NovelToon NovelToon
Ku Jadikan Sepupuku Sebagai Maduku

Ku Jadikan Sepupuku Sebagai Maduku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Poligami / Selingkuh / Keluarga / Pernikahan rahasia
Popularitas:4.3k
Nilai: 5
Nama Author: Donacute

"Oke, aku mau menikah dengan Kiara," putus pria.

"Alhamdulilah, aku sangat bahagia Bang mendengar keputusan kamu. Kak Ara pasti sangat bahagia karena bisa menjadi istri Abang," balas gadis itu dengan senyum sumringah, ia bahagia karena Kakak sepupu kesayangannya bisa menikah dengan pria yang dicintainya.

"Tapi aku ada syarat yang harus kamu lakukan."

"Katakan apa syaratnya Bang, aku bakal ngelakuin apapun agar Abang mau menikah dengan Kak Ara."

"Aku mau kamu jadi istriku, aku mau kamu menjadi istri pertamaku. Kiara tetap akan aku nikahi, tetapi dia akan menjadi istri keduaku." Mendengar ucapan dari pria yang ia panggil Abang barusan, jelas gadis itu kaget sekali. Bagaimana bisa punya ide gila seperti itu.

"Aku mau, Bang," putus gadis itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Donacute, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 19

"Abang enggak akan nyakitin Manda, kamu bisa pegang omongan Abang. Abang tercipta untuk membahagiakan Manda, bukan untuk menyakiti Manda."

"Semoga yang Abang bilang itu benar-benar bisa Abang lakukan," kata Kaza. Kaza tau Digo mempunyai istri selain Manda, ia tidak bisa mencegahnya padahal Kaza sangat tidak rela Manda di poligami Digo. Karena Kaza hanya seorang adik, orang tuanya saja sudah memberikan restu. Ia bisa apa lagi selain menerima dan selalu mendo'akan kebahagiaan Manda.

"Yaudah, ayo kita ke ruang makan. Sebelum Mommy ngomel," ajak Kaza, Digo tersenyum mengangguk.

Lea, Rezka dan Manda terkejut, bagaimana tidak biasanya Digo dan Kaza tidak akur. Sekarang malah datang dengan rangkulan, seperti Abang dengan adiknya pada umumnya.

"Tumben kalian akur," celetuk Lea.

"Harusnya kamu seneng dong, sayang. Mereka bisa akur, kan mereka sekarang bukan hanya sepupu tetapi juga iparan," bela Rezka. Lea langsung menyuruh Digo dan Kaza duduk, agar bisa segera mulai makan.

Manda mengambilkan nasi dan lauknya untuk Digo terlebih dahulu, setelah itu barulan untuknya. "Mau lauk apa Mas?" tanya Manda lembut pada suaminya.

"Terserah kamu aja sayang, Mas akan makan semua makanan yang kamu sajikan di piring Mas," balas Digo sangat manis. Rezka dan Lea hanya bisa tersenyum, dalam hati mereka merasa sangat bahagia putri mereka bisa mendapatkan suami yang tepat. Digolah orangnya, yang tidak lain keponakkan mereka sendiri.

Manda mengambilkan sedikit-sedikit lauk yang Lea masak, karena lauknya bermacam-macam sangat banyak juga. Manda takut, jika mengambilkan terlalu banyak Digo tidak habis malah jadi mubazir padahal kan itu tidak boleh.

"Di makan Mas, harus dihabiskan loh."

"Siap, istri cantiknya Mas." Manda ingin mengambil nasi untuknya, tetapi Digo mencegahnya. "Kita makannya sepiring berdua aja ya sayang, biar tambah romantus. Nanti kalau kurang kan kita masih bisa nambah."

Manda ingin menolak, ia malu jika harus makan sepiring berdua di depan kedua orang tuanya. Namun, Lea mengisyaratkan Manda agar menurut saja. Manda menurut, Digo meminta Manda menyuapinya lalu ialah yang menyuapi Manda makan.

"Kalian tuh mesra banget sih, semoga sampai tua kalian tetap mesra seperti ini ya," do'a Lea, yang diaamiinkan oleh semuanya.

"Aku jadi pengen deh, nanti kalau udah gede punya suami kayak Bang Digo yang romantis banget. Idaman deh," ujar Licia tiba-tiba sontak membuat semua orang yang ada ruang makan tertawa.

"Kamu tuh masih kecil Licia, enggak usah bahas-bahas suami dulu deh," kata Kaza lalu mencubit gemas pipi adiknya.

"Ya Licia tau masih kecil, lagian Licia juga bilangnya nanti kok. Bukan sekarang, siapa juga yang mau punya suami sekarang," jawab Licia dengan polosnya.

"Kalau Lidia maunya kayak Dad aja deh, Daddy itu pria idaman buat Lidia. Soalnya Daddy sempurna banget." Lidia juga ikut mengatakan keinginannya.

"Licia juga sih, kayak Dad sama Bang Digo deh." Mereka tersenyum mendengar perdebatan si kembar itu.

