Alika seorang janda anak 1 yang tidak sengaja bertemu Rio di kantor tempatnya bekerja Lalu berakhir di pelaminan...
Dan pejuang garis 2 gara gara perbuatan bejat mantan pacar Alika sehingga kehilangan bayinya yg membuatnya susah hamil lagi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon WDaaw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tugas ke Singapore bersama Lena
3 tahun berlalu pernikahan Rio dan Alika berjalan sangat bahagia, Alika merasa beruntung mendapatkan suami seperti Rio yang selalu meratukan Alika.
...****************...
Di Kantin
Pukul 12:00
Jam istirahat
"Rio, tadi aku dengar katanya 1 Laki laki dan 1 perempuan dari karyawan terbaik mau di tugaskan pergi ke Singapore karena mau ada Proyek baru yang bekerja sama dengan orang singapore"Ucap Dea
"Oh iya, aku baru denger seru juga tu kerja sekalian jalan jalan"Ucap Rio
"Mudah mudahan Aku dan Dea yang terpilih hahaha"Ucap Angga
"Iya gak mungkin lah kamu tau kan di sini yang paling unggul laki lakinya salah satunya adalah Rio kalau yang perempuan gak tau deh siapa"ucap Dea
"Siapa pun yang terpilih pasti emang itu yang terbaik di mata Pak direktur"ucap Rio
"Tapi jujur ya , kalau aku yang di pilih aku ragu bisa pergi atau gak karena aku gak bisa ninggalin Alika di rumah sendirian"ucap Rio
"Alika kan bisa tinggal di rumah ibunya dulu selama kamu pergi paling hanya 1 mingggu di sana"ucap Angga
"Iya sih, tapi..."
"Ciee yang bucin banget sama istri hahaha"Dea meledek
Setelah selesai makan Rio Angga dan Dea kembali ke kantor dan melanjutkan pekerjaannya.
...****************...
Pukul 17:20
"Sayang, aku pulang ni aku bawa Batagor tadi mampir beli di jalan"ucap Rio
Alika berlari dari kamar dan langsung memeluk Rio.
"Wah enak ni yang kebetulan aku pengen yang pedes pedes"ucap Alika
"Ha, jangan jangan kamu hamil sayang"ucap Rio
"Sembarangan, aku kan lagi halangan udah 3 hari sayang"ucap Alika cemberut
"Hahaha aku bercanda"mencubit Pipi Alika
"hmmm Sayang, kita udah nikah 3 tahun tapi aku belum hamil lagi gimana ni apa aku gak bisa hamil lagi, kamu kecewa gak sama aku"ucap Alika
"Sayang gak boleh ngomong gitu, mungkin Allah belum kasih kita kepercayaan lagi kamu yang sabar ya, aku gak papa kok selagi kamu masih bersama aku terus sampai kakek nenek"ucap Rio mengelus kepala Alika
"Udah ya gak usah bahas itu lagi nanti kamu sedih dan nangis lagi aku gak suka liat kamu nangis, oh iya sayang katanya di Kantor nanti ada karyawan yang mau di suruh tugas ke Singapore, dan kalau aku terpilih gimana sayang"ucap Rio
"Iya gak papa sayang bagus dong kalau kamu terpilih"ucap Alika
"Masalahnya itu perginya bisa 1 atau 2 minggu di sana sayang , apa kamu mau aku tinggal selama itu di Rumah ibu"ucap Rio
"Iya gak papa sayang kamu pergi kan untuk bekerja dan aku sebagai istri kamu ya harus suport dong, lagian aku tinggal di Rumah Mama juga bagus jadi aku bisa antar jemput Zio ke sekolah dan bisa main sama Zio setiap hari"Alika tersenyum
"Hmmm iya udah sayang aku lega kalau kamu izinin aku, iya walaupun belum tau siapa yang akan di pilih"ucap Rio
"Iya udah kamu sekarang selesaikan dulu makan Batagornya, terus mandi ya aku mau cuci piring dulu"Alika berdiri menuju tempat cuci piring
Setelah selesai makan Rio pergi mandi dan Alika duduk di ruang Tv
19:00
kring...kring...kring...
