NovelToon NovelToon
Kembalinya Perempuan Buangan

Kembalinya Perempuan Buangan

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Patahhati / Balas Dendam / Peningkatan diri -peningkatan kemmapuan
Popularitas:5.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: To Raja

Di buang oleh orang tua kandungnya,
dijebak oleh sahabatnya hingga melahirkan anak haram,
dikhianati oleh cinta pertamanya, akhirnya ia memiliki kesempatan untuk kembali membalaskan dendam nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 16. Laila Mata-mata

Setiap pelayan di rumah Samudra memiliki waktu kerja selama 5 hari dan 2 hari adalah hari libur yang bisa digunakan untuk meninggalkan rumah besar itu.

Kebetulan sekali, libur Laila ada di hari Sabtu dan Minggu, jadi tepat pada hari Jumat malam sebelum menidurkan Andra perempuan itu berpamitan pada Andra.

"Andra sayang, besok pagi kakak tidak akan ada membangunkanmu." Baru satu kalimat yang di katakan Laila saat pria kecil yang hendak tidur langsung bangun dan memeluk Laila dengan erat seolah tak rela kalau Laila pergi.

Laila menghela nafas, ia sudah memikirkannya semalaman bahwa dia sudah terlalu dekat dengan Andra dan sudah saatnya dia memberi jarak pada lelaki kecil itu.

Tapi entah kenapa saat berada didekat Andra, dia selalu saja kalah dengan pesona dan kepolosan Andra.

Seperti saat ini, hatinya langsung meleleh hingga tangannya terulur menepuk pelan punggung Andra.

"Kakak harus kembali ke rumah dan menemui beberapa teman kakak yang merindukan kakak.

Hari Senin lagi, kakak akan datang dan menemuimu.

Kakak juga akan membawakan hadiah untukmu." Ucap Laila berusaha membujuk Andra supaya pria kecil itu mau mengijinkannya pergi.

Andra melepaskan pelukannya dan mendongak menatap Laila.

Matanya dipenuhi ketidakinginan untuk berpisah dengan Laila.

"Jangan mencegahnya, dia memiliki orang-orang di luar sana yang harus dia jumpai." Tiba-tiba ucap Samudra yang memasuki kamar Andra.

"Iya, pokoknya malam ini, saya akan tidur bersama Tuan Muda." Kata Laila.

Dengan ragu, Andra masih menatap Laila sebelum pria kecil itu meraih catatan kecil dan pena yang pernah diberikan Laila padanya.

NYANYIKAN LAGU SAMPAI AKU TIDUR tulis Andra di catatan kecil itu membuat Laila tersenyum.

"Tentu, akan kunyanyikan." Jawab Laila mengambil catatan dari tangan Andra lalu membantu lelaki kecil itu tidur.

Laila menyanyikan banyak lagu anak kecil yang ia ketahui saat ia hamil.

Setelah Andra tertidur, Laila memperbaiki selimut Andra lalu berdiri menghampiri Samudra yang duduk di sudut ruangan.

"Tuan," katanya pada Samudra.

"Kita bicara di luar." Ucap Samudra lalu keduanya keluar dari kamar Andra.

"Kau ingin pergi sekarang?" Tanya Samudra.

"Ya Tuan." Jawab Laila.

"Tidak, Aku tidak akan mengijinkanmu pergi sekarang, sebaiknya kau pergi saja besok saat pagi-pagi sekali sebelum Andra bangun.

Aku tidak mau kau pergi malam-malam begini lalu terjadi sesuatu padamu.

Dan satu lagi, kau tidak perlu memanggil putraku dengan sebutan tuan muda, kau bisa menganggapnya sebagai keponakanmu." Ucap Samudra mengagetkan Laila.

Perempuan yang tertunduk itu langsung mengangkat wajahnya dan menggerutu dalam hati.

'Sial! Aku berusaha menjauhinya, tapi sekarang, lelaki ini malah menyuruhku menganggap Andra sebagai keponakan ku?!

Lucu sekali!' gumamnya.

"Aku sudah mendengar kalian berbicara seperti kakak adik, tapi kalian malah bicara formal saat aku ada di dekat kalian.

Jadi mulai sekarang, kau tidak perlu sungkan di depanku." Ucap Samudra.

'Tidak perlu menganggapnya sebagai tuan muda mu karena dia adalah putra kandungmu.

Aku harap waktu bisa berlalu dengan cepat supaya aku bisa mengatakan yang sebenarnya padamu." Gumam Samudra dalam hati.

Laila tahu kalau ia tidak bisa menolak pria itu "Baik Tuan, saya mengerti." Ucapnya.

"Bagus, kalau begitu, kau bisa istirahat sekarang." Kata Samudra lalu berpisah dengan Layla.

Lelaki itu menunggu di kamar sampai 2 jam berikutnya dan kembali menghampiri kamar Laila.

Laila sudah lelap dalam tidurnya.

Samudra menghela nafas sambil mendekati Laila dan naik ke tempat tidur untuk memeluk perempuan itu.

