NovelToon NovelToon
Azeeyra

Azeeyra

Status: tamat
Genre:Teen / Tamat / Nikahmuda / Teen School/College / Keluarga / Romansa / Bad Boy
Popularitas:1.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: gebi salvina

Dibenci keluarga karna di anggap pembawa sial, Azeeyra Briliant aksara di usia 17 tahun harus hidup menderita dalam caci maki keluarganya.
zee adalah pangilan gadis berpenampilan cupu itu dengan rambut kuncir dua, kaca mata bulat nan tebal serta baju dan rok kebesaran dari tubuhnya, zee kerap kali di bully oleh teman sekolahnya, meski memiliki otak yang pintar tak membuat ayah dan kakak kandung zee bangga atas prestasi yang didapatkan, ia di benci karna dianggap sebagai pembunuh mamanya yang meninggal sewaktu melahirkan zee karna pendarahan, sejak saat itu ayah zee tak pernah menggangap gadis kecil itu sebagai putrinya, ia di rawat oleh seorang pengasuh bernama bi jum, hanya dari pengasuh itulah zee mendapat kasih sayang, pun dengan kakak kandung zee daniel aksara juga membencinya, daniel kecil mengira zee sudah menyedot darah sang mama sehingga mengakibatkan mamanya meninggal, rasa benci terus berlanjut hingga mereka dewasa.
lantas apa zee akan bertahan di keluarga itu,?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon gebi salvina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

AKHIRNYA BERTEMU

Seorang wanita terlihat sudah rapi dengan sebuah rantang di tangannya. Setelah memastikan penampilannya, wanita itu tersenyum puas, tidak sia-sia dia pergi kesalon kemaren, lihat saja hari ini kulitnya tampak cerah dan halus.

"ayah, aku akan memulai misi pagi ini, " ucap wanita itu dengan semangat.

"ssstt... pelan kan suaramu, jangan sampai ibu mu mendengar nya. "ucap laki-laki paruh baya itu.

" iya yah, kalau begitu aku pergi dulu. "pamit wanita itu. kemudian beranjak keluar rumah seraya membawa rantang makanan.

Pria paruh baya itu menyeringai saat melihat punggung putrinya yang sudah mulai menghilang. 'sebentar lagi aku sudah bisa hidup enak, semoga kau berhasil kali ini, ayah mengandalkan mu nak. 'batin laki-laki itu licik

*****

Pagi menjelang zee masih bergelung dalam selimutnya, suara nyanyian burung seperti menina bobokan zee yang semakin betah di alam mimpi. hingga suara alarm ponsel di atas nakas memekak kan telinga membangunkannya.

Hoam zee menguap, gadis itu mengucek matanya agar bisa terbuka. Dia mengedarkan pandangan keseliling ternyata ini kamarnya. Karena sebelum tertidur dalam ingatan zee dia ada di atas motor bersama reynard.

Segera zee masuk ke dalam kamar mandi membersihkan dirinya. Hanya memakan waktu sepuluh menit zee sudah keluar dengan handuk telilit di tubuhnya. Kemudian zee memakai seragam lalu menggunakan skincare rutinnya. Dirasa sudah siap, zee keluar kamar bersamaan dengan abi yang juga baru keluar dari kamarnya.

Zee dan abi berjalan beriringan sambil mengobrol ringan. Langkah zee terhenti ketika melihat diana adik sepupu jauh mamanya sedang duduk di meja makan.

Diana menatap tajam ke arah zee dan abi. "di mana mas daren.? "

Zee tidak menjawab dia mengikuti langkah abi menuju meja makan.

Di atas meja sudah ada banyak makanan, sup ikan gurame, tumis toge telur, dan oseng tempe pedas, semuanya makanan kesukaan papa.

"wah makan enak ini bang. " sahut zee gembira.

saat zee akan menyendok kan nasi, diana yang duduk di depannya langsung merebut piring zee.

"heh, ngak sopan kamu ya, kalau orang tua bertanya itu di jawab.! " ucap wanita itu dengan mata melotot.

"tante saja tidak sopan saat bertanya! Jadi jangan salahkan gue dong. " ejek zee terkekeh.

Saat zee akan mengambil piringnya lagi, wanita itu dengan cepat menjauhkannya dari jangkauan zee.

