NovelToon NovelToon
Jodoh Sempurna

Jodoh Sempurna

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / cintamanis / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:8.1k
Nilai: 5
Nama Author: Yuk_Rini

Novel bertema Percintaan Manis

Rina Arumi Yasmin berstatus mahasiswa semester akhir telah menyabet sabuk hitam dalam seni bela diri. Berjumpa dengan laki-laki misterius yang ternyata menurut Rina adalah malaikat pelindungnya. Akankah ia berjodoh dengan malaikat pelindungnya?

Semoga reader senang dan termotivasi setelah membaca novel ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuk_Rini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

IGD

Ambulance datang kurang lebih 15 menit setelah kejadian.

“Anggota keluarga silahkan masuk ambulance” ucap petugas kesehatan

“Saya temannya, saya yang bersama dia saat kejadian” Meysa menjawab

“Baik silahkan masuk, nanti ada beberapa informasi yang harus anda berikan kepada kami” lanjut petugas kesehatan

“Silahkan ikut ambulance, nanti aku menyusul saat urusan dengan polisi selesai!” Ujar pria berhodie

“Baik” jawab Meysa

Kondisi Rina saat ini pingsan. Di dalam ambulance telah dilakukan pertolongan pertama.

“Mohon maaf anda tunggu di sini, pasien kami bawa masuk ruang operasi IGD sebab banyak darah yang keluar juga senjata yang dipakai ternyata berkarat, terjadi infeksi karenanya, indikasi Clostridium Tetani.” ucap suster di IGD

“Ya Allah Rina, bertahanlah” Doa Meysa di luar pintu ruang operasi IGD

.

.

30 menit kemudian

“Bagaimana keadaan Rina?” Laki-laki berhodie datang

“Hah..kamu sudah di sini!” Meysa yang duduk di kursi tunggu tersentak kaget

“Iya aku sudah buat kesaksian dengan pihak kepolisian. Bagaimana dengan Rina?” tanya laki laki berhodie

“Harus dimasukkan ruang operasi IGD banyak darah yang keluar, indikasi Clostridium Tetani” Meysa menjelaskan dengan singkat

“Berarti sepertinya akan semalaman di sini. Kamu bisa kembali ke villa dulu pakai taxi” perintah laki laki itu

“Hah? Sebentar kamu siapa? Bagaimana tahu kami tinggal di villa?” Meysa tersadar ia tak mengenal laki laki itu

“Oh iya maaf, saya Fajar Taufik Rahman. Pimpinan cabang PT. Bonjaya di kota M. Saya tahu sebab ada keluhan dari ketua koordinator kehilangan dua anggota yang tadinya pamit ke AlfaMei namun sampai sekarang tak kunjung kembali. Saat pencocokan data, ku lihat foto kalian berdua.” Jelas Fajar pada Meysa

“Baiklah. Sebentar, nama kamu sama dengan pimpinan kami, apakah kalian bersaudara?” Meysa menyelidiki

“Iya, Yuda Taufik Rahman secara biologis adalah kakakku, kakak kandung. Ini kartu Identitas saya, kamu bisa periksa!” Fajar meyakinkan Meysa

“Hah, baiklah Pak saya mohon maaf sebelumnya jika lancang dengan sebutan kamu aku!” Meysa meminta maaf

“Tidak masalah. Sekarang kamu saya antar cari taxi di depan, kamu kembali ke villa. Supaya kamu bisa istirahat.”

“Lalu bagaimana dengan Rina, Pak Fajar?” Meysa bertanya kembali

“Saya yang akan mengurus nya, selama di kota B kalian semua tanggung jawab saya” ujar Fajar

“Baiklah pak kalau begitu. Saya titipkan Rina ke Pak Fajar.”

“Ayo saya antar ke depan untuk mencari taxi”

.

Sepeninggal Rina, Fajar kembali ke ruang operasi IGD. Tak lama kemudian pintu ruang operasi di IGD di buka.

“Keluarga saudari Rina?” panggil dokter

“Saya dok. Bagaimana keadaan Rina dok?”

“Mari ke ruangan saya” Fajar mengikuti langkah dokter jaga IGD menuju ruangan

“Silahkan duduk” dokter mempersilakan

“Bersyukur saudari Rina cepat tertangani, darah telah berhenti. Luka akibat sobekan pisau sudah kami jahit. Dan kami juga telah melakukan tindakan untuk pencegahan tetanus. Mohon dirawat dengan baik luka tubuhnya. Apabila terjadi kejang pada pasien harap segera kembali ke rumah sakit. Malam ini pasien bisa menginap di ruang rawat inap rumah sakit, esok bisa urus administrasi dan pulang” jelas dokter

“Baik dok, terimakasih banyak atas bantuannya" ucap Fajar

“ Semoga lekas sehat kembali” doa dokter

.

