NovelToon NovelToon
PETUALANGAN SANG IMMORTAL

PETUALANGAN SANG IMMORTAL

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Spiritual / Budidaya dan Peningkatan / Perperangan / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Penyelamat
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: MR.QUINZ

Seorang pemuda biasa yang memiliki mimpi untuk menjadi Kultivator terkuat untuk suatu kedamaian alam semesta

Namun semua itu harus terhalang banyak nya kultivator serakah dan iri pada dirinya.

Karna tubuh spesial dan juga memiliki 4 dantian di tambah lagi dia juaga memiliki garis darah yang sangat kuat

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MR.QUINZ, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pengujian Bakat

Di dalam goa itu, QIN SHAN pingsan selama satu hari penuh.

Setelah satu hari berlalu, ia terbangun dengan memegangi kepalanya yang masih terasa pusing.

"Sebelumnya, aku.."

QIN SHAN mengingat sebelumnya ia menelan satu butir pil. Kultivasinya melonjak hingga 12 nadi, namun entah mengapa kenaikan itu turun hingga sampai di nadi ke-7.

QIN SHAN menggelengkan kepala.

"Sayang sekali, jika memang aku mencapai ke tahap itu maka akan sangat bagus."

QIN SHAN menyesali penurunan itu.

Tanpa dia sadari, QIN SHAN tak bersyukur karena dirinya masih di berikan hidup.

Karena dari tindakan sebelumnya yang menelan pil sembarangan tentu sangat berbahaya.

Nyawa QIN SHAN bisa melayang, karena tindakan cerobohnya sendiri.

"Sudah satu hari berlalu.

Sepertinya aku harus melanjutkan perburuan.

" QIN SHAN bangkit dan berdiri.

Di tangannya masih ada satu butir pil lagi. Namun untuk saat ini dia mengesampingkan urusan pil, dan pergi untuk mengumpulkan inti hewan.

Selama beberapa jam, QIN SHAN masih berkeliaran di sekitar hutan, ia masih sibuk mencari inti hewan untuk dikumpulkan dan diserahkan kepada Heng Gongzi.

"Akhirnya selesai juga.

" QIN SHAN terduduk di atas inti hewan yang dia tumpuk.

Inti hewan yang berhasil ia kumpulkan lebih dari 10 QIN SHAN memang akan menyerahkan semuanya kepada Heng Gongzi, karena untuknya inti hewan tersebut sama sekali tak berguna baginya, yang ada QIN SHAN hanya akan menyia-nyiakan sumber daya.

Setelah beristirahat sebentar, QIN SHAN bangkit dan menyimpan seluruh hasil jarahannya ke dalam tas penyimpanan.

"Sekarang adalah waktunya untuk kembali."

QIN SHAN dengan penuh semangat melangkah pergi menuju sekte.

Beberapa saat kemudian, QIN SHAN tiba di sekte cabang ke-3 Hengyue, Butuh beberapa puluh menit baginya untuk sampai.

Di dalam suatu ruangan sekte, Heng Gongzi angat terkejut melihat peningkatan kultivasi QIN SHAN.

"Sebelumnya anak ini hanya mengaktifkan nadi ke4. Tapi sekarang, dia telah mengaktifkan nadi ke-5,6 dan 7 nadi.

Hanya dalam 1 hari, dia membangkitkan tiga nadi meridian sekaligus, ini bagaimana mungkin?!"

Heng Gongzi memandang QIN SHAN dengan tatapan tidak percaya.

QIN SHAN ini seperti seekor monster kecil di matanya.

Bahkan di sekte cabang pertama belum ada yang pernah membuat terobosan seperti QIN SHAN ini, dan hanya QIN SHAN satu-satunya orang yang telah mengaktifkan tiga nadi meridian sekaligus dalam satu hari saja.

"Tetua agung, kenapa? Apakah ada yang salah dengan ku?

" QIN SHAN memandang pria itu dengan heran.

Heng Gongzi mendekat, dia menatap mata QIN SHAN dengan tegas.

"QIN SHAN, jawab pertanyaan ku dengan jujur.

