NovelToon NovelToon
Mengejar Cinta Nabila

Mengejar Cinta Nabila

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Berondong / Cinta setelah menikah / Janda / Beda Usia / Bad Boy
Popularitas:8.5k
Nilai: 5
Nama Author: Lalalati

Nabila Althafunisa tiba-tiba saja harus menikah dengan seorang pria bernama Dzaki Elrumi Adyatama, seorang pria yang usianya 10 tahun lebih muda darinya yang masih berstatus mahasiswa di usianya yang sudah menginjak 25 tahun. Dzaki tiba-tiba saja ada di kamar hotel yang Nabila tempati saat Nabila menghadiri pernikahan sahabatnya yang diadakan di hotel tersebut.

Anehnya, saat mereka akan dinikahkan, Dzaki sama sekali tidak keberatan, ia malah terlihat senang harus menikahi Nabila. Padahal wanita yang akan dinikahinya itu adalah seorang janda yang memiliki satu putra yang baru saja menjadi mahasiswa sama seperti dirinya.

Siapakah Dzaki sebenarnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lalalati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18: Bertemu Diam-diam

Nabila menjauh dari pelukan Dzaki. "Mas kok bisa ada di sini?" Ia menatap penampilan Dzaki, ia cukup terkejut karena selama sebulan mereka bersama di Bali, Dzaki tak pernah berpakaian seperti ini.

"Kamu kaget ya sama baju aku? Sehari-hari kalau lagi main sama anak-anak motor baju aku emang begini, Yang."

"Ap-apa? Mas ikutan geng motor?" Nabila terkejut.

"Enggak, Sayang. Bukan geng, tapi klub. Okay, dulu emang aku pernah gabung ke geng motor. Tapi pas kuliah aku masuk ke klub motor kampus. Jadi kita suka touring bareng, nongkrong bareng, gitu-gitu aja. Malah kadang kita suka naik gunung bareng soalnya basicnya kebanyakan anak klub motor itu ikut UKM Pecinta Alam. Jadi kita bukan kayak geng yang suka balapan, bikin onar, dan lain-lain gitu, Yang."

"Oh, iya. Hazel juga izin gabung klub motor waktu awal dia masuk kuliah. Jadi Mas ketemu Hazel di klub motor itu?"

"Iya. Kamu gak pernah cerita kalau Hazel ikut klub, jadi aku juga kaget waktu nongkrong sama temen-temen aku waktu itu ternyata ada Hazel."

"Tapi mas belum bilang apa-apa 'kan sama Hazel?" tanya Nabila khawatir.

"Belum, Yang. Aku justru lagi deketin Hazel lagi, sebagai temen biar nanti dia udah ngerasa deket kalau tahu aku ayah sambung dia. Tenang aku gak akan duluin kamu."

Nabila menatap khawatir pada sang suami. "Syukur kalau gitu. Aku setuju Mas pendekatan sama Hazel dari sekarang. Tapi aku tuh khawatir banget pas Hazel bilang ikutan klub motor. Sekarang Mas ternyata juga anak klub motor. Tapi bener 'kan gak pernah balap-balapan gitu?"

"Enggak, istriku yang cantik." Dzaki meraup pipi Nabila dengan gemas. "Percaya sama aku. Aku pasti jagain anak sambung aku dengan baik. Jangan cemas ya. Sini dong peluk lagi," rajuk Dzaki.

Nabila pun kembali memeluk Dzaki. "Maaf tapi aku bau masakan. Baru beres masak soalnya."

"Gak apa-apa. Aku suka mau gimana pun kamu. Kamu seminggu ini kenapa sih gak bisa ketemu terus, untung aku bisa ngasih ide sama Hazel buat bikin acara di rumahnya."

"Jadi Mas yang ngasih ide buat Hazel ajak temen-temennya ke sini?"

"Iyalah. Biar aku bisa ketemu sama kamu."

"Maaf ya, Mas. Gara-gara kemarin aku udah WFA selama sebulan, kerjaan offline aku jadi banyak banget. Sampai waktu istirahat aja aku masih harus ngerjain banyak hal."