.

“Istttt di mana aku? Sakit banget perutku” Rina berdesis kesakitan

Tiba-tiba di buka pintu kamar

“Assalamualaikum. Sudah siuman?” tanya Fajar

“Eh iya, maaf siapa?” Rina bertanya

“Saya Fajar, pimpinan cabang kota B PT. Bonjaya” Fajar memperkenalkan diri

“Anda laki-laki berhodie yang membantu kami melumpuhkan perampok kan?” Rina kembali bertanya menyakinkan diri

“Iya benar”

“Terimakasih banyak ya Pak. Ini pasti takdir Tuhan, kami diselamatkan pimpinan perusahaan”

“Pak mana bu Meysa teman saya?”

“Ia saya minta kembali ke villa”

“saya akan menemani kamu”

“Hah? Tidak pak, saya mau kembali saja ke villa.”

“Kamu dilarang dokter keluar dari sini malam ini. Besok pagi masih ada pemeriksaan lanjutan. Jika tidak ada gejala apa-apa baru kamu diperbolehkan kembali ke villa.”

“Saya yakin pak tidak apa, saya sudah kuat kog”

“Gak usah ngeyel. Bisa duduk?"

“Bisa pak” Rina berusaha menduduk kan dirinya meski sedikit meringis.

“Ini ada makanan, perutmu perlu di isi. Kita makan bersama”

“Terimakasih pak, saya memang lapar. Apalagi setelah melumpuhkan perampok tadi. Gimana kabar para perampok itu pak?”

“Semua sudah ditangani kepolisian, besok siang kamu menjadi saksi” jelas Fajar

“Baik pak”

.

Mereka kemudian membuka bungkusan makanan yang telah dibeli Fajar. Keduanya makan dalam diam

“Hemmm enak pak makanannya, habis tak bersisa.”

“Mana saya rapihkan bungkus dan lainnya”

“Eh iya, maaf ya pak merepotkan dan terimakasih”

Fajar membersihkan sisa makanan. Bungkus-bungkus ia buang ke tempat sampah. Kemudian membersihkan tangannya di wastafel dalam kamar mandi.

Rina gelisah mau ngomong salah, mau ngempet sakit, minta tolong malu.

Ia kemudian berinisiatif turun dari Kasur pasien.

Pelan-pelan ia menurunkan kedua kaki, belum sampai kaki ke lantai ada suara

Tok..tok…tok…

Segera Fajar keluar dari kamar mandi dan membuka pintu kamar.

“Gimana Rani?” suara laki-laki di luar

“Sudah mendingan, ngapain mas malam-malam ke sini?” jawab Fajar

Rina mendengar percakapan mereka, “mas?” (Kakak pak Fajar maksudnya) Batin Rina

“Mau ketemu Rina” Jawab laki laki di luar

“Hah ketemu aku?” Rina bergumam

“Hemm aneh, seorang Yuda lho!” Fajar bersuara

“Apa yang di depan itu kakanda?” Rina terkejut

“Ssstttt… sudah jangan banyak ngomong kamu Jar” Yuda masuk ruangan tanpa permisi

“Rina, gimana keadaanmu?” Yuda masuk dengan tergesa mendekati kasur

(Eh beneran kakanda) batin Rina

“Alhamdulillah, WonderGirl baik-baik saja! Semua perampok sudah keyogggg!” canda Rina

“Beneran baik-baik saja? lha itu kenapa mringis-mringis kesakitan!” Yuda sangsi

“Hehe..nahan pipis dari tadi, mau turun susah!” Jawab Rina gak tahan lagi

“Sini aku bantu” Yuda memapah Rina turun dari Kasur

“Terimakasih kakanda” Rina berjalan dipapah Yuda

“Sudah cukup, kakanda di sini saja. Rina masuk kamar mandi sendiri!” Rina berujar

“Bisa?”

“Harus bisa”

“Kalau tahu begini segera kakanda halalin kamu!” gerutu Yuda

“Emang aku babi, di halal in!” Rina bercanda mode lirih

.

