NovelToon NovelToon
Musuh Tapi Menikah.

Musuh Tapi Menikah.

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu / Romansa / Menikah dengan Musuhku
Popularitas:39.6k
Nilai: 5
Nama Author: selvi serman

Apa jadinya ketika dua orang insan yang terkenal tidak pernah akur tiba-tiba menikah, imbas dari keisengan seorang gadis bernama Putri Inayah yang ingin membalas kekesalan pada musuh bebuyutannya Devano putra Fathariano.

Akankah pernikahan keduanya kandas atau justru waktu bisa menumbuhkan rasa cinta diantara keduanya???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon selvi serman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tidur seranjang.

"Lagi di dapur bantuin nyokap buat nyiapin makan malam." jawab Devano ketika Alex sekedar basa-basi menanyakan keberadaan Inayah. Sebagai sahabat Devano, diseberang sana Alex dapat menyadari jika sahabatnya itu tidak senang ketika ia menanyakan keberadaan Inayah. Apalagi tidak berapa lama Devano pamit menyudahi percakapan diantara mereka dengan alasan ingin mandi.

"Kayak kurang kerjaan saja, pake nanyain bini orang segala." mood Devano berubah dongkol setelah mengakhiri panggilan telepon dari Alex.

Inayah yang baru saja selesai membantu menyajikan makanan di meja makan lantas beranjak ke kamar Devano, lebih tepatnya kamar yang akan ditempatinya bersama Devano malam nanti. Di saat yang bersamaan ketika Inayah masuk ke dalam kamar, Devano baru saja keluar dari kamar mandi dengan sehelai handuk yang dililitkan pada pinggangnya.

Untuk beberapa saat Inayah menatap kagum pada ciptaan Tuhan yang nyaris sempurna dihadapannya itu. Sebagai seorang wanita, Inayah mengakui ketampanan serta keindahan tubuh pria yang kini telah berstatus sebagai suaminya tersebut. Postur dada yang terlihat bidang dan ditambah lagi dengan enam roti sobek yang tercetak jelas pada bagian perut pria itu, membuat pemuda itu terlihat begitu seksi dan juga menawan.

"Gue tau kalau badan gue emang sebagus itu, tapi nggak perlu kayak gitu juga kali ngeliatinnya, Nay...!!!." kalimat narsis Devano sontak saja memancing decak kesal dari mulut Inayah.

"Ck....pede banget sih Lo....lagian siapa juga yang bakal tergoda dengan tubuh Lo itu." tepis Inayah seraya memalingkan wajahnya ke sembarang arah.

Sambil mengulum senyum Devano melangkah ke arah lemari pakaian untuk mengambil pakaian gantinya, sadar betul ucapan istrinya tak sesuai dengan gestur tubuhnya.

Setelah memasang kaosnya, Devano menoleh pada Inayah yang tengah duduk di sisi tempat tidur sambil memainkan ponselnya. "Nay...." Devano berseru dengan raut wajah serius.

"Hem." sahut Inayah tanpa mengalihkan pandangannya dari layar ponselnya. gadis itu tengah sibuk saling berbalas pesan dengan Sahabatnya, Ayu.

"Lo masih ingat nggak sama si Alex, teman SMA kita dulu???."

Inayah menengadahkan wajahnya, menatap Devano. "Masih... Si Alex sahabat kepompong Lo itu kan??." kosa kata kepompong membuat Devano berdecak mendengarnya. Menurut Devano kosa kata yang terdengar lebay tersebut sengaja diucapkan Inayah untuk meledaknya.

"Menurut Lo si Alex itu orangnya gimana sih???."

"Gimana apanya???." Inayah menunjukkan raut wajah bingung atas pertanyaan Devano.

"Lagian dia itu kan sahabat Lo, terus kenapa malah nanya ke gue." sambung Inayah.

Devano berpikir sejenak, mengingat apa yang dikatakan Inayah ada benarnya. Sangat mencurigakan jika ia menanyakan sosok sahabatnya sendiri pada Inayah.

"Maksud gue, Lo kan perempuan, nah sebagai perempuan gimana pandangan Lo tentang sosok Alex???."

Inayah manggut-manggut, sebelum sesaat kemudian menjawab. "Meskipun gue nggak terlalu mengenal sosok Alex, tapi menurut gue dia pemuda yang tampan dan juga cerdas sewaktu masih sekolah dulu."

