NovelToon NovelToon
Kami Yang Kau Buang

Kami Yang Kau Buang

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Single Mom / Anak Yatim Piatu / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Wanita Karir / Penyesalan Suami
Popularitas:214.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ummu Umar

Maya memiliki 3 orang anak saat dirinya diusir oleh suaminya karena pengaruh dari keluarganya, dia berjuang untuk membesarkan ketiga anaknya yang masih kecil hingga tumbuh menjadi anak-anak yang hebat dan berprestasi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ummu Umar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kemarahan Rasya dan Marsya

Bu Rana sangat geram kepada menantunya yang mulai selalu membantah nya padahal dulu dia begitu menurut kepadanya.

"Ibu tidak mau tahu kau harus mengembalikan Kartu kredit itu seperti biasanya, kalau tidak ibu akan menyuruh Rasya menceraikan perempuan yang hanya bisa memberikan anak perempuan tidak berguna". Sungutnya dengan kesal.

Marsya menatap mertuanya itu dengan tajam. Dia tidak terima jika anaknya di hina tidak berguna.

"Silahkan saja lakukan itu jika ibu mampu, jangan lupa bu, aku bahkan bisa melakukan sesuatu pada perusahaan kalian jika kalian terus menghina anak-anak ku". Teriaknya dengan sangat keras

Bu Rana dan Rania tersentak kaget mendengar teriakan Marsya yang menggelegar didalam ruangan ini. Jangan lupa tatapan tajam mematikan itu membuat mereka seketika ketakutan.

"Jangan seperti itu Marsya kamu itu istri Rasya, sudah sewajarnya memberikan yang terbaik untuk keluarga suamimu karena kamu tidak memiliki keluarga". Ucap Bu Rana melembutkan suaranya

Dia takut jika Marsya melakukan sesuatu pada perusahaannya karena biar bagaimanapun perusahaan Marsya lebih besar dan lebih berkuasa dari mereka.

Marsya menatap sinis mertuanya yang tengah bersandiwara dihadapannya ini. Dia bahkan berani menghina anak-anak nya tadi.

"Saya sudah melakukannya sejak 10 tahun terkahir dan apa balasan yang kalian berikan kepadaku?? Tanya dengan sinis dan tajam.

" Kalian hanya menghina anak-anak ku dan menghina ku karena melahirkan anak perempuan. Bahkan perempuan bisa lebih hebat dalam menjadi penerus. Saya buktinya menjadi penerus perusahaan ayahku dengan sangat baik jadi jangan pernah menghina mereka karena mereka akan menjadi penerus keluargaku walau mereka perempuan. Lebih baik kalian semua pergi dari sini, aku banyak pekerjaan!! ". Usirnya dengan kasar.

" Jangan keterlaluan kamu Marsya, ibu ini mertuamu pengganti orangtuamu". Sungut Rania, dia tidak terima ibunya diperlakukan seperti itu.

"Lebih baik kak Rania diam atau pergi saja bekerja, jangan jadi benalu yang kerjanya meminta uang dan menghambur-hamburkannya. Cari uang dan bekerja itu capek jadi jangan seenaknya. Ijazah kok hanya disimpan bikin rugi saja". Sungut Marsya dengan sangat kesal.

Dia heran kepada kakak dari suaminya itu, lulusan S2 tapi tak mau bekerja, hanya foya-foya tidak jelas.

"Kurang ajar sekali ucapanmu itu Marsya, padahal aku ini kakak iparmu". teriaknya dengan geram.

"Kakak memang kakak iparku tapi tindakan kakak tidak mencerminkan seorang kakak, melainkan manusia parasit yang tahunya bergantung kepada orang lain agar hidup enak , tidak hanya kakak tapi suami kaka juga sama ".

PLAK

Wajah Marsya langsung beralih menyamping karena tamparan keras dari Rania yang tidak terima dengan perkataan adik iparnya yang sangat menghinanya itu.

"Keluarlah dari ruanganku sekarang juga sebelum kupanggilkan kalian polisi karena berani menamparku dasar manusia Benalu tidak tahu diri". Teriak Marsya dengan penuh emosi.

