NovelToon NovelToon
Istri Kedua Tuan Leon

Istri Kedua Tuan Leon

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / Mafia / Cinta Paksa
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Aldiantt

Perjalanan hidup seorang gadis yang terlahir dari rahim seorang wanita tuna susila.Memikul predikat sebagai anak seorang wanita malam membuatnya di kucilkan banyak orang.

Garis hidup yang kejam membawa sang gadis bertemu seorang pria matang.Pria penjudi yang sudah beristri,menaruh hati padanya dan berniat untuk menjadikan sang gadis malang sebagai istri keduanya.

Berbagai konflik pun bermunculan.Sisi lain dari kehidupan dua anak manusia yang berbeda latar belakang itu perlahan mulai terkuak...!

Bagaimanakah kisah mereka?

bagaimana nasib si anak wanita tuna susila....??

yuk....baca kisah lengkapnya...🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aldiantt, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

20

Tepat pukul dua belas siang....

"Aleta....!"ucap Leon yang kini duduk di sandaran samping sofa,tepat di ujung kaki Aleta yang masih terlelap dalam buaian mimpi mimpi indah nya.Wanita itu tak bergerak...!

"Aleta bangun....!"ucap Leon lagi tanpa menyentuh tubuh sang istri.

Dengkuran Aleta makin keras....!Leon menghela nafas panjang..!

"Aleta aku bilang bangun....!!"ucap Leon lagi masih tanpa menyentuh.

Leon menghela nafas lagi.Ia yang memang tidak sabaran pun dengan gerakan kasar menggoyang goyangkan tubuh istri nya dengan cukup kencang.

"Aleta ba............!!"

"wooooeeeeee......!

buuuuuggghhhh....!!

"anj*ng....!!!"

Aleta yang setengah kaget karena gerakan kasar Leon pun terjingkat kaget sambil berteriak.Ia mengangkat kedua kakinya yang tertekuk itu dengan gerakan cepat lalu mengubah posisi nya menjadi duduk.

Gerakan yang cepat itu membuat kedua kaki Aleta tak sengaja menghantam kepala Leon.Pria itupun reflek mengumpat saat mendapatkan tendangan dari wanita yang belum lama dinikahinya itu.

Aleta buru buru bangkit dari tidurnya.Menyadari kakinya baru saja menghantam wajah berjambang suaminya,Aleta pun merasa was was...!dengan buru buru ia mendekati laki laki dewasa itu dan meminta maaf.

"ma...maaf tuan...!saya nggak sengaja..."ucap Aleta panik.Leon memasang wajah marah dengan sorot mata menatap lurus ke depan..

"tu...tuan....maaf...."ucap Aleta mengiba.Ia takut membuat laki laki itu marah.Ia tak mau kalau sampai Leon melampiaskan kemarahannya pada ia dan ibunya nantinya.

Aleta nampak takut.Dengan gerakan pelan dan ragu ragu ia mengangkat tangannya,mencoba menyentuh wajah sang suami.

"yang sakit yang mana tuan?"tanya Aleta takut.

Leon menoleh ke arah wanita itu dengan sorot mata tajam.Aleta mengusap pipi Leon,naik ke pelipis dan dahi laki laki itu seolah mencari letak bekas hantaman kakinya bersarang.

"tuan baik baik aja kan?"tanya Aleta setengah awas.Ia benar benar takut jika Leon marah...!

Laki laki itu masih tak bereaksi.

"tuan....." tanya Aleta lagi

"apa kau lupa jika aku tidak suka dipanggil tuan?!"tanya Leon tegas membuat Aleta reflek menarik tangannya dari wajah Leon.Gadis itu pun seketika itu juga menunduk takut.

"maaf....sa....sayang...."ucap Aleta.

Leon mengangkat dagunya.

"apa kau tau...kau manusia pertama yang berani menghantam wajahku dengan kakimu itu...!"ucap Leon dengan sorot mata tajam.

"maaf....saya nggak sengaja....sa....sayang...."ucap Aleta lagi masih dalam mode takut.

Suasana hening sejenak.

"makan...!"ucap Leon kemudian masih dengan mode angkuhnya.

Aleta mendongak ke arah Leon.Ia kemudian menoleh ke arah meja di hadapannya.Meja itu ternyata sudah dipenuhi oleh berbagai jenis makanan.Entah kapan dan dari mana makanan makanan itu datang Aleta pun tak tahu.

Putri Sarah itu menelan ludahnya kasar.Cacing cacing di perutnya yang memang sudah sejak pagi tak dapat asupan makanan itupun makin berontak.Ia seolah tak sabar memangsa semua makanan makanan lezat itu.

"tunggu apa lagi....!makan...!"ucap Leon tegas.Aleta diam diam mengulum senyum.Ia pun mengangguk

lalu dengan gerakan cepat mengambil apapun yang ia ingin makan.Leon hanya menatap datar wanita itu dengan segala tingkah polahnya.

Aksi mengisi piring dengan berbagai makanan pun selesai.Aleta yang memang sudah sangat lapar itupun dengan segera menyendok makanan dalam piringnya itu namun tiba tiba.......

Aleta menghentikan pergerakan nya saat mulutnya sudah terbuka dengan sendok yang sudah berada di depannya.Ia kemudian menoleh ke arah Leon.Laki laki itu nampak menatap dirinya dengan tatapan datar.Aleta kemudian menurunkan sendoknya.Ia menoleh ke arah Leon lagi dan........

