NovelToon NovelToon
Gelora Cinta Sang Berandal

Gelora Cinta Sang Berandal

Status: tamat
Genre:Tamat / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.5
Nama Author: Lindra Ifana

Hidup di jalan sebenarnya bukanlah pilihannya , tapi nyatanya kekayaan tak membuatnya cukup nyaman . Dan inilah sebuah kisah tentang seorang pria bernama Bramatyo Yudo Sadewo , pria muda dengan segala ambisinya ! Yang tanpa dia tahu jika suatu saat seorang wanita biasa bisa membuatnya bertekuk lutut ...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lindra Ifana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

20

Gista kaget ketika mendengar seseorang mengetuk pintunya dengan keras saat dini hari seperti ini . Walau sebenarnya takut tapi ia memberanikan diri untuk membuka pintu , siapa tahu memang ada tetangga yang membutuhkan pertolongannya .

Dengan masih mengenakan mukenanya ia berjalan ke arah pintu bermaksud mengintip tamunya dari jendela . Gista memang baru saja menyelesaikan tahajudnya ketika pintu rumahnya diketuk .

Tapi buku kuduknya merinding ketika malah samar mendengar erangan kesakitan yang tertahan . Dan ketika mengintip dari jendela ia melihat siluet tubuh laki laki yang sepertinya ia kenal . Dan ketika ia membuka pintu ....

" Ya Allah .... BRAMMM !!! " pekiknya tertahan melihat kaos putih yang di kenakan pria muda itu berwarna merah karena penuh darah .

Dia segera meraih tubuh Bram yang limbung karena terlalu lemah , di papahnya Bram menuju tikar yang ada di ruang tamunya . Tidak ada kursi atau sofa karena ia belum sempat membelinya .

Dengan cepat ia mengambil baskom berisi air hangat dan handuk kecil bersih untuk membersihkan luka di tubuh Bram . Gista terpaksa menggunting kaos pria muda itu karena Bram keburu pingsan , sangat sulit untuknya untuk menarik kaosnya ke atas .

Gista menghela nafas dan memejamkan matanya sejenak melihat tubuh liat di depannya , bukan karena dia tergiur dengan otot otot sempurna itu . Tapi baru kali ini dia untuk pertama kali menyentuh tubuh selain mantan suaminya dulu .

Setelah berhasil membersihkan luka gores di lengan dan telapak tangannya dengan alat seadanya ia mengikat luka itu agar bisa menghentikan darah yang terus terusan keluar .

Gista sedikit lega karena hanya dua luka itu yang dia temukan ditubuh Bram . Dia yakin Bram akan baik baik saja sementara ini , tapi selanjutnya dia akan meminta Jarwo untuk membawa Bram ke pusat kesehatan agar bisa diperiksa lebih lanjut .

Gista sudah meminta Jarwo dan lnem datang kerumahnya karena jika ia meminta Mak Sri datang membantunya keadaan malah akan bertambah heboh . Dia seorang janda , Gista berpikir tidak baik jika dia dan Bram hanya berdua di dalam rumahnya .

Selesai dengan Bram Gista segera membersihkan diri karena sebagian bajunya terkena darah Bram . Setelah selesai membersihkan diri suara mobil yang ia yakin adalah angkot milik Jarwo terdengar sudah ada di depan rumahnya .

" Assalamualaikum Non , kenapa pagi pagi buta begini kita disuruh kesini ?? Non sehat kan ?? Ya Allah ... "

Jarwo langsung berlari masuk mendengar istrinya bersuara sedikit keras , ia khawatir terjadi apa apa pada mantan majikan istrinya itu .

" Lho Mas Bram ??!! "

Jarwo melihat tubuh Bram tergeletak lemah di atas tikar , ada balutan kain sprei di lengan dan tangan pria muda itu . Jarwo juga masih bisa mencium bau anyir darah di ruang tamu itu .

" Tadi tiba tiba ada di depan rumah , jadi saya tolong bersihkan lukanya dulu . Saya minta Mas Jarwo bawa dia sekarang ke pusat kesehatan terdekat , lukanya cukup dalam dan saya tidak punya obat obatan yang memadai . Tadi hanya saya bersihkan dengan air hangat saja ! Saya takut jika dibiarkan lukanya akan infeksi ... " kata Gista yang tahu arti tatapan penuh tanya Jarwo ketika melihat Bram di depannya .