Akhirnya Rina masuk kamar mandi

“Isstt…sakit juga rasanya!” Rina berdesis kesakitan saat mau duduk di atas closet.

Setelah beberapa menit

“Rin, perlu bantuan?” Yuda sedikit menaikkan nada suara agar didengar Rina yang ada di dalam kamar mandi

“Sudah selesai kakanda, terimakasih” Rina membuka pintu kamar mandi

“Sini pegang lengan ku” tawar Yuda sambil menyediakan lengan tangannya untuk jadi pegangan Rina

Rina berjalan pelan menuju kasur dengan bantuan Yuda.

“Bagaimana bisa kakanda tahu aku di sini?” Rina kembali bertanya

“Rendi lapor ada musibah dari dua peserta Pelatihan di kota B kena serangan rampok, salah satunya kamu”

“Mas Yuda jauh-jauh ke sini, hanya demi pegawai satu ini?” Fajar yang duduk di sofa tamu mulai faham situasi, ia sengaja memancing dalam empang

“Ini salah satu bentuk perhatian dengan pegawai, tidak ada yang salah kan?” Yuda berdalih

“Kenapa kamu gak pulang saja?" Yuda mengalihkan berharap Fajar tidak mengganggunya

“Ow tentu tidak, jika ada manusia bukan muhrim berduaan yang ketiga adalah mbak kunti. Jadi biar kita berempat, tidak bertiga” Ucap Fajar.

Rina terkikik mendengar tutur Fajar. Dia tidak menyangka dua orang hebat ada di depannya bahkan sedang menjaganya. Ia sungguh berbangga diri.

Tiba-tiba ingat Handphone, Rina lupa menghubungi Mak Dayang dan Pak Joko.

“Di mana Hp ku, Pak Fajar apa tahu di mana tas dan barang-barangku?”

“Semua barangmu ada pada Meysa, ia sudah di villa”

“Hemmm ya sudah kalau begitu”

“Ada apa, perlu apa?” Yuda kemudian bertanya

“Aku lupa belum kasih kabar Mak Pak di rumah!”

“Sebentar” Yuda membuka handphonenya kemudian menghubungi seseorang. Ia keluar dari ruangan dan berbincang cukup panjang. Baru setelahnya kembali ke ruangan dan memberikan Hp nya ke Rina

“Ini VC dengan Ibu dan Bapak”

1
Liez
lanjut syuka tuti yg rame,,,dan cerdas
Liez
kok lama blm ada terusan nya
yuk_Rini: siapppp, mohon maaf kegiatan gebyar P5 menyiapkan drama u siswa, acara wisuda dan pembagian rapor sungguh menyita waktu dn pikiran.
sy pnya profesi lain, hehehehe. mohon maaf skli mengecewakan reader nih
total 1 replies
yuk_Rini
terimakasih banyak Like nya
yuk_Rini
sy suka like nya
yuk_Rini
terimakasih like nya, barakallah
Rahayu Putri pratiwi
cerita nya memikat hati ku tor.. aku syukaaa.....
🥰🥰🥰
yuk_Rini: terimakasih amunisi semangatnya
total 1 replies
Wah Yudi
semangat thor
Wah Yudi
di tunggu updatenya
yuk_Rini: ok, sudah up. jngan bosan ya
total 1 replies
Wah Yudi
aku menikmati jalan ceritanya
yuk_Rini: terimakasih jangan bosan tunggu up, semangat
total 1 replies
yuk_Rini
terimakasih mau menunggu
Wah Yudi
dtunggu updatenya
yuk_Rini: siapppppp
total 1 replies
Wah Yudi
thor asli Jawa mn?
yuk_Rini: jatim
total 1 replies
Wah Yudi
karya baru ringan u dibaca
yuk_Rini
tetap semangat
yuk_Rini
ciahhh ada yang mulai kesemsem dg perhatian.. Rina siap terbang!
yuk_Rini
besti somplak dan kompak, yang saling ya?

apakah readers pnya besti juga? outhor ingatkan yg saling ya
yuk_Rini
hayo lho siapa kah itu yg bersuara?
malaikat kah?

yg jelas malaikat yg bs dilihat dg mata, hnya saja bulannya blm dbantu matahari shingga wajahnya tampak samar
yuk_Rini
karya novel ke dua, yang pertama gagal jalan. semoga ada wktu u meneruskan.

smoga d novel ke dua bisa tuntas.
semangatttttt!

readers yg baik, semoga sukaaa😘
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!