"sayang mau makan apa?"tanya Aleta lembut sambil memiringkan kepalanya.Mata bulatnya terlihat begitu indah dibarengi dengan senyuman tipis yang terlihat begitu manis membuat Leon terpana untuk beberapa saat.

Leon tersenyum tipis nyaris tak terlihat.

"apa saja"jawabnya singkat.

Aleta mengangguk sambil tersenyum.Ia kemudian meletakkan piring nya di atas meja.Lalu mengambil piring lain yang nasih kosong dan mengisinya dengan berbagai makanan yang berada di atas meja.Setelah selesai ia pun menyerahkan nya kepada sang suami.Tak lupa sebuah senyuman ia sunggingkan di bibirnya.

Leon pun menerima nya.Aleta kembali meraih piringnya dan mulai menyantap makanan lezat itu hingga tandas.

Leon mengulum senyum.Istri kecilnya itu sepertinya memang benar benar kelaparan.Wanita itu nampak begitu lahap memangsa apa yang ada di dalam piringnya.Leon bahkan sudah dibuat kenyang hanya dengan melihat istrinya itu makan.

emmmmmgggg....

"Alhamdulillah....."ucap Aleta setelah berhasil mengabiskan makanan dipiringnya.

"ternyata kau rakus juga anak ja........maksudku Aleta..."ucap Leon sambil meralat nama panggilan nya untuk sang istri di akhir kalimat nya.

Aleta hanya menunduk.Leon menyerahkan piringnya yang masih penuh makanan ke arah Aleta.Wanita itupun menoleh..

"habiskan kalau kau masih lapar..."ucap Leon

"aku udah kenyang.... sayang....."ucap Aleta.

"yakin?"tanya Leon lagi.

Aleta mengangguk.

"baiklah....kalau begitu suapi aku..."ucap Leon.

Aleta mengangguk lagi.Ia kemudian mengambil piring ditangan Leon,lalu meringsut mendekati suaminya itu dan mulai menyuapi pria tersebut dengan telatennya.

Leon menggerakkan tangannya memainkan beberapa helai rambut Aleta yang terikat itu.Sambil mengunyah makanan nya,matanya tak lepas menatap wajah cantik istri kecilnya tersebut.

"kau suka ikut kerja dengan ku?"tanya Leon.

Aleta hanya tersenyum sambil mengangguk.Meskipun sebenarnya ia sangat bosan mengikuti suaminya, tapi itu lebih baik..daripada di rumah dan bertemu Max.Entah apa yang akan terjadi padanya hari ini jika ia tak ikut dengan Leon.

Leon mengangkat satu sudut bibirnya.

"baguslah kalau kau suka ...aku juga sudah menyiapkan sesuatu untukmu di rumah..."ucap Leon tanpa melepaskan pandangannya dari wajah Aleta.

"maksud tuan...eh... sayang.....?"tanya Aleta.

"nanti kau akan tau..."ucap Leon lagi sambil tersenyum manis,namun terlihat sedikit mengerikan di mata Aleta.

Aksi makan siang terus berlanjut hingga.....

ceklekkkk......

pintu ruangan Leon terbuka dengan kasarnya.

"nyonya ...tuan sedang............"

.

.

.

deeeeggghhhh.....

"apa apaan ini?!!"

.

.

.

bersambung 😁

...----------------...

***Selamat pagi....

up 04:25

yuk....dukungan dulu...🥰***

1
Sri Wahyuni
best
Suyono Qisod
Luar biasa
Susanna Nancy Macpal
semangat thor ♥️♥️♥️♥️
Nila
murahan sekali laki2 ini
Gadis Puspa Kartika
Luar biasa
Diva Diva
knapa baru sadar..kau leon
Diva Diva
bawang...bawang....thoor
bungsoe hairulia
Luar biasa
Ar
Terima Kasih author aku suka cerita km dr yg pertama ku baca adrian dan adinda skrg aku mau baca wanita tanpa mahkota
sukses selalu thor 👍👍🙏🙏🙏
Ar
aku semua karyamu thor dr buku pertama yg kubaca ardian dan adinda
Ar
Lumayan
Ar
Kecewa
herlin meigo
keren
Anis Masrifah
semangat thor... sy doakan masuk surga
krna sudah ksh hiburan disela2 capeknya hidup
Retno Elisabeth
lanjut keren visualnya thor
Lianarose
tapi orang tuamu.
Lianarose
Leon lebih baik daripada orang tua anda om jendral, dan Leon belum ada 1 bulan udah berhasil menangkap penghianat penghianat itu, sedangkan om? om baru berhasil menemukan istri dan anak om setelah 19 tahun? dan itupun dalam keadaan gak tau om punya anak apa enggak tau tau anaknya udah gede.
Lianarose
maaf maaf aja nih, tapi sebelumnya kan background bu Sarah kan seperti itu, ya wajar aja kalo Leon bisa berkata seperti itu, Leon gak sepenuhnya jahat, Leon hanya mau orang yg disayang dia gak berkhianat ke dia, tapi kalo orang yang disayang dia berkhianat abis lah mereka.
Ainie Mahryan Jaya
Luar biasa
Erna Marsaid
lanjutkan jendral aku mendukungmu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!