" lni pasti gara gara mbalap lagi !! Sudah tak bilangin to Mas , mbok jangan ikut balapan lagi . Masih saja ngeyel. "

" Mas Bram kenapa itu Mas ??! " tanya lnem yang masih shock melihat keadaan Bram yang terkapar di atas tikar .

Jarwo terlihat melihat luka luka Bram , pria itu juga memastikan jika Bram tidak demam .

" Dia cuma tertidur kok sayangku , sepertinya capek banget ! Tapi kita bawa dia ke puskesmas saja biar lukanya dibersihkan dengan antiseptik . Lagipula ndak baik jika Mas Bram ada di sini terus , menghindari fitnah ! " ujar Jarwo yang mulai mengangkat tubuh Bram di bantu oleh lnem .

" Saya bawa Mas Bram Non , biar bisa dirawat lukanya . Terima kasih sudah mau menolong , untung saja tidak pingsan di jalan tadi ! "

" Sama sama Mas , tidak apa apa. "

Akhirnya Jarwo melajukan angkotnya menuju puskesmas terdekat , sementara Bram masih tertidur pulas di bagian belakang .

Sementara itu Gista sudah bisa bernafas lega , setidaknya Bram bisa ditangani lebih lanjut oleh ahli kesehatan . Balapan , tadi ia mendengar Jarwo mengatakan itu saat melihat keadaan Bram .

Jika hanya karena terjatuh dari motor ia yakin lukanya tidak akan seperti itu . Yang ia lihat tadi adalah sayatan yang cukup panjang , seperti sebuah luka bacok senjata tajam . Gista yakin Bram terlihat perkelahian . Tapi bukan haknya untuk bertanya lebih jauh tentang apa yang yang terjadi pada pria muda itu karena ia dan Bram tidak punya hubungan apapun .

Tapi ia kemudian bergegas menutup pintunya ketika melihat sebuah mobil Range Rover warna hitam melaju sangat pelan . Sepertinya orang di dalam mobil itu sedang mencari keberadaan seseorang . Atau mungkin orang di mobil itu ada hubungannya dengan luka yang di dapatkan Bram ?

Gista menggeleng gelengkan kepalanya sendiri , bukan urusannya juga kenapa Bram terlibat perkelahian . Lagipula sebentar lagi dia harus bersiap siap untuk bekerja , dan pagi ini Pak Alif yang akan menjemputnya . Kadang ia tak habis pikir dengan kebaikan bos barunya . Jujur saja ia merasa tidak enak karena seperti di anak emaskan walau ia adalah pegawai baru . Ada sedikit khawatir jika pegawai pegawai lain akan membencinya karena hal ini .

1
Ina Karlina
kejutan yang membahagiakan..ganti pasangan baru pada punya anak
Ina Karlina
Aya Aya war datang datang pengen did cium asking stress nya punta ibu model s sify🤣🤣🤣🤣
Ina Karlina
fix Bram lagi ngidam
Ina Karlina
semoga saja sofy mendapat karma karena sipat jahat nya itu
Juna Dong
luar biasa
Ina Karlina
sudah jadi S U A M I harus pengertian yaaa😀😀😀
Ina Karlina
ogah mau rugi dia ..lumayan katanya😁😁😁
Ina Karlina
ooh tidak semudah itu Mak Lampir..kamu akan malu sendiri dan akhirnya mewek😁😁😁😁😁
Ina Karlina
ciwo kalau jutek berarti dia suka dia memendam rasa yang blm bisa di utarakan
Ina Karlina
selamat ya untuk kalian berdua semoga samawa.... tinggal Gibran yang semakin terpuruk kasihan kasihan
destiana
Luar biasa
Ina Karlina
jika gussel beneran hanidun maka Gibran akan mendapatkan penyesalan yang ke 2 kali..
Ina Karlina
apakah akan bertemu????
Ina Karlina
Gibran masih menguntitin gista
Ina Karlina
wah Gibran gentleman banget sat set sat set
Ina Karlina
bisa Bae tuh akal bulus nya Bram..dan lagi kenapa Gista polos banget ya
Ina Karlina
🤣🤣🤣🤣🤣
Ina Karlina
begitulah orang setelah ditinggal kan baru merasa bersalah
Ina Karlina
ha ha ha Thor keliru ga apa apa kita lanjut baca nya😀
Ina Karlina
semangat Gista tunjukkan bahwa kamu'wanita yang hebat dan akan mendapatkan jodoh yg baik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!