NovelToon NovelToon
The Darkest Kiss

The Darkest Kiss

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Mafia / One Night Stand / Persaingan Mafia / Gangster
Popularitas:8.1k
Nilai: 5
Nama Author: Four

Menjadi sasaran cinta seorang gangster?

Gaby harus melewati cobaan yang lebih besar lagi ketika seorang gangster tertarik kepadanya. Namun dibalik ketertarikan Jax, si gangster kejam dan berpengalaman itu ternyata memiliki alasan lain, yaitu menuntaskan pekerjaannya dengan membawa Gaby ke pemimpin mafia bernama Salvatore Conti atas pengkhianatan yang ayah Gaby lakukan.

Jax yang diperintahkan untuk membunuh Gaby dengan diberi hadiah setimpal. Pria itu justru terjebak dalam cintanya sendiri sehingga membuat nya harus lari sejauh mungkin bersama Gaby untuk menghindari kejaran Salvatore dan anak buahnya. Dan melindungi wanita itu dari maut meski harus mempertaruhkan nyawanya sendiri.

°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°
Mohon dukungannya ✧⁠◝⁠(⁠⁰⁠▿⁠⁰⁠)⁠◜⁠✧

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Four, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TDK — BAB 16

PAKSAAN YANG MALANG

Gaby mengintip dari balik meja dapur dengan kedua mata terbelalak saat melihat keberadaan Rian di sana. -‘Bagaimana dia tahu aku ada di sini?’ batin Gaby memejamkan mata dengan gelisah, namun ia mencoba tetap tenang walaupun jantungnya berdegup kencang.

Wanita itu tak perlu bertanya-tanya soal bagaimana bisa Rian menemukannya bukan. Pria itu sudah meluas dimana-mana, jadi hal seperti itu sangat mudah bagi Rian.

Napas Gaby memburu ketika pria itu mulai marah-marah sampai-sampai dia menodongkan pisau panjang ke arah Moana. “Aku tahu dia ada di sini. Katakan atau kau akan mati.” Ancam Rian.

Tentu saja Moana menahan tangisnya saat pisau tersebut sudah ada di depan lehernya.

Ia gemetar sampai anknya pun ikut keluar. Tentu saja Rian menyeringai licik. “Oh, jadi kau punya anak!” pria itu melepaskan Moana dan berjalan menghampiri anak laki-laki Moana, menekan pundak anak itu hingga terpekik kesakitan. “IBU!!!”

“Tidak aku mohon jangan Tuan... ” Moana menangis dan memohon. Sedangkan Gaby yang masih bersembunyi pun ikut gemetar dan tak kuasa melihat itu semua.

“Kalau begitu katakan atau anakmu ini yang akan ku bawa dan ku jual ke para pria gay!” Rian tertawa lantang dengan suara seraknya.

Seketika Gaby pun keluar dari arah dapur dengan mengangkat kedua tangannya tanda menyerah. “Aku yang kalian cari, jadi lepaskan mereka.” Ucap Gaby dengan kedua mata berkaca-kaca namun dia tetap terlihat tenang.

Melihat keberadaan Gaby, Rian tersenyum lebar. Dia dan anak buahnya sudah memastikan bahwa tidak ada siapapun di rumah itu.

“Aku... Aku yang haru kalian bawa.” Ucapnya sekali lagi hingga Rian mendorong kasar anak itu lalu berjalan menuju ke arah Gaby yang mana kini bibirnya gemetar.

Rian menatapnya lekat, memperhatikannya dari atas ke bawah dengan tatapan lapar.

“Bawa dia.” Pinta Rian kepada anak buahnya tanpa memalingkan matanya ke Gaby hingga anak buahnya membawa paksa wanita itu.

Tak ada perlawanan dari Gaby karena dia tidak ingin membahayakan Moana dan putranya yang hanya tinggal berdua saja.

Sebelum pergi, Rian kembali menghampiri Moana, mengangkat pisaunya dan melukai pipi wanita itu sampai berdarah dan menangis kesakitan.

Tak berselang lama dari kepergian mobil Rian dan anak buahnya. Jax datang dan bergegas masuk hingga terkejut melihat Moana terduduk di lantai dengan darah bercucuran dari pipinya.

“Apa yang terjadi?” tanya Jax dengan tegas. Moana yang masih menangis pun menatap pria d depannya saat ini.

“Bandar penjual para gadis membawanya pergi.” Jawab Moana yang rupanya sudah tahu Rian adalah seseorang yang sangat di resahkan oleh sebagian dari orang-orang Meksiko karena bisnisnya yang menculik dan menjual para gadis.

Mendengar itu, rahang tegas Jax berkedut hingga kedua tangannya terkepal kuat.

Pria itu mengeluarkan sejumlah uang dan memberikannya kepada anak laki-laki yang ikut menangis melihat ibunya terluka.

“Pergi ke rumah sakit dan obati lukanya.” Pinta Jax hingga dia melangkah pergi dengan tergesa-gesa.