"Kasihan banget istri aku. Kalau ada yang bisa aku bantuin bilang ya."

"Makasih Mas udah perhatian sama aku. Oh iya, gimana skripsi Mas?"

"Lancar dong. Pokoknya akhir semester ini aku pasti wisuda. Dan saat itu juga, kamu harus udah bilang sama Hazel kalau kita udah nikah. Ya?"

"Syukur kalau gitu. Yang penting Mas selesain dulu aja skripsinya. Aku juga gak berniat buat rahasiain ini lama-lama kok. Gak tenang gitu akunya, Mas. Secepatnya aku bakal bilang sama Hazel."

"Janji ya. Aku pengen cepet setiap malam tidur bareng kamu lagi."

Nabila sungguh merindukan tingkah manja suami kecilnya itu. "Iya, Mas. Aku janji. Eh, Mas cepet ke atas, nanti Mas dicariin gimana?"

"Tenang. Ada temen aku yang bakal nahan anak-anak buat gak nyariin aku."

Di lantai dua, Hazel dan kesembilan temannya mulai menikmati makanan yang sudah disediakan untuk mereka berupa nasi liwet beserta lauk pauknya yang lengkap.

"Eh, Bang Dzaki ke mana?" tanya Hazel. "Masih ke toilet?"

"Iya. Abis ke toilet katanya mau ke depan, beli rokok. Gak usah ditungguin katanya, kalau makan langsung aja makan," ujar Farhan.

"Okay kalau gitu, kita pisahin dulu aja buat Bang Dzaki." Hazel pun memisahkan beberapa lauk untuk teman lamanya itu.

"Wah, lu perhatian banget sama si Dzaki, Zel," ujar Farhan penuh arti. Farhan merupakan sahabat Dzaki dan senior di klub motor itu, sama seperti Dzaki.

"Iya dong, Bang. Gua sama Bang Dzaki udah ketemu sejak gua baru kelas 1 SD. Gak nyangka banget ketemu dia lagi sekarang. Cuma kenapa dia masih belum lulus, Bang?"

"Keasyikan kerja dia, sama gak ada yang bikin dia semangat. Tapi sekarang lagi diberesin skripsinya."

"Berarti sekarang udah ada yang bikin si Dzaki semangat dong?" timpal temannya yang lain, yang juga sudah termasuk senior di klub motor itu.

"Iya gitu deh. Nanti deh dia cerita sama kita-kita kalau udah saatnya."

"Apa jangan-jangan si Bang Dzaki udah punya cewek sekarang?" salah satu yang cukup junior ikut menimpali.

"Tanya aja langsung sama dia," sahut Farhan terkekeh. Ia sendiri masih percaya tak percaya dengan apa yang Dzaki ceritakan minggu lalu.

Kemudian mereka pun selesai makan. Beberapa diantara mereka membantu Hazel untuk membawakan piring-piring kotor ke dapur. Saat sedang akan kembali menaiki tangga, Hazel mendengar kamar mandi yang terletak di dalam kamar Nabila, menyala showernya. Ia sekilas mendengar tawa sang ibu.

"Bunda lagi mandi?" gumamnya. "Tapi kok ketawa gitu?"

Kemudian tanpa mencurigai apapun, Hazel kembali ke atas dan bergabung dengan teman-temannya. Tiba di atas beberapa seniornya terlihat menyalakan rokok.

"Bang, sorry banget, ngerokoknya di balkon aja. Nyokap gua bisa ngamuk entar kalau di dalem bau rokok."

"Oh, iya, sorry sorry." Beberapa dari mereka yang menyalakan rokoknya pun berpindah ke bagian balkon.

"Zel, sorry tapi gua kepo, nyokap lu itu beneran nyokap lu atau nyokap sambung lu?" tanya Refan yang masih belum percaya bahwa ia menggoda ibu dari teman barunya itu. Teman-temannya yang lain ikut memperhatikan percakapan itu, mereka sama keponya dengan Refan.

