"Mimpi Anak Desa"
Anggara Al-fikri, pemuda berbakat dari desa kecil di Malang, mendapat kesempatan emas untuk mewujudkan mimpinya menjadi pemain profesional. setelah mencuri perhatian pelatih selama seleksi di Borussia Dormound II, Angga berkembang pesat dengan bantuan sistem misterius yang meningkatkan kemampuan fisik dan teknik yang diatas rata-rata. di tengah persaingan ketat dan berbagai tantangan, Angga memimpin timnya juara liga remaja jerman dan mencatak prestasi luar biasa, namun perjalanan Angga masih baru dimulai, karena ia kini harus membuktikan kemampuanya dipanggung yang lebih besar_liga profesioanal.
"mimpi anak desa" adalah kisah perjuangan seorang remaja Indonesia dalam meraih kejayaan didunia sepak bola internasional.
novel ini tidak menganut jadwal dan regulasi liga eropa secara menyeluruh, demi perkembangan jalan cerita, jadi mohon dimengerti bila ada jadwal melenceng jauh, seperti liga champion, piala AFF, dan kualifikasi piala dunia 😂🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pria_Misterius, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 13 Laga Kandang Melawan Dresden Fc
sudah satu bulan berlalu sejak debut gemilang Angga di Borussia Dortmund U17. Selama waktu itu, ia telah menjalani total lima pertandingan di Liga 3 Jerman.
Dengan hasil yang sangat mengesankan : 8 gol dan 4 assist. Statistik ini menjadikannya top skor sementara di Liga, sebuah pencapaian luar biasa untuk pemain muda yang baru pertama kali merasakan kerasnya kompetisi profesional.
Borussia Dortmund U17. Berkat kontribusi Angga, kini kokoh dipuncak kelasemen sementara dengan torehan 15 point. Menjadi satu-satu nya tim yang belum terkalahkan sejauh ini.
Namun, tantangan selanjutnya sudah menanti. Hari ini, Borussia Dortmund U17 akan menjamu Dresden Fc di laga kandang.
Pertandingan ini sangat penting untuk mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka dan memperlebar jarak di puncak kelasemen.
Sore itu, di ruang ganti sebelum pertandingan di mulai, Angga membuka sistemnya membuka misi baru yang diberikan.
[ Misi baru : bawa kemenangan Borussia Dortmund U17 ]
(Hadiah :+10 kharisma)
......................
Misi ini membuat Angga semakin termotivasi, ia tahu bahwa pertandingan hari ini akan menjadi ujian besar bagi tim dan dirinya. Dengan lawan yang kuat seperti Dresden Fc, tidak ada ruang untuk kesalahan.
Di ruang taktik, pelatih Roger memberikan arahan terakhirnya.
"Dresden adalah tim yang tangguh, mereka akan bermain keras, terutama di lini tengah, kiya harus tetap tenang dan memanfaatkan setiap peluang yang ada. Angga aku ingin kamu bermain lebih dalam hari ini, bantu lini tengah ketika dibutuhkan dan ciptakan peluang dari sana."
Angga mengangguk penuh keyakinan, dia merasa siap untuk tantangan ini.
Line up Borussia Dortmund U17 :
- Kiper : Tim Muller
- Bek kanan : Lukas Weber
- Bek kiri : Florian Schmidt
- Bek tengah : Max Konig, Julian Schmitt
- Gelandang bertahan : David Schwarz
- Gelandang tengah : Erik Broun
- Gelandang serang : Anggara Al-fikri
- Sayap kanan : Simon Fuchs
- Sayap kiri : Daniel Hoffmann
- penyerang : Sven Kruger
Sebelum mereka keluar dari ruang ganti, mereka menyayikan lagu yel-yel untuk menambah semangat.
......................
Babak pertama
Pertandingan dimulai dengan instensitas tinggi, Dresden Fc langsung bermain menekan sejak menit pertama. Mencoba memanfaatkan kecepatan para pemain sayap mereka.