"tante diana! " pekik zee mulai kesal pada diana. " tante ini mau nya apa sih! "

"jawab dulu di mana mas daren! "

"ada urusan apa tante sama papa? papa ngak ada. "

"bukan urusan mu, tinggal jawab aja mas daren dimana? " ucap diana kesal dengan keponakannya itu.

"papa ke paris, baru semalam perginya. " jawab zee sambil mengambil makanan.

"apa... Ke paris? kenapa mas daren keparis? "

Zee tersenyum jahat melihat wajah kesal diana, 'ini cuma dugaan gue aja, tapi untuk itu gue harus memastikannya dulu kan. 'gumam zee dalam hatinya.

"papa bulan madu sama bunda, kata papa sih mau ngasih gue adik. " ucap zee sambil melirik diana.

Abi yang duduk di samping zee menaikan sebelah alisnya, dia menatap zee, gadis itu mengedipkan mata ke arahnya, abi mengelengkan kepala melihat kelakuan adiknya itu.

"berapa lama mas daren disana, trus pekerjaan di kantor siapa yang urus. "

"ngak tau tante, papa ngak bilang soalnya." untuk saat ini ikuti saja maunya dulu. Mana cacing perut udah bunyi lagi. "ini udah boleh makan belum sih? Tanya zee polos.

" aku capek-capek masak buat mas daren, bukan buat kamu. "

"oh gitu, ya udah, bereskan makanan nya, dan pergi dari disini." usir zee kesal, sudah terasa sup gurame itu di mulutnya, wanita ini malah tidak membiarkan zee untuk memakannya.

"kau mengusirku anak si*lan." teriak diana geram.

"hei, jangan membentak adik ku. " teriak abi dengan tatapan menusuk ke arah diana.

diana terperanjat mendengar suara berat abi, zee pun ikut terkejut tadi, tidak menyangka abi akan membelanya.

"a-apa, kau baru saja meneriaki ku.! " tanya diana terbata.

"jangan membuat keributan dirumah orang, bawa saja makanan anda, keluarga kami tidak pernah kekurangan makanan. " ucap abi lagi. Zee melotot mendengar nya sesaat kemudian zee bertepuk tangan dengan kepala menggeleng-geleng.

Prok... Prok.. Prok...

"woah daebak, abang luar biasa, aku sayang abang. " zee mengacungkan jempolnya dan mengecup pipi abi sekilas.

diana ternganga melihat dua orang di depannya, dia tidak menyangka bertemu dengan dua orang bocah ini, membuat harinya jadi buruk.

"kalian berdua tidak waras. " ucap diana kesal, kemudian mengambil tasnya di atas meja dan berjalan keluar rumah.

Zee mencibir, dia tidak pernah takut pada diana, membuat diana marah adalah kesenangannya, semakin marah diana semakin senang pula hatinya.

Mata zee berbinar, dia menatap abi dengan tersenyum. Abi mengusap kepala zee pelan.

"masih mau makan? " tanya abi

"abang tau, dari tadi aku sudah tidak sabar membawa sup gurame itu ke mulutku, uuh... Seger banget ini bang, pinter juga tu mak lampir masaknya. " ucap zee sambil menyendokkan sup kemulutnya.

Abi terkekeh mendengar ucapan zee, mereka menikmati makanan dengan damai.

...****************...

Sore ini sepulang tadi sekolah reynard mengajak zee kerumahnya. reynard tidak mau menunda lagi, dia harus segera memperkenalkan zee pada keluarganya.

Setelah 40 menit berkendara reynard dan zee sampai di sebuah mansion mewah milik keluarga reynard.

Saat gerbang di buka, reynard menjalan kan motornya untuk masuk kedalam. Terlihat rumah itu sangat mewah, zee tidak terkejut, karena rumah milik papanya juga tak kalah mewahnya.

Motor reynard berhenti di depan pintu utama, dia membantu zee membuka helm.

"ayo masuk bee. "ajak reynard ketika melihat zee hanya berdiri diam.

" hah, i-iya."zee mengerjap kaget.

"kamu ngak apa-apa bee? " tanya reynard melihat kening zee berkeringat.

"a-aku ngak apa-apa kok." ucap zee dengan senyum terpaksa.

Reynard yang mengerti dengan kegugupan zee, menangkup kedua pipi gadis itu, reynard menatap lekat wajah kekasihnya.

