NovelToon NovelToon
Transmigrasi Belvia

Transmigrasi Belvia

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Reinkarnasi / CEO / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita
Popularitas:3.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: Erika Ponpon

Belvia seorang gadis yang cantik dan bar-bar mengalami transmigrasi ke tubuh antagonis yang bermake up tebal yang bernama Hana dan di benci oleh kedua kakaknya dan ayahnya kecuali ibunya. Hana memiliki adik angkat yang polos-polos bangsat yang selalu membuat Hana disalahkan. Disini Hana berjiwa Belvia akan membalaskan dendamnya atas kematian Hana dan membuat semua menyayangi Hana dan menyingkirkan adik angkatnya.

Do not plagiarize this work 🚫🚫🚫❗❗❗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Erika Ponpon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

31

...Kamu itu enggak gendut. Cuma Tuhan kasih airbag tambahan di perutmu....

...~Agam~...

...----------------...

Matahari pagi yang menyelinap masuk ke celah jendela kamar Hana . Gadis itu mengerjap-ngerjapkan matanya cahaya yang menerpa wajahnya, bukannya langsung bangun dari tempat tidurnya ia malah mengambil ponselnya yang berada di atas nakas. Sekarang ini sudah menunjukkan pukul 12-6 \= pagi

"Astaga udah kesiangan" pekik Hana melihat jam di ponselnya lalu ia bergegas berjalan ke kamar mandi.

Tap

Tap

Tap

Ceklek!

Hana keluar dari kamar mandi dengan menggunakan kimono handuk ia berjalan ke walk in closet untuk berganti seragam sekolah.

"Bisa-bisanya gue selalu kesiangan, dimana suara alarmnya kenapa gak bunyi apa telinga gue budeg" gerutu Hana padahal setiap alarm berbunyi ia selalu mematikan dalam keadaan mata terpejam lalu melanjutkan tidurnya.

"Ah, sudahlah lebih baik sarapan dulu gue dari malam nggak ikutan makan malam ini semua gara-gara Galanjing!" ucap Hana sambil memoles wajah dengan make up yang tipis dan sedikit lip balm biar bibirnya tidak mengering, ia menguncir kuda rambutnya.

Setelah selesai ia berjalan keluar kamar dan menuju ke ruang makan yang berada di lantai bawah.

Tap

Tap

Tap

Oh ternyata papa Dekkan dan mama Lika udah pulang dari perjalanan bisnis batin Hana.

"Morning mama dan bang Raka" sapa Hana dengan menarik bangku di sebelah Raka.

"Pagi Princess" ucap mereka bersamaan.

"Kok gue gak disapa sih, berasa diabaikan" batin Galang menatap sedih kearah Hana .

Hana tersenyum miring ketika ia tahu kalo Galang dan papa Dekkan sedang menatap kearahnya. Enak diabaikan huh? batinnya.

"Dia seperti bukan putriku, entah kenapa aku tidak suka diabaikan oleh putriku sendiri" batin papa Dekkan sedari tadi diam.

"Ck,kenapa dia makin cantik sih" gumam Yera ia menatap sinis Hana.

Hening 1 tahun

Suara bas papa Dekkan memecahkan keheningan mereka.

"Hana, kamu akan papa jodohkan dengan Leon anak papi ghani teman rekan kerja papa" ucap Papa Dekkan yang baru selesai makan.

Byur!!

Hana menyemprotkan susu ke wajah Galang ia terkejut mendengar ucapan 'perjodohan' dari papa Dekkan.

Bang Raka mengulum bibirnya ia menahan ketawa melihat wajah Galang terkena semburan susu dari Hana.

"Bangsul, lo ngapain nyembur wajah gue" Galang membersihkan wajahnya dengan tisu.

"Sorry, gue gak lihat gue pikir tembok" ucap Hana tanpa bersalah.

"Heh-

"Hana gak mau di jodohkan dengan laki-laki yang tak mempunyai pendirian dan ringan tangan" tutur Hana memotong ucapan Galang.

