Path To Immortality

Pagi harinya, ketika matahari muncul dari cakrawala dan menyinari seluruh tempat dengan sinarnya yang hangat. Ling Chen yang sebelumnya kehilangan kesadarannya terbangun oleh cahaya hangat yang memasuki tubuhnya.

"Oh, apakah aku selama-"

Sebelum ia menyelesaikan kalimatnya, rasa sakit dari cederanya menyebar membuat Ling Chen mengerang kesakitan.

Meskipun beberapa cederanya pulih berkat pemulihan Tyrant Body, tetapi beberapa tulangnya masih dalam kondisi parah.

"Tch, ini lebih parah dari yang aku perkirakan." batin Ling Chen sembari beradaptasi dengan rasa sakit di tubuhnya.

Pada hari saat ia menggunakan Soul Devour untuk mengalahkan undead, ia sudah bersiap untuk menahan efek samping dari teknik itu.

Tapi siapa yang mengira bahwa menggunakan teknik itu selama beberapa detik sudah membuat tubuhnya sehancur ini.

"Hmm, apakah jika aku berhasil mencapai tingkat tertinggi dari Tyrant Body aku bisa menggunakan teknik ini tanpa efek samping?" begitu pikiran ini muncul, Ling Chen sedikit menunjukkan senyum antusias.

Setelah sepuluh menit berlalu, Ling Chen yang telah beradaptasi dengan tingkat rasa sakitnya duduk bersandar pada sebuah batang pohon sambil mengeluarkan teratai darah dari dalam cincin darahnya.

Aroma harum dari herbal itu meggelitik bulu hidungnya, bahkan parfum terbaik di dunianya dulu tidak sebanding dengan aroma dari teratai darah. Ling Chen segera menggunakan analisa sistem untuk melihat deskripsi tertai darah lebih jelas.

Meskipun dia mengetahui tentang teratai darah dari ingatan pemilik tubuh sebelumnya, itu hanya beberapa pengetahuan umum.

"Apakah ada efek samping saat aku mengkonsumsinya?" Ling Chen bertanya pada sistem dengan sedikit penasaran.

[Tidak ada efek samping dalam mengkonsumsinya, mungkin host akan sedikit kesakitan saat oembentukan ulang dantian dan meridian]

Mendengar itu, Ling Chen menghela nafas lega karena tidak ada efek samping dari teratai darah itu. Sedangkan untuk rasa sakit dari pembentukan ulang dantian dan meridiannya, Ling Chen tidak begitu memperdulikannya.

Setelah ia datang ke dunia ini, ia telah mengalami segala jenis rasa sakit yang mengerikan. Dimulai dari saat proses sinkronisasi ingatan hingga tulangnya yang hancur karena efek samping Soul Devour.

Rasa sakit dari pembentukan ulang dantian dan meridian sama sekali tidak menggangunya.

[Sebelum host mengkonsumsinya, sistem menyarankan host untuk pergi ke tempat yang lebih aman karena array pelindung akan menghilang beberapa menit dari sekarang]

Ling Chen mengangguk mendengar pemberitahuan itu, "Baiklah, aku juga berpikir untuk pindah dari tempat ini."

Dengan berakhirnya durasi dari topeng persembunyian, berdiam diri di tempat itu adalah tindakan yang bodoh.

Oleh karena itu, Ling Chen berniat untuk mencari sebuah gua untuk bersembunyi sekaligus tempat yang akan ia gunakan sebagai tempat tinggal selama ia berada di pegunungan iblis.

ia mengingat dengan jelas sebuah gua yang tidak begitu jauh dari tempatnya ketika ia mendaki gunung ini. Tapi dengan kondisinya saat ini, butuh waktu setengah jam lebih untuk sampai disana.

Dia perlu menaiki sebuah tebing setinggi seratus meter dan berbagai jalan berbatu yang curam.

"Tidak ada hal yang mudah di dunia ini..." Ling Chen bergumam sambil menggunakan ranting kayu untuk membantunya berjalan.

Setengah jam kemudian, Ling Chen sampai di depan sebuah gua yang tidak begitu besar yang berada di dekat tebing yang hancur.

Dia mengeluarkan beberapa ranting kayu dari cincin darah dan membakarnya untuk penghangatan.

Duduk bersandar pada dinding gua, Ling Chen mengatur nafasnya sebelum mengkonsumsi teratai darah. Tak butuh waktu lama, ia mengeluarkan teratai darah dan mengambil sikap lotus.

Seperti yang ia baca pada deskripsi sistem tadi, dia hanya perlu mengkonsumsi teratai itu dan menggunakan kesadarannya untuk membentuk ulang dantian dan meridiannya.

"Menurut sistem, membentuk dantian terlebih dulu adalah langkah yang tepat."

Setelah Ling Chen memeriksa bahwa tempat itu benar-benar aman, dia kemudian membuka mulutnya dan menelan teratai darah dalam sekali jalan.