"deg."

Entah perasaan apa yang kini hinggap di hati Devano, yang jelas ia tak suka mendengar Inayah memuji ketampanan sahabatnya, Alex.

"Lagian kenapa Lo nanyanya aneh begitu sih...??

"Nggak papa...cuma sekedar ingin tahu saja, sebenarnya seperti apa sosok sahabat gue di mata seorang wanita." Devano mencoba menepis kecurigaan di hati Inayah.

"Oh..." Inayah berohria, percaya begitu saja dengan alasan Devano.

"Aneh banget sih Lo Dev, kenapa Lo nggak suka Inayah memuji ketampanan Alex..." batin Devano.

*

Seusai makan malam serta mengobrol santai untuk beberapa saat di ruang tengah, papa Riza meminta Devano mengajak istrinya untuk beristirahat di kamar saat waktu telah menunjukkan pukul sepuluh malam. meski tak ada acara resepsi tetapi menurut papa Riza acara pernikahan keduanya cukup melelahkan.

Inayah merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur setelah tiba di kamar.

"Lo yakin mau tidur seranjang sama gue???." pertanyaan itu lolos begitu saja dari mulut Devano ketika melihat Inayah hendak menarik selimut untuk menutupi tubuhnya.

Inayah menautkan kedua alisnya. "Terus maunya Lo gue tidur di sofa seperti yang ada di cerita novel-novel, gitu???."

"Bukannya begitu Nay...gue kan cuma nanya doang..." tak ingin malam pertama mereka dilalui dengan perdebatan panjang, Devano memilih mengalah.

"Lagian gue bukan cewek bego kali, ada tempat tidur yang empuk malah milih tidur di sofa. kalau Lo nggak mau tidur seranjang sama gue, ya udah Lo aja yang tidur di sofa!!!." ujar Inayah sambil memasang guling di tengah sebagai pembatas antara dirinya dan Devano nantinya.

Devano ikut mendaratkan bokongnya di sisi tempat tidur yang kosong. "Apa Lo nggak takut kalau sampai gue macem-macemin??."

Kalimat Devano sontak mendapat tatapan tajam dari Inayah. "Coba saja kalau Lo berani macam-macam, gue bakal laporin Lo atas tindakan pelec_ehan."

Kini giliran Devano yang tersenyum geli mendengar pernyataan istrinya itu."Memangnya pasal berapa yang mampu menjerat seorang suami jika berani menyentuh istrinya sendiri???."

"Tau ah... pokoknya awas aja kalau Lo berani macam-macam!!!." ancam Inayah dengan wajah dibuat setegas mungkin.

"Kalau Lo sendiri yang minta, gimana???." goda Devano.

"Nggak bakal....jangan mimpi deh!!." usai berkata demikian, Inayah kembali merebahkan tubuhnya memunggungi Devano.

"Dosa Loh Nay, tidur munggungin suami."

"Bodoh amat..." Inayah menunjukkan sikap tak peduli, padahal nyatanya ia juga mulai terpengaruh ketika Devano membahas tentang dosa.

Tak lama kemudian, Inayah merubah posisi tidurnya jadi terlentang, Tak ingin sampai dilaknat oleh malaikat karena tidur memunggungi suaminya, dan itu berhasil menciptakan senyum tipis di sudut bibir Devano.

Mungkin karena lelah dengan aktivitas mereka seharian, baik Devano dan juga Inayah akhirnya terlelap. di malam pertama mereka tak ada kejadian yang seharusnya terjadi antara pasangan suami istri pada umumnya, keduanya hanya tidur di tempat tidur yang sama hingga pagi menjelang.

"Aaarrrggghhhh....." kalau saja kamar Devano tidak difasilitasi kedap suara bisa dipastikan suara teriakan Inayah akan menggegerkan seisi rumah.

Bukan hanya suara teriakan Inayah saja yang membangunkan Devano tetapi juga pukulan pada lengan kekarnya. Dengan jiwa yang belum terkumpul sempurna, Devano merubah posisinya dengan duduk menghadap ke arah Inayah. "Lo kenapa sih, pagi-pagi sudah teriak-teriak nggak jelas...??."

