NovelToon NovelToon
My BOSS

My BOSS

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Cintamanis
Popularitas:461.4k
Nilai: 4.9
Nama Author: Sinho

Seorang wanita yang hidup dengan mengandalkan pekerjaannya sebagai seorang pengacara.
Perawakan yang tegas, tak takut apapun dan terkadang Brutal menjadikannya sosok kuat yang sangat di perhitungkan.
Akhirnya mendapat kesempatan emas menjadi salah satu orang kepercayaan Bos Besar yang ternyata punya keterkaitan di masa lalu di waktu kecil.
Bagaimana kisah wanita salah satu kerabat Keluarga Nugraha? Yuk kita ikuti jalan ceritanya.

Salam Sukses, Sehat, Semangat dan jangan lupa Bahagia.
Author Sinho.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sinho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MB 20

Queen langsung mengejar Arron masuk kedalam Villa.

"Tunggu Tuan, apa tertangkap nya tuan Rusman ada campur tangan anda?"

"Hem, tentu saja"

"What?!, anda kejam sekali, bukankah Tuan Rusman sudah membeli dengan harga yang anda inginkan?" ucap Queen tanpa disadari dengan mata yang sudah melebar tak percaya.

"Bukan masalah warisan Queen, Aku hanya membalas saja, apa yang dia tanam, harus dia tuai, bukankah begitu?"

"Maksudnya?"

Arron berhenti, lalu berbalik dan kini menatap Queen yang dari tadi mengikuti langkahnya.

"Dia yang mencelakai mu"

"Apa?!" Queen terkejut.

"Mulai besok kau bisa keluar dari Villa ini, jarak disini ke tempat kerja terlalu jauh, bukankah kau ingin segera tinggal di kediaman mu sendiri?"

"I iya Tuan, terimakasih" ucap Queen namun masih terdiam ditempatnya berdiri, masih belum bisa keluar dari keterkejutannya.

"Ehem!, Queen?" Arron berusaha menyadarkannya.

"Ada apa Tuan?"

"Kau ingin melihatku berganti baju?"

Deg

"What!"

Queen langsung berlari keluar dari ruangan yang tak lain adalah kamar Arron, rupanya dirinya tak sadar mengikuti hingga di tempat pribadi.

"Maaf Tuan Arron!!" Teriaknya.

Arron hanya tertawa kecil, menggelengkan kepala melihat tingkah konyol wanita yang sedang berada dalam lindungannya.

"Dasar Queen!" Gumamnya lirih.

*

*

Baru saja Queen masuk kerja di pagi yang ternyata sudah sedikit ramai.

"Ada apa?" Tanya Queen saat Elsa menghampiri.

"Biasa, Tuan Putri yang manja"

Queen mengerutkan keningnya, sejenak berpikir dan baru paham siapa yang di maksud oleh Elsa.

"Monica?"

"Yes"

"Ngapain lagi?"

"Bawa makanan kesukaan Tuan Arron, katanya sih begitu"

"Kok bisa masuk?"

"Datang bersama dengan Tuan Arron"

"Ha, kok bisa?"

"Tanya sana ke orangnya"

"Nggak ah, bukan urusan juga" Queen tak melanjutkan percakapan, lalu melangkah kembali menuju ke ruang kerjanya.

Lukanya masih terasa nyeri jika dibuat untuk bergerak tiba-tiba, Queen dengan pelan mengerjakan semua urusan yang tertunda, beberapa kali Elsa juga menanyakan keadaannya.

Hampir delapan puluh persen pekerjaan selesai, dan Queen mendapatkan sebuah pesan yang mengharuskan dirinya turun tangan, tidak bisa di tawar lagi.

Berjalan keluar menyusuri pinggiran trotoar, tepatnya Queen berjalan kaki untuk memudahkan pertemuan.

"Ada apa?" Tanya Queen saat berada di sebuah pusat pertokoan terdekat dari perusahan, menemui seseorang yang jelas sudah dikenalnya.

"Maaf Nona Queen, saya hanya di suruh untuk memastikan keadaan Nona saja"

"Aku baik, dan pergilah, sampaikan hal ini ke orang tuaku"

"Baik, soal_?"

"Jangan sampai mereka mendengar, atau kau akan mendapat hukuman dariku, mengerti?" Sahut Queen, tak ingin banyak urusan lagi.

"Si siap Nona, maaf"

"Hem" Queen segera pergi, seseorang dengan pakaian tertutup dan juga cadarnya ikut menghilang di balik kerumunan banyaknya orang yang sedang beraktivitas di jalanan.

Baru saja Queen sampai di tempatnya.

