NovelToon NovelToon
A Baby For The Mafia Boss

A Baby For The Mafia Boss

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / One Night Stand / Ibu Pengganti / Keluarga / Roman-Angst Mafia / Persaingan Mafia
Popularitas:18.8k
Nilai: 5
Nama Author: Four

10jt Dollar mengandung Bayi untuk Bos Mafia!!!??

Memutuskan untuk menjadi ibu pengganti ketika sebuah tawaran dari seseorang tak dikenalnya hingga iming-iming uang jutaan dollar, membuat Laila menerima tawaran itu dalam keadaan masih perawan dan terdesak?

Laila Aplebarry, wanita energik yang rela menjadi ibu pengganti untuk pasangan suami-istri. Namun naasnya, dia tidak tahu bahwa yang dia tolong adalah pasangan Mafia yang seharusnya dijauhi. Dan lebih parahnya lagi, mau tak mau Laila yang tidak tahu apa-apa malah memilih Parsial Surrogate Mother / Surrogasi Tradisional yang membuatnya one night stand dengan Donovan Stone-Brooks— si mafia bengis dan terkenal kejam yang berperan sebagai ayah adopsi.

Keadaan nya semakin rumit, saat Laila malah membawa kabur anaknya usai melahirkan karena tak tega bila harus memberikannya kepada orang lain dan itu membuat nyawanya hampir melayang.

°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°
Mohon Dukungannya ✧⁠◝⁠(⁠⁰⁠▿⁠⁰⁠)⁠◜⁠✧

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Four, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ABftMB — BAB 15

AYAH YANG ANGKUH DAN BURUK

“Aku turut berdukacita atas kepergian Roger meski ini sudah terlambat.” Ucap seorang pria yang saat ini tengah duduk santai sambil merokok bersama Donovan.

Donovan hanya diam menatap ke lautan yang gelap ketika dia baru saja menerima tawaran perdamaian dengan salah satu musuhnya yang biasa dipanggil Mr. Arogan yang kini duduk bersamanya.

“Aku mendengar kabar soal putrimu— ”

“Dia baik-baik saja. Tidak perlu dibahas lagi Mr. Aro!” tegas Donovan yang meneguk beer nya hingga pria dengan kumis dan janggut tipis yang menyatu ini menyeringai kecil saat melihat bagaimana Donovan tidak begitu memperdulikan anaknya.

“Aku rasa pertemuan ini sudah cukup. Dan aku harap kau bisa menjaga ucapan mu sendiri mengingat kau sendiri yang datang dan meminta perdamaian.” Jelas Donovan yang beranjak dari duduknya dan menatap sekilas ke tamunya tadi.

“Ya, tentu!” balas Mr. Arogan yang hanya ditatap tegas oleh Donovan dan anggukan kecil lalu pergi begitu saja dengan diikuti oleh Austin yang setia.

Sementara si Mr. Arogan tadi memasukkan tangannya ke saku celananya dengan tatapan datar dan pasrah. “Damn peace! (Perdamaian yang sialan)!” gumam nya yang mulai berjalan pergi.

“Siapkan ruangan VIP ku.” Pinta Mr. Arogan tadi kepada anak buahnya.

...***...

“Aahhhh~ oh, fuck me~ ” Racau seorang wanita yang saat ini tengah asik bercinta di halaman belakang Mansion. Tentu, itu adalah anak buah Donovan dan juga pelayan di sana, mereka sering melakukannya meski tidak setiap hari setidaknya seperti itulah kehidupan gelapnya.

Langit yang mulai gelap sama sekali tidak membuat seorang anak kecil bernama Aurora yang saat ini berjalan-jalan sendirian dengan membawa bonekanya.

“Nona, apa Anda ingin sesuatu?” tanya seorang pelayan dengan lembut, namun anak itu hanya diam menatapnya sampai ia melihat kedatangan Donovan yang baru saja tiba.

Dengan rasa penasaran, anak itu berlari kecil dan bersembunyi di balik di dinding saat Donovan melangkah masuk dengan tatapan tegas seperti biasa.

