Janda Muda untuk Ceo

jam makan siang telah usai kini tuan Zeo dan sekertaris Heru sedang bersiap pergi ke perusahaan Panji Group yang berada di kota bandung untuk melakukan meeting bisnis properti yang ada di sana..

perjalanan dari kota jakarta ke kota Bandung membutuhkan waktu dua setengah jam, sesampainya di kota bandung tuan Zeo dan sekertaris Heru langsung menuju hotel bintang lima yang telah sekertaris Heru pesan sebelumnya untuk istirahat dan menginap di sana sekalian mengecek keadaan hotelnya karena hotel tersebut milik keluarga Rafendra.

karena sebelumnya ada pengunduran waktu meeting dari perusahaan panji group, jadi tuan Zeo memutuskan untuk menginap di sana sambil mengecek pekerjaan lainnya..

sesampainya di hotel tuan Zeo dan sekertaris heru langsung di sambut oleh karyawannya karena seperti biasanya sekertaris heru sudah memberitahukan kalo tuan Zeo pemilik hotel akan datang dan menginap di sana, sehingga para karyawan sudah mempersiapkan kamar khusus yang memang hanya milik tuan Zeo dan keluarganya jika ingin berkunjung ke sana.. kemudian sekertaris heru menuju lobi hotel untuk mengambil kunci serta memilih pelayan untuk di tugaskan mengurus keperluan tuan Zeo selama di hotel,

karena tuan Zeo tidak suka di layani dengan karyawan yang tidak disiplin dan kurang bertanggung jawab, setelah itu tuan Zeo dan sekertaris heru menuju kamar mereka masing masing dengan di antar karyawan yang terpilih untuk melayani mereka dan mempersiapkan segala keperluan tuan zeo yang istimewa , kamar hotel dengan disain yang berbeda dari kamar hotel lainnya dengan cat dinding berwarna gold dan kuning kunyit yang memberikan kesan glamournya dan begitu mewah, serta ranjang king size yang berwarna gold bagaikan tempat tidur seorang raja, semua disain kamar hotelnya begitu mewah dan nyaman yang sangat sesuai dengan tuan Zeo..

sesampainya di kamar tuan Zeo langsung membersihkan diri menuju kamar mandi hotel yang tak kalah mewahnya, kamar mandi yang begitu luas dan bisa terlihat pemandangan kota bandung sambil berendam, Tuan Zeo berendam di bath up yang sudah di tuangi aroma terapi untuk membuat tubuhnya rileks, setelah selesai mandi tuan Zeo berganti baju dengan pakaian sederhana hanya menggunakan celana pendek dan kaos putih , .

selesai ganti baju tuan Zeo merebahkan tubuhnya di atas sofa melihat pemandangan kota bandung yang sejuk dan indah dari kamar hotelnya, namun pikirannya lagi lagi tidak bisa lepas dari Nafa,

sambil melihat pemandangan yang begitu indah dan asri tuan Zeo terlihat bahagia ,

wajah tampan dan bibir merahnya yang melukiskan senyum nya, hayalannya yang membayang kan jika dirinya mengajak Nafa ke Bandung pasti Nafa akan suka, apa lagi bandung adalah kota kelahiran Nafa, tempat dimana orang tuannya tinggal..

"andai kamu ikut Nafa.. saya pasti lebih bahagia, dan memilih menikmati keindahan bandung bersama mu dari pada meeting dengan perusahaan yang gak bisa tepat waktu kaya gini.... "

ucap tuan Zeo dengan menghela nafasnya dalam. ia kesal karena meeting yang di tunda, tuan Zeo tidak suka dengan hal yang membuang buang waktunya,

setelah puas menikmati pemandangan indah kota bandung dari kamar hotel nya.. tuan Zeo keluar kamar untuk melihat dan berkeliling hotel, mengecek keadaan hotelnya bagaimana hotel di sini berjalan selama ini.. dan kemudian lanjut meeting bersama karyawan hotel sore ini,

setelah selesai meeting taun Zeo dan sekertaris Heru menuju restoran hotel untuk makan malam sebelum berangkat meeting dengan perusahaan panji group, selanjutnya sekertaris Heru mengambil mobil dan membuka kan pintu mobil untuk tuan Zeo..

