Nadzira Isvara Arabella tidak pernah menyangka bahwa dirinya akan dipilih oleh sahabatnya yaitu Novita untuk menjadi istri kedua dari suaminya yang juga merupakan mantan pacar zira ketika masih duduk di bangku kuliah.
Zira yang awalnya tidak mau memenuhi permintaan Novita untuk menjadi istri kedua bagi suaminya,dibuat tak berdaya saat dirinya diberitahu mengenai penyakit kanker otak yang diidap oleh novita yang membuat sahabatnya itu tidak memiliki umur panjang untuk menjaga suami dan juga buah hatinya yang masih bayi.
Masalah dan juga kebencian harus dihadapi oleh zira ketika ia mendapatkan perlakuan buruk dari Austin Ian Kiendra,mantan pacar zira yang kini menjadi suami novita yang menganggap bahwa persetujuan zira untuk menikah dengannya ataupun menjadi istri kedua darinya adalah untuk membuat kehidupan rumah tangganya dengan Novita hancur berantakan.
Mampukah zira menyelesaikan semua masalah dan juga kebencian yang diberikan oleh Austin kepadanya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sylvia Rosyta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 16
Menyesal?Hanya dengan mengucapkan kalimat itu Austin merasa ia tidak akan bisa mengubah keadaan yang sudah terjadi pada hidupnya ini.Apalagi Austin sadar bahwa ia telah melakukan hal yang sangat buruk kepada zira.
Austin menyalahkan Novita karena ia dengan begitu mudahnya merusak kehidupannya dan juga zira.Karena mempercayai Novita, Austin sudah berbuat dosa dan tidak adil kepada zira.
Setelah mengetahui semua kebenaran ini, Austin tidak tahu harus bagaimana dalam meminta maaf kepada wanita yang sudah ia hancurkan hidup dan mentalnya itu.
Masih maukah zira memaafkannya?Masih adakah pengampunan di hati zira untuk mau mengampuni semua perlakuan kejam dan buruk yang sudah dilakukan oleh Austin kepadanya?
Jantung Austin terasa sangat sesak dan sakit sekali setelah ia mengetahui semua kebenaran ini.Ia tidak pernah menyangka bahwa wanita yang sangat ia cintai dengan begitu rupanya, akan mampu menusuknya dari belakang.
"Kau benar benar sungguh keterlaluan Novita, tidak kusangka kau akan tega berbuat seperti ini kepadaku." ucap Austin dengan hancur.
"Tolong maafkan aku mas,aku benar benar sangat menyesal telah melakukan semua itu kepada kalian berdua." tangis Novita
"Semuanya sudah terlambat Novita!!!Kau sudah membuatku seperti hewan dihadapan zira.Apakah kau tidak pernah memikirkan dosa apa yang harus ku tanggung karena sudah berani mempercayai wanita seperti dirimu? Apakah kau pernah memikirkan perasaanku sebelum kau tega melakukan hal itu kepadaku dan juga zira?" tanya Austin dengan emosional.
Sekarang apa yang harus Austin lakukan?Ia benar benar sudah bertindak terlalu jauh kepada zira, sekarang apa yang harus ia lakukan saat ia kembali bertemu dengan gadis itu?
Zira pasti akan sangat membencinya karena perbuatannya.Zira pasti akan mengira bahwa ia adalah laki laki yang mudah diperdaya.
"Mas... aku,"
"CUKUP!!! setelah apa yang kau lakukan kepadaku,kau tidak berhak untuk memanggilku, Novita.Aku benar benar sangat membencimu dan muak melihatmu.Kau benar benar sangat mengecewakan ku." ucap Austin yang segera bergegas keluar dari kamar perawatan Novita dengan perasaan yang sangat marah dan kecewa.
Sementara itu di kediaman Austin,mama Austin segera menyuruh satpam yang bekerja di kediaman putranya untuk mendobrak pintu kamar zira, karena mama Austin tidak tahu dimana putranya itu menyimpan kunci kamar istri keduanya itu.
Dan setelah beberapa kali satpam itu mencoba mendobrak pintu kamar zira, akhirnya pintu itu berhasil dibuka dan membuat mama Austin bisa masuk ke dalam kamar.
Dan setelah mama Austin masuk ke dalam, alangkah terkejut dan paniknya mama Austin saat ia melihat menantunya itu terbaring di lantai dalam keadaan tak sadarkan diri.
"Ziraaa!!!" teriak mama Austin yang segera berlari menghampiri menantunya itu.
Begitu berada di dekat zira,mama Austin pun segera memeriksa kondisi menantunya itu yang rupa rupanya tengah mengalami demam tinggi.
Menyadari hal itu,mama Austin pun segera meminta satpam untuk menggendong zira dan memasukkannya ke dalam mobil agar ia bisa secepatnya dibawa ke rumah sakit.
Austin baru akan menuju ke mobilnya setelah ia dihentikan oleh kehadiran mamanya yang datang ke rumah sakit bersama satpam rumahnya yang saat ini tengah menggendong zira.
Austin yang baru sadar kalau dirinya sudah mengurung zira tanpa memberinya makan dan minum,segera menghampiri mamanya untuk menanyakan apa yang terjadi pada zira.
biar Austin nyesel
buat gregettt kaya hanya Austin aja cowo😔
ayo mampir kenovel ku juga/Smile/
biar si Austin hukum si Novi dulu