Cinta beda usia.
Kisah seorang gadis muda yang sedari kecil sudah diincar oleh lelaki lebih tua terpaut hampir 20tahun. Gadis ini rela memberikan segalanya. Apakah karena ini cinta pertama nya?
Terpisah dan kembali lagi tak membuatnya membenci lelaki itu. Gadis itu hanya berfikir bahwa tak ada badai yang tak usai. Ia masih percaya lelaki itu tulus padanya. Lalu apakah kisah mereka akan happy ending atau justru sebaliknya?
Lanjutin sampai selesai ya🤍✨
Di tunggu dukungan baik dari kalian semua
Terima kasih
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YPS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Rumah baru
"Bahkan kamu itu ngga ada sosial media satu pun lho mas!! Kamu semisterius itu"
"Aku sampai rela memberikan keperawananku ke kamu mas!! Aku takut semua ini cuma kesenangan sesaat untukku. Kamu bisa kapan saja tinggalin aku, apalagi dengan usia mu yang sudah matang kamu bisa memilih wanita yang sudah siap menikah juga" Seru Tyara hingga ia meneteskan air mata.
Tyara mengungkapkan kegelisahan nya selama ini, seperti ada suatu kejanggalan di hubungan ini bagaimana bisa seorang pria dengan selisih umur 15 tahun lebih tua mencintai wanita muda dengan begitu hebat nya.
"Makanya aku ajak kamu tinggal bersama, supaya kamu percaya kalau aku tidak ada orang lain selain kamu dek. Pelan-pelan akan aku kenalkan semua keluarga ku dan teman-temanku" jawab mas Jendra.
Dengan polosnya Tyara menganggap tinggal bersama tanpa ikatan pernikahan adalah solusi.
......................
Mengalami cekcok yang cukup panjang, setelah nya mereka segera pergi mencari tempat tinggal baru. Tak lupa di hubungi nya Ellan untuk bertemu mas Jendra.
Memang ada satu kost ekslusif di dekat tempat tinggal Ellan itu, Tyara dan mas Jendra pergi kesana untuk melihat.
Kost ekslusif itu cukup lumayan besar lebih mirip dengan pavilliun. "Oke ini bagus ada 2 kamar bisa untuk menginap kalau ada teman kamu ya jadi ngga pakai kamar kita" ungkap mas Jendra.
Menarik mas Jendra ke depan pavilliun itu "Mas ini agak lumayan mahal kalau ngga ada mas aku agak keberatan untuk bayar sewa nya"
"Aku semua yang bayar dek, aku akan bayar ini untuk satu tahun kedepan". Mas Jendra kalau punya keputusan sudah tidak bisa di cegah.
Kring...
Ponsel Tyara berbunyi telepon itu dari Ellan
"Halo Lan, kita makan malam bareng yuk. Pacar aku mau ketemu sama kamu"
"Oke Ti, makan di resto saung dekat sini tuh ada" jawab Ellan.
Singkatnya mereka bertemu di resto dekat pavilliun itu. Ellan yang sudah lebih dulu tiba sudah duduk disana menunggu Tyara.
"Hai sebelah siniii" bangun dari kursi nya melambaikan tangan ke Tyara dan mas Jendra.
"Lan, ini kenalin mas Jendra" Ellan dan mas Jendra berjabat tangan, duduk dan mulai memesan makanan.
Ellan memulai percakapan yang tidak terduga "Mas, jangan salah paham sama aku ya? Aku ini suka nya bukan sama cewek hehe"
Spontan juga membuat kaget Tyara sebenarnya Tyara sudah menduga namun tidak di ungkapkan nya dan memang Tyara merasa bukan menjadi masalah untuknya.
Mas Jendra tertawa kecil menjawab "Aku senang malah Tyara sudah ada teman sebaik kamu. Aku titip Tyara kalau aku kerja keluar kota kamu bisa menginap untuk temanin dia. Baru saja aku pindah ke pavilliun dekat sini"
Pertemanan Tyara dan Ellan semakin dekat.
......................
Setelah selesai makan malam itu mereka pulang, Tyara dan mas Jendra pulang ke pavilliun baru mereka dan Ellan di kost teman nya yang tidak jauh juga dari pavilliun.
Tyara sudah membawa beberapa barang yang di butuhkan juga baju ganti untuk besok kerja. Pavilliun itu sudah lengkap dengan barang-barang di dalam nya.
"Dek mas kok sudah kangen sekali ya sama kamu" Tyara seperti sudah menduga kata-kata itu akan menjurus kemana. "Mas mau ya?" Jawab Tyara.
Tidak menjawab pertanyaan Tyara mas Jendra dengan bringas mencumbu Tyara di sofa. Menarik baju nya mencumbu dengan sedikit gigitan sampai Tyara berteriak "Aduh mas sakitttt pelan-pelan saja"
Bukan nya berhenti mas Jendra makin bringas, membolak balik badan Tyara menjambak nya. Sudah puas membuat Tyara lemas, mas Jendra menggendong Tyara ke kamar untuk tidur.