"Hana, papa nggak butuh persetujuan dari kamu. Kamu siap atau tidak pernikahan bisnis ini tetap berjalan" tegas papa Dekkan.

"Yaudah papa saja yang nikah kalo mau pernikahan ini tetap berjalan, Hana masih muda hana masih ingin sekolah" protes Hana .

"HANA" bentak papa Dekkan.

"Mas, udah jangan dipaksa Hana. Biarkan Hana memilih jalannya sendiri dia masih remaja" mama Lika menenangkan amarah papa Dekkan.

"Dia selalu saja membantah, gara-gara kamu yang selalu memanjakan Hana dia menjadi anak pembangkang tidak pernah menghormati orang tuanya" geram papa Dekkan.

Hana yang mendengar perkataan pedas dari papa Dekkan ia tidak menghiraukan perkataan nya ia tetap melanjutkan sarapannya. Yang penting perut gue terisi penuh,bodo amat ama ocehan bapak satu ini batin Hana

"Sudah mas, jangan nyalahin aku juga dong kamu juga yang gak pernah ngertiin Hana. Ini masih waktunya makan bukan buat debat untuk hal yang gak penting" sahut mama Lika santai.

Brak!

Papa Dekkan menggebrakan meja lalu pergi dari sana, mama Lika hanya menghela nafas panjang melihat sikap suaminya itu sedangkan Hana udah gak peduli mau jungkir balik salto joget pokoknya bodo amat yang penting cacing gue bisa diem.

Yera menggenggam erat sendoknya ia kesal kenapa papanya malah menjodohkan Hana dengan Leon kenapa tidak Yera saja, tidak bisa dibiarkan gue harus cepat menjebak Leon agar anak sialan ini mempunyai ayah dan gue bisa hidup kaya tanpa susah payah batinnya dengan rahangnya mengeras tatapan benci ke Hana.

"Permisi! spada! yuhu!...pakeetttt" teriak beberapa orang laki-laki dari depan mansion.

Kelima makhluk halus itu dibuat terkejut saat mendengar teriakkan beberapa laki-laki. Tanpa melihat wajahnya Hana sudah tahu siapa yang membuat keributan pagi hari di rumah orang. Siapa lagi kalo bukan Kalandra Agam Abercio dan Adrian. Terkecuali Delvin dan Kivandra yang hanya mengikuti dari belakang.

"Bang Raka apa lo memesan sekumpulan monyet hutan ke mansion ini?" tanya Hana dengan suara yang sedikit dikeraskan seperti toa .

"Gak, ngapain abang pesan sekumpulan monyet. mungkin mereka tersesat tidak tahu arah jalan pulang ke hutan belantara" sahut Raka dengan santai.

Abercio yang mendengar perkataan Hana dari ruang makan mendengus kesal, ya suara cempreng Hana menggelegar sampai ke penjuru mansion.

"kamvreet , masa kita yang tampan-tampan begini di bilang monyet sungguh kejam pacar lo bos" protes Abercio.

"Wah, sepertinya mata Hana rabun bos perlu di periksa ke dokter jantung" pungkas Adrian.

Puk!

"Dokter mata ege!" Agam menggeplak bok*ng seksi Adrian

"Aush..b*kong seksi nan bahenol ini ternodai sudah" Adrian mendramatisir .

Tap

Tap

Tap

"Lo kenapa yan? bisulan?" ucap Hana menghampiri mereka yang udah berada di ruang tamu. Entah disini yang tamu siapa yang punya rumah siapa dengan seenaknya mereka sudah duduk santai di ruang tamu tanpa disuruh masuk.

Adrian melotot mendengar ucapan Hana. "Gue tampan begini masa bisulan, nih gara-gara tangan lucknut Agam yang udah menabok bok*ng sexsoy gue ini"

Hana cuman 'oh' saja lalu berjalan menuju depan rumah.

"Berangkat bersama baby" suara serak Kivandra.

"Kamu pakai mobil? tumben" Hana menoleh ke Kivandra yang udah berdiri disamping mobil Audi R8 miliknya.