Sebenarnya apa yang sedang terjadi padamu, mengapa hanya dalam satu hari kamu dapat menerobos tiga jalur meridian sekaligus?"

QIN SHAN tak lagi menutup-nutupi ataupun menyembunyikan pil yang dia temukan.

Segera dia menunjukkan pil yang tersisa satu, lalu menjelaskan.

"Sebenarnya apa yang kamu lihat karena pil inilah!"

"Pil Menghancurkan Tulang Sum Sum!"

Heng Gongzi kaget dan segera meraih pil tersebut.

Pil yang dimaksud merupakan jenis pil tingkat 2. Fungsi dari pil sendiri seperti namanya, yaitu menghancurkan tulang seseorang.

Pil jenis ini biasanya sering digunakan untuk membangun ulang fondasi, itupun jika seseorang ingin menelannya, maka mereka di wajibkan terlebih dahulu memiliki Pil Formasi Tulang.

Karena jika menelan pil tersebut tanpa pil Formasi Tulang, maka resikonya sangat fatal, selain mendapatkan cedera hancurnya tulang, hal itu dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen.

"Bocah, jangan bilang kalau kamu telah menelannya?"

Heng Gongzi sampai menelan ludah saat ia bertanya sambil menatap QIN SHAN.

Seperti tidak ada kejadian, QIN SHAN menggarukkan kepalanya dengan malu.

"Iya, tetua agung. Sebenarnya murid memang telah menelannya. Karena pil itulah, kultivasi ku meningkat secara drastis."

"Ini.." Heng Gongzi menggelengkan kepala, memandang QIN SHAN dengan tatapan tidak percaya.

Setelah mengonsumsi pil Penghancur Tulang Sum Sum tanpa persiapan, QIN SHAN bukan hanya kembali tanpa luka, dia juga telah berhasil menerobos.

Tindakan QIN SHAN hari ini benar-benar sulit untuk di percaya.

"QIN SHAN, aku sangat iri padamu.

Kalau kamu memiliki keberuntungan yang bahkan orang lain tidak memilikinya.

" Gumam Heng Gongzi dalam hati. Senyumannya terlihat pahit.

"Tetua agung, murid sudah menyelesaikan misi yang anda berikan.

Lalu apakah kita bisa melanjutkan ujian berikutnya?"

QIN SHAN bertanya di saat pria itu sedang bengong.

"Tentu saja bisa." Mengatakan ini sambil menyerahkan pil itu kembali.

QIN SHAN di bawa di suatu ruangan tertutup oleh Heng Gongzi.

Ruangan ini semuanya terbuat dari batu. Di dalam ruangan ini juga terdapat altar melingkar.

Di atas alatar itulah keduanya berdiri.

QIN SHAN memandang ruangan itu dengan heran.

"Tetua agung, sebenarnya apa yang ingin kita lakukan?

Mengapa anda membawa ku ke sini?"

"Apakah kamu sudah lupa, kalau ujian terakhir adalah menguji bakat mu.

" Balas Heng Gongzi dengan tenang.

Dia langsung mengeluarkan sesuatu dari tas penyimpanannya.

"Pengujian bakat?

" Memikirkan hal ini, membuat QIN SHAN langsung teringat perkataan Heng Gongzi waktu itu.

Melihat ada sebuah benda melayang di tangan Heng Gongzi membuat mata QIN SHAN berbinar kagum.

Itu adalah lentera dengan ukiran pola naga. "Tetua agung, ini.."

Heng Gongzi menggelengkan kepala.

"Lentera yang kamu lihat saat ini bukan lentera biasa.

Ini disebut Lentera Pengujian Bakat.

Bila nantinya kamu memang memiliki bakat bawaan, maka lentera ini akan menyala dengan sendirinya.

Ingatlah, semakin terang cahaya yang dihasilkan, maka semakin hebat dan mengesankan juga bakat yang kamu miliki"

QIN SHAN mengangguk.

"Murid sudah mengerti."

"Baiklah, jika begitu cobalah ulurkan kedua tangan mu, fokus dan cobalah untuk menjadi satu dengan lentera ini."

QIN SHAN langsung mengikuti instruksi yang diberikan Heng Gongzi.

