NovelToon NovelToon
Cinta Untuk Si Gadis Buta

Cinta Untuk Si Gadis Buta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Crazy Rich/Konglomerat / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi
Popularitas:3.1k
Nilai: 5
Nama Author: putribulan21

Keyra Putri Utami adalah nama yang di sematkan oleh kedua orang tuanya, sejak usianya delapan tahun dia mengalami kebutaan karena sebuah kecelakaan yang ikut menewaskan kedua orang tuanya.

Keyra di asuh oleh Paman dan Bibi yang begitu sayang kepadanya, yang menyebabkan kedua puteri Paman dan Bibi nya cemburu kepada Keyra.

Hutang sang Paman yang di lunasi oleh sahabat Pamannya kepada seorang juragan tanah, yang menyebabkan Keyra harus berakhir menikah dengan putera sahabat dari Pamannya sebagai penebus hutang keluarga.

Entah bagaimana nasib Keyra si Gadis Buta yang hanya mengenal satu warna saja dalam hidupnya yaitu Hitam, akankah seseorang mampu mengenalkan warna lain selain Hitam kepada Keyra?

Jika kebahagiaan itu harus di jemput, kenapa harus menunggu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putribulan21, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Salah Tingkah

Dewa langsung menuju kamar utama ketika dia pulang dari bekerja, dia mendapat laporan kalau Nyonya mereka belum makan apa pun sejak tadi pagi.

Ketika pintu di buka, dia melihat istri tercintanya masih meringkuk dengan posisi yang sama ketika dia berangkat bekerja pagi tadi.

"Sayang kenapa tidak makan?" tanya Dewa.

"Aku tidak lapar," jawab Keyra.

"Sebentar aku siapkan makanan dulu untukmu," dewa pun kembali ke dapur.

Ketika Dewa hendak ke dapur, dia melihat Dinda masuk ke kamarnya yang ada di dekat dapur. Dinda sengaja memilih kamar tersebut, karena terpisah agak jauh dari ruang keluarga dan ruang tamu.

Karena kamar tersebut memang di peruntukkan untuk pelayan, dan Keyra sudah mengatakan bahwa kamar Dinda terletak di lantai dua bersebelahan dengan kamar utama.

Namun Dinda cukup mengerti bahwa dia hanya menumpang, dan bersyukur karena tidak tinggal di kontrakkan lagi.

Akhirnya Keyra tak lagi memaksa, dia membiarkan saja Dinda dan Ayu menggunakan kamar yang di peruntukkan untuk pelayan.

"Dinda, bisa tolong bantu saya?" ucap Dewa.

"Iya tuan apa yang bisa saya bantu?"

"Bicaralah dengan istri saya, barangkali ada sesuatu yang tak bisa dia ceritakan kepada saya," ucap Dewa.

Dinda pun menggangguk, Dewa juga memberitahunya kalau Keyra belum makan apa apa sejak tadi pagi.

Dinda pun mengerti, dia pamit dan berjalan menuju lantai dua. Dia mengetuk pintu lalu masuk ke dalam kamar Keyra.

"Mbak Keyra," panggil Dinda.

"Din ada apa?" tanya Keyra.

"Mbak kenal sama Wita kan?" tanya Dinda.

Keyra pun mengangguk lemah, wajahnya masih terlihat sembab, bahkan sisa sisa air mata itu masih terlihat jelas hingga membuat kedua matanya sedikit bengkak.

"Kenapa dia?" tanya Keyra lemah.

"Dia office girl yang bertugas memesan makan siang tuan Langga, dan siang ini tuan tidak memesan makan siang, sepertinya beliau seharian ini tidak makan karena bi Min pun mengatakan kalau tuan tidak sarapan."

Keyra memelototkan matanya, dia khawatir karena suaminya pasti lelah bekerja. Air mata itu kembali turun membasahi pipinya.

"Dind mbak hanya mau kata maaf dan penjelasan saja dari tuan, karena menunggu itu sangat melelahkan," jelas Keyra.

Dinda pun mengangguk mengerti, dia adalah saksi hidup bagaimana Keyra berjuang untuk meneruskan kuliah dalam keadaan hamil muda.

Juga juragan Marwan yang selalu mengganggu dan mengejarnya, di tambah lagi kedua sepupu Keyra yang senang menghina dan merendahkan Keyra membuat Dinda mengerti bagaimana perasaannya.

