NovelToon NovelToon
Takdir Tertinggi

Takdir Tertinggi

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:8.7k
Nilai: 5
Nama Author: Lin Kay

Kisah seorang anak laki-laki yang beruntung menemukan sebuah batu misterius yang menuntunnya menuju takdir tertinggi.

Takdir yang akan menjadikannya yang terkuat dan takdir yang akan membuatnya menundukkan semua jenius yang ada.

Ini adalah takdir yang telah menghilang dari dunia, ini adalah takdir tertinggi...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lin Kay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pertemuan Klan

Malam hari di ruang rapat klan Xiao, tampak beberapa meja dengan makanan yang mewah telah terhidang di sana. Para anggota inti atau petinggi klan juga telah ada di dalam ruangan tersebut, mereka tampak telah berbincang serius sejak pertemuan di mulai tadi.

Dilihat dari jumlahnya, hampir setengah anggota inti klan tak hadir dalam rapat ini.

Di satu meja, Xiao Yang duduk bersama dengan Xiao Yuan yang ia paksa untuk ikut. Xiao Yuan yang awalnya agak terpaksa kini terlihat senang dengan memakan beberapa kue yang ada di atas meja.

Disaat situasi di dalam aula tampak mencekam dengan ketegangan, Xiao Hong diantara para tetinggi tampak berdiri dan menatap ke arah Xiao Yuan dengan jijik. Ia kemudian tersenyum dengan licik saat memikirkan sesuatu.

Melihat itu, Xiao Yuan hanya mengernyitkan keningnya dengan kesal. "Huh, orang tua ini mau apa lagi?..." Gerutunya dalam hati.

"Uhuk."

Batuk beberapa kali, Xiao Hong tampak mulai berjalan dari tempatnya. "Semuanya, kita tahu bahwa hanya anggota inti yang dapat memasuki aula ini. Karena saat kita berkumpul untuk rapat, maka pastilah ada hal yang sangat penting untuk kita bahas. Lalu, bagaimana menurut kalian tentang bocah bau kencur yang datang sesuka hati ke aula ini..." Saat berada di tengah perdebatan, Xiao Hong segera berkata dengan santai.

Tatapan matanya tertuju pada Xiao Yuan dan semua orang segera mengalihkan pandangannya ke arah Xiao Yuan juga.

"Paman, akulah yang membawa Xiao Yuan kemari. Kau tidak harus memojokkannya..." Di keheningan, suara tenang Xiao Yang yang sedang meneguk teh tampak memberikan celah.

Mendengar bantahan dari Xiao Yang, Xiao Hong memberikan tatapan tajam padanya. "Keponakanku, aku tahu bahwa kau adalah kandidat terbaik untuk posisi kepala keluarga ini. Tapi, untuk pengangkatan status sebagai anggota inti kita semua telah tahu bagaimana aturannya..."

Setelah argumen masuk akal dari Xiao Hong keluar, hampir semua anggota inti di dalam aula tersebut mengangguk pelan tanda setuju.

"Aku tahu betul bagaimana seseorang bisa menjadi anggota inti. Baik itu garis keturunan luar atau garis keturunan asli klan Xiao harus mencapai alam Mendalam untuk menjadi anggota inti. Lalu, apa permasalahannya?..." Xiao Yang menatap Xiao Hong dengan tajam saat dirinya meletakkan cangkir teh di atas meja.

"Itulah permasalahannya! Xiao Yuan kecil kita baru mencapai lapisan ke delapan alam Pondasi!..." Xiao Hong menahan dirinya untuk memekik, tapi suaranya jelas agak kencang.

Mendengar perkataan Xiao Hong, Xiao Yang pun mengeluarkan senyuman puas atas jawaban tersebut. Melihat keponakannya yang tersenyum, Xiao Hong tampak mengernyit dengan bingung.

"Paman, siapa bilang bahwa Xiao Yuan masih berada di lapisan ke delapan?..." Berbicara pelan, tapi perkataan Xiao Yang jelas membuat beberapa orang tampak tegang.

Melirik adik di sebelahnya dengan senyuman dan kedipan mata, Xiao Yuan pun berkata pelan. "Adik, ayo beritahu yang lain betapa hebatnya dirimu..."

Setelah Xiao Yang berkata demikian, Xiao Yuan tampak meletakkan kue di tangannya dan ia mengangguk pelan.

Sama seperti sebelumnya semuanya tampak tegang, semua orang kini akhirnya di buat tercengang oleh Xiao Yuan yang mengeluarkan auranya dengan lembut.

"Ini..."

"Alam Mendalam tahap permulaan?!..."

Kegemparan di aula besar akhirnya pecah bahkan Xiao Zhang tak dapat menahan getaran dirinya di singgasananya.

Mereka tak menyangka bahwa orang yang bahkan tidak mereka perhitungkan sebelumnya akan mencapai alam Mendalam secepat ini.

Dengan kecepatan ini, Xiao Yuan bahkan hampir mendekati level bakat Xiao Xuan di masa lalu.

"Hahaha! Langit benar-benar memberkahi klan Xiao ku. Ternyata bukan hanya Qin Li dan Lin Dong yang memiliki bakat mengerikan, keponakan ku bahkan jauh lebih baik. Hahaha..." Tawa keras bersemangat dari Xiao Zhang terdengar riang dan itu memecah ketegangan.

"Keponakanku, jika kau memiliki keperluan dimasa depan, jangan ragu untuk berbicara pada pamanmu ini. Selagi klan kita mampu untuk memenuhinya, apapun itu akan kami berikan..." Xiao Zhang menatap Xiao Yuan dengan yakin dan Xiao Yuan segera mengangguk dengan riang saat mendengar perkataan dari pamannya.

