NovelToon NovelToon
Terjerat Dosen Galak

Terjerat Dosen Galak

Status: tamat
Genre:Tamat / Dosen / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Office Romance / Enemy to Lovers
Popularitas:17.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Lunoxs

Demi menjaga nama baiknya sendiri Aylin sampai rela terjerat dosennya yang galak.

"Pak Aland = Sialand." Aylin.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TDG Bab 14 - Apa Adanya

Aland jadi merasa bersalah sendiri saat melihat kemarahan Aylin kali ini, gadis itu bahkan sampai menangis juga. Pasti begitu berat ketika harus menghadapi seluruh keluarganya, dan bahkan harus bertindak yang tidak sopan.

Meskipun Aylin adalah wanita yang barbar tapi dia dididik dengan sangat baik oleh kedua orang tuanya. Keluarga Carter merupakan keluarga yang terhormat dan Aland sangat mengerti tentang hal itu.

Saat ini Aland tidak peduli dengan pintu mobilnya, bahkan jika Aylin ingin merusak mobilnya pun dia akan rela. Karena itulah Aland buru-buru menekan kunci mobil agar Aylin bisa masuk sesukanya seperti itu.

"Maafkan aku," ucap Aland, sekarang dia telah duduk di kursi kemudi.

"Aku mau pulang!" balas Aylin dengan nada kesal yang sangat jelas, suaranya kini terdengar lebih sumbang karena menangis. Kedua tangannya yang kecil pun bergerak cepat untuk menghapus semua air mata di wajahnya.

Aland lalu mengambil tissue yang tersedia di mobil tersebut dan menyerahkannya pada Aylin. "Terima kasih untuk semuanya Aylin, setelah ini aku yakin mereka akan meminta ku untuk mengakhiri hubungan denganmu," ucap pak Aland lagi.

Aylin menerima tissue itu dengan kasar, terlihat seperti merampas.

Di kampus Aland memang dosen yang galak, tapi dia bukan orang yang tidak tahu diri. Setelah dibantu oleh Aylin, dia tak akan segan untuk mengucapkan kata terima kasih.

"Aku tidak mau terlibat dengan keluarga Bapak lagi! Aku mau putus!"

"Sabar dulu, kita tunggu respon mereka. Mungkin besok mama akan datang ke kantor dan membicarakan tentang hal ini."

"Bapak jahat!" balas Aylin, malah jadi menangis lagi.

"Maafkan aku ya," jawab Aland, dia reflek menarik Aylin untuk masuk ke dalam pelukannya dan Aylin yang tengah bersedih memang sangat membutuhkan pelukan ini.

Masih terbayang di wajah Aylin bagaimana terkejutnya Tante Berta saat dia bentak, saat Aylin mengatakan bahwa tas pilihannya kuno. Aylin bahkan pamit dengan tidak sopan pada Oma Hazel dan om Betran, Aylin juga membuat Hailey marah.

Sumpah, dia benar-benar merasa seperti anak berandalan. Jika mommy dan Daddynya tahu, pasti Aylin akan dihukum habis-habisan.

Setelah beberapa saat berada di dalam pelukan pak Aland, Aylin baru sadar bahwa ada sesuatu yang tidak beres. Dengan cepat dia mendorong sang dosen hingga pelukan mereka terlepas.

"Kenapa peluk-peluk?!" kesal Aylin.

"Jangan menangis lagi, kita akan pulang setelah tangismu reda."

"Bapak yang membuatku menangis!"

"Iya, maafkan aku, ya?"

"Maaf maaf! aku mau putus!"

"Iya nanti," balas Aland, dia menyalakan mesin mobil dan meninggalkan pekarangan rumah ini.

Sementara itu di dalam rumah keluarga Stewart, mama Berta tentu sangat tercengang saat mendengar semua kata-kata Aylin. Tentang bagaimana gadis itu berusaha keras untuk menolak semua hadiah pemberiannya.

Oma Hazel dan papa Betran juga langsung ke dapur setelah Aland dan kekasihnya pergi, mereka berdua ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi di dapur sampai Aylin pergi begitu saja tanpa ada pamitan yang hangat.

"Berta, apa yang sebenarnya terjadi? kenapa Aylin pergi terburu-buru?" tanya oma Hazel, dia juga melihat semua hadiah yang masih tersusun rapi di atas meja.

"Aylin menolak semua pemberian ku Oma, dia benar-benar tidak menerimanya meski hanya sedikit," balas mama Berta, menjelaskan dengan hati yang masih merasa terkejut.

"Katanya Aylin adalah gadis miskin, lalu kenapa semua hadiahnya ditolak?" tanya mama Berta lagi, jadi bingung sendiri. "Dia bahkan mengatakan tas pilihan ku ini kuno," timpalnya pula.

"Tapi sepertinya dia bukan gadis miskin, wajahnya cantik dan tubuhnya putih bersih. Dia juga menggenakan barang-barang mahal di tubuhnya, jam tangan, anting, cincin dan juga baju. Itu semua barang bermerek," jelas Oma Hazel pula yang telah sangat memahami fashion.

"Apa mungkin semua itu barang pemberian Aland? tapi kenapa dia menolak semua pemberian ku?" tanya mama Berta.

"Ya Tuhan, aku benar-benar tidak menyangka pertemuan ini terjadi begitu cepat dan kacau. Tapi aku mencemaskan Aylin, tadi dia terlihat ingin menangis," kata mama Berta lagi.