"Dari mana?"

"Astaghfirullah!" Ucap Queen terkejut sambil memegangi dadanya, baru saja buka pintu ruangan kerjanya, sudah ada seseorang yang menghadang dan bertanya.

"Kenapa Tuan Arron ada disini?"

"Pintu tidak kamu kunci, aku masuk dan ruangan kosong, harusnya kamu berterimakasih karena aku menjaga ruangan mu"

"Maaf, saya keburu, terimakasih Tuan"

"Dari kamar mandi?"

"I iya Tuan"

"Bagaimana keadaan mu?" Tanya Arron sambil memperhatikan dahi Queen yang masih penuh keringat.

"Baik Tuan"

"Jarak kamar mandi dari ruangan ini tidak jauh, kenapa kamu penuh dengan keringat?"

"Apa?" Pertanyaan yang membuat Queen terkejut seketika, kenapa juga Boss satu ini benar-benar teliti, bikin ribet saja, begitulah batin Queen saat ini.

"Anu, tdi perut agak sakit tuan, menahan kebelet atri di toilet"

"Oh, sekarang sudah enakan?"

Melihat tak ada lagi kecurigaan dan alasannya masuk di pikiran sang Bos, Queen langsung mengangguk cepat.

"Aku ada perlu, tutup pintunya dan aku ingin mendapat mu"

Queen mengerutkan kening, dan tak ada lagi pertanyaan, takutnya malah timbul kecurigaan, mencari jalan aman dengan menuruti kehendak sang Boss yang sepertinya sedang suntuk.

"Ada apa Tuan?" Queen bertanya setelah duduk manis di kursi kerjanya, sedang Arron duduk di sofa yang tak jauh darinya, sambil menghembuskan nafas panjangnya.

"Kamu wanita, jadi aku ingin tau karakter itu untuk mencari jalan keluar"

Ya jelas wanita to Boss, cantik, baik dan glowing begini masak ya laki-laki, batin Queen dan hanya tersenyum saja didepan Boss nya.

"Silahkan Tuan" ucap Queen.

"Bagaimana cara efektif menjauhkan seorang wanita, intinya wanita itu tidak mau lagi dekat dan menganggu ku"

Queen tersenyum kembali, rupanya Boss Mafia yang terkenal pintar, cerdik dan berbahaya ini bisa pusing juga karena kelakuan wanita yang antik seperti Monica, mudah-mudahan benar tebakannya.

"Maksud anda Nona Monica?"

Arron mengangguk, dan menatap Queen tak sabar ingin mendengar pendapatnya.

"Pada dasarnya, wanita yang terluka hatinya akan menjauh, tak ingin lagi berhubungan apalagi melihat seseorang yang membuatnya sakit hati, mudah bukan?"

"Cara membuatnya terluka bagaimana?"

"Gampang, katakan saja Tuan sudah punya kekasih, tunjukkan sesering mungkin kebersamaan anda dengan seorang wanita dengan begitu dekat dan mesra, di jamin beres urusan anda dengan Nona Monica"

Arron tersenyum kecut, ekspresi wajah seolah sudah jenuh, dan akhirnya mejelaskan.

"Aku sudah lakukan apa yang kamu katakan, bahwa aku sudah punya kekasih, dan pernah juga aku menggandeng kekasihku bahkan berciuman di depannya, tapi apa hasilnya, sama saja"

"Apa?" Dalam hati malah Queen yang terkejut, jadi sang Boss sudah punya kekasih beneran?, dan pernah berciuman?, hubungan seperti apa?, apa sudah sampai berbuat yang iya-iya juga?, malah banyak pertanyaan dalam benaknya.

"Queen!, Queen?, Queensa!!" Panggilan ketiga baru dia tersadar.

"I iya Tuan?!"

"Kenapa sepertinya kamu yang shock?, bukannya harusnya Monica?"

"Ya kan saya wanita" jawaban spontan meluncur begitu saja.

"Maksudnya?!"

"Oh tidak Tuan, maksudnya saya baru tau kalau Tuan Arron sudah punya kekasih"

"Oh, nanti aku kenalkan"

Oh tentu tidak, jangan, sudah cukup Queen dikejutkan hari ini, entah kenapa kok perasaannya tidak enak, padahal kan tak ada hubungan apapun ya?, mungkin perasaan Fans saja yang tak rela idolnya milik orang lain.

Tapi Queen hanya bisa mengangguk dan tersenyum, soal Monica, angkat tangan saja, dia mungkin mahluk aneh yang seharusnya tak kasat mata, lah Queen saja yang hanya anak buah tak enak hati, dia yang jelas-jelas mengejar-ngejar kok malah santui, kan aneh.

