Clara seorang gadis cantik yang ingin menuntut balas atas kematian keluarga nya ,yang di lakukan oleh sahabat ayah nya sendiri dan untuk melancarkan aksi nya dia mendekati anak bungsu dari pembunuh itu
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrioktober, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 19
Setelah membuang sisa nasi goreng yang mengandung racun mbok Ijah pun masuk ke dalam rumah lagi
Mbok Ijah dan intan adalah anak buah dari bos Jack mereka di tugaskan mencari gadis gadis cantik yang berada di desa mereka dengan iming-iming kerja di luar negri dan di bayar mahal
Dan para gadis gadis itu tergiur dengan gaji yang besar dan mereka pun menurut saja dengan perkataan mbok Ijah dan intan dan apa bila keluarga nya bertanya dengan mereka kenapa anak nya tak pernah mengirim dengan keluarga mereka maka ada saja alasan mereka.
Memang dulu nya dara hampir di tangkap dan di jual oleh bos Jack atas info cinta tapi untung di tolong Rendi yang ke betulan lewat di dekat sana
Tapi anak buah Jack tidak tinggal diam mereka berusaha mencari keberadaan intan dan mereka menemukan keberadaan wanita itu dan mencoba membawa gadis tersebut untuk di serahkan ke bos Jack.
Tapi intan memohon pengampunan dan bernegosiasi dengan mereka dan menjadi anak buah bos Jack dan dia akan menuruti semua kemauan bos Jack dan mencarikan gadis gadis cantik untuk di jual
Dan kematian cinta di rumah nya ada campur tangan dia juga ,dia yang telah mengirim pesan melalui aplikasi hijau nya kepada anak buah bos Jack maka nya tiba tiba cinta di tembak di di dalam rumah nya.
Dan kini sasaran mereka adalah Rendi dan Clara , karena mereka sudah mendengar semua penjelasan dari cinta tentang bisnis yang di jalan kan oleh bos Jack dan bos Jimmy
Rendi sangat mudah di bohongi dengan wajah polos mereka tapi tidak dengan Clara dia seperti nya mencurigai mereka berdua.
***
Sedangkan Clara baru saja sampai di kampus nya dia langsung turun dari atas motor nya dan menuju ke dalam ruangan nya .
Belum lagi dia sampai di dalam kelas nya 3 ekor kecoa sedang mencegat diri nya di lorong kampus .
Angel dan dua orang teman nya memang sengaja menunggu Clara di lorong kelas mereka ,Angel berdiri sambil bersandar di dinding dan melipat ke dua tangan nya
Tak lama Clara pun lewat di depan nya dengan sengaja angel mengulurkan kaki nya sedikit sehingga Clara hampir saja terjatuh ,tapi bukan Clara nama nya kalau dia bisa jatuh semudah itu
Dengan gesit dia bisa mengimbangi tubuh nya dan berdiri dengan hebat .Clara pun menatap wajah angel dengan tajam tapi yang di tatap malah senyum mengejek ke arah nya
" Kenapa ?! tak senang jadi mau membalas ?!" ujar angel sambil menolak nolak tubuh Clara
Clara sudah sangat geram dia mengepal kan ke dua tangan nya dan rasanya dia ingin menghajar wajah wanita di hadapannya itu apa lagi dia mengetahui kalau dia adalah anak dari dalang penculikan gadis gadis cantik .
" Ha..ha..ha.."
Ke dua teman Angel tertawa melihat ke arah Clara yang tidak memberi perlawanan apa pun
" Kenapa menatap ku seperti itu kamu tidak senang " ujar angel hendak menarik rambut Clara yang di ikat ekor kuda
Tapi dengan gesit Clara menangkap tangan Angel dan memutar ke belakang dengan seketika angel menjerit kesakitan
" Au ..sakit lepaskan gadis edan " teriak angel menjerit kesakitan dan berusaha melepaskan pegangan Clara
Melihat angel tak berdaya ke dua teman nya mencoba menolong angel dari pegangan Clara
Mereka mencoba menarik rambut panjang Clara tapi dengan lincah Clara menendang ke dua perut wanita itu.