Salah satu telapak tangannya terjulur menyentuh lentera yang melayang di depannya.

Ketika QIN SHAN mulai memejamkan mata. Sedikit cahaya mulai aktif di dalam lentera.

Heng Gongzi tampak begitu antusias melihat ada sedikit cahaya pada lentera.

"Anak muda ini, apakah bakatnya akan sangat mengesankan, kira-kira bakat seperti apa yang akan dia miliki?

" Heng Gongzi bertanya dalam hati.

la sangat yakin kalau QIN SHAN pasti memiliki bakat yang sangat mengesankan dari setiap generasi yang pernah dia lihat.

Karena bagaimana pun juga, anak muda di depannya itu telah membuat kejutan besar untuknya.

Namun setelah menunggu hampir 10 menit. Cahaya pada lentera tidak kunjung marak.

Alih-alih cahaya menjadi semakin intens, justru cahaya yang tampil sebelumnya langsung padam.

"Apa?!" Heng Gongzi kaget melihat cahaya pada lentera telah meredup.

Heng Gongzi tampak murung, dia telah dipatahkan dengan ekspektasinya sendiri.

Awalnya ia mengira kalau QIN SHAN memiliki bakat yang sangat mengesankan. Namun setelah melihat lampu cahaya telah meredup, pria itu hanya dapat menggelengkan kepala dengan pasrah.

Beberapa menit kemudian, QIN SHAN perlahan membuka mata.

Melihat lentera sama sekali tak menyala,QIN SHAN terlihat biasa saja.

Mengetahui kalau dirinya tak memiliki bakat, QIN SHAN seolah-olah sudah tidak terkejut lagi.

QIN SHAN sadar diri dari keluarga mana dia berasal, dan siapa identitasnya.

Bisa berkultivasi saja QIN SHAN sudah sangat bersyukur, makanya dia tidak kecewa ataupun menyesali karena tak memiliki bakat.

Heng Gongzi menepuk bahu QIN SHAN.

Dia mencoba menghibur pemuda itu.

"Tidak apa-apa QIN SHAN. Kamu sudah melakukan yang terbaik. Jangan berkecil hati, apalagi sampai menyalahkan dirimu."

QIN SHAN menggelengkan kepala tersenyum.

" Apa yang sedang anda bicarakan.

Aku tidak pernah menyesalinya, karena aku lebih baik sadar diri, mengingat latar belakang ku bukan siapa-siapa."

Kemudian, Heng Gongzi menyerahkan beberapa benda. Sekantung tael emas dan senjata pedang biasa.

"Ambilah ini. Sekarang kamu telah resmi menjadi murid dalam di sekte cabang ini. Di dalam kantung ini terdapat 5.000 tael emas, dan pedang ini.."

QIN SHAN tidak perduli pedang jenis apa itu.

Dia langsung mengambil semuanya,Lalu dengan sopan ia membungkukkan tubuhnya.

"Terimakasih tetua agung, murid sangat senang menerimanya.

"QIN SHAN kemudian menangkupkan tangan.

Heng Gongzi mengangguk.

"Pergilah beristirahat,Besok ingatlah untuk berkumpul di wilayah belakang sekte bersama murid lainnya.

Kamu dan semua murid lain akan berlatih di Kolam Qi Nadi."

QIN SHAN mengangguk. “Baik, tetua agung."

Sore harinya,,, QIN SHAN terbaring di dalam ruangan pribadinya.

Dia sendirian sambil memandang pil merah di tangannya.

Ekspresi QIN SHAN menjadi pahit ketika mendengar dari Heng Gongzi kalau pil ini sebenarnya merupakan Pil Penghancur Tulang Sum Sum.

"Tidak disangka aku bisa seceroboh ini. Untung saja waktu itu aku tidak mengalami hal-hal buruk, karena jika efek obat ini bereaksi terhadapku, aku bisa mati di dalam goa waktu itu!"

1
Ndra Yoha
banyak kata2 yg ngawur thorrr. tolong di perbaikin
impressa
QIN SHAN jadi JHI CHEN...
Tutu Bstr
jangan di baca
Tutu Bstr
plagiat semua novel nya di ambil di fisso novel
Bariton Triono
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!