Ia sudah menghalangi Laila pergi karena dia pun sama seperti Andra, bahkan melebihi putranya sendiri, ia sangat tidak ingin membiarkan perempuan itu pergi dari rumahnya.

...

Keesokan harinya di sebuah Cafe pinggir jalan.

Setelah Laila mengamati keadaan sekitarnya perempuan itu masuk ke cafe.

"Apa kau sudah memeriksa tempat ini?" Tanya Laila pada seorang pria.

"Tenanglah, sudah aman. Mana laporanmu?" Tanya seorang pria berkacamata hitam dengan pakaian serba hitam.

Pria itu duduk di depan Laila sambil mengulurkan tangannya untuk mengambil dokumen yang sedang diambil Laila dari tasnya.

Setelah menerima dokumen dari Laila, pria itu membuka dokumennya dan membacanya lembar per lembar.

"Apa kau langsung kembali ke FF?" Tanya Laila sembari menikmati minumannya.

"Hmm, Dewa menyuruhku pulang dengan cepat. Oh, dia menitipkan ini padamu." Kata pria berkacamata hitam itu menyerahkan sepucuk surat untuk Layla.

Laila menerima surat itu dan membukanya.

Bukan sepucuk surat yang keluar tapi sebuah kalung dengan berlian.

"Apa ini?" Katanya memandangi kalung itu.

"Jelas itu kalung, kau pikir TV?"

"Maksudku, untuk apa dia memberikan ini padaku?" Tanya Laila.

"Aku tidak tahu, yang aku tahu laporan yang kau berikan ini masih kurang dari yang seharusnya.

Harusnya selama 5 hari berada di rumah itu, kau mendapat lebih banyak informasi mengenai keluarga Anderson." Ucap pria di depan Laila meletakkan dokumen itu di meja.

"Bisakah kau sabar? Untuk mendapatkan itu aku harus berusaha dengan keras menghindari pria kecil di rumah itu!

Kau sudah tahu tentang trauma ku, jadi biarkan aku bekerja perlahan-lahan." Ucap Laila dengan kesal.

"Anaknya Samudra? Ck,, Dia memiliki umur yang sama dengan anakmu yang meninggal itu.

Tapi,, Apa kau baik-baik saja?" Tanya pria berkacamata hitam, merasa cemas kalau Laila kembali depresi saat bertemu anak kecil.

"Apa aku terlihat tidak baik-baik saja?"Laila membalikan pertanyaannya.

Pria berkacamata hitam itu menghela nafas lalu kembali bersandar pada kursi nya.

"Aku selalu ingat Bagaimana 3 tahun yang kau lalu, saat kau pertama kali masuk ke geng, setiap hari yang kau lakukan hanyalah berdiam diri dalam kamar, lalu di tengah malam berteriak-teriak seperti orang gila.

Teriakanmu itu,, ck,, ck,, Untung saja hanya berlangsung selama 3 tahun.

Kalau tidak,, aku bisa budek karenamu!"

"Hais! Diamlah! Sebaiknya kau pergi sekarang, aku sudah muak melihat wajahmu!" Ucap Laila tidak mau mendengar pria itu mengenang masa lalunya yang pahit.

"Baiklah, ingat untuk mendapatkan lebih banyak informasi." Kata pria itu sebelum benar-benar pergi meninggalkan Laila.

Setelah pria itu pergi, Laila juga membereskan barang-barangnya lalu keluar dari kafe itu meninggalkan dua orang pria yang sedari tadi mengawasi Laila.

"Astaga Kak!! Laila,, dia,, dia mata-mata!" Ucap Kendra menggebrak meja pelayan di depannya.

1
ira kasih
ini novel pertamamu yg kubaca thor... dan selalu ngakak baca komen yg di up. salam kenal
Asiana Tyas
Luar biasa
ira kasih
wkwkwkk... othor bisa ajah..
Nitnot
Luar biasa
Elok Pratiwi
cerita ga jelas
Nur Laela
berasa aku sendiri yg jadi pemeran utamanya.. namanya sama dg Ku thor.. Laila
Nur Laela
suka banget dengan interaksi antara author dan pembaca..jadi makin penisirin ma authornya
Nur Laela
karya Toraja keren2 semuanya
Anonymous
ui
MSIT
Luar biasa
Ade Irma
iya..ibu juga suka..hampir semua novel elektronik yg ibu baca dari berbagai apl hanya author ini yg berinteraksi dgn kita2..good job Thor..chayoo ya Thor..👩‍🎤🙆‍♀️🙇‍♀️
syh 03
Luar biasa
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
Kok manggilnya berubah Jadi bu
bukan mama ya?
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
Luar biasa
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
Kok panganjali Thor itu Kan salam bagi umat Hindu...kalau budhis kayaknya amitabha
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
waduh JD kesindir akyu...Gak kasih jempol BTW Aku reader Baru di novelmu... Thor
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
Luar biasa
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
Noh yg bermuka tembok silahkan mendaftar😂😂😂
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
weh othor nya narsis wkkwwk
Jeissi
andra dan sarah bertemu 😍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!