Tanpa pikir panjang, Jax langsung saja melajukan mobilnya, tak peduli meski dia harus melewati banyaknya kendaraan di sana.

“Kau akan mendapatkan yang khusus karena sudah membuat emosi memuncak!” ucap Rian yang duduk di kursi depan seraya menoleh ke belakang.

Sementara Gaby yang duduk di belakang bersama dua anak buah Rian. Wanita itu mencoba mencaci-makinya hingga meronta.

“Sudah kubilang, aku bukan gadis. Seorang pria sudah merebutnya dan kalian para berandal tidak akan untung apapun.” Ujar Gaby yang kedua tangannya masih di ikat ke belakang.

“Hahaha— jika kau tidak laku, kau akan menetap bersama kami dan menjadi boneka kami. Bukankah begitu!!” balas Rian kepada anak buahnya yang setuju hingga Gaby menelan ludahnya.

Melihat wanita itu terdiam. Rian menyeringai kecil. “Dia pria berandal, kenapa kau percaya kepadanya! Dasar konyol!” sindir Rian sehingga Gaby yang mendengarnya pun juga memikirkan hal yang sama. Bahwa dia konyol.

Karena dibutuhkan waktu lama untuk menempuh perjalanan. Akhirnya Rian memutuskan berhenti sejenak di sebuah rumah susun bertingkat yang sudah disewa khusus untuknya di daerah itu.

Gaby mulai panik saat mereka menutup matanya dengan kain hitam dan memaksanya keluar.

“Kalian akan membawaku kemana? lepaskan aku!!!” ronta Gaby namun tak dipedulikan.

Wanita itu benar-benar tak tahu lagi harus apa, dia hanya bisa berharap seseorang menolongnya. Atau dia, memilih pasrah menyusul ayahnya.

.

.

.

-‘Dalam seumur hidupku, aku tidak pernah melakukan hal seperti ini. Tapi hanya karena mu, aku akan melakukannya. Menolong mangsaku sendiri.’ Batin Jax yang menambah kecepatan mobilnya hingga tatapan tajamnya benar-benar tak sabar ingin membunuh seseorang yang berani melukai Gaby.

“Berikan aku satu botolnya, cepat!” pinta Rian dengan sedikit memaksa. Kini di ruangan sekotak, pria itu duduk di sofa singel sembari menikmati minumannya.

Sementara Gaby duduk di kursi kayu yang menghadap ke arahnya dalam keadaan yang masih sama. Terikat dengan mata ditutup.

“Kau akan menghasilkan uang yang sangat banyak, aku yakin itu!” Racau Rian menyeringai tak sabar.

Pria itu memperhatikan bagaimana lekuk tubuh ideal Gaby membuat mata pria keranjang akan terpesona. Termasuk dirinya sendiri.

“Got to hell!” balas Gaby dengan menohok hingga Rian menyeringai licik dan beranjak dari duduknya, meletakkan botol beer di atas nakas sembari membuka topi koboi nya.

Gaby mendengar langkah kaki pria itu sehingga ia mulai berdegup tak karuan dan mencoba melepaskan ikatan di kedua tangannya.

Rian berdiri tepat di depan Gaby, mengelus bibir wanita itu dengan ibu jarinya sedikit menekan. “Cih.” Gaby berpaling jijik namun Rian mencengkram kuat rahangnya.

“Bibir yang seksi!” gumam pria itu benar-benar sialan.

-‘Aku mohon tolong aku, siapapun itu.’ Batin Gaby benar-benar mulai ketakutan.

Rian memasukkan dua jari ke dalam mulut Gaby dengan memaksanya masuk hingga ke lubang tenggorokannya. Tentu saja Gaby tersedak dan terbatuk-batuk ketika pria itu mengeluarkan tangannya lagi.

“FUCK YOU!!!” sentak Gaby yang masih terbatuk. Rian menyukai bibirnya dan sudah memastikan bahwa wanita itu akan handal dalam seks.

Tanpa basa-basi lagi, Rian langsung menarik lengannya. “APA YANG KAU LAKUKAN!!! LEPASKAN AKU!!!”

Brugh! Tubuh Gaby terbanting dalam posisi miring di atas ranjang. Sementara Rian mulai naik sembari membuka resleting celananya dan membalikkan tubuh Gaby hingga tengkurap namun enggan melepaskan ikatan di tangan wanita itu.

“Lepaskan aku— ” wanita itu mulai terisak saat dia tak bisa melakukan apapun dalam keadaan terikat di tangannya serta mata tertutup.

“Sshhh— ini akan menyenangkan! Kau akan menyukainya. Mendesah lah yang keras agar aku bisa mendengar suara mu!” ucap Rian menjijikkan.

Pria itu merobek pakaian Gaby dari belakang sehingga memperlihatkan bra putih Gaby.

“No! please!!!” ia mulai menangis hingga berteriak kasar dengan suara seraknya dan mencoba berdiri. Namun Rian menahan tengkuk lehernya kuat-kuat dan berbisik

“Tetaplah tenang jika tidak ingin terluka.” Ancam Rian.

