NovelToon NovelToon
Rahasia Bos Muda

Rahasia Bos Muda

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mengubah Takdir
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: elinazy

Naya terjebak ke dalam situasi yang rumit bersama dengan bos muda yakni Gavin. Mereka difitnah telah melakukan perbuatan zina hingga membuatnya harus berusaha keras membuktikan kebenaran yang sebenarnya. Apalagi mereka berdua tidak saling mencintai dan enggan menikah karena paksaan. Perjuangan kedua nya menjadi lebih sulit akibat karakter yang berbeda 180 derajat.
Akankah mereka berhasil keluar dari masalah tersebut atau justru harus pasrah menerima pernikahan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon elinazy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mengontrak (4)

Sesampainya di kontrakan, Gavin langsung memasuki rumah dan mengunci nya.

Naya berdecak kesal karena tidak bisa melihat ke dalam. Ia mencari cara agar bisa masuk, hingga secara kebetulan menemukan sebuah jendela dalam keadaan terbuka. Matanya melihat ke seluruh ruangan yang isinya hanyalah barang barang bekas semacam gudang. Lalu memberanikan diri untuk masuk lewat jendela yang mudah dijangkau.

"Kamu pastikan semuanya aman tanpa jejak, aku gak mau ada seorang pun yang tahu"

Perkataan Gavin terdengar oleh telinga Naya yang menguping dari balik pintu gudang itu. Ia memegang gagang pintu untuk dibuka tetapi tidak bisa karena dikunci.

"Bagus, kalau perlu jangan sampai mati. Cukup disiksa secara perlahan" Ujar Gavin.

Naya semakin yakin jika orang yang dimaksud oleh Gavin adalah bu Ussy. Ia pikir kalau dia melakukan ini karena marah atas sikap wanita itu. Namun Naya masih belum sepenuhnya yakin karena ia tidak pernah tahu perbuatan Gavin yang suka berbuat seperti itu atau tidak. Setelah dirasa tidak ada perbincangan lagi, ia memutuskan keluar dari kontrakan lalu kembali ke rumah.

"Kamu darimana Nay? Dimana Gavin? " Ujar Mila menyilangkan tangan di depan rumah.

"Mbak Mila ngapain disini? Kenapa gak pergi tidur aja sih" Balas Naya sedikit kesal.

"Jawab pertanyaan mbak! " Bentak Mila.

"Aku habis dari sana, ngobrol sama temen sebentar" Naya menunjukkan jari telunjuk ke arah dirinya pergi tadi. Ia baru pertama kali melihat sikap Mila yang kasar.

"Kamu jangan macam macam sama Gavin, ingat kalau dia itu bos mu jadi jangan mimpi bisa nikah sama dia! "

"Maksudnya apa? Siapa juga yang berpikiran seperti itu? "

Mila melenggang pergi dengan tatapan sinis tanpa menjawab pertanyaan darinya. Bahkan ia menutup pintu rumah dengan keras padahal Naya masih berada diluar.

Naya menghembuskan nafas nya lalu duduk di depan rumah karena kesal dengan sikap Mila. Ia pikir kalau kakak ipar nya memang benar menyukai Gavin karena akhir akhir ini jarang melayani suami seperti biasa dan malah selalu peduli dengan Gavin. Ia heran kenapa Mila bisa tiba tiba berubah hanya karena melihat pria tampan dan kaya. Apakah sebenarnya ini jati diri asli dari seorang Mila.

***

"Nay, bangun" Ujar Meli membangunkan Naya yang tertidur di kursi panjang depan rumah nya.

"Eh iya Mel, ini jam berapa ya kok udah terik matahari nya" Naya merasa silau dengan matahari yang menyorot mata nya.

"Baru jam 7 Nay, coba kamu geser biar gak kesorot matahari. Semalam kamu tidur disini? "

Naya teringat jika semalam tidak sengaja tertidur karena memejamkan mata. Ia heran kenapa tidak ada satupun keluarga nya yang membangunkan dia padahal sudah siang.

"Yaudah Nay, kamu kelihatan masih ngantuk dan belum kekumpul semua nyawa nya. Aku pergi dulu ya" Meli berjalan menjauh tanpa dihiraukan oleh Naya.

Naya masuk kedalam rumah dan melihat hanya ada Mila yang sedang menata rantang makanan.

"Ibuk sama kak Zidan kemana mbak? aku kok gak dibangunin" Tanya Naya duduk di meja makan sambil menyantap tempe goreng.

"Mereka pergi ke rumah pak RT untuk ngurus tanah warisan, mereka baru pergi lewat pintu belakang"

"Terus kenapa mbak gak bangunin aku? "

"Mbak kan sibuk masak Nay, lagian kamu juga biasa bangun siang. Kamar udah dirapiin belum, aku gak mau repot repot bersihin kamar kamu"

Pantas saja Naya tidak dibangunkan, ternyata karena tidak ada yang tahu kalau dia tidur di depan.

"Mau kemana mbak? " Ujar Naya penasaran melihat Mila pergi membawa sebuah rantang makanan dengan isi di dalam nya.

