ini kisah cinta mahasiswi cantik bernama Rinda jurusan hukum yang urakan,tapi berubah setelah jatuh cinta kepada seorang polisi.Rinda memiliki dua sahabat Lela dan Nisa.Rinda terlahir sebagai anak dari istri simpanan,dan tidak pernah mendapat kasih sayang seorang ayah karena Rinda terlahir sebagai perempuan.bukan Laki-laki seperti harapan ayahnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lesta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
A&R 5
Kediaman Rinda
" Selamat sore Tante"
" Eeeh Lela dan Nisa, sini masuk sayang"
" Tante kami mau bertemu Rinda, soalnya hari ini dia tidak kuliah"
" Ada dikamarnya, kalian langsung saja temui Rinda" ucap Mamah Ayu yang sudah terbiasa kedatangan mereka berdua sejak mereka sekolah.
Lela dan Nisa pun berhamburan ke kamar Rinda saat Mamah Ayu memberitahu keberadaan Rinda.
-------------
" Woy banguuuun!!!! sudah siang molor saja " Lela dan Nisa langsung naik keatas tempat tidur dimana Rinda masih berelimut hampir menutupi seluruh tubuhnya.
" Aaakkkkkhh, mau apa kalian kesini??"
" Jalan yuk , ke club lagi. Nando nyuruh kita kesana lagi, kata Nando minum gratis ucap Nisa" ( Nando adalah pemilik club malam yang sering di tongkrongi Rinda.Lela.dan Nisa.dia juga seorang Dj dan mahasiswa jurusan seni musik)"
" Males ah"
" Elu besok kan ulang tahun 20...,kita rayakan yuk malam ini kita happy-happy. ucap Nisa.
" Pergilah Rin....mamah kasih ijin kamu untuk bersenang-senang"
" Ajak Rinda pergi dengan kalian, belikan kue ulang tahun dan makanan ya.Tante transfer uangnya buat kalian happy-happy"
" Terima kasih tante"
" Ayo dong, get up"!!!! Nisa membangunkan paksa Rinda.
--------
Rinda sudah siap berangkat pukul 07.00 malam bersama teman-temannya.
" Makan dulu anak-anak!!!"
" Siap tante,ucap Nisa langsung noyor ke meja makan."
" Kita makan diluar saja" ajak Rinda kepada teman-temannya.
" Rinda tunggu sayang"..mamah Rinda memakaikan jaketnya."malam ini kamu boleh bersama teman-teman kamu merayakan ulang tahun kamu nanti pukul 00.00"
" Jadi Rinda boleh pulang pagi mah??"
Mamah Rinda tersenyum ke arah Rinda.
" Jaga dirimu, jangan kecewakan mamah"
" Terima kasih". ucap Rinda tersenyum kepada Mamah Ayu.
"Bimo dan Nando sudah menyiapkan buat party kamu tengah malam nanti."
" Wokaayyy "
--------
Kantor Polisi
Nanti malam razia club malam dan lokalisasi prostitusi...ucap Azka kepada Andra.
" Kita kebagian rajia lagi????bukannya besok kita pengamanan ulang tahun anak tunggal PT.Angkasa Jaya.
" Yang kebagian rajia cuma lo,..besok tidak ada nominatif nama lo dipengamanan"
" Oooh,jadi malam ini tugas gue saja,berarti besok gue dapat libur dong. ucap Andra.
" Semangat guys, cuci mata. Banyak kupu-kupu malam" Azka terkekeh melihat sahabatnya Andra.
" Ingin cepet besok malah, sudah lelah. Ingin istirahat"
----------
di Club milik Nando pukul 23.00
" Waaah ruang VIP???"
" Iyalah, masa acara ulang tahun Lu tidak spesial, tinggal satu jam lagi"
Tiba-tiba Nando dan Bimo datang membawa kue ulang tahun yang Lela dan Nisa pesan.
" Naaaaahhh kamu suka kue tart nya???" ucap Lela
Rinda melihat kue ulang tahun bergambar wajah diri nya..Rinda tersenyum..." Gue cantik banget ya"
" Dasar" Nisa nimpuk kepala Rinda
" Jadi dirayakan ber 5 saja???kamu ga punya pacar Rin???" tanya Nando
" Kagaaaakkkk, belum pernah pacaran juga"
" Kasian banget sih Lu ,cantik-cantik tidak laku"
Rinda melemparkan sendal nya ke kepala Nando.