“Tuan, nyonya Connie memanggil Anda dan menunggu Anda di ruangan — ”

Belum selesai bicara, Donovan langsung terlihat marah dan melangkah sedikit cepat menuju ruangannya. Sementara pelayan tadi nampak menunduk ketakutan dan berharap dia tidak mati hari itu.

Cklek!

“Atas izin apa kau berani masuk ke ruangan ku.” Ujar Donovan yang melangkah masuk dan membuat Connie menoleh menatap dengan menyeringai kecil.

“Oh, kau sudah datang! Aku menunggumu. Sepertinya kita harus bernegosiasi dengan baik!” ucap wanita tidak tahu diri itu dengan berani sehingga Donovan yang mendengarnya hanya berkerut alis.

“What?”

Connie bangkit dari duduknya, berjalan anggun mendekati Donovan sembari membawa secarik kertas berisi warisan dengan stempel tangan Roger. “Ini berdasarkan hukum dan keputusan!” bisik Connie yang begitu dekat dengan telinga Donovan sembari memberikan kertas tersebut ke dada pria itu.

Namun Donovan sama sekali tidak peduli. “Tidak ada hukum dan keputusan selagi aku masih hidup.” Balas Donovan melengos pergi.

“Dan kau bukan satu-satunya yang memiliki kekuasaan Stone-Brooks!” tegas Connie yang masih berani sehingga memancing Donovan yang langsung menoleh dan menatap tajam.

Wanita berambut putih pirang itu menyeringai licik penuh percaya diri. “Ya! Aku adalah satu-satunya pemiliknya sekarang dan kita harus membaginya!” ucap Connie yang masih tersenyum miring sehingga memancing amarah Donovan saat ini.

Tanpa pikir panjang, pria dengan kemeja hitam itu berjalan menghampiri Connie dengan langkah santai bak mengecoh. Sampai jarak mereka dekat, Donovan langsung mencengkram leher wanita itu tanpa memperdulikan status Connie yang masih menjadi istri kakek nya meski sudah meninggal.

“Akkhh— si-sialan... LEPASKAN AKU!” kesal Connie mencoba melawan namun tak bisa.

Donovan menatap tajam, mencengkram erat dan menekannya hingga wajah putih Connie menjadi memerah. “Kau ingin kekuasaan... Maka kau akan mendapatkan nya setelah kematian mu.” Ucap Donovan dengan suara khasnya yang dingin dan angkuh.

Mendengar itu Connie benar-benar ketar-ketir dan mencoba melepaskan tangan Donovan dari lehernya.

Hingga cukup alam akhirnya Donovan melepaskannya sampai Connie terbatuk-batuk sembari memegangi lehernya yang membekas merah. “Shit!!” gumamnya saat menatap ke arah Donovan yang berdiri membelakanginya sambil berkacak pinggang.

“Akan aku bunuh orang-orang sepertimu setelah aku menyelesaikan semuanya. Saat menunggu hari itu tiba, maka sebaiknya pergunakan dengan baik jika kau masih ingin hidup.” Ucap Donovan bak sebuah ancaman hingga pria itu melangkah maju dan masuk ke dalam kamarnya yang khusus di dalam ruangan tersebut.

Dengan wajah marah serta kesal, Connie langsung keluar namun dia terkejut melihat keberadaan si kecil Aurora yang berdiri dengan wajah tegang menatapnya takut.

Tidak memperdulikan anak itu, Connie melengos pergi.

Sungguh! Keberadaan Aurora seperti tidak diharapkan oleh siapapun. Dia gadis polos yang hanya bisa diam mengamati para orang dewasa dengan cekatan. Sedikit ragu saat Aurora memutuskan masuk ke ruangan Donovan untuk pertama kalinya sendirian.

...***...

Di sebuah apartemen. Laila mencoba mencari tahu sendiri tentang keluarga Stone-Brooks, sampai dia mengingat sesuatu di masa lalunya.