"Gimana gue nggak teriak melihat Lo dalam kondisi seperti ini." pandangan Inayah jatuh pada dada bidang Devano yang tak tertutup sehelai benang pun. Ya, Devano yang sudah terbiasa tidur bertelan_jang dada, semalam memilih melepas bajunya di saat tidurnya kurang nyaman. Sebenarnya bukan hanya karena kondisi Devano yang bertelanj_ang dada saja yang membuat Inayah syok tapi juga posisi dirinya yang terbangun sambil memeluk tubuh Devano. "Lo pasti sengaja kan ngambil kesempatan ketika gue lagi tidur." tudingan Inayah mampu memancing decakan kesal dari mulut Devano.

"Ck...Lo itu istri gue, kalau gue mau nggak perlu nunggu Lo tidur kali." cetus Devano, tak terima dengan tudingan Inayah.

"Lagian kesalahan ada pada diri sendiri malah nyalahin orang lain." Devano memandang ke arah guling yang semalam menjadi pembatas di antara mereka, dan guling tersebut sudah teronggok tak berharga di lantai. di mana kenyataannya Inayah lah yang menjadi pelaku utama yang tak sengaja menyingkirkan benda tersebut, dan tanpa sadar pula ia memeluk tubuh Devano yang dikiranya guling.

Inayah terdiam, sadar apa yang dikatakan Devano memang benar adanya, kesalahan ada pada dirinya bukannya pada suaminya itu.

1
nuraeinieni
owgh ternyata papax inayah yg menabrak suami bu diana,,,sehingga bu diana bgtu dendam,,,,tp papax inaya lolos dari jerat hukum,,apakah dia membayar sehingga tdk di proses.
nuraeinieni
cari tau tuh zeva,,,;ada apa dgn zena,
sama alex saja zeva cemburu,apalagi mendengar zena mau di jodohkan,;,bakalan ada yg gercep tuh lamar zena krna takut kehilangan zena
nuraeinieni
sepertix papa inayah pernah membuat kesalahan,,,sehingga mama diana dendam
Mrs.Riozelino Fernandez
ternyata begitu...
Kenapa papa inaya terbebas dari jeratan hukum saat itu??
Reni Anjarwani
doubel up thor
secret
ternyata ini alasannya makanya diana dendam sm keluarga inayah..
secret
hayoloo Zev, Zena mau dijodohin nohh
secret
gengsi aja terus Zev, ntar Zenanya pergi atau sm yg lain bru deh nyesel
Mrs.Riozelino Fernandez
sepertinya ayah Inaya pernah melakukan kesalahan dimasa lalu...
ini yang membuat Diana dendam kepada nya...
Mrs.Riozelino Fernandez
terus aja begitu...
adiiiik....
Mrs.Riozelino Fernandez
pendam aja terus ...
tahan aja terus Zeva...
ntar Zena diambil Alex baru tau rasa kamu...
Reni Anjarwani
doubel up thor
secret
jgn ovt yaa Nay, Dev udh bucin powl sm kamuu.. eh apa yg liat itu si diana? ada dendam apa sihh sebenarnya
nahh jgn2 Zev liat Zena sm Alex, smg bisa sadar sm perasaannya setelah liat Zena sm cwo lain
Mrs.Riozelino Fernandez
dan mereka berdua terlihat oleh Zeva....
Semoga Zeva gelisah ya liat Zena didekati cowok lain...
nuraeinieni
jgn ragukan perasaan dan cinta suamimu inayah,,,,deva sdh lupa dgn zena,,,sdh tergantikan oleh kamu,,,
wah alex selalu dtng di waktu yg tepat,ntar ada yg cemburu loh zena,,,,ntar ngamuk tuh zeva
nuraeinieni
semangat zena,bikin devano jatuh cinta padamu.
yang sabar naya,,suami lagi berusaha cari tau penyebab jatuhx papamu
secret
smg semuanya cpt terungkap
Mrs.Riozelino Fernandez
masih penasaran apa motif Diana ingin mencelakakan suaminya selain karena harta??
Mrs.Riozelino Fernandez
kan...kan...
terbiasa di kagumi dinomor 1 kan tetiba Zena pindah haluan otomatis kamu nya kecarian Zeva...
ntar pasti kamu merasa kesal Zena dekat ma cowok lain...
nuraeinieni
nah cemburu juga kamu zeva liat zena dekat dgn alex,,,,kmu cintakan sama zena hnx tdk menyadari perasaanmu.
jgn kasi hatituh laura,dia pnx niat busuk.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!