NovelToon NovelToon
Membangun Peradaban Dari Nol Di Pulau Terpencil Dengan Bantuan Sistem

Membangun Peradaban Dari Nol Di Pulau Terpencil Dengan Bantuan Sistem

Status: sedang berlangsung
Genre:TimeTravel / Sistem / Dikelilingi wanita cantik / Harem / Penyeberangan Dunia Lain / Pulau Terpencil
Popularitas:7.2k
Nilai: 5
Nama Author: polacirius

Setelah mendapatkan notifikasi aneh yang menawarkannya untuk menjadi Raja Peradaban, Nova dikejutkan oleh Sistem yang terikat dengannya saat Secara misterius terbangun di pulau terpencil.

Demi bisa bertahap hidup dan memecahkan misteri kedatangannya dan teman-temannya ke pulau misterius ini, mereka pun bekerjasama untuk membangun peradaban baru demi bisa pulang ke rumah

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon polacirius, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Membuat Sabun

Siang itu menjadi sangat sibuk bagi semua orang. Seusai membuat dua kolam dengan ukuran yang tidak terlalu besar, mereka juga mulai mengisinya dengan air.

Nova dan lainnya juga mulai membuat parit kecil untuk mengalirkan air ketika hujan turun.

Kamp mereka sudah terlihat cukup baik, sayangnya Nova kepikiran untuk membuat dapur atau semacamnya. Selepas makan siang Nova kembali pergi ke hutan dengan membawa beberapa ikan.

Kali ini ia pergi bersama dengan Indra. Mereka tidak berencana untuk pergi terlalu lama. Sedangkan Taki dan Ogy bertugas untuk menebang beberapa pohon untuk membuat kerangka.

Mereka membagi pekerjaan dengan rata, meskipun pekerjaan terberat lebih sering dikerjakan oleh Indra dan Nova.

Ngomong-ngomong dengan itu, karena terlalu sibuk dan lelah Nova sampai lupa kalau ia berencana untuk mengecek sistem.

Nova kembali menemui harimau putih dan memberinya beberapa ikan, selagi Indra menebang bambu. Nova kembali duduk di sebuah batu dan menunggu harimau putih itu makan sampai habis, setelah itu baru Nova akan pergi.

Nova dan Indra kembali dengan membawa bambu di punggung mereka. Setelah beristirahat dan melepaskan penat, Nova kembali bekerja bersama yang lainnya.

Nova dan lainnya sedang berusaha membuat sebuah dapur, sedangkan para gadis tampak sibuk membuat gerabah-gerabah dalam bentuk baru. Mereka membuat barang yang Nova perlukan berdasarkan dengan gambar yang diberikan Nova.

Keesokan harinya, barang-barang yang Nova perlukan tampak sudah siap untuk digunakan.

“Sebenarnya untuk apa kau meminta kami untuk membuat ini?” tanya Siska. Gadis itu membawa beberapa barang yang Nova pinta.

“Aku berencana untuk membuat sabun,” jawab Nova.

Siska tampak terkejut dan tiba-tiba menjadi semangat. “Aku akan membantu mu, katakan apa saja yang bisa ku lakukan,” ujarnya.

Siska menyerahkan tugas membuat sarapan kepada Dina, Silva dan Fani. Sedangkan Nova, Siska dan Tasya membantu Nova membuat sabun.

Sisanya kembali dengan membuat dapur.

“Boleh aku tahu sabun seperti apa yang ingin kau buat?” Siska kembali bertanya sembari mencoba menghaluskan tanaman soapwort.

“Aku akan membuat dua jenis sabun. Sabun batangan dan sabun cair. Karena jumlah yang dibawa Tasya cukup banyak, aku berencana setidaknya membuat sabun yang dapat digunakan selama setahun.”

“Tidakkah itu terlalu banyak?” tanya Tasya.

“Setidaknya kita tidak harus repot kalau tiba-tiba sabunnya habis,” jawab Nova asal.

Cara untuk membuat sabun cair tidak terlalu sulit. Selama ada bahan yang diperlukan.

Pertama untuk membuat sabun cair, bahan dan alat yang diperlukan tidak terlalu sulit. Cukup siapkan tanaman soapwort dan air, lalu untuk alatnya Nova menggunakan panci yang terbuat dari tanah liat untuk merebus.

Mereka menggunakan daun, batang dan akar soapwort sebagai bahan utama. Ketiga bahan itu dihancurkan sampai halus. Setelah semua bahan halus, mereka mulai memasukannya ke dalam wadah dan mencampurkannya dengan air untuk merebusnya.

Perlu waktu sekitar lima sampai 20 menit untuk mengekstraksi saponin. Setelah direbus mereka menggunakan kain untuk memisahkan cairan dari ampas tanaman. Akhirnya sabun cair siap untuk digunakan.

“Ini benar-benar sabun,” ujar Tasya dan Siska bersamaan. Mereka tampak sangat bahagia begitu mencoba menggunakan sabun itu.

“Hei, jangan mencucinya di kolam ikan!” peringat Indra saat melihat kedua gadis itu tengah mendekati kolam ikan lele untuk membersihkan tangan.

Di lain sisi Nova kembali bekerja. Kali ini adalah sabun batangan. Sama seperti bahan-bahan yang digunakan untuk membuat sabun cair, untuk membuat sabun batangan Nova menambahkan abu kayu untuk alkali.

Nova masih memiliki larutan soapwort yang halus karena ia memang sengaja menghaluskan cukup banyak. Nova hanya tinggal membuat larutan alkali.

Ia mengambil abu kayu dan mencampurkannya dengan air untuk membuat alkali. Setelah itu ia membiarkan larutan itu untuk mengendap dan menggunakan cairan bening di atasnya.