Setelah teratai darah itu larut di dalam perutnya, Ling Chen perlahan menutup mata rapat sambil mengatur nafasnya seirama dengan aliran udara yang tenang.

Beberapa detik kemudian, ketika teratai darah itu memulai pembentukan dantian pada pusat tubuhnya, atau lebih tepatnya di bawah pusarnya, seluruh urat di tubuhnya menyala.

Pada saat yang sama, lonjakan rasa sakit layaknya puluhan besi panas menusuk kedalam tempat dimana dantiannya di bentuk ulang.

Meskipun proses itu tidak semenyakitkan saat proses sinkronisasi ingatan, Ling Chen tetap  mengatupkan giginya menahan rasa sakit yang terus bertambah parah.

Wajahnya kini dibanjiri oleh keringat yang kemudian membasahi seluruh pakaiannya, nafasnya menjadi berat karena rasa sakit itu telah menembus kepalanya.

Ling Chen tetap tenang sambil terus mengatur energi yang bergejolak di bawah pusarnya, jika dia tidak cukup cepat untuk mengatur aliran energi itu, dantiannya akan meledak dan membuatnya terbunuh.

"Tetap tenang, tidak fokus hanya membuatku terbunuh."

Setiap detik, setiap tarikan nafasnya menambah beban rasa sakit yang ia rasakan, namun Ling Chen tahu itu semua proses baginya untuk tumbuh lebih kuat di masa depan. Saat ini, kesadarannya memasuki tubuh dan melihat bagaimana dantiannya terbentuk secara langsung.

"Apakah ini Dantianku?"

Setelah energi panas yang bergejolak tadi, kini Ling Chen melihat aliran sungai yang begitu tenang mengalir dengan sebuah danau sebagai pusatnya. Energi itu sangat nyaman seolah-olah sesuatu yang ada di dalam tubuhnya hidup kembali.

Ketika kesadarannya kembali ke tubuhnya, Ling Chen akhirnya bisa mengambil nafas dengan sedikit lebih baik.

Meskipun jejak rasa sakit dari dantiannya masih ada, tetapi Ling Chen merasakan adanya bentuk kekuatan baru yang muncul.

Detik berikutnya, panel sistem muncul.

[Ding!]

[Selamat host karena berhasil membentuk ulang dantian dan membuka fitur baru ... Poin Pengalaman]

[Selamat, host mendapatkan lima ribu poin sistem sebagai hadiah untuk pembentukan Dantian]

Melihat pemberitahuan itu, Ling Chen tidak dapat menahan rasa senangnya dan berteriak.

"Hahaha, kau memang yang terbaik sistem!"

Dia tidak teruru-buru untuk membentuk meridiannya karena pada tahap Qi Refining, Ling Chen ingin memperkuat pondasi tubuhnya dengan meningkatkan Tyrant Body menjadi tingkat tiga sebelum memulai kultivasinya.

"Dari ingatan pemilik tubuh sebelumnya, hampir semua kultivator terburu-buru meningkatkan basis kultivasi mereka tanpa memperdulikan pondasi tubuh yang merupakan faktor terpenting seorang kultivator."

"Dimasa depan, kultivasi mereka akan terhenti karena pondasi yang hancur sejak awal."

Memikirkan hal itu, Ling Chen segera membuka panel statusnya untuk melihat apa saja yang berubah setelah Dantiannya dibentuk ulang.

[Ding!]

[Nama: Ling Chen]

[Kultivasi: Tidak ada (0/100)]

[Kondisi Tubuh: Beberapa tulang masih dalam pemulihan]

[Bakat: Langka]

[Konstitusi: Tidak ada]

[Poin Sistem: 6100 poin]

Melihat adanya angka samping kultivasinya, Ling Chen menganggap bahwa angka itu adalah poin pengalamannya.

"Jadi, maksud dari 0/100 pada statusku ini adalah begitu poin pengalamanku mencapai jumlah ini maka kultivasiku akan langsung naik?"

[Benar sekali, untuk mendapatkan poin pengalaman host perlu membunuh binatang buas atau kultivator]

[Jumlah dari poin pengalaman sendiri tergantung dari seberapa kuat musuh yang host bunuh]

Ling Chen mendengarkan penjelasan itu dengan cukup acuh, karena konsep seperti itu sendiri sudah ada di dunianya dulu.

Efek dari teratai darah yang ia konsumsi sendiri dapat bertahan selama seminggu di dalam tubuh. Dalam kurun waktu itu, Ling Chen harus mencapai tingkat ketiga dari Tyrant Body atau jika tidak, pondasinya akan menjadi tidak stabil.

Setelah pertarungannya dengan undead, progress Tyrant Bodynya naik sebanyak 3 persen yang membuatnya hanya butuh 9 persen lagi untuk naik tingkat.

Sambil menatap langit berbintang dari dalam gua, Ling Chen tersenyum sambil berkata, "Balas dendamku semakin dekat."

***

Tbc~