Laila terdiam mengingat dengan jelas ucapan terakhir ayahnya saat itu. (“Jauhi Stone-Brooks”) Ucapan ayahnya yang tidak begitu jelas namun cukup terlihat jelas pergerakan bibirnya. Entahlah, kenapa Laila baru mengingat hal itu sekarang?

Laila menggeleng. “Itu hanya pemikiran ku saja. Aku ingin tahu bagaimana keadaannya?” ucapnya pelan saat dia benar-benar ingin tahu soal putrinya.

Tidak mungkin jika dia bertanya dan mencari tahu ke Quinn setelah apa yang terjadi 2 tahun lalu. Bahkan luka di lehernya saja masih membekas.

.

.

.

Sepasang mata indah berwarna silver yang kini menatap lekat wajah tenang Donovan membuatnya tersenyum tipis saat Aurora mendekat ke arah sofa santai yang kini Donovan tengah memejamkan matanya dengan mengenakan kemeja hitamnya yang masih melekat serta dua kancing terbuka.

Tanpa sadar Donovan tak tahu bahwa putrinya berdiri di sampingnya saat ini.

Sadar akan kehadiran seseorang, pria dengan mata silver itu membuka kelopak matanya dan melirik ke arah berdirinya putrinya saat ini. Tentu saja Donovan terkejut dan berkerut alis mendudukkan dirinya sembari menatap ke anak itu.

“Bagaimana kau bisa masuk?” tanah Donovan terheran namun juga konyol karena anak itu masih belum sepenuhnya bisa berbicara apalagi selalu terlihat tegang setiap kali melihat tatapan tegas Donovan.

Tak ada jawaban dari Aurora. Donovan merasa bingung harus berkata apa saat anak itu menatapnya terus. “Kau butuh sesuatu?” tanya nya sedikit tegas.

Aurora menggeleng menatap datar penuh tanya.

Donovan yang tak ingin semakin pusing, pria itu beranjak pergi dengan kesal namun— “Dad!”

Suara kecil yang mengalun singkat seperti terbawa heningnya ruangan membuat Donovan refleks menoleh ke belakang dan menatap gadis kecilnya yang masih berdiri menatapnya dengan merangkul boneka nya.

Tentu saja Donovan menatapnya lekat seolah dia merasa aneh dipanggil <> oleh seorang anak kecil intim pertama kalinya.

Seperti tersenyum yang tertahan, Donovan kembali melangkah dan keluar memanggil salah satu pelayan nya.

“Di mana Quinn?” tegas Donovan menatap ke pelayannya yang menunduk hormat.

“Saya tidak tahu Tuan.” Jawabnya jujur namun membuat Donovan kesal.

Bagaimana bisa wanita itu pergi meninggalkan anak yang seharusnya menjadi tanggung jawabnya dan urusannya. “Fuck.” Umpat kecil Donovan yang berdiri sembari berkacak pinggang.

Ia menoleh ke sisi kanan saat Aurora kembali menghampirinya dan menatapnya lagi.

Cukup lama keduanya saling beradu pandang hingga Donovan kembali berbalik arah. “Bawa dia pergi ke kamarnya dan jaga dia.” Pinta Donovan kepada pelayannya tadi yang langsung mengangguk patuh.

“Ayo Nona!” ajak pelayan wanita tadi menggandeng Aurora yang masih diam menatap ayahnya.

Anak itu patuh, namun dia masih menatap ke arah Donovan yang berdiri membelakanginya sampai dia dan pelayan tadi benar-benar keluar dari ruangan tersebut.

San Donovan? Tentu saja pria itu masih berdiri angkuh dan hanya diam dengan pikiran yang kacau balau.

...°°°...

Hai guyss!!!! Sekedar informasi! Tolong diingat nama Caleb Esposito dan Scarpelli si musuh Donovan yang akan menjadi musuh spesial 😌

Dan maaf jika cerita akan sedikit membingung kan , tapi percayalah semuanya akan terhubung satu sama lain kok 😁 semoga kalian masih menikmatinya!!!

