiliki Roh beladiri bertipe batu. Ya, batu ... adalah benda yang sangat keras, apalagi kakek gilanya yang malah membuangnya ke tengah-tengah hutan penuh Siluman dan ia dipaksa bertarung dengan tangan kosong melawan para Siluman itu.

Fang Yuan akhirnya menyadari bahwa kakeknya mungkin sudah mengetahui bahwa ia memiliki Roh beladiri bertipe batu. Namun, tidak memberitahunya pada Fang Yuan agar ia tidak kecewa, karena Dantian-nya sudah cacat dan kini ditambah dengan Roh beladiri sampah, tentu saja Kakeknya tak mau Fang Yuan depresi karena itu. Makanya ia menyimpan rapat-rapat rahasia itu.

***

Enam bulan berlalu di dalam Kapal terbang Assosiasi Shangren, hari-hari Fang Yuan hanya diisi dengan makan, latihan fisik dan makan lagi. Kini badannya lebih berisi dan sedikit tinggi, usianya juga sudah 17 tahun—sangat tampan tentunya, tetapi sayang sekali tak ada yang bisa melihatnya. Karena ia masih senang dengan penampilan anehnya itu, dengan memakai topi Caping dan penutup wajah.

Kapal terbang Assosiasi Shangren mendarat di halaman kediaman Klan Xiao, sehingga murid-murid yang sedang berlatih di halaman kediaman Klan Xiao itu keheranan. Tamu seperti apa yang telah datang ke sini, apa mungkin keluarga Kekaisaran yang ingin melamar Nona muda mereka yang merupakan gadis tercantik di kota kecil Houshan. Namun, mereka juga telah mengetahui kabar kalau Nona muda mereka itu akan dinikahkan dengan seseorang dari Klan Fang dari negeri yang sangat jauh.

Patriark Klan Xiao bersama Penatua dengan gugup segera menuju halaman kediaman Klan Xiao. Mereka ingin segera melihat seperti apa calon menantu yang akan menikahi salah satu anak Patriark Xiao Yan itu.

Kapal terbang Assosiasi Shangren tidak mendarat di tanah. Namun melayang di setinggi sepuluh tombak dari tanah.

Fang Yuan melompat dari Kapal terbang Assosiasi Shangren itu dan mendarat dengan sempurna di hadapan murid-murid Klan Xiao yang menatapnya dengan tatapan keheranan. Kapal terbang Assosiasi Shangren langsung menghilang begitu saja saat Fang Yuan telah mendarat di lantai yang terbuat dari batu gunung yang diasah itu.

Fang Yuan melihat beberapa orang dewasa dengan Kultivasi yang agak tinggi. Namun, kalau dibandingkan dengan Patriark Klan Fang tentu bagaikan langit dan bumi, tetapi hanya mereka yang paling tinggi Kultivasi-nya, sehingga ia menduga merekalah petinggi Klan Xiao.

“Wanita itu!” Fang Yuan tertegun sejenak saat melihat Xiao Yue, calon istrinya. “Dia sudah di Ranah Penempaan Tubuh Tahap Di, cukup mengesankan; cocoklah menerima Pill Duanzao. Namun ....” Xiuhuan berhenti bergumam.

“Bagiamana kalau bukan dia yang menjadi calon istriku?” Fang Yuan kembali berpikir negatif, karena tak melihat ada wanita muda lain yang mengikuti rombongan petinggi Klan Xiao itu.

Xiao Yue menghela nafas dalam-dalam, ia sangat kecewa melihat tingkat Kultivasi calon suaminya itu.

“Ranah Penempaan Tubuh Tahap Huang ... pernikahan yang tidak adil?” keluh Xiao Yue pelan. Namun, tetap terdengar oleh Patriark Xiao Yan yang tersenyum masam melihat sekilas putrinya itu.

“Kasihan sekali Nona Yue, ternyata Klan Fang mengirim sampah untuk kita pelihara,” bisik Xiao Dong tak suka menatap Fang Yuan. Klan Xiao benar-benar hancur saat ini, bila pernikahan Xiao Yue dengan anak muda dari Klan Fang itu dilakukan. Karena tak mungkin anak muda itu bisa memasuki Akademi Kekaisaran dengan tingkat Kultivasi yang sangat rendah begini. Apalagi kalau ia tak diterima otomatis Xiao Yue juga tak bisa memasuki Klan Xiao, karena ia harus mendapat ijin dari suaminya. Memikirkan hal itu membuat Xiao Dong pusing.

“Ehemm ....” Patriark Xiao Yan berdehem. “Tolong jangan menggerutu di depan tamu kita. Masalah lain-lain nanti bisa kita bicarakan baik-baik dengannya. Jangan sampai kita menyinggung pihak kuat. Apa kalian tak lihat tadi ia datang dengan Kapal terbang Assosiasi Shangren?” Patriark Xiao Yan menatap tajam Xiao Dong.

“Benar kata Patriark. Kekaisaran Wei saja tidak dapat bekerjasama dengan Assosiasi Shangren, sementara anak ini malah datang dengan menumpang kapal mereka. Sepertinya Klan Fang itu bukan pihak yang dapat kita singgung,” sahut Penatua lain.

Xiao Dong hanya bisa menunduk, walaupun ia tetap tak suka dengan Fang Yuan yang memiliki Kultivasi rendah, padahal usianya sudah 17 tahun. Namun, ia juga tahu diri—tak berani menyinggung pihak kuat tentunya.

...*...

...*...

...*...

...Jangan lupa 👍 Bosque...

Ilustrasi Xiao Yue (sumber pinterest)