"silahkan tuan... "

tuan Zeo yang sudah siap dengan baju jas mahalnya sudah menunggu di depan hotel, setelah pintu mobil terbuka tuan Zeo masuk ke dalam mobil dan sekertaris Heru pun masuk melajukan mobilnya menuju perusahaan panji group, di perjalanan sekertaris Heru nampak gelisah dengan pikiran nya.. ada sesuatu hal yang ingin dia sampai kan pada tuan Zeo tapi sekertaris Heru takut tuan Zeo marah dan menggagalkan meeting kali ini, karena sekertaris Heru tidak ingin perjalanannya jauh ke kota bandung kali ini pulang dengan sia sia..

sedangkan tuan Zeo yang menyadari gerak gerik sekertaris Heru dari tadi ada kegelisahan langsung menegurnya..

"kamu mau bicara apa heru. . ?? katakan saja.. "

celetus tuan Zeo yang membuat sekertaris Heru menjadi gugup..

namun tetap saja takut untuk mengatakan nya..

"ti.. tidak apa apa.. tuan... "

" kamu bohong sama saya Heru.. kamu pikir saya gak tau kamu dari tadi gelisah? ha.. jangan buat meeting nanti kacau karena kelakuan aneh kamu ini.. "

"anu tuan... em.. itu.. "

"iya apa.?? katakan... "

"apa tuan tidak apa apa?? "

"saya kenapa?? "

"perusahaan panji group adalah perusahan milik mantan suami nona Nafa tuan... "

jawab sekertaris Heru pelan karena sedikit takut dan merinding menanti jawaban dari tuan muda nya..

"hm.. saya sudah tau... "

jawab tuan Zeo santai, karena memang tuan Zeo selama ini sudah mencari tau siapa mantan suami Nafa dan keluarganya..

"jadi tuan tau tuan???? "

jawab sekertaris Heru merasa kikuk dan heran sambil menggaruk garuk kepalanya yang tidak gatal..

"iya saya tau.. kamu pikir selama ini saya diam saja tentang informasi siapa Nafa,.. dan kamu tau sebelum pertemuan saya dengan Nafa di kantor saya dan mommy sudah pernah bertemu dengan Nafa... "

"bertemu?? apa Nafa pernah dekat dengan tuan??

jawab sekertaris Heru sangat kaget mendengar penjelasan dari tuan Zeo...

" tidak.. kami hanya bertemu di jalan saat mommy marah karena saat acara ulang tahun mommy saya baru datang setelah acara selesai.. karena kita ada meeting malam itu dengan perusahaan Jepang,

mommy ngambek gak mau pulang dan lari di jalan malam malam.. dan akhirnya saya dan mommy bertemu Nafa dan Nafa juga yang berhasil membujuk mama mau pulang .. dari pertemuan malam itu.. mommy sering minta saya bawa pulang Nafa ke rumah.. gak tau kenapa mommy terlihat menyukai Nafa, padahal mommy baru pertama bertemu, "

tuan Zeo menjelaskan detail pertemuan mereka..

"oh... pantas kemarin nyonya Sarah sangat terlihat perhatian dengan Nafa di kantor.. ternyata pernah bertemu.. tapi sepertinya tidak biasanya nyonya sarah menyukai seseorang dengan cepat..? "

"iya betul dugaan kamu Heru.. mommy gak kaya biasanya, makannya pas saya liat Nafa di lobi kantor, saya langsung menyuruh mu memanggilnya ke ruangan saya.. "

belum sekertaris Heru jawab tuan Zeo langsung menimpali kembali. seketika sangat antusias dengan pembicaraan saat ini..

"dan kamu tau Heru.... mommy mau Nafa jadi menantunya.. hahaha kamu bisa bayangkan bagaimana jadi saya.. "

"hm.. saya siap membantu Anda untuk bisa jatuh hati dengan Nafa tuan.. hhhhaaa "

"kamu nertawain saya Heru... "

"hhe maaf tuan.. "

"tapi sepertinya saya yang sudah jatuh cinta dengan Nafa... tapi tidak dengan cinta Nafa ke saya.."

ucap taun Zeo pelan agar sekertaris Heru tidak mendengarnya.. kemudian menatap keluar jendela mobil tersenyum akan kebodohan dirinya sendiri masalah cinta.

.

.

.

******

**Halo kak❤

Terima kasih sudah membaca🤭

Ini adalah karya novel pertama ku😁

Novel ini masih on going ya🙏

Mohon dukungan nya kakak semua yang telah menyempatkan membaca dengan like komen vote , dan kasih bintang lima nya ⭐⭐🌟🌟🌟

Novel akan update satu bab setiap malamnya😁

Jangan lupa juga tambahkan ke daftar favorit novel kalian supaya tidak ketinggalan kisah cinta tuan Zeo tampan dan Nafa 💙💙💙

Thanks semua❣❣❣**