NovelToon NovelToon
VRASKARA KESAYANGAN OSIS

VRASKARA KESAYANGAN OSIS

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Playboy / Anak Genius / Murid Genius / Cinta Seiring Waktu / Karir
Popularitas:794
Nilai: 5
Nama Author: uck infl

mohon maaf jika ada kesamaan pada nama pemeran dan lain lain

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon uck infl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

S1 - 18 TANTANGAN BARU DAN KEKUATAN KEBERSAMAAN

**Episode 18: Tantangan Baru dan Kekuatan Kebersamaan**

Setelah kelahiran Amara, kehidupan Bela dan Marc menjadi lebih dinamis dan penuh warna. Selain mengurus dua putri mereka, mereka juga menghadapi tantangan baru dalam ekspansi sekolah seni dan mode mereka. Cabang di New York berjalan dengan baik, dan mereka menerima tawaran untuk membuka cabang baru di Tokyo dan London.

Suatu pagi di Paris, saat Bela dan Marc sedang sarapan bersama Clara dan Amara, Bela merasa ada sesuatu yang perlu dibicarakan dengan Marc.

“Marc, aku tahu kita sedang sangat sibuk dengan sekolah dan anak-anak, tapi aku merasa kita harus mempertimbangkan tawaran untuk membuka cabang di Tokyo dan London,” kata Bela.

Marc mengangguk, menyadari pentingnya keputusan tersebut. “Aku setuju, Bela. Namun, kita harus memastikan bahwa kita memiliki tim yang kuat di setiap cabang untuk menjaga kualitas pendidikan kita.”

Bela tersenyum. “Aku sudah berbicara dengan Zaza, Gabriel, dan Nafa. Mereka bersedia membantu kita dengan ekspansi ini. Zaza akan mengelola cabang di Tokyo, sementara Gabriel dan Nafa akan fokus pada cabang di London.”

Marc merasa lega mendengar berita itu. “Itu luar biasa, Bela. Dengan bantuan mereka, aku yakin kita bisa mengelola semua cabang dengan baik.”

***

Di Jakarta, Zaza, Gabriel, dan Nafa mulai mempersiapkan diri untuk tantangan baru ini. Mereka berdiskusi tentang strategi dan rencana operasional untuk kedua cabang baru tersebut.

“Kita harus memastikan bahwa setiap cabang memiliki kurikulum yang konsisten dan berkualitas,” kata Gabriel. “Ini adalah kunci untuk menjaga reputasi sekolah kita.”

Nafa menambahkan, “Kita juga harus fokus pada promosi dan pemasaran di masing-masing kota. Tokyo dan London memiliki pasar yang sangat berbeda, jadi kita perlu strategi yang disesuaikan.”

Zaza, dengan semangatnya yang tak pernah padam, berkata, “Aku siap untuk menghadapi tantangan ini. Tokyo adalah kota yang luar biasa, dan aku yakin kita bisa membuat cabang di sana sukses besar.”

***

Beberapa bulan kemudian, cabang di Tokyo dan London resmi dibuka. Upacara pembukaan di kedua kota berlangsung dengan meriah, dihadiri oleh seniman, desainer, dan tokoh-tokoh terkenal dari industri seni dan mode.

Di Tokyo, Zaza berdiri di depan gedung sekolah yang baru, merasa sangat bangga dengan pencapaian ini. “Selamat datang di sekolah seni dan mode kami di Tokyo,” kata Zaza dalam pidatonya. “Kami berharap tempat ini akan menjadi pusat kreativitas dan inovasi di kota ini.”

Sementara itu, di London, Gabriel dan Nafa menyambut para tamu dengan senyuman penuh kebanggaan. “Terima kasih atas dukungan kalian semua,” kata Gabriel. “Kami berkomitmen untuk memberikan pendidikan terbaik dan pengalaman yang tak terlupakan di sini.”

Para tamu bertepuk tangan meriah, dan upacara pembukaan di kedua kota berlangsung dengan sukses. Setelah itu, mereka mengadakan tur keliling gedung, memperlihatkan fasilitas modern dan ruang-ruang kreatif yang dirancang untuk mendukung pembelajaran yang inovatif.

***

Di Paris, Bela dan Marc merasa sangat bangga dengan keberhasilan ekspansi mereka. Namun, mereka juga sadar bahwa tantangan besar masih menanti. Mereka harus memastikan bahwa semua cabang berjalan dengan lancar dan terus menjaga kualitas pendidikan yang mereka tawarkan.

Suatu malam, saat mereka duduk di ruang tamu setelah anak-anak tertidur, Bela memandang Marc dengan penuh cinta. “Aku merasa sangat beruntung memiliki kamu, Marc. Bersamamu, aku merasa kita bisa menghadapi segala tantangan.”

Marc meraih tangan Bela, tersenyum lembut. “Aku juga merasa begitu, Bela. Kamu adalah kekuatan dan inspirasiku. Bersama, kita akan terus membangun impian kita.”