"iiikhhh kasian pacar gue, ko ditimpuk." Ucap Nisa sambil mengelus kepala Nando yang terkena sendal Rinda.
" galak sih Lu jadi gada yang mau " ucap Nisa
" wkwkwkkwkkk" Rinda malah terkekeh
" Sakit yank??" tanya Nisa kepada Nando
" Sakit yank, cium disini" ucap Nando menunjuk bibir nya.
" dasar!!!" ucap Nisa sambil menjitak kepala Nando
" Aww yank lebih sakit kamu jitak dari pada td kena lempar sendal Rinda " ucap Nando
" zmmau gue tambahin lagi???" tanya Rinda sudah mengangkat lagi sebelah sendal nya
" eeeiiittt jangan !!!" ucap Nisa dan Nanda serempak
Lela dan Bimo malah bermesraan tanpa menghiraukan mereka bertiga.
Tepat pukul 00.00
Teman teman Rinda, Lela dan Bimo.juga Nando dan Nisa menyanyikan lagu ulang tahun untuk Rinda
" Happy birthdays Rinda.happy birthday Rinda.happy birthday happy birthday.happy birtday to youuu."
" Tiup lilin nya.tiup lilinnya.tiup lilinnya sekarang juga sekarang juga sekarang juga"
" Potong kue nya potong kue nya.potong kue nya sekarang juga.sekarang juga".
Rinda tersenyum saat teman-temannya menyanyikan lagu ulang tahun dirinya.dia ingin yang terbaik untuk hidup nya.tanpa ada bayang-bayang papah Bastian.
Make a wish dulu...baru tiup lilin...ucap Lela
Dari tadi gue udah make a wish.
" Cepat potong kue nya..." ucap Nisa
" Yaaah wajah gue yang cantik kepotong-potong dong"
Merekapun tertawa riang, mereka tidak tahu bahwa diluar sudah ada polisi yang datang.
Nando tidak tahu bahwa club nya menjadi sasaran polisi terkait peredaran narkoba juga prostitusi.
"Pak Nando, ada polisi yang nyari bapa"
" Ucap karyawan Nando"
" Suruh kesini,ucap Nando".
Beberapa orang polisi dengan pakaian preman memasuki ruangan VIP dimana Rinda sedang merayakan ulang tahun nya.
" Selamat malam Pak Nando,kami dari pihak kepolisisan membawa surat perintah untuk menggeladah club milik bapak "
Seorang polisi memberikan sehelai surat kemudian Nando menerima dan membacanya.
" Silakan laksanakan tugas anda" ucap Nando santai.
Rinda membulatkan matanya karena dia mengenal salah satu polisi yang datang,bahkan dia melihat Ke arah Rinda....."Ma*pus gue" gumam Rinda.
" Oh perempuan ini ulang tahun, yang mana laki-lakinya ya?" guman Andra sambil melirik Nanda dan Bimo.
Polisi tersebut meninggalkan ruangan VIP dimana Rinda dan teman-temannya berada.
" Sorry ya Rin,acara ulang tahun Lu harus ada iklan dulu "
"di club Lu tidak ada yang aneh-aneh kan???" tanya Rinda.
" Tidak ada, dijamin aman. Ini sudah standar nasional Indonesia." Ucap Nando sambil tertawa keras.
" Gue bangun dan buka club ini sudah dapat ijin sah"
" Syukurlah yank, aku takut. " ucap Nisa memeluk Nando.
" Pak Nando kami sudah melakukan pemeriksaan di club ini.dan hasilnya aman. Maaf sudah mengganggu kenyamanan pelanggan anda" ucap Andra sambil melirik Rinda.
" Apa maksudnya??" Batin Rinda.
" Sama-sama Pak Polisi ".Ucap Nando menyalami Andra.
