Ayana Frandrika harus diusir oleh kedua orangtuanya karna ia kedapatan hamil dengan posisi masih menjadi
siswi disalah satu sekolah Negeri disebuah kota. tak ingin menanggung malu, orangtua Ayana dengan tega menyuruh Ayana pergi dan mencari pria yang telah menghamilinya.
Ayana terpaksa datang pada Kelvin, kekasihnya yang juga termasuk ayah biologis dari calon anak yang dikandung Ayana.
Namun karna keadaan ekonomi Kelvin yang pas-pasan, membuat Kelvin selalu menyalahkan Ayana yang harus hamil diusia mereka yang masih sangat muda. Pernikahan bahagia yang diimpikan Ayana selama ini jika bersama Kelvin ternyata hanya sebuah mimpi saja. pada kenyataannya Ayana harus teraniaya dan tersakiti terus-terusan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri Leo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Anda suami macam apa
Bab 19
.
.
.
Tak sengaja, yang menangani Ayana adalah dr. Eretha istri Dari dr.David.
Selesai memeriksa kondisi Ayana, dr.Eretha keluar dan langsung diberondong pertanyaan oleh Kelvin.
"Dok. Dia itu sebenarnya sakit apa ?? "
"Anda siapanya ya ?? Suami ??" tanya Eretha.
"Iya."balas Kelvin.
"Nona Ayana terkena gejala Fertigo tuan. Saya sarankan dirawat saja dulu karna kalau sampai akut bisa berbahaya."Terang Eretha
"Dirawat ?? Apa tidak bisa minum obat saja dok ?? Saya tidak punya uang jika dia dirawat ??!! Dia sudah sering sekali keluar masuk rumah sakit."Balas Kelvin.
"Bisa saja. Tapi maksud saya jika dirawat kan saya bisa memantau perkembangan Nona Ayana. jika ingin pulang tolong ingat pesan saya tuan. Nona Ayana jangan dulu bekerja terlalu lelah, atau berfikir terlalu berat." pesan Dokter Eretha.
Kelvin tak menjawab, ia hanya diam saja.
Setelah sang dokter berlalu, Kelvin segera masuk keruangan dimana Ayana berada.
Ayana nampak perlahan bangun dari berbaring.
"Kau ini senang sekali menyusahkanku ya !!?? Penyakit seperti itu kau dapat dari mana sih ??!!" tegur Kelvin dengan berkacak pinggang.
"apa maksudmu Vin ?? Sakit ?? Aku sakit apa ??" Ayana menatap lekat Kelvin.
"Hala.. Pura-pura tidak tau lagi !! Bukannya kau senang ?? Kau tidak boleh kecapekkan dan bekerja !! Kau hanya disuruh mengabiskan uangku saja ?! Puas kau !!!" kembali lontaran perkataan Kasar dikeluarkan Kelvin.
Ayana langsung tertunduk. "maaf, aku juga tidak mau begini"
"Makanya jangan cengeng !! Cepatlah turun !! Betah sekali sih tidur disitu !!" bentak Kelvin yang langsung memutar tubuhnya keluar lebih dulu tanpa membantu Ayana.
Kepala Ayana memang terus berdenyut, Namun Ayana tak bisa berbuat banyak. Ia harus pulang menuruti keinginan Kelvin.
Kelvin sangat tak sabar menunggu Ayana berjalan. Ia membalikkan tubuh menatap tajam Ayana dengan berkata. "Astaga Ayana !! Apa kau ini siput ??!!"
"Vin.. Kepalaku sakit sekali..Aku tidak kuat berjalan.."Balas Ayana seraya memegangi kepalanya.
"Dramanya, Makanya cepatlah aku tebuskan obat dan minumlah obat agar manjamu itu bisa hilang !!!" Sentak Kelvin dengan sangat kesal.
Dokter Eretha yang tak sengaja melihat Ayana yang memegangi kepala dan dimarahi Pria yang mengaku suaminya segera menghampiri Ayana. Sebab Eretha yang faham betul kondisi sebenarnya pasiennya itu.
"Vin tolong aku.."Pinta Ayana yang benar-benar merasakan seakan semua berputar dan kepalanya sangat sakit sekali.
Eretha menangkap tubuh Ayana dengan cepat menahan agar wanita itu tidak jatuh.
"Nona.. Nona.."Panggil Eretha.
Ayana sudah tak bisa mendengar apapun lagi.
Eretha menatap tajam Kelvin yang malah nampak tenang saja. "Anda ini suami macam apa ??!! Istri anda benar-benar sakit seperti ini malah anda biarkan !!!"
"Dokter dia itu hanya akting, dia mau nya diperhatiin kayak gitu !!" balas Kelvin membela diri.
"Fikiran picik dari mana itu ?? Saya kan sudah bilang kondisi istri anda masih dalam pantauan saya, dan sekarang anda malah seperti ini ?? Bagaimana bisa.."Eretha benar-benar tak habis fikir.
"Suster !! Tolong saya.." Eretha segera memanggil perawat yang melintas. Dan mereka segera membawa Ayana keruang rawat.
Kelvin benar-benar kesal dan marah, ia beberapa kali mendegus dan memukul udara.
"Ayana sialan !!! Dia benar- benar sangat menjengkelkan !!!" Umpat Kelvin
.
Ceklek..
dokter Eretha masuk keruangan suaminya dan ternyata diruangan David ada Davian juga.
Wajah masam Eretha menjadi pusat perhatian Davian dan juga David.
"Kenapa sayang ??" tanya David.
Eretha membanting tubuhnya disofa panjang. "Aku sedang kesal sekali."
"Kakak ipar kesal kenapa ??" Tanya Davian juga.
"Aku kesal sekali dengan suami pasienku..Istrinya sakit sungguhan malah dia bicara tidak benar dan sangat kasar, Bahkan dia tega sekali membentak istrinya.." tutur Eretha.
"Tenanglah sayang.. Kenapa jadi kau yang emosi.."balas David.
"Aku melihatnya sendiri mas.."Timpal Eretha.
"Aku ingat dia juga pernah jadi pasienmu."tambah Eretha saat teringat wajah Ayana.
"Siapa ??" tanya David dan Davian bersamaan.
"Namanya Ayana."jawab Eretha.
"Apa ??!!"
.
.
.
Belum sadar juga?
Trauma tapi sering tu ciuman dg Davian bahkan sering curi ciuman lagi.Waras gak si