Namun, Borussia Dortmund U17 mampu betahan dengan solid, berkat ketangguhan duet bek tengah Max Konig dan Julian Schmitt.
Pada menit ke-15, Angga mulai menunjukkan pengaruhnya di lapangan. Setelah menerima umpan dari David, Angga menggiring bola melewati para pemain lawan dengan dribble khasnya.
Dia kemudian mengirim umpan terobosan ke arah Sven Kruger. Tetapi sayang nya bola berhasil dipotong oleh bek lawan. Tidak menyerah, Angga terus mencoba, dimenit ke-30, dia mendapatkan bola diluar kotak pinalti setelah menerima umpan dari Erik Broun.
Melihat celah di pertahanan Dresden, Angga mengambil keputusan yang berani. Dia melepaskan tendangan jarak jauh dengan kaki kanan nya. Bola meluncur deras kepojok kanan atas pojok gawang, membuat kiper Dresden hanya bisa melihat bola menembus gawang nya. Dia berjalan dengan lesu sambil mengambil bola dari dalam gawang.
GOAL!!!!!! Borussia Dortmund U17 unggul 1-0 berkat tendangan spektakuler dari Angga.
Stadion bergemuruh dengan sorak-sorai para suporter. Angga berlari ke arah rekan-rekan timnya, merayakan gol penting tersebut. Sistem segera memberikan notifikasi bahwa ia telah memenuhi sebagian misinya untuk membawa kemenangan.
Pertandingan dilanjutkan, kedua tim mulai melakukan permainan dengan tempo lambat. Dresden mencoba membangun serangan dari bawah memancing para pemain Borussia Dortmund untuk lebih maju.
Di menit ke-43', terjadi pelanggaran di luar kotak pinalti Borussia Dortmund U17 karena tekel keras yang dilakukan oleh Lukas. Lukas mendapatkan kartu kuning. Pemain Dresden membuat ancang-ancang untuk melakukan tendangan bebas, semua pemain berkumpul di dalam kotak pinalti Dortmund.
Tendangan dilakukan, bola dengan meluncur ke atas pojok atas kanan gawang, beruntung penjaga gawang dengan sigap melompat dan menepis bola dan bola keluar lapangan menghasilkan sepak pojok untuk Dresden Fc.
Sampai peluit dibunyikan menandakan babak pertama telah usai tidak ada gol yang tercipta, kedua tim berjalan menuju keruang ganti.
......................
Babak kedua.
Memasuki babak kedua, Borussia Dortmund U17 lebih bermain defensif untuk mempertahankan kedudukan. Namun, Dresden Fc tidak tinggal diam, mereka mulai meningkatkan intensitas permainan mereka. Dengan serangan-serangan yang lebih berbahaya.
Sejak awal babak pertama, Angga beberapa kali menjadi target tekel keras dari pemain-pemain Dresden fc.
Dia sering dilanggar saat membawa bola, mencoba memecah pertahanan lawan, meskipun terjatuh beberapa kali, semangat nya tidak pudar.
Pada menit ke-70' pelatih Roger memutuskan menarik Angga keluar dan digantikan oleh Fedeick Jensen.
Setelah melihat bagaimana dia terus menerus menjadi sasaran tekelan keras, pelatih khawatir Angga akan mengalami cedera serius jika terus dibiarkan di lapangan.
Sebelum diganti, Angga sempat memberi instruksi pada penggantinya untuk tetap tenang dan menjaga tempo permainan.
Meskipun merasa sedikit kecewa karena harus keluar lebih cepat, Angga tahu ini adalah keputusan yang tepat demi kesehatan dan pertandingan-pertandingan berikutnya. Saat berjalan keluar lapangan, suporter Borussia Dortmund memberikan tepuk tangan meriah untuknya.
Setelah keluar lapangan Angga menghampiri pelatih dan melakukan tos, Roger memeluk dan berkata. "Jangan sedih, aku tidak ingin kamu cedera diawal musim."