Polisi pun meninggalkan club milik Nando dan pergi ke club lainnya.
kini Rinda dan kawan-kawan telah keluar dari ruang VIp dan mulai meliuk-liukan badannya bersama bartender club.mereka meminum minuman yang disajikan club milik Nando.Nando mengambil alih musik dan menjadi DJ favorite club tersebut.
Rinda pun mulai mabuk dan berjoged tanpa terkendali.Rinda melihat jam ditangannya tepat pukul 02.00.dia ingat besok harus kuliah.
" Guys gue pulang ya. " Ucap Rinda agak mabuk.
" Belum pagi Rin" teriak Lela
" Ayolah nikmati dulu, hari ini kan hari ulang tahun kamu yang ke dua puluh. Mamah sudah mengijinkan kamu pulang pagi. " Ucap Nisa.
"aku sudah pusing,pulang dulu ya" Rinda meninggalkan club tanpa menunggu persetujuan teman-temannya.
Rinda membuka pintu mobil nya, dia muntah cukup banyak sebelum masuk mobil.dengan usaha keras akhirnya Rinda masuk mobil dan mengumpulkan semua tenaganya untuk melajukan mobil.
" Ponsel nya berdering beberapa kali"
Rinda membuka ponselnya sambil memasing seatbelt.
Rinda tersenyum saat ibu nya mengucapkan selamat ungan tahun dan meberi doa terbaik untuknya.
" Do'akan diri sendiri mah,supaya Bastian mau mengakui keberadaan Mamah". Rinda mengoceh sendiri.
"Rinda melempar sendal dan jaketnya ke jok belakang.dia mulai melajukan mobil nya dalam keadaan mabuk".
Pandangan Rinda sedikit kabur.dia memilih berhenti dan menepikan mobil nya.kemudian dia keluar dari mobil bertelanjang kaki,karena sendalnya entah kemana, Rinda memuntahkan kembali isi perutnya.
samar-samar dia melihat mobil satpol PP. Rinda berjongkok dan terus memuntahkan semua isi perutnya.banyak waria-waria yang berlarian saat melihat mobil satpol PP.dia juga melihat perempuan-perempuan yang berpakain minim seperti dirinya.Rinda tidak peduli karena memang dia sudah dalam keadaan mabuk berat.." itu pasti wanita malam" Rinda mengoceh sendiri.
Rinda berusaha berdiri tiba-tiba seseorang menarik tubuhnya dan melemparkan tubuhnya ke jok penumpang.
" Hey siapa kamu" ucap Rinda.
pintu mobil ditutup begitu kencang,Rinda sudah tidak bertenaga karena terlalu banyak muntah.
tiba-tiba Rinda melihat seorang laki-laki duduk di jok kemudi.samar-samar dia melihat wajah laki-laki tampan.yaaa itu adalah polisi yang dua kali dia cium.
" Kamu ngapain hah???mau nyuri mobil aku??" Rinda menepuk bahu Andra dan menyandarkan dagunya di bahu Andra"
" Kamu mabuk,sudahlah.percuma ngomong sama kamu"
" Aku tidak mabuk,aku mau dibawa kemana???"
" Tadi lagi ada razia PSK,kamu mau ditangkap satpol PP.bukannya kamu anak yatim dan ibu mu sudah tua juga sakit-sakitan.kalau kamu ditangkap.kamu bisa dikurung berbulan-bulan dan dapat pembinaan.mengerti kamu??"
"Oooh begitu ya"...Ucap Rinda sambil membentur bentur kan kepalanya ke lengan Andra.
" Kepala ku pusing-pusing sekali"
"Andra melihat punggung Rinda yang hanya berbalut tangtop.Andra juga melihat paha mulus Rinda."
Rinda masih menyenderkan kepalanya ke lengan andra dan sepertinya tertidur.Andra menepikan mobil milik Rinda.kemudian membuka jaket dan menutup tubuh Rinda dengan jaketnya.Andra memberi tahu tim nya bahwa dia pulang duluan"
" Kenapa aku peduli dengan dia ya" guman Andra membenturkan kepalanya ke stir mobil.
" Diantar kemana ni bebek??" Gumam Andra.
.
.
.
.
.
.
.
.
Terimakasih yang sudah mampir.like.vote dan komentar ya...🤗terimakasih
i Love you All💋💋💋💋💋💋