Dia mendorong keluar dengan kasar Ipar dan mertuanya sehingga mereke terjerembab dilantai pintu ruangannya.

Semua orang yang sedang berlalu lalang melihat mereka dengan kening mengkerut. apa gerangan memuat pimpinan mereka itu mendorong kasar mertua dan iparnya sampai jatuh seperti itu.

"Kalian semua yang berada disini dengarkan baik-baik. jangan biarkan dua manusia sialan ini masuk kedalam ruangan saya. jika terjadi lagi aku akan memecat kalian semua terutama Security". Teriaknya penuh dengan emosi.

Nafasnya naik turun karena emosi yang dia rasakan, sungguh dua manusia dihadapannya ini membuat emosinya tidak terkontrol.

"Kamu akan menyesal karena melakukan hal ini pada kami Marsya, kami tidak akan tinggal diam".

"LIhat saja, akan kubuat perusahaan kalian dalam masalah kalau kalian menggangguku terus-terusan. kalau mau uang yah kerja jangan jadi benalu". teriaknya lagi mendorong keduanya sehingga para security datang membawa paksa mereka.

"Dasar menantu sialan, dasar tidak berguna". teriak ipar dan juga mertuanya mempermalukan dirinya sendiri dihadapan khalayak.

Dengan penuh emosi, dia menelpon sang suami untuk mengingatkannya.

'tut..tut.. hallo sayang..

"Aku peringatkan padamu Rasya, pastikan ibu dan kakakmu berhenti menggangguku jika keluargamu ingin selamat". Ucapnya dengan penuh emosi.

"Kenapa sayang?, kok kamu mengamuk seperti itu padaku?? Tanyanya tidak mengerti, tapi perasaanya mulai tidak enak.

"Ibumu dan kakakmu itu datang kesini membuat keributan, dan membuatku malu, apa keluarga kalian tidak punya uang ??, sampai mereka datang kesini membuat keributan karena aku memutuskan kartu kredit mereka. apakah keluargamu jatuh miskin??". Sungutnya dengan penuh emosi.

"Kamu tenang dulu sayang, jangan marah yah, aku akan bicara dan menegur mereka, aku pastikan mereka tidak akan mengganggumu". Ucap Rasya berusaha menenangkan istrinya yang tengah dilanda emosi

"Aku tidak butuh ucapan Rasya tapi bukti, jika kau tak bisa mengatur keluargamu, jangan salakan aku jika aku melakukan sesuatu pada mereka yang tak akan pernah kamu duga. Aku sudah sangat bersabar 10 tahun ini. dan kali ini aku akan membuat mereka membayar mahal semua Ini". Teriaknya dengan menutup telponnya sepihak.

"Marsya, sya?? Rasya melihat telponnya ternyata dimatikan sepihak oleh istrinya.

Rasya mengacak rambutnya kasar, dia sudah banyak masalah sekarang keluarganya menambah banyak masalah, padahal dia dan istrinya baru berbaikan.

Rasya langsung bergegas kerumah keluarganya setelah menyelesaikan meeting penting perusahaan, dia sangat geram kepada kakak dan ibunya itu. mereka tak henti mencari gara-gara dengan keluarga kecilnya.

"Ibu, kak Rania", teriaknya begitu masuk kedalam rumahnya.

"kok kamu kesini Rasya". ucap Rania dengan gugup.

Rasya langsung meninju meja kaca yang ada dihadapan ibu dan kakaknya serta keluarga besarnya itu.

"Apa yang kalian lakukan pada istriku??". teriaknya kembali memukul meja kaca dihadapannya sampai hancur.

mereka semua yang ada disana terkejut dengan tindakan rasya lakukan. mereka semua ketakutan melihatnya.

"Aku tanya kalian berdua, apa yang kalian lakukan pada istriku sampai dia mengusik perusahaan". tekannya.

Wajah Rasya penuh emosi, dia sangat marah dengan kelakuan ibu dan kakanya itu. mereka semua menelan susah payah ludah mereka. mereka kini ketakutan terutama Rania dan ibu Rana

"kami tidak melakukan apapun pada istrimu nak". ucap Ibu Rana dengan gugup.