Jangan lupa tinggalkan jejak semangatnya!!!

Thanks and See Ya ^•^

1
Jenny
pengantin baru... tapi ritualnya malam kedua 😄😄😄
Tiara Bella
Laila kah yg ditembak
Tiara Bella
bagus ceritanya
vnablu
jangan smpe Erika temuin Aurora di kamar nya Donovan... apalagi kalau Donovan lagi tidak ada di dlm kamarnya kan lgi begituan sma Laila jangan smpe Aurora celaka....
Tiara Bella
okey
Kinara Widya
apa Erika bisa membunuh don...apa mungkin malah dia yg bakal terbunuh oleh don...tambah up kak.
Jenny
Ternyata ada musuh dalam selimut. .
Jenny: wkwkwk....
Four.: di selimut Stone-Brooks pisan 😁
total 2 replies
Tiara Bella
ko ada cerita baru aku gk ada notif nya sh Thor ahhhhhh.....JD maraton ini mah bacanya
Four.: masak sihhh, dicek dulu atuhh mungkin ada yang terlewatkan /Proud//Chuckle/
total 1 replies
vnablu
siapa ya yg akan di bunuh Erika duluan.. yg psti yg agak lemah orang nya/Scowl/


double up thorrr hari ini penasaran sama selanjutnya
Four.: yang agak lemah berarti keturunan Stone-Brooks duluan /Grimace/
total 1 replies
Delvyana Mirza
Iya dia pria uang aneh dan kejam Laila,
Four.: tapi masih punya hati yaaa, kalau enggak, mati dong 😁😋
total 1 replies
Kinara Widya
ternyata Erika anak buah celeb...
Four.: ho, oh dia kan pekerja baru
total 1 replies
YuniSetyowati 1999
Lah 😱 dasar Connie gila.Ayahnya dijadikan suami, anaknya dijadikan selingkuhan dan cucu dijadikan simpenan.Dasar wanita gila kau Connie.3 generasi diembat semua dalam satu lobang buaya.
Four.: biar cepet dapat warisan, ngejar Donovan juga tak mungkin kan 😌
total 1 replies
YuniSetyowati 1999
Adik???? sebentar 🙄
Jangan jangan...
Laila adik Espascito (eh susah bener namanya 😅)
Four.: Awas salah nyebut jadi expresso 😅
total 1 replies
YuniSetyowati 1999
Quin kah wanita itu?
Four.: i don't know ¯⁠\⁠_⁠(⁠ツ⁠)⁠_⁠/⁠¯
total 1 replies
vnablu
apa tadi Caleb akan menjemput adiknya..siapa kira kira adiknya Caleb apa Laila ... kayaknya Laila sama Caleb saudara anaknya Scarpelli... gimanaa ya kalau memang mereka saudara,, Donovan kan pasti bunuh Caleb psti krna dia adlh musuh gimana kalau Laila mmg sudaraan sma si Caleb apa akan di bunuh juga.
Four.: hmm... mungkin saja /Slight/
total 1 replies
Jenny
benang kusut belum terurai... semakin penisirin.

tetap semangat, ditunggu kelanjutannya kak.
Four.: wokehhhh /Determined//Ok/
total 1 replies
Kinara Widya
piala bergilir ternyata s conney.....dan adik Caleb kayanya s conney ya kak..
Four.: Connie atau yang lainnya???
total 1 replies
Ayas Arus
penuh teka teki klk karya mu thor.. g bsa mnebak lebih cepat siapa musuh sebenarnya
Four.: ho, oh ya, i'm sorry 😋
total 1 replies
vnablu
double up thorrr....

penasaran apa yg akan terjadi selanjutnya...
kayaknya musuh nya mengincar keturunan Stone-Brooks..
Four.: hm.. maybe
total 1 replies
Delvyana Mirza
Cerita nya gak membosan kan sih cuma buat dag dik duk ser thor,apa Austin apa Connie dan Alan ya,bingung gue
Four.: hmm... mungkin musuhnya adalah



author nya hihihi /Grin//Chuckle/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!