"Tadi Aland hanya memperkenalkannya sebagai Aylin, apa kamu tau siapa nama belakang keluarganya?" tanya papa Betran pada sang istri.

"Aku lupa Pa, dulu sekretaris Aland pernah mengatakannya. Haruskah aku bertanya lagi?"

"Tidak perlu, jika Aland tahu kita ikut campur hubungannya dia pasti akan marah."

"Jadi bagaimana sekarang? Mama benar-benar bingung Pa," adu mama Berta.

"Hubungi Aland dan katakan padanya untuk menjaga Aylin baik-baik, kita bisa mengatur pertemuan lain kali. Mungkin saat ini terlalu cepat bagi Aylin," putus papa Betran, Oma Hazel juga mengangguk setuju.

Pertemuan pertama tak bisa dijadikan tolak ukur untuk mengambil sebuah keputusan yang penting. Namun saat ini mereka semua tetap mendukung hubungan Aland dan Aylin.

Mama Berta kemudian memerintahkan seorang pelayan untuk mengambil ponselnya di kamar. Karena berpikir Aland sedang mengemudi jadi dia tidak menghubungi melalui sambungan telepon. Mama Berta hanya mengirimkan pesan.

Aland yang tengah mengemudi memang merasakan saat ponselnya bergetar, namun dia mengabaikan notifikasinya. Tetap fokus mengemudi sampai akhirnya menghentikan mobil ketika telah tiba di sebuah toko ice cream ternama.

"Kenapa datang ke sini? Aku tidak mau beli Ice cream!" ucap Aylin, dia akan selalu bicara dengan nada tinggi.

Tapi Aland tidak menanggapi ucapan tersebut, setelah dia memarkirkan mobilnya Aland langsung keluar dan membeli ice cream sendiri, meninggal Aylin di dalam mobil.

"Cih!" kesal Aylin.

Sekitar 10 menit lebih akhirnya Aland kembali masuk ke dalam mobilnya, lengkap dengan kedua tangan yang membawa banyak makanan. Bukan hanya ice cream, tapi juga ada minuman dingin dan juga kebab. Dia membeli banyak makanan untuk gadis tersebut.

"Minumlah dulu," ucap Aland, menyerahkan sebuah minuman dingin setelah dia memasang pipetnya.

"Aku kan sudah bilang tidak mau!"

Aland diam saja, hanya menatap dengan tatapan penuh perintah. Terpaksa Aylin mengambil minuman tersebut dan meminumnya.

"Makanlah yang kamu mau, aku akan mengemudi dengan pelan."

"Aku mau langsung pulang!"

"Iya," balas Aland.

Saat mobil kembali memasuki jalan raya, Aylin mengeluarkan kebab yang telah dibeli oleh sang dosen. Tanpa sungkan dia memakan kebab tersebut, tangannya yang terkena saos dia lap langsung di dashboard mobil. Sengaja ingin membuat pria ini kesal.

1 kebab berukuran sedang habis di makan oleh gadis itu sendiri, terakhir Aylin juga makan ice cream di dalam kotak.

Suasana hatinya benar-benar membaik setelah menghabiskan semua makanan ini, tapi ice creamnya masih tersisa sedikit.

Dan saat semua makanan itu habis, mobil pun berhenti tepat di depan rumah Aylin.

"Terima kasih untuk hari ini, besok jangan lupa datang ke kantor bersama William."

"Coba pak Aland periksa ponsel, mungkin saja Tante Berta sudah mengirim pesan ingin kita putus. Jika sudah putus, aku tidak perlu bekerja di kantor pak Aland," balas Aylin.

Aland menuruti, dia ambil ponselnya di saku jas dan langsung melihat ada satu pesan masuk dari sang ibu. "Benar, mama mengirim pesan."

"Tuh kan! Apa katanya?"

"Aland, mama sangat menyukai Aylin yang apa adanya. Mama mohon jaga Aylin dengan baik, belikan apapun yang dia mau. Lain kali kita atur pertemuan lagi."

1
Ananda jaka Ideatama
Luar biasa
Trito
hahahahhaaaa si nora, kok jd noraaaakkk pake acara pingsan segala 🤣🤣
Ratu Nurjaemah
Kecewa
Ratu Nurjaemah
Buruk
YuWie
jangan sampe laki2 yg merawani ivana adl nathan.
yusuf b
Lumayan
Miyagi Mitsui
bencinta
Miyagi Mitsui
🤣🤣🤣🤣
Miyagi Mitsui
nahh
YuWie
Luar biasa
Juan Sastra
ggak bisa menhan airmata mengalir sendiri
Juan Sastra
apa aku sendiri ya yg baper, sejak baca bab tuduhan aland sama aylin kok rasanya aku pengen mewek mulu,,karena benar kata aylin ternyata hati dan diri aylin tidak lebih penting dari sebuah dokumen prusahaan..
Juan Sastra
tenang aylin karena kamu adalah aylin carter ..
Juan Sastra
menangis kau sekarang sialand
Juan Sastra
mungkin tanggung jawab namun tanpa pernikahan
Juan Sastra
andai berta tahu borok ivana tidak akan pernah ada pujian
Juan Sastra
😂😂😂😂
Juan Sastra
hadeeeh nyali segitu mau saingan sama aylin
Juan Sastra
baru segitu udah kaget gimana jika aylin buka nama keluarganya..
Yuni Are
Buruk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!