Terlena Oleh Zina

Waktu terus berlalu, dan Mesya merasa semakin tenang dengan kehidupannya. Ia menjalani kuliah dengan baik, tetap menjaga hubungan dengan Kevin sebagai teman baik, dan berusaha menjaga hubungan jarak jauhnya dengan Alvian.

notifikasi, Mesya menerima pesan dari Alvian.

"Mesya, aku punya kabar baik. Aku mendapat kesempatan untuk pindah ke kantor pusat di kota tempat kamu kuliah. Aku akan segera pindah ke sana." ucap Alvian

"Serius, Alvian? Itu kabar yang luar biasa! Aku sangat senang mendengarnya." Mesya bahagia dengar kabar dari Alvian.

"Iya, Mesya. Aku juga sangat senang. Kita akhirnya bisa bersama-sama lagi." ucap Alvian senang.

Mesya merasa sangat bahagia mendengar kabar tersebut. Ia tahu bahwa ini adalah awal dari babak baru dalam hubungannya dengan Alvian. Setelah sekian lama menjalani hubungan jarak jauh, akhirnya mereka bisa bersama-sama lagi.

Mesya memberitahu kabar ini kepada Kevin, dan meskipun Kevin merasa sedikit sedih, ia tetap mendukung kebahagiaan Mesya.

"Aku sangat senang untukmu, Mesya. Kamu pantas mendapatkan kebahagiaan ini."

"Terima kasih, Kevin. Aku tidak bisa mencapai ini tanpa dukunganmu."

"Kamu selalu bisa mengandalkanku, Mesya. Aku akan selalu ada untukmu sebagai teman."

Dengan perasaan bahagia, Mesya menantikan kedatangan Alvian. Ia tahu bahwa perjalanan ini tidak mudah, namun ia merasa bahwa semua usaha dan pengorbanannya telah terbayar.

Beberapa minggu kemudian, Alvian akhirnya pindah ke kota tempat Mesya kuliah. Mereka berdua sangat bahagia bisa bersama-sama lagi dan memulai babak baru dalam hubungan mereka. Mesya merasa bahwa ia telah membuat keputusan yang tepat dan ia sangat bersyukur memiliki orang-orang yang mendukungnya, termasuk Kevin.

Mesya menyadari bahwa kehidupan adalah perjalanan yang penuh dengan tantangan dan keputusan sulit. Namun, dengan kejujuran, keberanian, dan dukungan dari orang-orang yang dicintainya, ia mampu menemukan kebahagiaan yang sejati.

Mesya, Alvian, dan Kevin melanjutkan kehidupan mereka dengan penuh harapan dan kebahagiaan. Meski perasaan rumit masih ada, mereka semua belajar untuk menghadapi dan mengatasinya dengan kedewasaan dan pengertian. Akhirnya, Mesya menemukan kebahagiaan yang sejati, dikelilingi oleh orang-orang yang mencintainya dan mendukungnya apa adanya.

"Alvian! Aku sangat merindukanmu!" ucap mesya dengan senyuman yang di rindukan Alvian selama ini.

"Mesya! Akhirnya kita bisa bersama lagi." ucap Alvian senang .

Mereka berpelukan erat, mengabaikan keramaian di sekitar mereka. Alvian mencium kening Mesya dengan lembut, membuatnya merasa sangat dicintai.

"Bagaimana perjalananmu? Capek tidak?" mesay membuka obrolan.

"Sedikit, tapi melihatmu di sini membuat semua capek hilang." jawab Alvian

"Aku senang kamu akhirnya bisa pindah ke sini. Aku sudah tidak sabar menunjukkan tempat-tempat favoritku." ucap mesya

"Aku juga. Ayo kita mulai dari sekarang." jawab Alvian.

Mereka berdua pergi ke apartemen Mesya, di mana Alvian akan tinggal sementara waktu hingga ia menemukan tempat tinggal tetap. Sepanjang perjalanan, mereka berbicara dan tertawa, menikmati kebersamaan mereka yang telah lama dinantikan.

Keesokan harinya, Mesya mengajak Alvian berjalan-jalan di sekitar kampus dan kota. Mereka mengunjungi tempat-tempat favorit Mesya, mengulang momen-momen romantis yang pernah mereka alami.

"Ini adalah taman kampus, tempat kita sering duduk dan berbicara lama. Ingat?" ucap Mesya

"Tentu saja. Aku selalu suka duduk di sini bersamamu, mendengarkan cerita-ceritamu." jawab Alvian.

Mereka duduk di bangku taman, seperti dulu. Alvian menggenggam tangan Mesya dengan erat.

"Aku sangat merindukan momen seperti ini, Mesya. Aku berjanji akan lebih sering meluangkan waktu untuk kita."

Mesya: "Aku juga merindukan momen ini, Alvian. Aku sangat bahagia kita bisa bersama lagi."

Setelah itu, mereka berjalan ke tepi danau kecil di dekat kampus. Mesya menceritakan banyak hal yang telah terjadi selama Alvian tidak ada, dan Alvian mendengarkan dengan penuh perhatian.

Alvian menarik Mesya dalam pelukan hangat, dan mereka berdua menikmati keindahan danau dengan suasana yang tenang dan damai.

Beberapa hari kemudian, Alvian mengajak Mesya untuk makan malam romantis di restoran favorit mereka. Alvian telah mempersiapkan segalanya dengan baik untuk membuat malam itu menjadi malam yang tak terlupakan.

"Mesya, aku ingin malam ini menjadi malam yang spesial untuk kita. Aku sudah memesan tempat di restoran yang kita sukai."