“Dasar sialan!” balas Gaby menggertak dengan kain hitam yang basah karena air matanya.

Rian hanya menyeringai dan mulai mengecupi punggung putih Gaby hingga menjilatnya penuh gairah saat dia mulai mengeluarkan miliknya yang sudah begitu keras.

Kedua tangan Gaby terkepal saat tangan Rian mulai mengusap pantatnya yang masih terlapisi oleh celana jeans. Gaby mengigit bibir atasnya yang gemetar tak karuan.

1
Hanenda Raharjo
😍😍😍😍😍😍😍
Four.: tancuuuu 😘
total 1 replies
Tiara Bella
apakah itu sebuah lamaran.....hehehhee ....
Four.: hm... mungkin aja 😌😁
total 1 replies
Tiara Bella
mantap Thor....ceritanya seru....
Four.: thank you /Smile/
total 1 replies
Tiara Bella
Good Jax.... semangat Thor up nya.....
Four.: wokehhh
total 1 replies
Tiara Bella
Dasha siapa LG ini.....
Four.: mafia Rusia, kan sudah pernah ketemu /Chuckle/
total 1 replies
Tiara Bella
lega bacanya Gaby udh selamat dan skrng berada di tempatnya Jax JD aman....
Four.: Hmm yakin amannn /Chuckle/
total 1 replies
Tiara Bella
makasih Thor up nya....
Four.: You're welcome ^^
total 1 replies
Tiara Bella
Jax akhirnya nemuin Gaby....senangnya untung gk diapa"in Gaby SM salvator itu ya cm disiksa doang ....
Four.: Aku juga lohh
Tiara Bella: hooh pasti aku kan tkt ngebayangin Gaby diperkaos SM salvator....
total 3 replies
Makaristi
akhir nya pahlawan mu datang gaby 🙂😁😍🫢🤭
selisih 4 menit hehehehe
Four.: yaa... semoga saja tidak ada halangan apapun 😌
total 1 replies
Makaristi
salvatore kykny sengaja mau menyiksa gaby 🫢🤭
ayooo jax gunakan insting mu utk menemukan gaby 🥰😘🫢🤭
Four.: iyalah... dia dendam kesumat sama Vegas ditambah sama Jax /Scream/
total 1 replies
Tiara Bella
bagus ceritanya....
Four.: tancuuuu 😘
total 1 replies
Tiara Bella
yahhhh Thor msh berharap Jax nyelamatin Gaby....kasian Gaby
Tiara Bella: okey ditunggu kelanjutannya Thor.....
Four.: Mohon bersabar, Jax masih berusaha mencari infonya Gaby 😁
total 2 replies
Makaristi
aku ksh tahu jax..
mau gak? 😀😁🤣😂😍😍🫢🤭
gaby di sandera salvatore 🤭🫢
ayooo author ksh tahu jax...
dimn gaby berada 😍😂🫢🫢
Four.: Semoga saja Jax mendengar kamu /Grimace/
total 1 replies
Tiara Bella
kasian Gaby....semangat Thor up nya.....
Four.: Always sampai Jax menemukan Gaby /Determined//Determined//Determined/
total 1 replies
Makaristi
apakah tdk ada yg bisa membantu gaby keluar dr mansion salvatore 🫢🤭
jax taukah kamu bahwa gaby ada di tempat salvatore...
bukan pergi ke asia 🤭🤭
Four.: sayangnya masih belum tahu dia. jax sudah terlihat berubah lohhh jadi lebih coolllll /CoolGuy/
total 1 replies
Tiara Bella
kasian Gaby malah diculik sm salvator conti....mudah"an Jax nyelamatin Gaby lagi ya Thor.....
Four.: semoga saja ☹️
total 1 replies
Tiara Bella
nasibnya Gaby gimana itu Thor jleb nya itu apa Gaby ditusuk apa gmn ihhhh penasaran JD nya.....
Four.: di suntik /Bye-Bye/
Tiara Bella: ya itu antara 2 itu disuntik apa ditusuk
total 3 replies
Tiara Bella
lanjut akankah Jax berubah pikiran.... tunggu kelanjutannya
Four.: Yaa semoga aja berubah pikiran 😌
total 1 replies
Makaristi
bgmn ini author..
gaby pergi sendiri ke asia..
atau akan ttp bersama si jax..
krn gaby adh mengakui perasa,an nya pd jax...
hehehehehe smkin seru & terkuak keluarga mereka 😀😁🤣🫢🤭
Four.: tenangggg aku akan calling² si Jax /Proud/
total 1 replies
Makaristi
apakah jax akan mengikuti kt2 hattie utk meninggalkan gaby..
atau mlh akan membawa gaby kmnpun jax pergi..
krn mereka sama2 sdh saling tertarik & jatuh hati 🥰😘😍🫢😐
ternyata salvatore musuh bebuyutan martinez..
jd intinya gang mafia nightmgres tlah menghancurkan gang mafia Bloodydevil pny ayah jax..
bgtukah author 🙂😁🫢🤭
Four.: 😱 betul! betul! betul! 😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!