Angga mengangguk sambil tersenyum dia menjawab, " jangan khawatir coach, aku tahu."
Setelah Angga ditarik keluar, Borussia Dortmund U17 mulai kendapatkan tekanan hebat dari Dresden Fc. Tim tamu terus menerus menyerang dan menciptakan bebarapa peluang yang berbahaya.
Ini membuat suporter tuan rumah menyayikan lagu ejekan karena melihat permaianan Borussia Dortmund U17 yang hanya bisa bertahan setelah Angga diganti.
Namun, petahanan Borussia Dortmund U17 yang solid, serta penampilan gemilang dari kiper Tim Muller. Berhasil menggagalkan setiap peluang Dresden Fc untuk menyamakan kedudukan.
Peluit akhir berbunyi, Borussia Dortmund U17 berhasil mempertahan keunggulan 1-0. Ini adalah kemenangan yang sangat penting untuk memperkokoh klasemen sementara dipuncak.
Diruang ganti, pelatih Roger kurang puas dengan dengan permaianan anak asuhnya. Terutama dibabak kedua ini.
"kalian bertahan dengan baik, tapi bukan permainan seperti ini yang kuharapkan dari kalian."
Pelatih Roger, menatap tajam setiap pemain, tak terkecuali Angga, pelatih Roger mengambil nafas dan melanjutkan. "kita bermain dikandang kita sendiri, didepan ribuan suporter. Lalu, permainan apa yang kalian tunjukkan dibabak kedua ini?"
Semua para pemain hanya menunduk mengerti atas kekecewaan pelatih, di pinggir lapangan selama babak kedua Roger sudah memberikan instruksi kepada para pemain agar bermain lepas.
Tapi dengan digantinya Angga, motor serangan jadi tersumbat. Kreativitas lini tengah mati, ini menegaskan bahwa tim ini membutuhkan banyak evaluasi, agar tidak tergantung oleh satu pemain.
Pelatih membubarkan para pemain dan akan memberikan evaluasi disesi latihan besok pagi.
( misi selesai :+10 kharisma telah ditambahkan )
Angga tersenyum, meskipun harus keluar lebih awal, dia senang telah membatu tim meraih kemenangan. Dengan tambahan point kharismanya yang meningkat, dia tahu bahwa karirnya di Borussia Dortmund U17 akan terus berkembang.
Nama : Anggara Al-fikri
Umur : 17 tahun
Tinggi : 177 cm
Berat : 73 kg
Kecakapan kaki kiri/kanan : 66/100
Atribut teknik
Passing : 64
Dribbling : 64
Shooting : 80
Shot accuracy : 70+10
Heading : 65
Atribut fisik
Kekuatan : 78
Kecepatan : 80+10
Stamina : 76
serangan : 73
Kharisma : 40 (+10 tambahan) 50
Inventori :
- Perban pereda nyeri ( bisa mengurangi rasa sakit saat digunakan
- Kaos kaki ( menghindari cedera fatal saat pertandingan, bisa dipakai 1 kali )
"skil yang dimiliki :"
- Dribble ala Ronaldinho (lv 3)
- Kecepatan ala Thierry Hendry (lv 3)
- Tembakan jarak jauh ala Frank Lampard (lv 3)
- Visi permainan ala Inzaghi (lv 2)
- Heading ala Gerd Muller (lv 2)
- Tekad baja (lv 3)
- Tendangan bebas ala David Beckham (lv2)
- Leadership Aura (lv1)
- Negosiator (lv1)
......................
Setelah pertandingan selesai, Angga kembali menghubungi keluarganya untuk berbagi kabar kemenangan mereka sangat bangga padanya dan terus memberikan dukungan penuh dalam perjalanan karier nya di Jerman. Angga tahu bahwa setip pertandingan adalah langkah penting menuju impiannya menjadi pemain besar.
Ketemu lagi di bab 13 para warga.......
_see you