"Wah, aku tidak sabar. Aku sangat bersemangat!"

Mereka tiba di restoran yang indah, dengan suasana yang romantis dan musik lembut yang mengalun. Alvian menarik kursi untuk Mesya dan mereka duduk di meja yang telah dipesan.

"Terima kasih, Alvian. Kamu selalu tahu cara membuatku merasa istimewa."

"Hanya yang terbaik untukmu, Mesya."

Mereka menikmati makan malam dengan obrolan ringan dan penuh canda. Setelah makan, Alvian mengajak Mesya berjalan-jalan di sekitar taman yang berdekatan dengan restoran.

"Mesya, aku ingin kita mengulang momen-momen indah yang pernah kita alami. Seperti malam ini."

"Aku sangat menyukainya, Alvian. Aku merasa sangat bahagia bisa bersamamu lagi."

Di taman, mereka duduk di bangku dan menatap langit malam yang bertaburan bintang. Alvian merangkul Mesya, dan mereka berdua menikmati keindahan malam itu.

Alvian dan Mesya terus menikmati kebersamaan mereka. Mereka merencanakan petualangan-petualangan baru, mengunjungi tempat-tempat yang belum pernah mereka datangi sebelumnya. Suatu akhir pekan, mereka memutuskan untuk pergi ke sebuah desa kecil yang terkenal dengan keindahan alamnya.

"Aku dengar desa ini sangat indah, dengan pemandangan alam yang menakjubkan."

Alvian: "Aku tidak sabar untuk melihatnya. gimana kalo kita eksplor bersama."

Mereka menghabiskan hari itu dengan berjalan-jalan di sekitar desa, menikmati udara segar dan pemandangan yang memukau. Di sebuah bukit, mereka berhenti untuk beristirahat dan menikmati pemandangan.

"Tempat ini luar biasa. Aku senang kita memutuskan untuk datang ke sini." ucap alvian

"Aku juga. Ini adalah salah satu tempat terindah yang pernah aku kunjungi."Mesya merespon.

Mereka duduk di atas rumput, menikmati keheningan dan kedamaian tempat itu. Alvian menggenggam tangan Mesya dan menatap matanya dengan penuh cinta.

"Mesya, aku sangat bersyukur kita bisa bersama lagi. Aku tidak ingin kehilangan momen seperti ini."

"Aku juga, Alvian. Aku merasa sangat bahagia bisa berbagi semua ini denganmu."

Setiap hari, Alvian dan Mesya menemukan cara baru untuk membuat hubungan mereka lebih istimewa. Mereka merayakan ulang tahun, hari jadi, dan momen-momen kecil lainnya dengan penuh cinta dan kebahagiaan. Suatu malam, Alvian memutuskan untuk membuat kejutan kecil untuk Mesya.

"Mesya, malam ini aku punya sesuatu yang spesial untukmu. Ayo kita pergi ke atap apartemen."

"Apa yang kamu rencanakan, Alvian? Aku penasaran." jawab Mesya.

Di atap apartemen, Alvian telah menyiapkan meja kecil dengan lilin dan bunga, menciptakan suasana yang romantis. Mesya terkejut dan terharu melihat kejutan tersebut.

"Alvian, ini sangat indah. Terima kasih banyak." ucap Mesya senang.

"Aku ingin kita menghabiskan malam ini dengan kenangan yang tak terlupakan. Mari kita menikmati momen ini bersama."

Mereka duduk di bawah langit malam, berbicara tentang masa depan dan mimpi-mimpi mereka. Alvian menyanyikan lagu cinta untuk Mesya, membuatnya merasa sangat istimewa.

"Mesya, aku mencintaimu lebih dari apapun. Aku berjanji akan selalu membuatmu bahagia." hanya itu yang bisa Alvian katakan.

"Aku juga mencintaimu, Alvian. Terima kasih telah membuat hidupku begitu indah." jawab Mesya dengan senyuman indah.

Mereka berdansa di bawah sinar bintang, merasakan cinta yang semakin dalam di antara mereka. Malam itu menjadi salah satu momen terindah dalam hidup mereka, penuh dengan cinta dan kebahagiaan.

Hari-hari berlalu dengan cepat, dan hubungan Alvian dan Mesya semakin kuat. Mereka belajar untuk saling mendukung, memahami, dan mencintai satu sama lain dengan lebih dalam. Mereka merencanakan masa depan bersama, dengan mimpi-mimpi yang ingin mereka wujudkan.

Mereka berbicara tentang rencana-rencana mereka, termasuk karir, keluarga, dan perjalanan yang ingin mereka lakukan. Mesya merasa bahwa hidupnya lengkap dengan Alvian di sisinya.

Mereka berdua berpelukan erat, merasakan kehangatan dan cinta yang memenuhi hati mereka. Mereka tahu bahwa dengan saling mendukung dan mencintai, mereka bisa menghadapi segala hal dan mencapai kebahagiaan yang sejati.

Hubungan Alvian dan Mesya terus berkembang dengan indah, penuh dengan cinta, kebahagiaan, dan petualangan. Mereka tahu bahwa hidup mereka akan dipenuhi dengan momen-momen istimewa karena mereka telah menemukan cinta sejati dalam satu sama lain.

Dalam kebersamaan mereka, Alvian dan Mesya menemukan arti sejati dari cinta dan kebahagiaan. Mereka belajar bahwa dengan saling mendukung dan mencintai, mereka bisa menghadapi segala tantangan dan meraih mimpi-mimpi mereka bersama. Kisah mereka menjadi inspirasi tentang kekuatan cinta dan pentingnya selalu berusaha untuk kebahagiaan bersama.