NovelToon NovelToon
Second Life Valerie

Second Life Valerie

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Mafia / Reinkarnasi / Diam-Diam Cinta
Popularitas:346.2k
Nilai: 4.9
Nama Author: nilan sastia

valerie agtha colla yang harus mengulang hidupnya karena sebuah kesalahan dimasa lalu. penyesalan yang ia kira hanya untuk sementara nyatanya membuatnya terpuruk, hingga tuhan memberinya kesempatan untuk merubah jalan hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilan sastia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

chapter 19

********

"aku mau bicara denganmu" ucap kelvin yang duduk disamping valerie.

Valerie menoleh dan mendapati wajah penuh harap dari kelvin yang entah kapan dia sudah duduk disana. Rania melirik valerie ia ingin melihat reaksi gadis itu.

"ngomong aja" jawab valerie ia mengalihkan pandangannya kedepan sembari menghela nafas pelan.

"privasi val" jika dulu valerie akan sangat marah mendengar kelvin memanggilnya dengan sebutan nama seperti sekarang.

"ngomong disini saja" ucap valerie dingin.

Bukan hanya rania dan kelvin yang kaget bianca pun yang sedang duduk dibelakang sambil mencuri curi dengar sangat kaget. Biasanya valerie tidak pernah menolak keinginan kelvin apa pun itu. Dan sekarang apa? Atau mungkin ini trik baru valerie untuk menarik perhatian kelvin batin bianca menatap tajam punggung valerie.

Valerie mengusap tengkuknya yang terasa dingin. Ia juga tak tahu apa penyebabnya tiba tiba saja rasa dingin menerpa tengkuknya.

"please valerie sayang" bujuk rayu kelvin yang berhasil membuat 2 hati panas membara.

"ngomong atau tidak sama sekali" sahut valerie entah mengapa hati tiba tiba meresa jengkel mendengar kata sayang yang terucap dari mulut kelvin itu. Jika saja dirinya itu dimasa lalu sudah pasti ia akan terkelepek kelepek mendengar panggilan itu. Namun, tidak untuk sekarang selain sudah mengetahui niat kelvin gadis itu merasa mual mendengarnya sekarang.

"apa sudah tidak bisa kita bersama val?" tanya kelvin.

Setelah pertemuan terakhir mereka direstoran sore itu sukses membuat hidup kelvin tidak tenang. Selain dari tuntutan dari orang tuanya hatinya juga merasa kehilangan disudut yang paling dalam. Entah itu ia masih terobsesi atau memang valerie memiliki peran penting dihatinya kelvin juga tidak tahu. Namun, yang jelas saat ini hatinya menginginkan valerie kembali seperti dulu.

"maaf kelvin, keputusan gue sudah bulat" ucap valerie tanpa menoleh kearah lelaki itu.

"gak bisa dong kamu seperti ini sayang. Aku tahu kamu cuman sedang merajuk saja. dan itu sukses membuat aku sadar sekarang. Aku salah,, please kembali yah" mendengar ucapan kelvin valerie menoleh menatap wajah pria itu mencari kebohongan disana namun, sayang valerie tidak menemukan kebohongan sama sekali.

'wah acting an*ing satu ini lumayan alami, wajar saja diriku tertipu dimasa lalu' batin valerie.

"aku sedang tidak merajuk atau apa pun itu. Tolong hargai keputusanku kelvin" kuping kelvin terasa panas entah perasaan dari mana yang tiba tiba muncul. Rasa kesal karena mendengar panggilan valerie untuk dirinya itu.

"gak bisa gitu dong valerie agatha maureen. Gak bisa kamu mengambil keputusan sepihak" protes kelvin bahkan lelaki itu sudah menghadap kearah valerie membuat valerie semakin risih.

"sangat bisa kelvin. Apa kamu lupa selama ini hanya aku yang berjuang? Hanya aku yang berperan? Hanya aku kelvin. Kamu dimana? Kamu kemana saat aku membutuhkanmu? Gak adakan? Jadi jangan sok sok menolak jika kamu menginginkannya. Satu lagi jangan mengusikku" ucap valerie.

"jadi kamu ingin aku memperjuangkanmu?" tanya kelvin sedikit berbinar dimatanya.

"iya... Tapi itu dulu dan sekarang ada lelaki lain yang lebih pantas" jawab valerie terkekeh pelan saat ia mengingat semua kelakuan axcel.

"mengapa kamu berubah seperti ini valerie. Sungguh ini bukan valerie yang aku kenal" ucap kelvin lesu. Ia tak menyangka jika akan ada hal seperti ini dalam hidupnya. Perubahan valerie yang tiba tiba itu berhasil membuat dunianya jungkir balik. Dulu ia fikir valerie hanyalah pelariannya saja disaat ia lelah dengan dunianya. Namun, sekarang semuanya berubah.

"maaf jika tidak ada pembahasan lain gue mau kekantin. Menghadapi kenyataan itu butuh tenaga. Dan tenaga itu memerlukan makanan" senyuman miring dibibir valerie menyungging. Ia tak pernah membanyangkan akan ada hari ini dimana ia bisa melihat ekspresi wajah kelvin yang tak seperti biasanya.

"aku menolak putus valerie" sentak kelvin lalu lelaki itu berdiri dan pergi begitu saja.