Tasya dan Siska dengan cekatan membantu Nova, meskipun keduga gadis itu lebih banyak terbengong melihat Nova bekerja.

Setelah menunggu beberapa saat, Nova menuangkan soapwort yang telah dihaluskan dan mencampurkan larutan alkali ke dalam wadah untuk direbus. Mereka menunggu selama sekitar 30 menit sambil terus mengaduk.

Setelah itu, mereka kembali menyaring campuran sabun dan memisahkan ampasnya. Mereka kembali memasukkannya ke dalam wadah dan memanaskan cairan yang sudah disaring sampai sebagian menguap dan campuran mulai mengental.

Tasya dan Siska mengambil beberapa cetakan yang sudah mereka buat kemarin dan meletakannya di dekat Nova.

Nova mulai menuangkan campuran kental tersebut ke dalam cetakan. Proses itu memelukan waktu beberapa hari sampai sabun mengeras dan siap untuk digunakan.

[Host berhasil membuat sabun dan mendapatkan 1000 poin]

“Tidak buruk,” ucap Nova tersenyum puas melihat hasil pekerjaannya.

Untuk beberapa hari mereka menjadi sangat sibuk, meskipun begitu Nova juga selalu tepat waktu pergi menemui harimau putih dan membawa ikan untuk dimakannya.

Hari terus bergulir dan tidak mereka sangka bahwa mereka sudah berada di pulau terpencil selama satu bulan lamanya.

Dalam satu bulan itu, Nova dan lainnya berhasil meng-upgrade kamp menjadi lebih layak. Ada beberapa bangunan yang mereka buat.

Salah satunya mereka buat sebagai dapur untuk memasak dan satunya sebagai gudang untuk menyimpan barang-barang.

[Host berhasil meng-upgrade kamp dan mendapatkan 3000 poin]

Nova merentangkan tubuhnya yang terasa pegal, setidaknya tidak hanya kamp saja yang membuat Nova senang. Melainkan seekor kucing putih besar yang perlahan mulai jinak kepadanya.

Nova mengelus harimau putih yang tengah tertidur, meskipun harimau putih itu sudah tidak mewaspadainya, akan tetapi misi yang diberikan oleh sistem sama sekali tidak berhasil Nova selesaikan.

Nova menatap langit yang mendung, sepertinya musim panas akan segera berakhir. Nova sedikit mengkhawatirkan perubahan musim, akan bahaya kalau sampai musim dingin datang. Sedangkan mereka tidak punya pakaian tebal.

“Ah, jangankan pakaian tebal. Pakaian ganti saja kami tidak punya,” ujar Carl lesu. Selama satu bulan ini, mereka kadang menggunakan daun pisang sebagai pakaian ganti saat baju mereka kotor dan dicuci.

“Hei, apa kau tidak bosan makan ikan terus? Mari bangun dan mencari makan!” Nova memukul harimau putih itu pelan.

Harimau putih itu menggeram yang entah kenapa terdengar sebagai dengusan malas di telinga Nova. Luka-luka harimau putih sudah sembuh, tetapi kucing besar itu tampak tidak berniat untuk bangkit.

“Hei ayolah, aku berencana untuk membagi daging buruannya dengan mu. Kau pasti juga bosan harus makan ikan terus bukan?”

Selagi Nova sibuk merayu kucing besar itu untuk bangun, Indra berlari panik ke arahnya.

“Gawat!” pekiknya.

Nova dan harimau putih memandang Indra secara serempak.

“Ada segerombolan beruang madu datang ke hutan bambu,” jelas Indra dengan napas memburu. Namun, bukannya panik Nova malah tersenyum puas dan mengambil busur serta tombaknya.

“Bukankah pakaian musim dingin kita datang dengan sangat cepat?” ucap Nova dengan menyeringai lebar.

1
Dimas Hartono
lanjut thor penasaran, tapi dilihat dari ceritanya kek pernah baca di komik jepang deh. kalo ga salah judulnya Isekai survival furuto apalah itu :v

tapi mantep lah, soalnya ane suka cerita atau main game tema survival kek gini 😹
Dimas Hartono: pantesan kek kenal nih alurnya woakwok lanjutkan thor 😹
polacirius: Terinspirasi dari sono😂
total 2 replies
bysatrio
lanjutkan thor., karyamu selalu ditunggu
bysatrio
novel kerenn
king of the darkness
up yang banyak Thor
polacirius: Siap, pantengin terus ya
total 1 replies
Tanpa Nama
Up Up
Tanpa Nama
Up
Mas Fik
gaskuen
Tanpa Nama
up
Tanpa Nama
Next
Tanpa Nama
Up
Kazuma
nova kek nama cewe thor, gk sekalian Noval aja? v:
P Cahya: mirip komik itu yg nama mcnya kristan Qin
polacirius: Biar aestetik dikit🤌🗿
total 2 replies
Tanpa Nama
Up Up
Amelia
halo salam kenal ❤️🙏
polacirius: salken juga
total 1 replies
Gilang Syafarudin
lanjut thor
polacirius: siap, makasih
total 1 replies
Tanpa Nama
Up
Tanpa Nama
🐾🐾
Tanpa Nama
Up
Fateless [Nameless]
Noah kamu siapa?
polacirius: Huwaa, hobi banget ke typo nama MC🙏🏻😔
total 1 replies
Rizki Rahmawan
Thor itu nama MC nya ganti2 ya Thor 🤔🤔
Rizki Rahmawan: 👍👌 Thor
polacirius: Itu Typo 🥲
total 2 replies
Tanpa Nama
next kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!