"Nyokap gua beneranlah. Beliau emang nikah dan lahirin gua pas umurnya masih tujuh belas tahun. Mau lu gua lihatin KK gua?"

"Tapi mukanya masih muda banget, Zel," timpal yang lain.

"Udah dari sananya kali. Pokoknya jangan macem-macem lu pada ya sama nyokap gua, sekedar mikir gak bener tentang nyokap gua juga jangan pernah. Awas loh," ujar Hazel memperingatkan.

Beberapa mereka sampai tercengang dengan peringatan Hazel. Bahkan beberapa senior tak luput dari peringatan Hazel. "Gak nyangka lu bisa setegas itu kalau nyangkut nyokap lu, Zel. Biasanya juga lu mah pendiem."

Tanpa mereka sadari, Dzaki yang saat itu sedang menaiki tangga, mendengar peringatan Hazel tersebut.

'Bener kata Bila, ternyata Hazel emang protektif banget sama Bila,' gumam Dzaki. 'Bakal PR banget nih kayaknya naklukin Hazel biar dia nerima gua sebagai suami dari nyokapnya.'

"Gua udah gak ada bokap. Yang jagain nyokap ya tinggal gua. Lu semua pasti ngerti kenapa gua protek banget nyokap gua. Tadi aja udah ada yang godain nyokap gua," sindir Hazel masih merasa kesal.

1
Dewi Anggya
semoga semoga aja hazel dpt menerima penjelasan dr bunda Nabila....
Dewi Anggya
semoga hazel menerima pencerahan dr sahabatnya...
Dewi Anggya
bakal susah buat buka hatiii secara hazel mnjga Nabila dr kecil mpe bujang skr merasa ada yg lebih merhatiin lebih dr dirinya.... Apalg KLO tau itu bang Dzaky 🤭🤭
Dewi Anggya
harus bngt bikin hazel curiga🤭🤭🤭
lalalati: harus kak 😂
total 1 replies
Dewi Anggya
nunggu bom wkt meledaaaaak sama hazel 🤭🤭
Dewi Anggya
aiiiiih yang....yang..... bikin iriiiii aja Dzaky iniiiii 🤭🤭
Dewi Anggya
makiiiiin beraaaat perjuangan Dzaky.....🤭🤭
Dewi Anggya
apa ya kira².jawaban hazel...
Dewi Anggya
perlu extra yg lebihhh buat naklukin hati seorang hazel... semangat Dzaky 💪🏻😊
Dewi Anggya
PR Dzaky simple tp rada suliiiit tp semoga dimudahkan urusannya 🤲🏻😊 semangat Abang Dzaky 💪🏻💪🏻😄
Sri Sumarsih
maaf penulis Novel Mengejar Cinta Nabila. kok cuman bab 17. bab berikutnya bagaimana. utk membaca bab berikutnya caranya bagaimana. tks
lalalati: masih bersambung kak. ditunggu ya aku update setiap hari. makasih udah baca. stay tune 🥰
total 1 replies
Dewi Anggya
hmmm....yg kangeeen 🤭
Mak e Tongblung
ada penyusup ternyata
Dewi Anggya
part ini bikin bapeeeer...
Dewi Anggya
ternyata Dzaky patah hati bunyinya KRETEEK ...🤭🤭🤔
lalalati: 😂😂😂😂😂😂😂
total 1 replies
Dewi Anggya
ternyata udh berteman dgn hazel trlebih dahulu
Dewi Anggya
kira² ingat gk y Nabila....
Dewi Anggya
aiiiiih jd bapeeeeer part ini ragara ulah si Dzaky 🤭🤭🤭🤭 tanggung jawab Dzaky 🤭🤭🤭
Dewi Anggya
ahhhh Dzaky..meleleh hati Nabila 😘😘
Dewi Anggya
uluh² ..... Dzaky semoga Nabila bisa membuka hatinya... semangat pendekatannya Dzaky
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!