"dan gue tidak perduli!!" teriak valerie dengan suara yang menggema diruangan. Semua pasang mata menoleh kearahnya karena mendengar teriakan valerie. Awalnya mereka tidak perduli karena sudah hal biasa bagi valerie membuat sensasi apa lagi jika menyangkut tentang kelvin. Dan mendengar pembasahan mereka barusan mereka tidak bisa untuk tidak kepo. Valerie menghela nafas kesal melihat tingkah kelvin seakan dialah yang paling tersakiti disini.

"apa ada yang terlewatkan olehku?" tanya rania setelah melihat kondisi yang lebih tenang

"seperti yang kamu lihat" jawab valerie merebahkan punggungnya disandaran kursi sembari memijit pelipisnya. Kepalanya terasa berdenyut semuanya terasa rumit sulit untuk dijelaskan.

"akh, apaan sih rani..." ucapan valerie terpotong saat ia mendongak dan mendapati axcel yang sedang memegang sebotol minuman dingin dan menempelkan dipipinya.

"eh, axcel" gumam valerie gadis itu segera menegakkan duduknya dengan benar.

"makasih" ucap valerie meraih botol minuman dingin dari tangan axcel. Tanpa kata lelaki itu berbalik lalu meninggalkan ruang kelas valerie. 'ada apa? Ah, sudahlah bukankah axcel memang seperti itu' batin valerie menatap punggung lebar axcel yang semakin menjauh.

"astaga tampan sekali" ucap rania sontak membuat valerie menoleh kearahnya. Dan baru gadis itu sadari jika semua teman teman perempuanya diruangan itu masih menatap pintu tempat axcel keluar.

"valerie dia siapa?" tanya rania yang masih menangkup wajahnya menggunakan kedua tangannya. Dengan pandangan yang sama menatap kearah pintu.

"eh, markonah jaga mata" ucap valerie kesal.

"apa salahnya coba melihat lelaki tampan. Kok gue gak pernah melihat dia? Astaga valerie ternyata ada cowok tampan sekelas opa opa korea dikampus kita!!" racau rania membuat valerie memutar bola matanya malas.

"salah!! Dia milikku" ucap valerie dengan suara rendahnya.

"jangan nge halu" ucap rania mencebikkan bibirnya menoleh kearah valerie.

"dan itu kenyataannya" ucap santai valerie sambil menggoyang goyangkan minuman ditangannya.

"upsss maaf" terdengar suara yang begitu familiar masuk kedalam indra pendengar valerie. Tanpa mendongak pun ia sudah mengetahui siapa pemilik suara itu. valerie menatap botol minumannya yang sudah jatuh berserakkan diatas lantai dengan tatapan yang sulit diartikan.

"pungut gih, kasihan mubazir!" ucap bianca sambil menutup mulutnya dengan nada mengejek yang khas. Melihat hal itu membuat teman teman valerie menatap kearah mereka dengan antusias. kapan lagi mendapat pertunjukan gratis pikir mereka.

Valerie mengetuk ketukkan jarinya keatas meja dengan tanpa suara. Ia seakan tidak perduli dengan bianca yang mencoba memancing emosinya saat ini. Kesal dengan reaksi valerie bianca pergi meninggalkan gadis itu beserta kedua temannya.

"valerie minumannya" cicit rania menatap nanar kearah minuman itu.

Jujur saja valerie sangat kesal dengan sikap sengaja bianca itu. Itu adalah pemberian axcel yang pertama kalinya dan dirusak oleh rubah betina itu.

"gak papa gue bisa minta lagi entar" sahut valerie enteng namun, ia berjanji dalam hati jika saatnya tiba ia pasti akan membalas perbuatan bianca itu.

"yuk kita kekantin" ajak valerie lalu gadis itu melangkah dan memunguti botol minuman itu lalu memasukkan kedalam saku tasnya.

1
Moreno
Ngerjain sampe berminggu-minggu dengan cara yang kejam gitu, di mana niat baiknya sih
Moreno
kejutan yang sanget mengejutkan, dan jahat. Pergi aja, Val. Abaikan dia selama 3 minggu
nanik sriharyuniati
Luar biasa
awesome moment
cerita lah..kn banyak saksi jg
awesome moment
hdh...iblis mmg dimana2 y
awesome moment
wkkwkwkwk...g puas2 kan?
awesome moment
sukses bgts n axel
awesome moment
bnr2 bucin axelnya
awesome moment
axcel mas su idaman n mah
awesome moment
bainca n uket kadutnya
awesome moment
vale kena denda. yes99x
awesome moment
gumusshhhh sm vale
awesome moment
whoah...jd ATM ta
awesome moment
udh 20 hr n nunggu slnjootnya
awesome moment
good job, val..manfaatkan sebaik mgk
Cha Sumuk
knp hrs ada kata gue,lo gt sih ahhhh
Mega Haerunita
Luar biasa
Ari Peny
kok sdh tamat gantung banget
Chanyeol
kok Valerie kok tambah bodoh si
Chanyeol
si Valerie percuma dikasih kesempatan dihidup lagi, entah apa yg di ubah ya gak tau saya.. bukan ya hidup lebih baik malah jdi beban
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!