"Ya sudah Mbak istirahat saja, aku baru pulang mau mandi dulu," ucap Dinda.

Dinda pun berdiri dari duduknya, dia hendak berjalan keluar kamar, namun ucapan Keyra membuat Dinda berhenti dan membalikkan badannya.

"Suruh tuan bawa makanannya kemari ya Din," ucap Keyra.

"Iya mbak," jawab Dinda.

Dinda senang akhirnya Keyra sudah mau makan, segera Dinda menuju dapur dimana tuannya sedang memasak sesuatu.

"Permisi tuan, maaf mengganggu mbak Keyra bilang supaya tuan segera membawa makanannya ke kamar, dan saran saya segeralah tuan meminta maaf, karena mbak Keyra sudah berjuang sendirian selama ini," jelas Dinda.

Dewa pun mengerti, dia mempercepat gerakan memasaknya dengan lihai dia mengaduk bumbu yang di tumisnya dan memasukkan bahan bahan sayuran itu ke dalam wajan lalu mengaduknya.

Selang beberapa menit, masakan yang di buat Dewa pun selesai. Dia membuat capcay kesukaan Keyra.

Segera Dewa membawa makanan yang terhidang di meja itu dan capcay buatannya menggunakan troli, Dewa menuju lift untuk menuju ke lantai dua yang ada di rumahnya.

Dewa membawa troli makanan itu masuk ke dalam kamarnya, dia masih melihat istri tercintanya meringkuk di atas kasur.

"Sayang buka matamu, lihat aku masak capcay kesukaanmu," jelas Dewa.

Tanpa membuka mata pun Keyra sudah tahu, sebab aroma masakan Dewa yang harum menusuk nusuk hidung Keyra sejak tadi.

Keyra pun bangun tanpa berkata apa apa, dia mengambil nasi sayur juga ayam goreng yang masih panas itu lalu menambahkan sambal di piringnya.

"Kenapa Mas tidak sarapan dan makan siang?" tanya Keyra.

Keyra mengaduk nasi dan sayurnya lalu menyendoknya dan hendak menyuapkan ke mulut Dewa, membuat perasaan Dewa menghangat.

"Maafkan aku sayang, kamu pasti menderita selama ini karena menungguku kembali," ucap Dewa sambil menunduk.

"Nyessss!!!

Hati Keyra yang kering bagai gurun pasir seolah tersiram air hujan yang begitu deras. Dia melihat penyesalan di mata suaminya.

"Iya Mas, aku harus bisa mengerti walaupun aku belum tahu apa yang sebenarnya terjadi," jelas Keyra sambil menyuapkan nasi ke mulut Dewa.

Dewa pun menerima suapan itu dengan senang hati, lalu dia pun mengambil sendok lalu menyuapi Keyra.

"Karena Mas ingin kita makan berdua seperti ini," jawab Dewa sambil kembali menyuapi istri tercintanya.

Akhirnya mereka pun makan sambil suap suapan, nyatanya rasa cinta dan rindu itu mengalahkan segala rasa sakit yang tercipta.

Setelah kenyang akhirnya Keyra pun mandi, dia sengaja berendam di air hangat agar tubuhnya kembali rileks.

Setelah hampir setengah jam berendam, dia keluar dari kamar mandi. Keyra melihat suaminya sedang menelpon seseorang di balkon.

Keyra yang sudah berpakaian lengkap pun berniat menghampiri sang suami, dia bisa mendengar apa yang di bicarakan oleh suaminya.

"Laporkan padaku jika Aruna dan Clara membuat ulah, dan awasi terus pergerakannya," ucap Dewa tegas.

"Baik Tuan !" jawab seseorang di seberang sana.

"Satu lagi, aku ingin kau menyadap semua alat komunikasi yang ada di mansion Airlangga termasuk ponsel Aruna dan Clara," ucap Dewa.

"Baik Tuan !" seseorang itu kembali menjawab.

Ketika Dewa membalikkan badan, dia melihat Keyra sedang memandangnya dengan penuh tanya.

Keyra yang terlihat segar membuat jakun Dewa naik turun, pertanda libidonya sedang naik.

"Apa yang terjadi Mas?" tanya Keyra.

Dewa pun merangkul istrinya mendekapnya erat, dia lalu menjelaskan siapa Aruna dan Clara. Dewa pun menjelaskan mengapa selama ini dia tak kembali ke kampung halaman Keyra.