"Nanti kalau kalian mau nikah, calon suami kalian selain harus hadapin Dad, harus hadepin Bang Kaza juga. Abang harus pastikan pria itu benar-benar bisa membuat adik-adik Abang bahagia," ujar Kaza serius.

"Masih jauh, Licia sama Lidia kan baru 7 tahun. Paling enggak ya 15 tahun lagi, mending kalian pikirin sekolah dulu. Asah bakat dan kemampuan kalian, biar kalian nanti punya bekal untuk masa depan." Lea menasehati kedua putrinya itu.

"Iya, Mom. Siap," jawab Lidia dan Licia kompak.

***

Manda dan Digo sudah berada di kamar Manda, Manda sedang merapikan bajunya lalu dimasukkan ke koper. Sedangkan Digo sedang asyik telfonan, Manda sendiri tidak tahu dengan siapa suaminya telfonan.

Digo yang sudah selesai telfonan, langsung menghampiri istrinya. Berusaha membantu sang istri.

"Siapa tadi yang nelfon, Mas?" tanya Manda lembut.

"Ayah Aldo, sayang," jawab Digo jujur, mendengar ternyata Unclenya yang menelfon Digo. Membuat Manda seketika khawatir dengan keadaan Kiara.

"Kak Ara kenapa? Tadi Uncle Aldo bicara apa aja ke Mas Digo?" tanya Manda sangat penasaran.

"Kiara drop lagi, Ayah minta aku segera balik ke sana buat nemanin Kiara. Karena Kiara sangat merindukkan Mas, selalu mencari-cari Mas." Digo menceritakan semua yang Ayah mertuanya katakan, tanpa ada yang ia tutupi dari Manda.

"Terus Mas Digo besok harus balik ke sana?" Digo mengangguk. "Itu kalau kamu mengizinkan." Jika Manda ingin egois, tentu saja Manda tidak akan mengizinkannya. Perjanjiannya satu minggu, sedangkan mereka baru menghabiskan waktu empat hari. Namun, Manda bukanlah istri yang egois. Jadi tentu saja Manda akan mengizinkan suaminya pergi.

"Kalau kamu enggak bolehin enggak papa kok, biar nanti Mas balik ke sana tiga hari lagi aja sesuai dengan jadwal," kata Digo. Sebenarnya Digo sendiri masih ingin berduaan dengan Manda, ia belum puas. Baginya waktu bersama dengan Manda adalah waktu yang berharga, ia tidak akan pernah cukup.

"Aku enggak mau egois, Mas boleh pergi besok. Kabarin terus ya Mas, gimana keadaan Kak Ara." Digo kecewa dengan jawaban Manda, bukan itu yang Digo harapkan keluar dari mulut Manda.

"Mas tuh maunya kamu cegah Mas, nggak kasih izin sayang," protes Digo pada sang istri yang terlalu baik.

"Ya enggak boleh gitu dong Mas, aku enggak mau jadi istri egois. Jujur aku masih pengen berduaan sama Mas, tapi mau gimana lagi Kak Ara lebih membutuhkan kamu sekarang. Kak Ara lagi sakit." Manda berusaha membuat suaminya mengerti, bahwa Kiara juga istri suaminya, sekarang sedang membutuhkan suaminya.

Digo semakin kagum dengan sang istri, ia lebih memikirkan orang lain dibanding dirinya sendiri.

"Iya, yaudah. Mas besok ke sana, kamu baik-baik ya di sini," kata Digo pasrah.

"Iya, Mas." Manda tiba-tiba teringat sesuatu."Oh, iya Mas."

"Kenapa sayang?"

"Aku masih boleh kerja enggak Mas?" Manda sedikit ragu bertanya tentang kerja pada suaminya, walau nantinya Digo memperbolehkan atau melarangnya. Manda pasrah, akan menuruti semua kemauan Digo.

1
Arabella
semangat kak. ceritanya bagus
Abc
Keren
Erarefo Alfin Artharizki
suka sama ceritanya, àku gift mawarnya ya
Donacute: terima kasih Kak, semoga kakak mau baca ceritanya sampai part akhir hehehehe
total 1 replies
chipsz🌙
Hai kak, aku mampir✨✨✨
Amelia story
lanjut
Amelia story
keren lanjutkan ka
Donacute: terima kasih Kak
total 1 replies
Sylvia Rosyta
aku mampir kak 😊 semangat buat nulisnya kak 💪
Amelia story
keren ceritanya semangat ka
secret enjel
haii kak aku dah mampir, mampir yu kak ke cs ku
Yoona
lanjutkan semangat terus💞💞
Yoona
semangat💞💞
Mobs Jinsei
sudah mampir dan baca, alurnya ok, mampir di karya ku Ace Disciple kalau berkenan ya kak, makasih /Pray//Smirk/
Yoona
bagus cerita nya,semangat terus ya nulis nya 💜💜
Donacute: terima kasih, Kak. terima kasih sudah mampir. semoga suka sama ceritanya
total 1 replies
Ocha Soraya
Bagus ceritanya ❤️
Donacute: terima kasih sudah mampir
total 1 replies
Aulia Nur
best 🥰
Donacute: terima kasih sudah mampir
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!