Tak lama Elsa mengetuk pintu, dan Queen segera menyambutnya, berharap Boss nya segera undur diri agar dia bisa curhat dan meng kepoi kekasih Arron tentunya.

Seperti yang diharapkan, Arron akhirnya pergi.

"Kamu kenapa?" Tanya Elsa khawatir akan luka yang dialami oleh Queen.

"Shock"

"Mau di antar ke Rumah sakit?!" Sontak Elsa yang menyangka kata-kata Queen itu serius, langsung beranjak dari tempatnya yang baru saja dia duduki.

"Ish, bukan itu"

"Apa?"

"Tuan Arron, sudah punya kekasih?"

"Ya kan aku pernah bilang"

"Masa sih, aku lupa"

"Heh, dasar, lalu kenapa kamu shock?"

"Gak tau, kok aku merasa idola ku diambil orang ya?"

Sontak Elsa tertawa cukup keras, membuat bibir Queen langsung manyun, namun di saat yang sama pintu ruangan terbuka.

"Elsa, Queen, siapkan berkas yang dari investor asing, mereka ingin membicarakan kontrak kerjasama di Club Amora, nanti jam 7 malam kalian akan di jemput!"

Gubrak!

Elsa langsung mengangguk dengan wajah serius, Queen pun mengikutinya, setelah Arron keluar lagi, langsung memberondong pertanyaan hingga Elsa gelagapan.

Satu kata yang terucap akhirnya,

"Nanti malam saja, kamu akan tau semuanya, aku pergi dan siapkan bekas yang diminta dengan segera, jangan ada kesalahan dan harus perfec, oke?!"

Elsa berlari meninggalkan ruang kerja Queen yang masih terbengong ditempatnya, makin penasaran dengan apa yang di katakan oleh Elsa.

Bersambung.

Jangan lupa KOMENnya, LIKE, VOTE, HADIAH, dan tonton IKLANNYA.

1
Dini Mulyati
lama sekali ga up up
Ari Ani
Bagus n keren cerita nya walaupun da beberapa alur ceritanya agak ribet
Ketika Kepercayaan Dihianati
eh ini apa rja Andreas ama ayh nya Aaron kakak beradik sih,tarus ratu yg skrng alias istri ny Andreas hamil dngn laki2 lain tp ratu mengaku klw hamil ank Andreas biar bisa menduduki tahta,mkin penasaran tahn nafas terus ceritanya dibikin pnjng ya thor bikin sprt kisah elena puanjang dan seru
Ketika Kepercayaan Dihianati
jangan2 ratu dlunya cinta dngn ayah' Aaron tp tak bsa memiliki jdi bnci banget dengn Aaron
Ketika Kepercayaan Dihianati
leon kn tangan kanan aftan jd queen jelas kenal dong makanya manggilnya paman
Ketika Kepercayaan Dihianati
ehhh jangn2 ella saudra kmbrny elsa OMG
Ketika Kepercayaan Dihianati
apakh nanti tokoh2 terdahulu sprt elena, Edward, kaisar datng mengamuk krn ank tersayang ny kai terlibat tentunya keponakan tersayang ny elena huhh mkn seru aja
Dewi Utami Hanik
uda telanjur vote cetitanya mandek gak d terusin kebiasaan deh
Ketika Kepercayaan Dihianati
makin dak dik duk der huhuhuhuhu tahan nafas terus bacnya krn tegang dan penasaran
Toto Prianto
lanjut thor
Ketika Kepercayaan Dihianati
makin seru dan tegang aja hufff dak dik duk driku bacanya
eh sejk kpn elsa berhianat gak mungkin dong dr awal2 mereka kenl
tambh kesini malh tambh kesono aja siathor bkin ceritanya suka bngt dngn nofel2nya sudah semua aku bca seru pokokny
Ketika Kepercayaan Dihianati
ehh queen kok disini oon ya kn udh biasa dngn klwrg nugraha kenpa seolh2 kekuatan supranatural bru dilihat hufff gk bsa lngsng tanggap,bpkny jg kn sakti
Nety Dina Andriyani
lama banget sinho
ayoooooo
Sti Ningsih
ini kenapa lum di update lg ya kak
Ketika Kepercayaan Dihianati
ini kisah ank ny khaisar dan ratu kan
Queen
Tinie Anjani
kok g ada kelanjutannya ya ??
Dea Andeska
Thor......d mana diri mu.......
Cok Eka
kenapa blm up lagi??
Nani heri Upitarini
Luar biasa
Yaminah
mana lanjutanya..kenapa lama SE x...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!