" Brakk "
Suara gebrakan di meja membuat sang asisten terlonjak kaget walaupun sudah biasa Tuan nya seperti itu
" Berani sekali ternyata dia ," geram nya sang Tuan muda
"Apa perlu saya melakukan sesuatu Tuan " Tanya sang asisten hormat
" Tidak perlu kita lihat sampai mana dia ingin melawan pada ku" dengan suara datar nan dingin dia mengerang geram yang mendengar pasti akan bergidik ngeri
Yu yang penasaran kita lanjutkan membaca d episode seterusnya...?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SitiLatifah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
19
" Whay?,"
" Emm gia mau cari suasana baru mom" Mom Mora menghela nafas panjang dan menatap wajah Anggia lekat-lekat Anggia yang di tatap merasa gugup sendiri
" Kenapa kamu ingin bekerja?" tanya Mom Mora
" Anggia agak bosen di mansion terus mom .Anggia pengen punya kesibukan , lagi pula Anggia waktu papi masih hidup gia selalu bantu papi di kantor kalu pulang dari kuliah" jelas Anggia dengan keseriusan nya , karena melihat ke seriusan Anggia Mom Mora mengangguk
" Baiklah kalau begitu walu mom sangat berat " ucap mom Mora pasrah tak tega juga ia melihat menantu nya yang selalu ada di mansion paling keluar menemani ia berbelanja atau apa pun itu
Anggia yang mendapat izin dari Mom Mora langsung menghambur memeluk Mom Mora bahagia
" Terimakasih mom" ucap Anggia setelah melepas pelukannya
" iya asal kau bahagia mom juga ikut bahagia" ucap mom Mora tersenyum hanya di berikan izin kerja saja Anggia sudah bahagia sedang kan di ajak berbelanja ia malah baisa-biasa aja batin Mom Mora
" kapan aka mencari kerja nya sayang" tanya Mom Mora Anggia tersenyum
" Gia sudah dapat kok mom" Mom Mora menaikan satu alisnya
" gia sudah kenal lama ia rekan bisnis papi yang sampai sekarang pun masih menjalin kerja sama" jelas Anggia mom Mora pun mengangguk paham
.
.................,.................................,............................,
Di Sebuah Club' malam tepat nya Ruangan khusus VVIP Rayyanu ia menatap sinis orang yang ada di hadapannya yang seperti nya sudah mabuk berat walaupun sebenarnya ia juga sudah merasa mabuk tapi ia tak mau di kata kan lemah hanya karena minum
" Ahahaha lihat lah Rayy dia sepertinya sudah mabuk berat" racau kaypin Wen sahabat Rayyanu dari SMA dan juga yang sudah terkapar tak sadar kan diri Angga Peterr
" CK kau juga sudah mabuk kaypin" sedangkan kaypin hanya meracau tak jelas, kaypin seorang Casanova selalu bergonta ganti pasangan
" Sam antar mereka berdua ke apartemen kaypin" perintah Rayyanu
" Emm apa tuan Angga juga tuan" tanya asisten Sam
Rayy mengangguk mana mungkin Angga Peterr di antar pulang ke mansion nya sedangkan anak itu tak sadar kan diri sudah pasti akan kena masalah
" Baik tuan" patuh asisten Sam" apa anda tak apa tuan menyetir sendiri?" tanya asisten Sam pasalnya ia tau kalau tuanya merasa mabuk juga
" aku tak apa kau anatar saja mereka" Rayy berlalu dari tempat itu
.................................................................................
Rayyanu masuk ke kamar yang masih hidup tapi orang nya sudah tertidur pulas ras masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang terasa lengket Apa lagi kepalanya terasa pening mungkin itu efek dari ia minuman
selesai mandi ia sudah lebih press dan berjalan menuju ruang pakaian dan kembali dengan sudah berpakaian lengkap ia hanya mengenakan baju kaos oblong polos hitam dan celana pendek
Rayy duduk sambil bersandar di kepala ranjang sambil mengecek ponselnya mungkin saja kekasih nya memanggil atau mengechat nya tapi ternyata tak ada satu pun pesan dari sang kekasih mungkin ia sudah tidur pikir Rayy , ia meletakkan ponselnya kembali ke atas nakas dan merebahkan tubuh nya yang terasa lelah baru saja ia akan memejamkan mata nya tapi matanya kembali terbuka menatap kaki seseorang yang menindih tubuhnya
" Siall " umpat Rayyanu kesal gimana tak kesal Anggia menindi tubuhnya dengan keadaan Anggia memakai dress tidur pendek hanya sebatas pahanya yang putih mulus, Dengan muka merah Rayy menyingkirkan kaki Anggia pelan
" Shitt Apa Dia Ingin menggoda ku" ucapnya kesal Rayy mengusap wajah nya kasar dan menatap Anggia ia menyelimuti tubuh Anggia sebatas leher jenjang nya lagi-lagi Rayy kesall bagaimana tak kesal tiba-tiba tubuhnya terasa panas dingin Apa lagi yang ada di bawah sana merasa mengeras
" Brengsekk " dengan muka merah menahan sesuatu Rayy berbalik membelakangi Anggia yang masih tetap pulas dengan tidur nya
laki laki OGEB
dasar kamfreeet bego ga punya otak KLW dah nikah ma cewek lain biarpun itu pacar lama ya ttp namanya selingkuh kamfreeet
ini salah ortunya suruh nikah dah tau anaknya punya pacar ,ortu ko gitu egois bikin anak orang sengsara
🤦🤦🤦