"jangan takut, ada aku, mommy sama daddy orang yang baik, aku yakin mereka pasti menyukai kamu." ucap reynard meyakin kan zee.

Zee menarik nafas beberapa kali untuk meredakan rasa gugup dan rasa takutnya. Sebenarnya zee memang sedikit khawatir seandainya jika orang tua reynard tidak menyukainya.

Reynard mengandeng tangan zee masuk kedalam rumah, zee mengikutinya dengan patuh.

"mommy dan daddy dimana? Tanya reynard pada seorang maid yang menghampirinya.

"ada diruang keluarga tuan muda, disana juga ada nona muda aira. " kata maid tersebut.

Segera reynard berjalan menuju ruang keluarga, tak lupa tangannya masih mengandeng zee yang terus mengikutinya.

"mommy."sapa reynard yang melihat mommy nya sedang asyik tertawa bersama aira.

" eh, anak tampan mommy sudah pulang. "kata sesil yang langsung berdiri dan mencium pipi reynard.

Sementara tak jauh dari tempat duduk sesil, erik daddy reynard sedang serius berkutat didepan laptop.

"kamu bawa siapa ini, cantik sekali! " ucap sesil melirik zee.

Zee tersenyum kikuk mendengar pujian dari mommy reynard.

"aku bawa menantu buat mommy. " ucap reynard lantang. Zee membulat kan mata mendengar ucapan reynard yang tidak tau malu itu.

"oh ya, jadi ini mantu mommy. " kata sesil seraya duduk kembali disofa ruangan itu, tak lupa mengajak zee untuk ikut duduk di sampingnya.

"pantes lo ngak mau di jodohin sama si ular keket itu, pacar lo secantik ini." celetuk aira yang sedari tadi sudah mengamati reynard dan zee.

"ai, ngak boleh ngomong gitu, dia kan punya nama. " tegur sesil.

Aira mencebik kan bibir. "hai, kenalin aku aira sepupunya reynard. " aira mengulurkan tangan pada zee.

"hai juga kak, aku azeeyra teman reynard. " ucap zee, entah kenapa mulutnya terasa berat untuk mengucapkan kata pacar.

Sesil dan aira tertawa melihat wajah reynard yang berubah masam menatap ke arah zee.

"kok teman sih, aku kan pacar kamu bee. " protes reynard tak terima, Zee menggaruk tengkuknya yang tiba-tiba gatal.

"cie cie... Bee, manis banget panggilannya. " ucap aira mengoda reynard. Padahal yang di goda reynard, tapi wajah zee yang memerah karena malu.

"kamu pintar sekali sayang, bisa menaklukkan putra tampan mommy ini. " puji sesil dengan tangan mencubit kedua pipi reynard gemes.

Erik menaikkan sebelah alisnya mendengar istrinya memuji ketampanan reynard. Ada rasa cemburu di hati erik saat sesil memuji laki-laki lain selain dirinya. meskipun itu putranya sendiri.

Erik menutup laptop dan menyimpannya di atas meja."hem, menjauhlah dari istriku boy. " ucap erik menatap tajam ke arah reynard.

Sesil dan aira memutar bola mata malas, sudah biasa melihat sifat posesif erik.

"sayang kamu jangan kaget ya, kamu juga harus membiasakan diri reynard mungkin akan menuruni sifat posesif daddy nya. " bisik sesil namun masih terdengar oleh reynard dan erik.

"anak gadis siapa yang kamu culik ini boy.? Tanya erik melirik ke arah zee.

"selamat sore ,aku azeeyra om. " sapa zee dengan ramah. Walaupun saat ini jantungnya berdebar cepat saat melihat tatapan tajam erik.

"daddy menakuti gadis ku dad. " ucap reynard yang melihat erik menatap tajam pada zee. Laki-laki itu menarik zee untuk duduk lebih dekat dengannya.

"ai, ajak azeeyra ke kamar rey, daddy mau bicara sebentar sama bocah ini. " ucap erik menatap ke arah aira.

"oke dad, ayo azee ikut aku. " ajak aira menarik pelan tangan zee. Zee menatap reynard, laki-laki itu mengangguk pelan.

"sebentar ya sayang,mommy pinjam rey dulu. " ucap sesil mengusap lembut lengan zee.

zee hanya mengangguk kan kepala masih canggung rasanya kalau harus panggil mommy.