"Baik paman."

Kini diaula yang awalnya sangat tegang, ketegangan itu agak cair setelah Xiao Yuan mengejutkan semua orang. Beberapa orang di dekatnya bahkan mulai menyapanya dengan ramah tak sedikit yang memberinya kesempatan untuk bersulang.

Xiao Hong yang sebelumnya berniat untuk mengusir Xiao Yuan akhirnya kini hanya dapat duduk dengan kesal setelah tahu bahwa dirinya sekarang malah membantu Xiao Yuan mendapat pengakuan.

"Uhuk."

"Kita telah mendapatkan kabar membahagiakan malam ini. Tapi, kita akan lanjut membahas permasalahan sebelumnya..." Semua orang memperhatikan Xiao Zhang saat dia mulai batuk dan berbicara dengan serius.

"Apakah ada usulan lain tentang permasalahan ini?..." Xiao Zhang menyapu semua orang di dalam aula dengan tatapan matanya yang serius.

Pada titik ini, Xiao Yang mulai berdiri dengan sedikit membungkuk. "Ayah, anakmu ini memiliki usulan..." Ucapnya dengan lembut.

Xiao Zhang mengangguk pelan. "Lanjutkan.."

"Sudah dipastikan bahwa kekuatan di kota kecil lainnya takkan mau berurusan dengan klan kita karena mereka tak memiliki cukup kekuatan untuk menekan kita. Satu-satunya yang tersisa adalah kekuatan di kota besar. Aku menyarankan kita untuk pergi ke kota Xuan yang menjadi arah kereta kuda itu dengan membawa kayu besi untuk memancing mereka. Jika mereka tak terpancing, kita masih dapat memasuki kota dan mencari informasi lebih lanjut..." Xiao Yang memberikan penjelasannya dengan baik, beberapa anggota di dalam aula bahkan mengangguk pelan tanda setuju dengan usulan itu.

Mendengar pendapat masuk akal ini, Xiao Zhang sedikit memejam dengan tangan yang mengelus janggutnya. "Itu adalah rencana yang masuk akal. Tapi, kita tak memiliki banyak kekuatan untuk mengirim orang dalam rombongan perdagangan yang kau usulkan. Dua rombongan kita telah berangkat ke kota besar lainnya untuk menjual produk klan kita yang lain. Yang tersisa adalah kita yang berada diaula ini. Untuk menjalankan rancangan beresiko yang kau usulkan, kita memerlukan waktu untuk menunggu rombongan pedagang kita pulang. Karena jaraknya yang sangat jauh, ini bahkan membutuhkan waktu hampir sebulan. Terlebih mereka baru berangkat dua hari yang lalu..."

Menjelaskan fakta yang pahit, Xiao Zhang hanya dapat menghela nafasnya.

"Ayah, berapa banyak yang dapat kita kirimkan untuk ke kota Xuan jika rencana ini benar-benar kita jalankan?..." Xiao Yang menunjukkan tatapan pantang menyerah, ia tampaknya sangat yakin dengan rencananya tersebut.

"Karena harus meningkatkan penjagaan atas kebun kayu besi dan tambang batu Shiyuan, maka kita hanya dapat mengirim lima anggota inti dan beberapa pengawal saja..." Balas Xiao Zhang.

Mendengar ini, Xiao Yang hanya dapat menelan ludahnya dengan tegang. Untuk memastikan keamanan dari rombongan dagang, suatu rombongan dagang harus memiliki setidaknya sepuluh anggota yang berada di alam mendalam.

Jika hanya ada lima, maka misi ini akan menjadi misi bunuh diri. Terlebih terduga pelaku pencurian ini adalah salah satu kekuatan di kota besar. Ini adalah jumlah yang jauh dari kata cukup.

Tapi, untuk memastikan keamanan dan kenyamanan klan di masa depan, masalah yang sekarang harus segera di selesaikan. Jika menunda lebih lama, maka mustahil untuk mengendus jejak para pencuri.

Dengan tatapannya yang tajam namun mengandung keraguan, Xiao Yuan menatap ke arah ayahnya. "Ayah, aku akan pergi..."

Mendengar ini, Xiao Zhang tak dapat menahan matanya yang tajam. "Meski ini hanyalah perjalanan rombongan dagang, ini bisa menjadi misi berdarah. Meski demikian kau masih tetap ingin pergi?..."

Xiao Yang mengangguk dengan yakin. "Iya ayah. Untuk masa depan klan, kita harus mengambil resiko sebanyak apapun..."

Melihat anaknya yang bersikeras, Xiao Zhang hanya dapat menghela nafasnya. "Jika kau benar-benar yakin, maka aku hanya dapat menyetujui misi ini. Aku akan mencoba untuk mengatur orang yang cukup dalam perjalanan kalian..."

"Baik ayah."

1
Sri Wulandari Buamonabot
UP
love
lanjut Thor 👍👍👍
Aisyah Christine
apa akan terjadi dgn Xiao yan
Aisyah Christine
deg²gan.. smoga nemu guru dibalik air terjun itu😂
algore
joz
algore
jos
algore
joz
algore
jos
algore
joz
algore
jos
Nanik S
Gaaaas Pooool
Nanik S
Jian Yin kini mulai bangkit.... carilah Xiao Yang
Nanik S
Apakah mereka berdua akan selamat
-_- Aku siapa -_-: bertiga dong
total 1 replies
Nanik S
Xiao Yan.... habisi kelompok Xue.. bantai semua
Aisyah Christine
itu kayak cincin ruang ya
algore
joz
algore
hajar
algore
joz
algore
crazy up pokok e buat malam mggu
Nanik S
Xiao Yang dan Xiao Yan lawan mereka perlu habisi mereka
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!