"Hallo Pak Rio selamat malam, maaf mengganggu waktunya"ucap Pak Direktur
"Iya pak selamat malam"
"Begini pak Rio, kamu dan Lena Lusa akan pergi ke Singapore untuk melihat proyek baru dan bertemu klien untuk tanda tangan kontrak , Apa kamu bisa ?"tanya Pak Direktur
"Baik pak, Saya bisa"Rio tersenyum
"Oke , Tiket pesawat, Hotel, semua saya udah Atur jadi kalian gak usah khawatir ya"
"iya Pak"
"Ya sudah selamat malam Pak Rio"
Telfon berakhir.
...****************...
"Sayang aku terpilih tugas ke singapore"ucap Rio
"Wah selamat ya sayang, kamu bahagia banget kelihatannya"ucap Alika
"Iya bahagia dong sayang karena kalau aku berhasil aku akan naik jabatan dan sekaligus naik gaji"ucap Rio sembari memeluk Alika
"Kamu pergi sendirian aja"tanya Alika
"Hmmm gak sayang aku pergi ber 2 sama Lena"ucap Rio mengunyah cemilan
"Lena ?"
"Iya sayang dia baru kerja 2 tahun di kantor dan ada 1 lagi namanya Dina dia udah 3 tahun kerja tapi kalau di lihat lebih pintar dan kerjanya rapi Lena daripada Dina jadi Lena yang terpilih"ucap Rio menjelaskan
"Oh mereka tu pengganti Aku dan Sinta ya"tanya Alika
"Iya sayang bener banget"ucap Rio
"Hmmm jangan jangan kamu happy banget mau pergi karena perginya sama Lena ya , hayo ngaku dia cantik gak ? Cantik mana dia atau aku"Alika nyerocos
Rio mencium bibir Alika, Alika terdiam
"Di dunia ini dan di mata aku yang cantik itu hanya kamu sayang, aku sayang banget sama kamu"ucap Rio
Rio mengangkat tubuh Alika ke kasur dan langsung melanjutkan aksinya Mencium leher Alika sampai ke bawah mengemut dengan lembut 2 Gunung Alika dan Alika mendesah dan menutup mata, Rio kembali menyelusuri tubuh Alika hingga ke bawah menjilat beberapa kali Alika semakin mendesah dan selalu mengatakan "enak sayang" Rio semakin semangat dan mulai memasukan perlahan Alika sedikit berteriak manja terus berulang hingga mereka ber 2 Tertidur dengan nyenyak.
...****************...
2 Hari kemudian
Rio dan lena berangkat ke Singapore jam 10:00
Di pesawat mereka duduk bersebelahan mereka sangat canggung karena sebelumnya mereka tidak pernah ngobrol secara intens, sesekali ngobrol hanya sekedarnya aja atau hanya tersenyum pas berpapasan karena Lena hanya akrab sama Dina.
"Hmm Lena, kamu umur berapa"Rio berusaha membuka pembicaraan
"Umur aku 28 tahun kak"ucap lena tersenyum
" Oh masih muda ya, umur aku 32 tahun tapi kamu panggil aku Rio aja ya biar lebih akrab dan berasa seumuran hahaha"ucap Rio
"Iya kak, eh iya Rio hmmm kira kira kita sampai singapore jam berapa ya"tanya Lena
"Kira kira jam 11:30 tapi paling ujung ujungnya jam 12 juga sih, sekalian nanti kita mampir ke tempat makan yang dekat dengan Hotel ya kita makan siang bareng di sana terus lanjut istirahat ke Hotel karena malamnya kita ketemu Klien"ucap Rio
"Kita 1 kamar ya ?"tanya Lena
"Iya tapi di kamar itu kita gak 1 kasur karena pak Direktur ambil yang 2 kasur, kita sengaja 1 kamar karena biar aku sekalian di suruh jaga kamu soalnya bahaya cewek sendiri di negara orang lagian aku gak akan ngapa ngapain kamu aku udah nikah"Rio tersenyum menunjukkan jarinya
"Maaf ya Rio aku gak bermaksud berfikir buruk tentang kamu , aku hanya merasa canggung aja apalagi kamu udah punya istri"ucap Lena tersenyum
"Gak papa kok, kita kerja profesional aja"ucap Rio
Tak lama kemudian pesawat tiba di Bandara Singapore Rio dan Lena naik mobil menuju Restoran dekat Hotel dan mereka memesan makan dan minum setelah selesai makan mereka kembali ke Hotel dan beristirahat.