Karina gadis berparas Cantik yang Baru lulus Sma,terpaksa menerima perjodohan dari orang tuanya karena masalah bisnis,Dan jodoh Karina bernama BARA STEVEN WIJATA seorang presidir di perusahaan COPERATION CORP yang di ketahui semua orang Jika Steven pria berparas tampan namun sangat dingin Dan tidak tersentuh,berbeda dengan Karina yang lembut Dan ceria
pernikahan karna di jodohkan membuat Bara membenci Karina karena Mau menerima perjodohan tersebut membuat Hari Hari kirana Seperti di neraka itulah yang selalu di camkan oleh Bara di dalam prinsipnya
Bara sendiri sudah memiliki kekasih bernama jesica seorang model internasional yang sangat Bara cintai
akankah pernikahan Bara Dan Karina berjalan lancar?apakah akan ada perasaan diantara Bara Dan Karina???
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mom_nurul, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
merasa tergoda
Karina menutup dadanya dengan kedua tangan yang menyilang
kemudian,Karina Segera masuk kembali ke dalam air yang penuh dengan busa,"Bara APA yang kau lakukan disini balikan badanmu!!"kesal Karina namun Wajahnya sudah memerah Seperti tomat menahan malu Saat Bara membalikan tubuhnya
Bara kemudian Segera membalikan badan"Aku minta maaf Aku fikir kamu Kenapa Kenapa,,tapi ternyata malah asyik disini"jawab Bara santai Dan sedikit menoleh ke arah Karina yang ingin mengambil handuk
"ehh matanya Ayo di kondisikan Aku colok ya nanti..."marah Karina dengan menunjuk Bara dengan jarinya.
Bara hanya mendecih memutar bola matanya malas,kemudian tersenyum sinis
"Bara keluarlah kumohon!!"pintanya dengan sudah menggunakan handuk
"kau mengusirku...?"Tanya Bara lagi.
"tentu saja apa apaan kau ini Kenapa masuk ke kamar Anak gadis sembarangan Aku sudah menguncinya tadi..?dasar Tak tau malu"kesal Karina yang sudah ke ubun ubun melihat tingkah konyol bara
"baiklah Aku akan keluar"jawab Bara lalu melangkah keluar
Karina Segera mengguyur tubuhnya di bawah shower,Dia menggerutu sebal Dan menyelesaikan ritualnya secepat mungkin
Bara yang Saat INI sudah berada di kamarnya merasa aneh
Bara merasa badan nya terasa panas terutama di Wajahnya,kepalanya mulai pening,suhu ruangan yang dingin pun tidak bisa menahan panas yang Iya rasakan
Dia mengeryitkan dahinya"Kenapa panas Sekali ya padahal di luar hujan,Sepertinya Aku harus mencari tukang untuk memperbaiki ac di kamarku"monolognya
Dia tidak mengerti dengan yang Dia rasakan Saat melihat Karina setengah telanjang Dia menahan hasrat itulah yang membuat Dia kepanasan
Bara meminum Dua jus yang ada di mejanya sekaligus,"astaga Kenapa masih panas sih,INI Kenapa juga berdenyut denyut,kepalaku pening Sekali,telingaku juga panas,masak gara gara lihat Bocil itu Aku tergoda?"monolognya
bagaimana tidak Bara pria normal tentu saja di hadapkan dengan situasi Seperti tadi tidak mungkin tidak terangsang namun Dia terus mengelak
"Aku harus tenang,ya tenang mungkin Aku juga kurang berolah raga monolognya lagi
Saat INI Karina tengah berdandan,dia melihat pantulan dirinya di dalam cermin
"ya tuhan Bara sudah melihatnya tidak ya" sambil melihat Dua bukit kembarnya
"ini tidak bisa di biarkan Aku harus membuat perhitungan ke Bara Dia sudah merusak pintu kamar mandiku Dia juga melihatku sedang mandi ITU namanya pelecehan,Aku akan menemuinya"kesal Karina Dan Segera beranjak dari meja riasnya