"Sepertinya hari ini akan hujan sayang, jadi aku bawa mobil agar kamu gak kehujanan" ucap Kivandra mengusap pipi chubby Hana.

"Bangsul, mata gue alergi keuwuan lihat kalian masih pagi juga udah tebar keromantisan didepan para bujang lapuk ini" protes Abercio.

"Eh, lo aja yang bujang lapuk jangan ngajakin gue dong.Tampan begini dibilang bujang lapuk" bantah Adrian dan diangguki oleh Agam.

"Kak Kivandra boleh nebeng gak? soalnya mobil aku masih di bengkel" ucap Yera dengan suara imutnya seperti suara curut kecepit.

Nih anak kapan datangnya? udah kek jaelangkung aja batin Adrian.

Dih, caper mulu tuh anak batin Abercio yang tak suka melihat wajah Yera.

"Gak bisa gue bareng Kivandra, dia pacar gue dan lo siapa? pacar bukan teman juga bukan" celetuk Hana dengan kedua tangannya di tekuk diatas dada.

"Yera kan hanya nebeng doang kak sampai sekolah, masa gak boleh hiks hiks"

Mereka memutar bola mata malasnya merasa jengah melihat sang ratu drama.

"Kenapa lo selalu saja gak mau mengalah sama Yera,Hana" ucap Galang yang baru saja datang dari dalam rumah.

"Dengar ya! gue selama ini selalu ngalah sama adek kesayangan lo itu dia selalu rebut apa yang gue miliki, dulu lo rebut Leon dari gue dan sekarang lo mau rebut Kivandra? ck, gak akan gue kasih walaupun lo sampai ngemis-ngemis boleh dong sekali-kali gue egois." ucap Hana ia takkan mengalah lagi karena ia bukan jiwa asli Hana melainkan jiwa Belvia yang berada di dalam tubuh ini.

Tangan yera di bawah sana sudah mengepal erat menahan emosi.

"Sudahlah kamu bareng abang saja ra, biarkan mereka" pungkas Galang melihat Hana dan Kivandra sudah masuk ke dalam mobil.

"Tapi bang, Kak Hana kan sebentar lagi akan menikah dengan kak Leon malah berpacaran dengan Kak Kivandra bang" protes Yera ia tak mau kalah dari Hana.

"Ayo, berangkat ini hampir terlambat" ucap Galang yang udah membukakan pintu mobil untuk Yera.

Di balik pintu ada Raka yang sedari tadi menyimak omongan mereka. Gue gak akan membiarkan lo mencelakai Hana lagi, untung gue udah salin video naked Yera dan video bukti rooftop saat Hana sedang mandi,tunggu tanggal mainnya b*tch! batin Raka yang menggenggam erat flashdisk yang ada di tangannya.

...----------------...

...----------------...

Next episode nanti ya... 🤗

Mau lanjut masak dulu ❤️

Thanks for reading 🤗

1
Putri Anggun
yuan ngapain nyangkut
Putri Anggun
yuannn
aurel bilqis ufaira
ditampar ngapain g dibls si
Anonymous
ok
Grenny
nitip jejak 👣
Zeendy Londok
mksh thor
Erlin Sylviana
ini ni alur cerita yang jurusnya cerita menjadi sama ke novel lain,,,
berubah lebih baik X
jadi urakan √
YuniSetyowati 1999
Nyimak
Anonymous
ok
CikCintania
makin banyak kejutan
CikCintania
percaya diri amat🤮
CikCintania
kamu siapa tuan😂😂
CikCintania
papanya yg amnesia 😂😂😂
CikCintania
kau pun ngak mengangap ank mu ada😂😂
Nuryanti Yanti
sagara
Rudop Boni
Goooddd
Nuryanti Yanti
bayanganku Jordan itu tua
Nuryanti Yanti
lebih sadis melebihi mafia ini mahh
maria handayani
/Shy/
Thyka
ada apa dgn novel ini kok rata2 pemerannya suka nampar2
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!