***

Beberapa bulan kemudian, sekolah seni dan mode mereka di Tokyo dan London berkembang pesat. Zaza, Gabriel, dan Nafa bekerja keras untuk memastikan semua berjalan dengan baik. Mereka sering berkomunikasi dengan Bela dan Marc, berbagi perkembangan dan menghadapi tantangan bersama.

Suatu hari, Zaza menghubungi Bela dengan kabar yang menggembirakan. “Bela, kita baru saja mendapatkan tawaran untuk berkolaborasi dengan salah satu galeri seni terbesar di Tokyo. Ini adalah kesempatan besar untuk memperkenalkan karya siswa-siswa kita ke pasar yang lebih luas.”

Bela merasa sangat senang mendengar berita itu. “Itu luar biasa, Zaza! Aku sangat bangga dengan apa yang telah kita capai. Mari kita buat acara ini menjadi sukses besar.”

Sementara itu, di London, Gabriel dan Nafa juga memiliki kabar baik. “Bela, kita baru saja mendapatkan undangan untuk berpartisipasi dalam pekan mode London. Ini adalah kesempatan emas untuk menunjukkan karya siswa-siswa kita di panggung internasional,” kata Gabriel dengan antusias.

Bela tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. “Aku sangat bangga dengan kalian semua. Terima kasih atas kerja keras dan dedikasi kalian.”

***

Hari-hari diisi dengan persiapan untuk kolaborasi besar di Tokyo dan pekan mode di London. Semua orang bekerja keras untuk memastikan bahwa acara-acara tersebut berjalan dengan lancar dan sukses.

Di Tokyo, Zaza dan timnya mempersiapkan pameran seni yang luar biasa. Mereka memilih karya-karya terbaik dari siswa-siswa mereka dan merancang ruang pameran dengan sangat indah. Pada hari acara, galeri dipenuhi oleh pengunjung yang terkesan dengan kreativitas dan kualitas karya-karya tersebut.

Zaza berdiri di tengah kerumunan, merasa sangat bangga dengan pencapaian mereka. “Ini adalah hasil kerja keras kita semua,” kata Zaza kepada timnya. “Kita telah membuktikan bahwa bakat siswa-siswa kita mampu bersaing di panggung internasional.”

Di London, Gabriel dan Nafa mempersiapkan pertunjukan mode yang spektakuler. Mereka bekerja sama dengan desainer terkenal dan mengatur segala sesuatunya dengan sangat detail. Pada hari pertunjukan, panggung dipenuhi oleh model-model yang memamerkan karya-karya luar biasa dari siswa-siswa mereka.

Gabriel dan Nafa berdiri di belakang panggung, merasa sangat puas dengan hasilnya. “Kita telah membuat sejarah hari ini,” kata Gabriel. “Kita telah menunjukkan kepada dunia bahwa sekolah kita adalah tempat di mana bakat-bakat terbaik dilahirkan.”

Nafa tersenyum bangga. “Ini adalah awal dari banyak hal besar yang akan datang. Kita harus terus bekerja keras dan menjaga semangat ini.”

***

Setelah keberhasilan di Tokyo dan London, Bela dan Marc memutuskan untuk mengadakan pertemuan besar di Paris. Mereka mengundang Zaza, Gabriel, Nafa, dan tim dari semua cabang untuk merayakan pencapaian mereka dan merencanakan langkah-langkah selanjutnya.

Di tengah pertemuan itu, Bela menyampaikan pidato yang penuh dengan rasa syukur dan harapan. “Aku ingin mengucapkan terima kasih kepada kalian semua atas dedikasi dan kerja keras kalian. Tanpa kalian, kita tidak akan bisa mencapai semua ini. Kita telah membuktikan bahwa dengan kebersamaan dan semangat, kita bisa meraih impian kita.”

Marc menambahkan, “Mari kita terus bekerja sama dan saling mendukung. Masa depan kita penuh dengan peluang dan tantangan, tetapi aku yakin kita bisa menghadapinya bersama.”

Para anggota tim bertepuk tangan meriah, merasa terinspirasi oleh semangat dan visi Bela dan Marc. Mereka semua bertekad untuk terus bekerja keras dan menjaga kualitas serta reputasi sekolah seni dan mode mereka.

***

Di tengah kesibukan mereka, Bela dan Marc selalu menyempatkan waktu untuk keluarga. Mereka menikmati momen-momen sederhana bersama Clara dan Amara, mengajarinya tentang seni dan kreativitas sejak dini. Clara dan Amara tumbuh menjadi anak-anak yang ceria dan penuh semangat, menginspirasi Bela dan Marc untuk terus berkarya.

Meskipun tantangan terus datang, Bela dan Marc tahu bahwa mereka bisa menghadapinya dengan dukungan dari teman-teman dan keluarga mereka. Bersama-sama, mereka akan terus membangun impian baru, menciptakan karya-karya indah, dan menginspirasi banyak orang di seluruh dunia.

**Episode 18 berakhir di sini.**

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!