Tiara seorang istri yang tidak dianggap oleh Rein sebagai seorang suami. Rein menikahi Tiara hanya karena ingin mengabdi kepada omanya. Tanpa sadar Rein menyakitk Tiara hingga berlarut dan berlangsung lama. Tiba saat dimana Tiara sudah mulai jenuh dengan sikap Rein akhirnya memutuskan untuk pergi dari kehidupan Rein.. Selanjutnya ada di cerita selengkapnya...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rayhelle, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Menghalalkan Tiara
" mamah,, papah,,
Tiara berlari memeluk kedua orang tuanya itu.
kedua orang tuanya pun memeluk dan mencium putri bungsunya itu.
tak lupa pula Tiara memeluk abang kesayangan nya yang selalu memanjakan dirinya..
" sayang sudah, kemari kita makan bersama..
ujar Tuan Wilson.
Nyonya Wilson tersenyum bahagia karena melihat keluarga sahabat nya itu berbahagia..
Rachel dan Setya pun berpelukan tak lupa kebiasaan mereka saling memberikan kecupan di kening masing-masing..
tanda sayang mereka sebagai seorang sahabat.
" bagaimana liburan mu bersama Tiara, menyenangkan bukan. sambil di iringi tertawa yang meledek Setya..
" sangat sangat menyenangkan Tuan Rachel.. lebih menyenangkan di banding liburan bersama kamu.
celetuk Setya sembari mencibir kan bibirnya..
" yuk ah gabung bersama mereka..
aku ingin berbicara serius tau nggak..
celoteh Setya..
" iihhh gayamu..
sambil mengikuti Setya menuju tempat dimana kedua keluarga tersebut berkumpul.
disaat mereka seru-serunya makan bersama. Rachel langsung bertanya pada Setya..
" bro apa yang sebenarnya terjadi..?
ucap Rachel pada Setya membuat semua menoleh pada dirinya.
Tiara yang mendengar tersentak kaget langsung tersedak makanan yang ada di dalam mulutnya.
sontak tangan Setya langsung menepuk punggung Tiara dan memberikan segelas air.
kedua orang tua mereka, baik Tuan dan Nyonya Michigan juga Tuan dan Nyonya Wilson serta Rachel hanya senyum-senyum melihat kepanikan Setya yang melihat Tiara tersedak makanan.
mereka meyakini telah tumbuh benih-benih cinta diantara keduanya.
" Ma, pa,, om,, tante dan juga kamu bro.. niatan aku mengumpulkan kalian disini untuk membicarakan pernikahan.
" aku ingin menikah..!
Terang Setya ada semua yang tengah duduk..
saat Setya mengutarakan keinginannya untuk menikah, terlihat jelas wajah Tiara langsung berubah sedih dan tak konsentrasi.
" kamu mau menikah sayang,,
tanya papa dan mama Sety yang kompak.
" iya pah, mah..
jawabnya seraya tersenyum..
"kamu yakin bro..?
sama siapa..?
Tuan dan nyonya Michigan juga kepo dengan siapa Setya menikah..
" hmm aku yakin.
aku akan menikah dengan wanita yang paling spesial dalam hati aku..
ujar Setya sambil tersenyum..
Tiara yang mendengar matanya mulai berkaca-kaca. ia tak menyadari jika yang di bicarakan Setya itu adalah dirinya.
sontak kedua keluarga itu kata
" siapa..?
melihat desakan kedua keluarga itu, Setya lalu menjawab
" Tiara..
Jawab Setya sambil tersenyum..
semua yang mendengarkan langsung kaget terutama kedua orang tuanya..
"apakah kamu yakin dengan keputusan mu sayang.. ?
tanya papa dan mama Setya serentak.
" hmm ya..
Setya mengangguk..
Tiara yang mendengarkan ucapan Setya seketika hatinya bergetar.
" tapi nak,, kamu tau kan status Tiara..
ucap Tuan Michigan..
nyonya Michigan juga mengangguk-angguk.
" om.. tante apalah arti sebuah status..
yang penting niat kita tulus, pasti kedepannya akan berjalan mulus.
jawab Setya dengan bijaksana.
Rachel langsung mengusap matanya yang telah berkaca-kaca.. ia tak menyangka jika sahabatnya itu akan membantunya untuk menjaga adik kesayangan nya itu.
" sayang papa dan mama tidak pernah meragukan kamu.. jadi kami setuju jika memang kamu berniat menghalalkan Tiara.
bagaimana besan..?
ucap Tuan Wilson pada Tuan Michigan.
Tuan dan Nyonya Michigan tertawa dan mengangguk..
" kalau begitu tunggu apa lagi,, mari kita berpelukan dan merayakan ini..
ujar nyonya Wilson semangat..
