NovelToon NovelToon
TERJEBAK CINTA MAFIA

TERJEBAK CINTA MAFIA

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia
Popularitas:71.2k
Nilai: 4.9
Nama Author: Emily

"Suamiku...
"Aku dan anak mu datang...
"Akan kutemukan pembunuh mu, dan membalas perbuatan mereka pada mu!"

Seorang wanita muda bersimpuh di depan makam, sambil mengendong bayi dalam dekapannya. Wajah pucat wanita itu tidak dapat menutupi kecantikan yang ia miliki.

"Aku akan membalas perbuatan mereka yang telah merenggut kebahagiaan Gabriel. Bahkan kau tidak sempat bertemu putra mu, Silvio!"

Monica Dimitrov, menangis pilu ketika mendapat kabar bahwa suaminya Silvio tewas terbunuh dengan luka tembak memenuhi sekujur tubuhnya. Enam butir peluru tajam bersarang di kepalanya.

Sangat kejam pembunuh itu!

Kabar kematian Silvio, membuat Monica yang sedang mengandung terguncang, ia harus melahirkan Gabriel meskipun belum waktunya.

"Aku harus menemukan pembunuh itu. Kematian Silvio selalu menghantuiku", janji Monica dengan dua tangan terkepal menatap nisan suaminya.

Bagaimana kelanjutan kisah ini, ikuti terus ya.
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian setelah membaca.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Emily, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BERCERITA TENTANG KEBENARAN

Monica mengeratkan jubah tidurnya, wanita itu berdiri di di balkon kamar Luigi. Sementara Luigi masih menenangkan Allegri, Monica memilih ke balkon. Ia menunggu Luigi, karena laki-laki itu memintanya.

"Malam ini langit begitu indah", ucap Monica tersenyum sembari mendongakkan kepalanya menatap bintang bersinar terang menerangi gelapnya malam.

Monica menghembuskan nafasnya pelan.

Tubuhnya terasa hangat ketika ada yang memeluknya dari belakang. "Kenapa kau di sini udaranya sangat dingin", bisik Luigi mesra di telinga Monica.

Monica tersenyum. Ia menyandarkan kepalanya pada dada bidang laki-laki itu. Rasanya begitu nyaman dan sangat menenangkan. Sudah lama sekali perasaan seperti itu tidak Monica rasakan. Dekapan hangat seorang laki-laki yang melindunginya. "Kau juga tidak memakai pakaian mu, Lui nanti masuk angin", ucap Monica tersenyum.

"Angin malam tidak akan membunuh ku, karena aku sudah bersahabat sejak lama dengannya".

Luigi memeluk erat tubuh Monica. Memberikan kehangatan pada wanita itu. Keduanya menghadap ke depan menatap keindahan malam ini. Luigi menatap jauh ke depan.

"Allegri bukan anak ku!"

"Anak itu tidak memiliki siapapun selain aku di dunia ini".

Luigi membuka percakapan yang mengejutkan. Monica terdiam mendengar pengakuan tersebut. Tanpa merubah posisinya, Monica mengangkat tangannya mengusap lembut wajah Luigi yang berada di belakangnya. Ia bisa merasakan semilir hembusan nafas hangat laki-laki itu.

"Allegri putra adikku Xena. Ia meninggal akibat bunuh diri beberapa tahun yang lalu karena laki-laki bajingan yang tidak bertanggungjawab!".

Lagi-lagi Monica kaget mendengar ucapan Luigi. Kali ini ia membalikkan badannya menghadap Luigi. Dari suara Luigi, Monica bisa merasakan amarah terpendam laki-laki itu.

Dibalik wajah dingin dengan rahang mengetat, Monica tahu Luigi masih sangat merasakan kehilangan adiknya yang bernama Xena. Untuk pertama kalinya Monica melihat kesedihan dari sorot mata laki-laki itu. Selama ia mengenalnya, Luigi sosok tangguh yang selalu mengintimidasi orang. Kali ini ia menunjukkan dirinya sebagai sosok manusia biasa yang merasakan kesedihan mendalam atas kehilangan orang yang sangat sayanginya.

Luigi menjauh dari Monica. Tubuhnya yang masih bertelanjang dada berdiri tegap tepat di depan pagar balkon. Sesaat menundukkan wajahnya dengan tangan mencengkram kuat besi pagar itu.

