Takdir Adriana

Setelah selesai beristirahat,mereka pun melanjutkan perjalanan,selama perjalanan mereka mengobrol sedangkan Adriana melamun,dia mendadak terdiam karena mobil yang mereka lalui masuk kedalam hutan dan dia baru ingat jika dia di larang lewat hutan.

"Astagfirulloh,lupa,bagaimana ini? Aku lebih baik kirim pesan pada kak Zaki..batin Adriana

"[Assalamualaikum kak,aku melewati jalan hutan ,disini banyak sekali yang aku lihat,aku takut kak..aku harus bagaimana?]send

"[waalaikum salam,kalian jangan berhenti,jalan terus dan baca ayat kursi,suruh supir nya menyalakan rokok dan lempar ke luar serta permisi,lakukan nanti kakak jelaskan.] pesan di terima

"[Baiklah kak, Terima kasih.]send

"[sama-sama,berhati-hatilah].balas ustad Zaki

"Pak Dadang tolong nyalakan rokok,dan lempar keluar sambil permisi..ucap Adriana

"Baik Non,jawab pak Dadang

"Ada apa Ana,tanya Bayu

"Tidak ada apa-apa,hanya saja kita harus permisi jika melewati jalan hutan begini,agar Aman..jawab Ana

"Mitos itu Ana...ucap Doni

"Terserah lah,gue itu berusaha jaga kita agar selamat,..ketus Ana

"Dih gitu saja marah...ejek Bayu

"Sensi kali ya...ejek Doni

"Habisnya kalian ini,di bilangin juga..ucap Ana merajuk

"Setiap daerah dan tempat pasti ada yang tinggal selain kita,kita berdampingan dengan makhluk gaib,alangkah baiknya kita harus saling menghormati dan menghargai, Bapak juga kadang kala tidak percaya hal seperti itu tetapi Bapak juga pernah mengalami dulu sewaktu masih muda,dari situ Bapak percaya ada kehidupan lain..ucap Pak Dadang menjelaskan

"Non Ana,sangat mengerti karena punya kemampuan,makanya Non Ana menjaga karena ingin kita aman..imbuh Pak Dadang.

"Oh gitu ya Pak...baiklah pak..jawab Bayu,doni dll

Mereka pun melanjutkan perjalanan namun tiba-tiba mobil berhenti di tengah hutan karena sudah gelap membuat suasana menyeramkan..

"Kenapa Pak? Tanya Bayu

Belum di jawab oleh Pak Dadang tiba-tiba ada yang mengetuk jendela mobil mereka..

"Tok..tok..tok...suara ketukan di jendela

"Jangan di buka pak..ucap Ana panik

"Iiya non,apa Non baik-baik saja? Tanya Pak Dadang

"dor..dor...semakin kencang ketukan nya

Yang berada di dalam mobil,seketika panik dengan ucapan Ana

"Adriana loe kenapa? Gue hubungi kak Zaki ya? Tanya Mikeu panik

"Tolong keu,cepat hubungi kakak dan bilang kondisi kita..aku mencoba menahannya,dan semua baca ayat kursi dan tenang ya..ucap Ana

Kekeu pun segera menghubungi ustad Zaki,dan ustad Zaki membantu Adriana.

"Sudah tak apa-apa Adriana sepertinya dia hanya mau meminta bantuan,itu terserah kamu jika kamu mau bantu silahkan tetapi tetap hubungi kakak,namun jika kamu tidak mau tidak usah..lebih baik kalian pergi dari sana..ucap ustad Zaki.

"Baiklah kak..aku akan berusaha..terima kasih,jawab Adriana.

"Kalian tunggu disini ya,aku keluar dulu. Ucap Ana

"Tapi Ana berbahaya..jawab Mikeu

"Kamu tenang keu,jaga mereka ya...ucap Ana

"Hati-hati Ana..jawab Mikeu

Ana pun keluar dari mobil,dia pun sama dengan yang lainnya ketakutan menjalar keseluruh tubuh nya,dia mencoba memberanikan diri bertanya pada orang yang menggedor kaca mobil..