Akhirnya niatan kita untuk berbesanan bisa Terkabulkan.. ucap syukur Tuan dan nyonya Wilson.
Tiara hanya tertunduk malu..
" Cieeh kesayangan abang.. selamat ya sayang..
Pelukan sayang mendarat pada adiknya itu.
" bro akhirnya kita jadi saudara,
pelukan sayang juga di berikan oleh Rachel untuk Setya..
seminggu persiapan pesta pernikahan di gelar di negeri Switzerland itu.
seluruh kerabat dan kolega bisnis, datang dari berbagai negara sekedar untuk menghadiri pesta pernikahan mewah Setya dan Tiara..
selamat ya Tuan dan Nyonya,, semoga segera di beri momongan.
Tiara hanya tersenyum dan melihat pria yang sudah sah menjadi suaminya itu.
. . .
Pesta pernikahan telah selesai di gelar.
kedua orang Tua dan abang Tiara langsung terbang ke Indonesia..
begitu juga dengan Setya dan Tiara langsung pulang ke mansionnya..
" sayang tidak kah kamu tinggal beberapa hari bersama papa dan mama..
ucap nyonya Wilson sembari mengelus rambut menantunya itu..
" aku sih pengen mah, cuman mas Setya katanya harus mengurus beberapa berkas karena ada yang meminta untuk bekerjasama..
jelas Tiara pada Tuan dan Nyonya Michigan.
keduanya hanya mengangguk paham..
" sayang jaga menantu papa dan mama dengan baik. jika kalian ada waktu berkunjung lah..
ucap Tuan Michigan..
" hmm baik pah,, mah kami pamit ya..
sembari memeluk kedua orang tuanya.
Tiara pun mengikuti..
. . .
setelah sampai di mansion Tiara langsung menyambar kamar mandi dan membersihkan dirinya..
Setya pun demikian,,
selalu membersihkan diri sebelum naik ke ranjang..
aroma maskulin keluar dari bilik kamar mandi. membuat Tiara merasa nyaman dan candu dengan aroma suaminya itu..
"apakah kamu tidak ingin menggoda ku dan menyerang ku.."
ucap Setya sambil memeluk Tiara yang sudah sah menjadi kepunyaannya itu..
Tiara berbalik dan melingkarkan kedua tangannya ke leher Setya..
" Mas.. kamu tidak pernah memberitahu ku akan hal ini..
" namanya juga surprise..
senyumnya sambil memeluk pinggang Tiara.
"apakah kamu tidak menyukainya sayang..?
Tanya Setya..
" Tentu mas.. aku sangat menyukai nya..
aku sangat bahagia..
sambil memeluk Setya dengan erat.
"apakah kamu juga menyukai ku..
tanya Setya..
" hmm aku mencintai kamu mas.. aku menyayangimu meskipun kamu belum lama hadir dalam hidupku..
ucap Tiara..
. . .
Rein mengunjungi mansion Setya..
Ia ingin membicarakan kerjasama yang ia tawarkan kepada Setya..
" maaf Tuan,,
Tuan Setya masih berada di Switzerland.. beliau baru saja melangsungkan pernikahannya. jadi kemungkinan satu atau dua bulan lagi baru kembali ke indonesia..
Ucap pria bertubuh body builder itu..
"apakah Tuan tidak mengetahui nya..
semua relasi rekan bisnis Tuan Setya di undang ke sana..
ujarnya..
Rein menggeleng kan kepalanya,,
"Mungkin yang di undang adalah rekan yang sudah Terikat kerjasama Tuan..
Ucapnya sembari pamit..
"Gimana sayang apakah ku sudah bertu Tuan Setya..?
Tanya Tania penasaran..
dengan raut wajah yang lesu Rein panggung menggeleng.
Tuan Setya baru saja melangsungkan pernikahannya di Switzerland..
kemungkinan satu atau dua bulan baru pulang ke Indonesia.
Jawab Rein Lesu.
" bagaimana kalau kita mencari tahu dimana posisi Tuan Setya disana, lalu kita menyusulnya..
beliau kan orang terpandang.. sudah pasti kabar pernikahannya trending topik di media.
Usul Tania..
" Hmm ide brilian..
sekalian kita honeymoon disana sayang..
jawab Rein yang Terima masukan istrinya.
" Andre..
Cari tau keberadaan Tuan Setya di Switzerland setelah ketemu pesan dua tiket untukku dan nyonya. kami akan kesana..
Ucapnya kepada asisten pribadi nya itu.
" baik Tuan segera..
jawab Andre sang asisten pribadi.
anak nya si Rachel dan Alexa aja dah lahiran kan ya
terus si Tiara lg hamil kan udah tujuh bulanan juga kan yaa