Setelah aira dan zee pergi ke kamar reynard, tinggal lah reynard dan kedua orang tuanya di ruangan itu.

"kamu yakin dengan pilihan mu boy. " tanya erik membuka suara setelah beberapa saat terdiam.

"aku tidak akan mengajak nya kesini kalau tidak yakin dad. apa mommy dan daddy setuju dengan pilihan aku? " tanya reynard. Dia belum menceritakan identitas zee, rey ingin tau dulu apa reaksi kedua orang tua di depannya ini.

"daddy sama mommy mu, akan selalu mendukung mu boy, kamu satu-satunya keturunan daddy. " ucap erik dia pun akan melawan siapa saja yang akan menghalangi kebahagian putranya, sekali pun itu orang tuanya sendiri. Bagaimanapun juga dia juga seorang ayah.

"ya sudah kamu temui zee dulu, soal kakek biar jadi urusan mommy dan daddy. " ucap sesil mengelus kepala reynard sayang.

Erik mendengus sebal. "bermanja lah dengan kekasihmu bocah nakal."

" istri daddy itu mommy aku kalau daddy lupa. " ucap reynard mencibir ke arah erik.

Sesil hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan ayah anak itu.

reynard beranjak dari duduknya, saat akan berjalan keluar suara sesil menghentikannya.

"rey, kamu harus menahan diri, kalian berdua belum menikah. " ucap sesil memperingati putranya.

"akan ku usaha kan. " ucap rey beranjak pergi.

"anak mu itu dad. " ucap sesil yang sudah menyandar di bahu erik.

Mereka memang selalu hangat jika bersama keluargan, akan berubah dingin bila berhadapan dengan orang lain.

1
Safrida
erotis enggak tu Thor😁😁😁
Wahyu Hartanti
Luar biasa
WIBU sejati*
bagus lanjutkan karya mu thor
Luvyna
ιɳι ƙαƙαƙ ʂαɱα αზɠ ɳყα ɠαƙ αԃα ყɠ ɳɠυʂυƚ ƙҽƈҽʅαƙααɳ ιɳι ɳιԋ
Dede Mila
bawang ooooh bawang ada dimana mana 🥹🥹🥹🥹
Dede Mila
ihhhh cowok gak jelas bgt😵‍💫😵‍💫😵‍💫
Neny Andriyani
Luar biasa
Dede Mila
🤣🤣🤣🤣🤣
Dede Mila
lagi udah tua pengusaha tapi oon🤦🤦🤦
Hikam Sairi
😏😏😏😏😏
Hikam Sairi
🥹🥹🥹🥹🥹
Dede Mila
heh.... udah cakep aja baru dah pada melek🙄🙄🙄😒
Qaisaa Nazarudin
Waah Rey balas dendam nih..🤣🤣🤣😜😜
Qaisaa Nazarudin
Capek ya nunggu bertahun2,Udah sampe waktunya malah disuruh nunggu lagi,🤣🤣🤣🤣
Qaisaa Nazarudin
Akhirnya setelah banyak onak dan duri yg di hadapi Zee dan Rey akhirnya mereka bersatu juga..Walaupun awal hubungan mereka Rey lah yg memaksa Zee,Tapi aku salut dengan karakter Rey yg tegas dan setia orangnya dari awal hubungan mereka sampai akhir nya mereka bersatu..tq ya thor novel mu bagus banget.. REKOMENDASI banget pada Riders di luar sana..⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Qaisaa Nazarudin
Lha pantasan Kayla JALANG,Rupanya BUAH GAK JAUH JATOH DARI POHONNYA..ckk memalukan..
Qaisaa Nazarudin
Anak sama bapak sama saja, Bukan nya tobat dgn apa yg dia lakukan,Malah menyalahkan orang lain lagi..
Qaisaa Nazarudin
Aira JODOHnya Daniel..
Qaisaa Nazarudin
Untung aja keluarga Rey Welcome ke Zee,Dan baik ke Zee..Jadi apa2 yg terjadi Zee selalu datang kerumah Rey..Dan untungnya juga Rey cowok yg setia dengan satu cewek,Bukan playboy cap gayung..
Qaisaa Nazarudin
Kenapa Risa lama banget sih,Padahal dia baru aja pergi saat Zee nelponnya suruh putar arah,Risa bukan jalan kaki kan,..pake mobil aja lamban..🙄🙄
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!