"Maaf pak,ada apa ya? Tanya Ana

"Kalian kenapa kesini? Pergilah sebelum terlambat..ucap bapak itu

"tapi pak mobil kami mogok,kami tidak bisa me menyalakan mobil kami pak ..jawab Adriana

"Baiklah, Bapak bantu tapi Bapak mohon langsung pergi ya,jika kalian mendengar suara gamelan atau apapun itu abaikan dan jangan menengok ke belakang,segera pergi...ucap Bapak itu

"Baiklah pak..jawab Ana

"Tapi apakah Bapak bisa minta tolong? Tanya Bapak itu

"Apa itu Pak,jika bisa saya bantu Bapak..ucap Ana

"Jika nanti kalian sampai di Yogyakarta tolong sampaikan surat ini pada keluarga Bapak dan minta di adakan selamatan atas nama Bapak selama tujuh hari...masuk lah dan pergilah cepat...ucap bapak itu

Sebenarnya Adriana merasa heran dengan apa yang di ucapkan bapak itu tetapi dia menuruti ucapan bapak itu dan segera pergi..benar saja yang di katakan Bapak itu baru beberapa menit mobil melaju terdengar suara gamelan berbunyi seperti sedang ada pagelaran seni atai pertunjukkan...

"Eh,kalian dengar tidak suara itu,seperti suara gamelan ya,apa ada yang menggelar sebuah pertunjukkan ya? Tanya Doni

"Iya ya..suaranya sangat jelas..jawab Bayu

"Kita berhenti terus kita lihat yuk,penasaran dengan musik tradisional..ajak Doni

"Tidak boleh...kata bapak itu kita harus mengabaikan suara yang kita dengar,katanya berbahaya..lebih baik kita pergi saja..jawab Ana

"Kenapa sih Ana? Santai sedikit kenapa sih? ucap Bayu

"Bay,kamu lihat bapak tadi,dia begitu ketakutan,kamu fikir secara logika di tengah hutan begini,apa iya ada orang yang mau menggelar pertunjukkan,tolong lah,kamu jangan gegabah di tengah hutan begini..apalagi ini malam...ucap Adriana

"Terserah lah,susah kalau begini mau liburan jadi serba terbatas hanya karena punya kemampuan...jawab Bayu

"Maaf jika kemampuan ku mengganggu mu Bay,tapi ini demi keselamatan kita..ucap Ana lirih

"Ana....panggil Mikeu sambil menyentuh pundak nya Ana dengan lirih dan sedih.

"Tak apa keu...santai ya...ucap Ana padahal dalam hati Ana dia sakit..ucapan Bayu bagai belati yang menusuk nya.

#catatan: Bapak yang bertemu Ana dan menggedor jendela mobil itu bernama Pak kaswita Atau pak kas,maaf lupa tadi namanya#

Mereka pun melaju tanpa memperdulikan suara gamelan itu,namun tiba-tiba di sebrang jalan mereka melihat wanita memakai kebaya sedang berjalan sendirian,dan wanita berkebaya itu menoleh dan melohat kearah mobil mereka dengan tatapan tajam.

"Kenapa dia berjalan sendiri ya di hutan begini apa tidak takut? Tanya Rani

"Entahlah,biarkan saja..jawab Mikeu

Tak selang berapa menit mereka kembali melihat wanita itu berdiri dan menatap mobil...

"Wanita itu bukannya tadi di sana ya? Ucap Doni

"Eh iya ya, kok bisa disini? Tanya Rani

Mereka terus berjalan sehingga sudah sampai di penghujung hutan dan alangkah terkejutnya mereka melihat kembali wanita yang sama dan memakai kebaya yang sama sedang berdiri di jembatan..