"Aku memutuskan merawat Allegri sejak anak itu dilahirkan ke dunia. Yang anak itu tahu aku lah ayahnya".

"Bajingan Silvio benar-benar memancing ku. Ia bukan saja membuat Xena hamil anaknya tapi mendorong Xena menghabisi nyawanya sendiri beberapa tahun yang lalu. Bahkan Xena, sempat ingin menggugurkan kandungannya", ucap Luigi dingin memendam amarah dalam dirinya yang masih menggebu-gebu jika ingat mendiang adiknya.

Mendengar nama Silvio, sontak membuat Monica tak bergeming. Otaknya berpikir keras.

"Deg!

 'Silvio? Tidak mungkin Silvio suaminya...Banyak nama Silvio di dunia ini', batin Monica sambil memilih berdiri di samping Luigi, memandang jauh ke depan.

"Setelah Allegri lahir, bahkan Xena tidak mau menatapnya. Ia membenci anaknya sendiri".

"Dokter menyatakan mental Xena terganggu. Ia di vonis mengalami Post-traumatic stress disorder".

"Adik ku mengalami depresi berat. Xena tertekan setelah mengetahui  hamil dan pria yang menghamili nya tidak mau bertanggung jawab. Pria itu pergi meninggalkan Xena. Membuat adikku menanggung penderitaan seorang diri", ucap Luigi sambil menatap tajam lurus ke depan.

"Mental Xena kian terguncang ketika aku mengetahui ia hamil dan memaksa nya untuk memberitahu ku siapa ayah bayi yang ia kandung".

"Aku tidak menyangka ternyata ayah bayi itu Silvio Andriano. Anak buah ku yang keberadaanya sedang aku cari karena melarikan uang ku", ucap Luigi sambil mencengkram kuat pagar besi di depannya.

"Huhh!"

Monica melenguh. Perasaannya lega mengetahui nama yang di sebut Luigi, bukanlah mendiang suaminya. Monica mengumpati dirinya, bagaimana mungkin ia sempat berpikir yang tidak-tidak pada mendiang suaminya Silvio Belucci. Laki-laki yang sangat ia cintai, laki-laki bertanggungjawab dan penyayang keluarga.

Monica menyandarkan kepalanya pada bahu kokoh Luigi seraya mengusap lembut lengan berotot laki-laki itu. Seakan menenangkan emosi yang tiba-tiba menguasai diri Luigi.

Nyatanya tindakan Monica benar. Seketika raut wajah dingin dan tanpa ekspresi Luigi melunak. Tangannya melingkar ke pinggang wanita itu, mengecup pucuk kepala Monica.

"Sejak tadi aku ingin mengetahui kebenarannya, Lui. Apa kau sudah memiliki keluarga. Aku lega mengetahui kau belum berkeluarga. Huhh...tentu saja aku tidak mau menjalin hubungan dengan pria beristri", ketus Monica sambil mendongakkan wajahnya.

"Aku juga kaget ketika kau menyebut nama Silvio. Nama yang sama seperti mendiang suamiku.."

Luigi menatap Monica. "Nama suami mu, Silvio?".

Monica menganggukkan kepalanya. "Silvio Belucci. Nama suamiku Silvio Belucci. Ia seorang petani anggur. Sangat berbeda dengan pekerjaan kekasih adik mu", jawab Monica cepat.

Luigi menjauh kan wajahnya, menatap lekat Monica. "Silvio Belucci? Suami mu meninggal karena apa, Monic?", tanyanya kemudian.

"Silvio di–"

Monica tidak melanjutkan kata-katanya ketika mendengar suara Allegri dari dalam.

"Lui... sepertinya Allegri bermimpi buruk. Sebaiknya kau temani ia tidur".

"Aku juga sudah mengantuk. Gabriel belum mau tidur bersama ku. Aku masih harus beradaptasi dengannya", ucap Monica ketika sudah di dalam kamar dan hendak pergi dari kamar Luigi.

Namun Luigi menahannya. "Kau tidur di sini saja bersama ku", bisiknya mesra di telinga Monica. Selanjutnya menciumi leher wanita itu dengan erotis hingga mengigit lembut telinga Monica. Membuat tubuh Monica seketika melenguh.

