Memaksa Berjodoh

Keduanya saling tatap setelah bangun pagi hari ini. " Selamat pagi sayang" Denis mencium kening Lala dan tersenyum hangat.

" Selamat pagi juga Bee" Ucap Nafla tersenyum juga kepada Denis. Keduanya saling tatap, lalu Denis memeluk Lala.

" Kamu panggil aku apa tadi Sayang"?? Tanya Denis menatap mata Lala dan tersenyum.

Nafla tersenyum malu ingin rasanya dia menghilang, namun Denis terus memaksa Lala mengulang ucapan nya.

Lala memeluk Denis" Bee" Ucap nya Denis yang mendengar langsung tersenyum dan berbisik" Aku suka nama yang kamu sematkan padaku sayang" I love you my Lala, Denis mencium kening Lala.

Keduanya larut dalam percintaan di pagi hari. keduanya kembali larut dalam nuansa kemesraan bersama, dan saling berbagi keringat hingga setengah jam berlalu mereka mandi untuk bersiap kerja dan sekolah.

Sejam kemudian, Keduanya telah duduk di ruang makan. Lala menyiapkan Kopi dan roti bakar untuk mereka.

" Maaf ya Bee, aku enggak bisa masak!! cuma bisa bikin ini, ucap Lala malu kepada Denis suaminya, Namun Denis tersenyum dan mengelus rambut Lala.

" Sayang, Aku menikahi kamu bukan untuk jadi pelayan, tapi untuk jadi istriku, yang bisa melayani aku. Nanti kamu bisa belajar masak sama Mami atau Mama Mona, aku akan menunggu saat kamu bisa memasak, tapi jangan di paksakan karena nanti aku akan meminta Mama untuk mengirim satu pelayan ke sini untuk membantu kamu memasak dan mengurus Apartemen kita, ucap Denis tersenyum.

Lala tersenyum dan mengangguk.

Akhirnya pasangan muda yang di mabuk cinta itu pergi bersama. Denis melajukan mobilnya menuju sekolah istrinya sebelum ke kampus tempat dia bekerja.

" Sayang, Kamu jangan nakal ya di sekolah, ingat kamu itu milik aku!!! Denis memeluk Lala posesif.

Lala tertawa dan membalas pelukan suaminya yang mulai menampakan ke posesif pan suaminya.

" Baiklah suamiku sayang, cintaku dan jantung aku Lala, aku cuma mencintaimu dan hanya kamu, Baiklah suami ku izinkan istri comelmu ini untuk sekolah, karena jam masuk kelas ku sebentar lagi" Ucapan Lala membuat Denis tertawa dan gemas.

" Baiklah Kanjeng ratu ku, ratu hati ku, selamat ujian dan semoga kamu mampu menyelesaikan ujian dengan baik, lalu Denis mencium kening istrinya .

Lala keluar mobil dan menuju sekolah, sementara Denis langsung menuju Kampus.

" Wah wah Lihat siapa ini?? Pak Tito melihat Lala yang hampir terlambat masuk kelas.

" Ehhhh bapakku sayang, ayah ku tercinta, iya dong, anakmu ini kan semenjak dua bulan ini udah jadi anak baik ayahanda, maka bolehkan ananda masuk kelas ayahanda?? goda Lala membuat Pak Tito tertawa gemas dengan murid kesayangan nya itu yang menang dia anggap anak nya sendiri.

" Baiklah putri salju yang biasanya bawang merah, sekarang masuk kelas dan ujian dengan tenang.

Lala mendengar ucapan guru kesayangannya malah tertawa dan pamit masuk ke kelas untuk ujian.

Sementara di kampus, Denis baru tiba di ruang Guru..

Kedatangan nya selalu menjadi perhatian para mahasiswi dan dosen yang masih single.

" Selamat pagi Pak Denis" Sapa bu Mitha dosen yang tergila-gila pada Denis.

Tumben pak Denis datang lambat, biasanya sangat pagi!!! Ucap Bu Mitha.

" Oia bu, karena saya ada perlu sama seseorang tadi, makanya telat

maaf Bu, saya permisi dulu mau mengajar, lalu Denis berlalu dari hadapan Bu Mitha yang menatap Denis kesal.

" Aku akan rebut pak Denis bagaimana juga caranya. Jika aku enggak bisa dapatin Pak Denis, tak akan ada yang bisa mendapatkan nya ucap Bu Mitha sinis.