Joy adalah gadis gemuk yang selalu di bully oleh teman-teman dan sekitar nya, apalagi di tambah rambut kriting nya yang membuat penampilan nya semakin tidak menarik.
Kejadian malam di mana Joy di permalukan oleh teman-teman satu pekerjaan nya itu membuat Joy harus menahan malu.
Hingga di perjalanan pulang Joy melihat mobil mewah yang berhenti tepat di depan nya, Joy yang semula ingin bunuh diri itu tidak jadi karena tiba-tiba tangan nya di tarik oleh pria-pria itu.
"Apa aku akan mati?"
"Ya, kau akan mati dan enak."
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilam nuraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Belanja
^^H A P P Y R E A D I N G^^
🌹🌹🌹🌹🌹
"Kau mau pergi ke mana?" suara tak asing terdengar di telinga Joy.
Joy melihat ke belakang, dan dia kaget melihat sosok itu tengah menatap nya.
"Aku mau__"
"Kau menangis?" tanya Willy.
"Tidak" bohong Joy.
Dia tidak ingin terlihat menyedihkan di mata Willy, Joy tidak mau di tindas oleh semua orang.
"Ikut bersama ku, kau melupakan tugas mu" Willy menarik tangan Joy untuk mengikuti langkah nya.
Mau tak mau Joy mengikuti kemana Willy membawa nya, Willy membawa Joy masuk ke mobil mewah nya.
Sepanjang perjalanan Joy bertanya-tanya akan apa yang menjadi tugas nya, dan semakin Joy berpikir semakin bingung juga pikiran nya.
"Lap tangis mu, kau tau make up mu membuat penampilan mu terlihat jelek" Willy memberikan tisue basah pada Joy.
Joy terdiam ragu-ragu dia mengambil tisue basah itu, dan Willy melihat keraguan di wajah Joy yang membuat dia langsung mengelap make up Joy yang berantakan dengan tisue basah itu.
Willy mengusap make up Joy yang belepotan karena tangisan hingga wajah Joy bersih tanpa riasan, Joy kembali diam mendapatkan perlakuan itu.
"Kau terlihat lebih normal jika begini" kata Willy sambil membuang tisue bekas menghapus riasan di wajah Joy.
"Makasih" balas Joy kikuk.
Kesedihan nya sedikit-sedikit menghilang, Joy merasa nyaman karena sekarang dia memiliki tempat untuk dia merasakan kenyamanan, meski Joy tidak tau ini sampai kapan dia akan bersama pria di depan nya.
"Em tadi maksud nya tugas apa?" tanya Joy lagi.
Willy melirik Joy dan tanpa ragu dia menunjuk bagian bawah, yang mana hal itu membuat Joy yang paham langsung memerah pipi nya.
"Kau paham maksud ku?" tanya Willy, wajahnya terlihat santai.
"Ya, aku paham dan jangan bahas itu, aku malu" Joy benar-benar malu.
Sudut bibir Willy terangkat ke atas pria itu tersenyum meski tak begitu terlihat.
Willy melihat apa yang terjadi pada Joy di kantor itu, dan dia benar-benar iba pada Joy yang diam saja saat di tindas.
Willy sebenarnya akan melakukan pembalasan pada orang-orang yang membuat Joy menangis tadi, tapi dia harus menahan kekesalan nya karena gengsi nya.
Tak lama kemudian mereka Willy dan Joy sampai di Mall, Joy benar-benar gugup karena beberapa orang terus melihat ke arahnya, ya Joy tau fisik nya menjadi alasan orang melihat ke arah nya karena Joy yang gendut jalan bersama Willy yang tampan.
"Berapa ukuran mu?" tanya Willy dingin.
"Ukuran?" Joy bingung.
"Ukuran itu" menoleh dengan mata nya ke bawah.
Joy langsung paham dengan apa yang di lirik oleh ekor mata Willy, dia reflek menutupi bagian bawah nya dengan tangan nya.
Willy melihat reaksi berlebihan Joy, dia menggelengkan kepalanya lalu kembali bertanya..
"Jadi berapa ukuran itu?" Willy mengulang pertanyaan nya.
"Em, XL " cicit Joy pelan, Pipi nya kembali memerah karena malu.
Willy langsung meminta penjaga toko nya untuk mencarikan model yang terbagus dengan ukuran XL, dan tak tanggung-tanggung Willy juga memesankan 50 picis untuk Joy.
Joy menggelengkan kepalanya melihat nominal yang harus di bayar, bagaimana tidak dia menghabiskan 5 juta hanya untuk dalamaaan saja.
"Ini terlalu banyak" kata Joy sambil melihat dua paper bag berukuran besar yang ada di tangan nya.
"Tidak, itu masih belum cukup kau masih punya tugas untuk menghabiskan 95 juta lagi" sahut Willy dingin.
Joy tidak bisa berkata-kata lagi, Willy kembali mengajak Joy ke toko yang menjual brraa, dan itu menghabiskan kembali 5 juta lagi.
"Gajih ku dalam tiga bulan habis dalam 10 menit? astaga." jiwa irit Joy ingin meronta.
🌹
Sebel bangettttt aku Up banyak juga kalau nggak lolos kan bikin sebel!
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