Monica mengigit bibir bawah nya. Merasakan sensasi setiap sentuhan Luigi yang mulai di dambakan nya.

"Luigi...jangan menggodaku. Nanti Allegri terbangun. Tidak baik untuk anak-anak melihat orang dewasa berhubungan intim", ucap Monica dengan suara lirih. Wanita itu berusaha menenangkan dirinya dari hasrat yang sudah menjalar ke seluruh tubuh nya.

"Tapi kau harus memikirkan ajakan ku menikah, Monica. Atau aku akan selalu menagihnya setiap waktu", ucap Luigi sambil menghimpit tubuh Monica di belakang pintu. Melumat dengan liar bibir ranum di hadapannya. Keduanya berciuman begitu mesranya. Saling memangut menyatukan bibirnya hingga bertukar saliva.

"Akh–"

Desahan lolos dari bibir Monica.  Luigi begitu lihai menggoda nya. Seketika membuat tubuh itu hilang kewarasan nya. Hingga menganggukkan kepalanya.

"Apa maksud anggukkan kepala mu, Monica. Apa artinya kau menerima lamaran ku, hem?", tanya Luigi menatap intens wajah cantik Monica.

Tubuh keduanya masih begitu intim, berhimpitan tanpa jarak. Bahkan punggung Monica masih bersandar di belakang pintu.

"Iya. Aku bersedia menikah dengan mu Lui, dengan satu syarat. Aku tidak mau kau bermain-main dengan jalang-jalang di luaran sana. Kalau kau tidak sanggup memenuhi syarat yang aku berikan, aku pastikan tidak akan pernah mau menikah dengan mu", tegas Monica menatap wajah Luigi serius.

...***...

To be continue

1
Dinda Djati
thor,lg hibernasi?
Evie Januarvi
thor kpn up lg.?.dah lama..kangen luigi monica
Mutia 1964
Kpn update lg Thor..ditunggu ya
Yen kasanova
Lanjut thor
Dinda Djati
ditunggu thor update nya🙏
Purwati Ningsi
Walaupun Luigi amnesia tp hati n perasaan cinta di alam bawah sadarnya ttp pd Monica.
Smg kesehatan n ingatan Luigi cpt pulih. Sabarlah Monic, ini hanya sementara, tdk lama lg, semuax akan kembali spt semula.
Cinta & hati Luigi hanya untukmu ♥️♥️♥️😘😘😘
ayudya
makasih Thor, di tunggu up nya.
ayudya
sang mantan datang pas pula moment nya....
Dinda Wei
Aku suka kalau Luigi begini walau msh belum ingat Monica. lanjut
Brigitha
trimakasih kk ud UP
Delyana.P
Benar sekali ini 👍
Delyana.P
Aku senang banget loh part ini. Walaupun msh sakit tp Lui bertindak benar
sasip
untung alam bawah sadar lui tetap milih monic, kalo sampe dia ingetnya vivien aja, hadeuh ga kebayang betapa bakal hancurnya itu hati istri.. 😖😉🤭
Evie Januarvi
senang sekali .luigi memilih monica..trima kasih thor..segera sembuh kan ingatan luigi thor..
Amelia
Ahh senang bacanya walau singkat gpp yg penting Luigi manis pada Monica. Sepertinya Valentino sudah menceritakan bagaimana ia pada Monica deh makanya Lui baik gitu. Valen teman yg baik
sasip
wah repot neh kalau "mantan terindah"-nya lui jadi janda, mana pas lagi waktunya sama lui yg kena amnesia & merasa masih bertunangan sama vivien.. hadeuh, telenovela bet dah alurnya.. 😉😆😅
sasip
marah² mulu bro? apa² dibanting, mentang² mafia apa yak? bukannya dibujuk itu istrinya, dimarahin lagi & lagi ajah.. perempuan tuh sepertinya cuma perlu dimengerti ajah kog.. ga susah sebenarnya.. ya kan? 😉😅😋
yumna
vvian dtg k kmar rwat luigi ap karna carlo yg kash tau
Amelia
Terima kasih upnya thor. Semoga rutin tiap hari upnya walau hanya 1 bab gpp drpd nggak sasek /Grin/
Delyana.P
Biarkan Alexander selamat thor, biar Vivien ngurus suaminya gak jd pelakor di pernikahan Lui monic. Terima kasih sudah up 🙏🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!