mengetuk pintu Bara"Bara keluarlah Aku tunggu kau di balkon sekarang juga"teriak Karina Dan didengar Bara dari dalam
Bara langsung menuju tempat yang Karina sebutkan tadi sesampainya disana,Dia melihat Karina yang memunggunginya Dan bersedekap kedua tangannya didada sambil memandang jalan kota yang basah karena hujan
Bara berdehem Dan Karina membalikan badan menatap Bara
Karina nampak Cantik dengan dress di bawah lutut berwarna cream yang memiliki aksen terbuka di sekitar dada membuat gundukan yang tadi di lihat Bara terlihat lagi dengan jelas
"bocah ini apa sengaja Menggoda sih?"batin Bara
"Aku Mau membuat perhitungan dengan mu Bara(sambil menunjuk Bara dengan jari telunjuknya)kau sudah melecehkan Aku kau juga merusak pintu kamar mandiku,Aku Mau kau membayar denda 100jt itu padaku"maranya
namun Bara hanya terkekeh"APA katamu melecehkan dirimu?Bara mendecih Aku saja tidak berminat melihat mu apalagi tubuhmu,kau Mau minta Aku bayar denda???(sambil tertawa)mimpi!!!!!"jawab Bara
"tapI kau melihatnya bukan"marah Karina dengan mendekatkan Wajahnya Dan matanya melotot.
"memangnya Kenapa kalau Aku melihatnya?itu Sama Sekali tidak menarik kau kecil Dua asetmu juga kecil Aku tidak berselera,mungkin disinI kau yang Menggoda!"elak Bara Dan di tatap sinis Karina
"APA maksutmu dengan Menggoda,kau pikir Aku menggodamu Begitu?hah!!jangan mimpi"jawab Karina Tak kalah ketus
"tapi ITU kenyataanya bukan(sambil mendekatkan Wajahnya ke telinga Karina seraya berbisik)APA kau ingin Aku membuatnya tumbuh besar?"Tanya Bara dengan di tambahi senyum setengahnya ke arah Karina
"kau semakin kurang ajar ya,menyesal Aku berbicara denganmu"jawabnya dengan kesal Dan meninggalkan Bara namun pergelangan tangan Karina di cekal oleh Bara sehingga diapun terhenti.
"tunggu dulu Kenapa terburu buru hm..."
"Aku kan belum mulai Kenapa kau buru-buru pergi"ucap Bara lagi dengan terkekeh Karina hanya memutar matanya malas kemudian hendak melepaskan tangan Bara dari tangannya yang sedang di pegang namun Karina kesulitan
"mulai APA??jangan aneh-aneh!!!"ucap Karina dengan mengeryitkan dahinya
"mulai memperbesar ITU"jawab Bara dengan melihat ke dada Karina
Karina pun panik namun tidak diperlihatkan"lepaskan Aku kau makin kurang ajar saja"ucap Karina seraya Melepas tangan nya yang di masih di genggam bara
"Aku akan lepaskan tapi dengarkan Aku dulu"jawab Bara seraya melepaskan tangan Karina,tangan Karina terlihat sedikit memerah Bara sempat melihatnya ada rasa sedikit kasihan melihat tangan kecil itu yang memerah
kemudian Bara merogoh saku celananya Dia menunjukan Dua tiket pesawat padanya Dan memberikan kepada Karina
"tiket pesawat??APA maksutnya Bara?"Tanya Karina
"itu tiket ke jepang orang tua Kita menginginkan untuk Kita Bulan madu"jawab Bara
"jepang....???Kenapa ke jepang sih tidak ke china saja!!"jawab Karina
"memangnya kenapa,bukanya kau suka jepang ITU rekomen dari orang tuamu"
"benar sih tapi Aku pingin ketemu idola Ku yang aktris china"jawab Karina sambil kedua tangannya ia genggam Dan di letakkan di bawah dagu seraya melihat bara
"oh!!!astaga Aku pikir apa...."Bara Pura Pura menggaruk kepalanya yang Tak gatal
jangan lupa like kalau suka cerita INI
Dan Komen ya....