"Jangan membohongiku, karena Marsya tidak akan mengusik perusahaan jika dia tidak ada yang terjadi". Teriaknya seperti orang kesetanan.

Mereka tidak tahu jika Marsya benar-benar melakukan ancamannya kepada mereka tadi.

"Ini adalah peringatan terakhir, jika kalian berani mengusik dan menghina istriku lagi maka aku akan hanya memberikan kalian deviden perusahaan berdasarkan saham yang kalian miliki tanpa membantu keuangan kalian lagi setiap bulannya. Jangan memancing kemarahanku jika kalian tidak mau melihatku jadi monster". Ucap Rasya meninggalkan keluarganya yang mematung mendengar penuturannya.

"Apalagi sih yang kalian lakukan sampai membuat Marsya mengamuk seperti itu?? Tanya Adik lelaki Rasya bernama Radit dengan pelan

"Kami hanya berbicara dengan Marsya untuk mengembalikan kartu kredit kita yang jumlah besar darinya".

"Astaga kalau mau uang, harusnya kalian bekerja jangan mengandalkan orang untuk mendapatkan uang". Ucap Radit lagi menggelengkan kepalanya

1
Giantini
harus nya anak"Maya jangan dikasih penderitaan lg,apa Lom cukup dari kecil dah menderita, sedangkan anak"Marsya selalu happy dan bahagia..GK adil buat Maya..dan anak"nya.
Putri Laely
lanjut Thor
Machmudah
Author sih gak kasih pengganti rasya buat Maya Dan anak2 jdnya kekurangan banget kasih sayang seornag ayah jdnya jd melencong😁
Ummu Umar: bukan Authornya ga mau tapi Maya nya juga trauma makanya tidak mau nikah lagi, 😁😁
total 1 replies
Rani10 Mumtaz
anak nya namanya safa apa salwa ni
Aji Priatun
Luar biasa
ika ramadani
ceritanya menarik & garis besar konfliknya sangat jelas...

tapi kita perlu tau sebelum membuat masalah untuk orang lain maka jangan lah membuat luka kepadanya ... karena menyembuhkan luka sangat sulit , kita bsa bilang iya kita maafkan tapi dihati kita juga terselip kalimat " kenapa ini harus terjadi ? teramat sulit untk memaafkan karena luka lama dipendam bertahun sulit untk dilupakan.
Mariaangelina Yuliana
bawaan 😭🤧
Cookies
next up
Ummu Umar
Benar, aku mengambil kisah ini dari bebrapa teman yang memliki rasa trauma mendalam dan kisah mereka kujadikan satu dan kujadikan saudara di cerita ini, ini adalah kisah perjalanan mereka yang sama, dengan usia yang berbeda.
Sonya Nada Atika
mf thor terlalu sadis meskipun ini ada di real kehidupan...
Galuh Setya
lanjut thor....

wajar sich sonya marah besar. umur dia masih kecil banget tp disiksa cinta pertamanya and keluarganya puncaknya diusir dr rumah secara kasar. jadi traumanya pasti dalem banget n dia jauh lebih hancur drpd sasya yg lebih besar
evi carolin: teramat sangat hingga mendarah mendaging sdh dendam dan sakit yg teramat sangat menyatu dalam diri dan fikiran sonya
total 1 replies
Putri Laely
lanjut Thor
Rhan
Ini gimana ceritanya, tolong lah kasih solusinya 😦😳
Rina Nurvitasari
ceritanya bagus dan menguras emosi tapi keren👍👍👍
Soraya
gak bisa menyalahkan Sonya juga itu semua karena kesalahan orang tua nya
Lala Kusumah
astaghfirullah...
Giantini
ya Alloh kasihan Sonya
Marifatul Marifatul
lanjttt yg bnyk
SATRIA
Assalamu'alaikum, Thor, mampir yuk saling suportnya 🙏
Ummu Umar: tentu
total 1 replies
Icha Arlita
lanjut Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!