" Bugh"
" Bugh"
" Ahh.." teriak mereka berdua dan terduduk di lantai dengan memegang perut mereka yang sangat sakit akibat tendangan dari Clara
Lalu Angel pun di Sorong ke depan oleh Clara dan membuat angel tersungkur ke lantai dan membuat lututnya berdarah
Angel pun meringis kesakitan dan berusaha untuk bangkit dari lantai karena banyak mahasiswa yang menonton mereka ,tapi tak ada satu pun yang berani mendekat
Dan dari kerumunan orang orang itu Miko pun melihat apa yang di perbuat angel dan kedua temannya itu
Dia tersenyum senang karena angel mendapatkan lawan yang sepadan,biasanya tidak ada yang berani melawan mereka di kampus itu
Setelah itu Clara pun meninggalkan mereka begitu saja yang masih terus meringis kesakitan dan berusaha bangkit dari duduknya
***
" Apa kalian lihat lihat " ujar angel sambil melotot kearah teman teman kampus nya yang melihat ke arah mereka.
Seketika mereka pun membubarkan diri dan masuk ke dalam kelas mereka masing masing sambil bercerita di belakang Angel
Angel pun merasa tidak senang dengan perlakuan Clara barusan kepada diri nya,dia langsung melaporkan masalah ini ke rektor kampus
Walaupun sebenarnya dia yang berbuat duluan yang mencari masalah dengan Clara ,tapi dia tidak perduli Clara harus mendapatkan sangsi hukuman atau dia harus keluar dari kampus ini
Clara yang masih mengikuti kelas di panggil keluar dan menghadap rektor di kantor nya ,dan Clara yakin kalau semua ini pasti ulah angel dan teman teman nya.
Dia tidak takut karena bukan dia yang mencari masalah duluan , mereka yang jual maka Clara yang beli.
"Tok..tok." Clara mengetuk pintu itu hingga beberapa kali
" Masuk " teriak dari dalam
Clara lalu membuka pintu tersebut dan masuk ke dalam nya dan benar saja filling nya kalau ini pasti ulah angel dan dua sahabat nya
" Clara duduk " ujar rektor tersebut sambil menunjuk kursi di depan nya
Clara pun duduk menghadap kearah rektor tersebut dan menunggu apa yang ingin di sampaikan oleh nya.
" Clara apa benar kamu membuat kerusuhan tadi dan membuat angel dan ke dua teman nya terluka ? " tanya rektor tersebut kepada Clara
" Memang benar saya yang membuat mereka terluka tapi bukan saya yang membuat kerusuhan duluan " ujar Clara membela diri
" Tapi saya lihat di sini mereka yang banyak mengalami luka dan lembam di tubuh nya " ujar rektor membela angel dan teman teman nya
Angel tersenyum senang mendengar rektor membela diri nya dan menyudutkan Clara
" Maaf pak saya tidak akan berbuat demikian kepada mereka kalau saja mereka yang tidak memulai duluan " ujar Clara tetap tidak mau di salahkan
Rektor itu pun mengusap wajah nya kasar menghadapi masalah wanita wanita di hadapannya ini .
Di satu sisi Angel anak pemegang saham terbesar di kampus ini ,dan satu sisi lagi Clara sebenarnya tidak bersalah dalam hal ini dia hanya melindungi diri nya dari kesewenang-wenangan angel dan teman teman nya.
Tapi bagaimana pun dia akan tetap membela angel dan gang nya itu ,dan rektor tetap memberi Clara hukuman dan sangsi supaya Clara jera.
" Clara apa pun alasan mu kamu tetap bersalah dalam hal ini maka saya akan menghukum diri mu,kamu akan saya huk.." ujar rektor terputus ketika pintu ruangannya terbuka tiba tiba
Ternyata Miko yang masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu,dia tadi sedang mencari Clara di kelas nya selesai tapi tidak menemukan dan ada salah satu teman nya mengatakan kalau dia sedang berada di ruang rektor
Dan benar saja Clara berada di sana beserta Angel dan ke dua teman nya.
" Miko ada perlu apa kamu masuk ke sini ?" tanya rektor nya ketika melihat Miko yang tiba tiba saja masuk ke dalam ruangan nya
" Tunggu pak saya tidak setuju kalau bapak menghukum Clara,dia tidak bersalah dalam hal ini yang bersalah adalah angel dan kedua sahabatnya itu " ujar Miko sambil menunjuk ke angel dan ke dua teman nya