"Apa kampus setiap bulan memberimu uang bea siswa?" tanya Dewa.

Keyra melotot, "Jangan bilang kalau uang itu Mas yang kirim?"

Dewa hanya tersenyum lalu melepaskan pelukannya. Dia berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

"Mas!"

Keyra menutut jawaban yang pasti, dia ikut masuk ke dalam kamar mandi, namun sedetik kemudian dia berteriak melihat Dewa tanpa memakai apa pun.

"Akhhhhh!" Keyra berteriak lalu menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Kenapa kau menutup wajahmu sayang?" tanya Dewa.

Keyra yang baru pertama melihat tubuh seorang pria merasa malu, meskipun Dewa adalah suaminya tetap saja karena ini pertama kalinya dia melihat tubuh polos suaminya.

"Mas Dewa kenapa harus buka baju sih?" tanya Keyra.

"Aku mau mandi dulu sayang, jadi bajunya harus di buka," jelas Dewa.

"Iya tapi kenapa harus di sini?" Keyra masih menutup kedua matanya.

"Hahaha, lalu harus di mana aku buka baju?" tanya Dewa.

"Setidaknya jangan di depan aku Mas!" teriak Keyra.

Teriakan Keyra membuat Dewa tertawa, dia gemas melihat istrinya yang sedang salah tingkah.

Lalu Dewa sengaja menghampiri istrinya, dia mendekatkan wajahnya hingga nafasnya menyapu tangan Keyra yang menutupi wajahnya.

"Apa kau tak ingin melihatnya?" goda Dewa.

"Melihat apa?" tanya Keyra polos.

"Senjata laras panjangku sayang," jawab Dewa.

Wajah Keyra memerah, Dewa bisa melihat perubahan itu. Membuat Dewa kembali ingin menggoda istrinya.

"Ah Mas Dewa nyebelin," ucap Keyra.

Keyra mendorong tubuh Dewa, membuat Keyra leluasa untuk melarikan diri. Keyra pun keluar dari kamar mandi yang luas itu. Dia memegangi dadanya yang berdegup kencang.

1
chiaa🐤
seruuu jugaa
putribulan: makasih kak, aku masih amatiran😁😁
total 1 replies
ARIES ♈
ceritanya bagus.. 😙🫰🏻
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰😚
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰😚
total 2 replies
Achazia_
Semoga bukan rencana buruk/Frown/
putribulan: terimakasih sudah mampir kak🥰
total 1 replies
yanah~
Mampir kak 🤗 💪
putribulan: makasih banyak kak💪💪💪
total 1 replies
Fahira •••£Sweetie Eun Xie£•••
aku mampir kak, semangat nulisnya💪💪💪
Fahira •••£Sweetie Eun Xie£•••: Sama-sama kak
putribulan: makasih banyak kak, sehat selalu
total 2 replies
rembulan
keyra matanya kenapa buta ya .kak/Facepalm/
putribulan: tapi nanti operasi kok dia🤭🤭🤭
rembulan: ohh kasihan dia.
total 3 replies
rembulan
semakin seru ..wah ini keren
rembulan: ya sama sama.
putribulan: makasih banyak kak
total 2 replies
rembulan
bagus sudah bisa banting tulang sendiri /Smile/
putribulan: terimakasih kak🤗🤗🤗
total 1 replies
Atik Laros
luar biasa
putribulan: makasih banyak kak🥰🥰
total 1 replies
Atik Laros
semangat terus ya Thor... yuk kita saling follow
putribulan: aku udah follback ya kak
Atik Laros: sama sama
total 3 replies
rembulan
beginilah kadang orang memang suka cemburu melihat kebahagiaan orang lain
putribulan: namanya manusia ya kak🤗
total 1 replies
rembulan
mungkin saat kamu punya pacar itu akan membawa cahaya mungkin ya .
rembulan: ya sama sama
putribulan: makasih komennya ya kak🥰🥰🥰
total 2 replies
Nadira Faujiah
semangat kakak🥰🥰🥰
putribulan
🥰🥰🥰
Belinda Dayes
Ceritanya menghibur sekali.
putribulan: terimakasih sudah mampir di cerita pertama aku kak, sehat selalu🙏🙏💝
total 1 replies
Huesito.( ꈍᴗꈍ)
Makin penasaran dengan twist ceritanya.
putribulan: terimakasih untuk komentarnya kak, sehat selalu🙏🙏🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!