"Kenapa dia sudah berada di sini ya? Tanya pak Dadang

"Pak jangan berhenti sambil baca ayat kursi ya...ayok guy's baca ayat kursi juga kalau sudah melewati nya kita cari hotel ya ,kita menenangkan diri dulu,di lanjut besok perjalanan nya...ucap Adriana

"Iya siap...jawab mereka serempak

Mereka pun kembali melewati sosok wanita itu,tatapan wanita itu ke mobil,dengan menatap tajam beliau berkata..

"Kalian akan kembali kesini,dan akan ikut denganku.. hihihihihihihi ...wanita itu cekikikan...tertawa memekik..

"Astagfirulloh ya Allah lindungi lah kami...batin mereka,namun mereka terus membaca ayat suci dan kemudian sosok itu akhirnya menghilang...

Mereka pun kembali melaju mencari hotel untuk menginap dan beristirahat,setelah mendapatkan hotel mereka mendapatkan kamar Ana dan Mikeu, Rani yang satu kamar mereka langsung melakukan ibadah dan mengaji guna menenangkan diri...

Adriana, dan Mikeu walaupun urakan dan bar bar mereka berdua rajin beribadah apalagi di saat mereka,pernah di berikan kesempatan kedua oleh yang Maha Kuasa..

Setelah selesai ibadah mereka pun memutuskan untuk memesan makanan di kamar saja,dan mereka tidak kemana-mana hanya di kamar dan istiraha,saat Adriana sedang tidur , Adriana bermimpi diri nya berada di sebuah hutan,dia mendengar suara gamelan dia mengikuti suara itu dengan Hati-hati,dia melihat ada cahaya di tengah hutan,dia semakin mendekati..saat dia dekat cahaya dia melihat ada sekelompok orang sedang mengadakan pertunjukan Tari, Ana melihat orang-orang itu menggunakan kebaya seperti sosok wanita yang dia temui dalam perjalanan, Ana berjalan memasuki kelompok orang itu namin tiba-tiba Adriana melihat teman -temannya sedang asik menari ..

"Bayu,ngapain lo,mana yang lain? Tanya Adriana

Namun Bayu terus menari sambil tertawa,kemudian menangis meminta tolong..

"Tolong gue...katanya

"Lo kenapa? Berhenti lo,...mana yang lain? Tanya Ana

Namun tiba-tiba Ana mendengar suara teman nya memanggil..

"Ana... Ana... Ana...sadarlah...ucap mikeu memanggil

"Hah..hos..hos...hos...Ana terbangun...

"Lo mimpi apa sih Ana? Tanya Mikeu

"Gue lihat lo semua menari di hutan tadi,sama wanita tadi..jawab Adriana jujur

"Mungkin hanya mimpi,kita sholat malam yuk biar tenang..ajak Rani

"Ayok...jawab ana dan Mikeu

Mereka pun melakukan ibadah nya dan setelah selesai Ana kembali bermimpi,namun mimpi nya berbeda,dia bertemu Rena dan seorang kakek,kakek itu memakai jubah putih,serta memiliki janggut panjan yang putih..

"Ana...panggil Rena

"Kakak..lirih Adriana kemudian berlari berhambur memeluk Rena

"Dek tidak usad takut kami akan melindungi mu,kamu akan menjadi gadis kuat..maafkan kakak memberimu beban yang sangat berat..ucap Rena

"Tidak kak,hanya butuh menyesuaikan saja..jawab Ana

"Nak,kakek bernama Ki Kusumo dan Aki juga akan membantu mu membangkitkan kekuatan yang ada dalam dirimu,jika kamu memanggi Insyaallah Aki akan datang..jadi tidak usah kuatir...ucap ki kusumo

"Baik Aki salam kenal ki,mohon bimbingan nya..jawab Adriana...

Di alam mimpi Ana menumpahkan segala keluh kesah nya pada Rena dan ki kusumo,mereka berdua mendengarkan dengan serius dan tenang...hingga waktu subuh pun tiba dan Adriana terbangun denga segar dan senang...