"Nganterin makanan buat Gavin"

"Sini biar aku aja mbak" Naya menarik rantang itu namun tangan nya langsung ditepis.

"Enak aja, mbak yang masak malah kamu yang nganter"

"Justru aku mau membantu mbak Mila biar gak repot jalan ke kontrakan. Lagipula aku juga asisten pribadi nya Gavin jadi udah tugas aku buat nganter makanan juga"

"Kalau sadar dengan tanggung jawab, harusnya bangun lebih pagi untuk masak. Tapi kamu kan gak bisa masak, udah lah daripada kesiangan mending mbak pergi sekarang"

Naya kesal dengan tingkah Mila yang semakin lama semakin menjadi. Ia harus bicarakan ini dengan kakak nya. Pikiran nya teralihkan saat melihat makanan yang ada di depan nya dan langsung disantap dengan lahap. Setelah selesai sarapan, ia menunggu Zidan di depan televisi sambil menonton kartun.

"Udah bangun Nay, kakak pikir kalau kamu akan bangun nanti jam 12"

Naya terkejut dengan kedatangan Gavin yang tidak disadari karena saking asiknya dengan siaran kartun yang ditonton.

"Aku mau bicara sama kakak" Ujar Naya saat Zidan duduk di sebelah nya.

"Bicara tentang apa? "

"Tentang mbak Mila" Naya menceritakan semua kegelisahan nya atas sikap Mila yang tidak wajar kepada Gavin.

Zidan terdiam mendengar semua perkataan adiknya yang ia juga rasakan seperti itu. Hatinya tidak tenang setelah kedatangan Gavin di desa mereka yang seolah akan membawa banyak masalah.

"Kakak curiga kalau Gavin sengaja menggoda Mila. Kakak sadar kalau Mila pasti menginginkan seorang anak yang belum bisa kakak kasih dan mungkin kalau dia berpikir untuk mencari pengganti" Ujar Zidan lirih dan gemetar.

"Gak mungkin Gavin menggoda Mbak Mila, kapan dia ngelakuin itu? Aku aja gak pernah lihat mereka berduaan" Balas Naya membantah.

Zidan menjelaskan kalau Gavin bisa melakukan apapun yang dia mau. Bahkan dengan merebut istrinya sekalipun itu mudah untuk dilakukan. Mungkin karena alasan kebencian jadi dia tega berbuat seperti itu.

Naya mencoba mencerna penjelasan dari Zidan. Apa yang dikatakan memang ada benarnya juga. Apalagi ia masih curiga dengan hilangnya bu Ussy yang disebabkan oleh Gavin. Hal tersebut menunjukkan kalau bos nya bisa membuat hancur hidup orang orang yang dibenci.

"Mila kemana? " Ujar Gavin yang dari tadi tidak melihat kehadiran istrinya.

"Ke kontrakan Gavin ngantar makanan buat dia"

Zidan menghembuskan nafas kasar lalu melenggang masuk ke kamar untuk bersiap siap berangkat kerja. Ia pasrah dengan sikap Mila yang berubah 180 derajat karena sebagai orang yang tidak ada apa apa nya dengan Gavin lebih baik memilih diam.

"Kakak mau bawa bekal gak? Biar aku siapin" Ujar Naya merasa kasihan dengan kakak nya yang tidak diurus oleh istri sendiri.

"Gak perlu Nay, nanti kakak beli makanan aja. Tunggu ibukmu pulang ya tadi kakak tinggal karena harus berangkat kerja"

Naya mengangguk mengantarkan kakak nya sampai depan rumah. Ia kembali masuk untuk membersihkan rumah yang belum sempat dibersihkan oleh Mila.

"Rajinnya anak ibuk" Ujar bu Nilam tersenyum hangat.

"Udah selesai buk urusan nya? " Naya menuangkan air putih untuk ibunya.

"Mila kemana? Kok bukan dia yang beresin rumah? "

"Biasalah buk, lagi caper sama Gavin" Balas Naya blak blakan karena bu Nilam juga sudah tahu mengenai sikap aneh Mila.

"Lama lama ibu jenuh lihat sikap dia Nay, nanti ibu tegur biar gak makin kelewatan" Bu Nilam tidak terima jika anak nya sampai dikhianati.

"Marahin aja buk, dia sekarang suka bentak bentak aku gara gara dia gak mau aku terlalu deket sama Gavin, aneh banget kan dia bos aku harusnya dia yang jaga jarak karena udah punya suami"

Naya memang kurang peka dengan kondisi hati ibunya, hingga bisa mengatakan semua unek unek tanpa khawatir jika nanti malah menjadikan hal tersebut sebagai beban pikiran bu Nilam.

1
konyonyod an-club
Luar biasa
∆ri/ᐠ。_。ᐟ\
Pas baca endingnya, kerasa kayak kehilangan teman baik. Pokoknya cinta banget sama cerita ini!
elinazy: makasih banget udah baca, ditunggu kelanjutan nya ya luv❤
total 1 replies
Laqueno Sebaña
Kebayang terus!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!