NovelToon NovelToon
Rahasia Desa Cendono Wenggi

Rahasia Desa Cendono Wenggi

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Yatim Piatu / Cinta Seiring Waktu / Identitas Tersembunyi
Popularitas:1.2k
Nilai: 5
Nama Author: sri novita sari

sela seorang gadis yatim piatu yang tidak tau siapa ibu dan ayah nya,sela di adopsi oleh seorang wanita yang di pangil tante tapi memiliki sipat jahat,sela kkn bersama teman teman nya di desa cendono wengi,di situlah petualangan sela di mulai dan terungkap nya identitas sela yang sebenar nya,sela memiliki kalung 2 warna sebelah hitam sebelah puti.yuk mampir ke karya pertamaku

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sri novita sari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ACARA ULANG TAHUN RAJA

Hari ini hari,dimana banyak kedatangan tamu, banyak keluarga datang di hari ulang tahun raja,banyak pangeran dan putri para bangsawan bangsawan,mereka mau caper dengan pangeran Mahesa dan raja Mahes Mati jadi selir ke 5 mereka rela.

"Sel gimana Sendi mau pulang apa ngak?"Rara merasa sudah tidak tahan untuk pulang.

"Sendi tidak mau pulang Ra kata nya sebulan lagi dia mau menika,"Sela tertunduk sedih."Ra sesudah ulang tahun raja nanti kamu undur diri biar aku antar kamu pulang."

"Terus kamu bagai mana Sel?"

"Aku belum bisa kembali Ra,aku harus menyelamatkan ke dua orang tuaku,"Sela mengelap air mata nya yang tidak terbendung lagi.

"Sela."Sela pun mendongak dan terlihat lah Mahesa yang menatap wajah Sela"kamu kenapa Sel?"S mengelap air mata nya yang hampir jatuh.

Di sisi lain Mahes Mati yang berada di lantai atas merasa cemburu."Ada apa dengan diriku setiap Sela dekat dengan lelaki kain kenapa dadaku sakit dan sesak?"Mahes Mati menatap sekilas dan pergi dengan tangan terkepal,tampa sepe tahuan Mahes Mati sang Ibu berada di balik tembok." Ada apa dengan Mahes?"

Semua tamu undangan sudah memasuki ruang, acara yang sangat luar biasa dan megah."Dimana Sela?"Mahes Mati Melihat Sela yang belum berada di belakang.

"Untuk apa kamu cari dia Kanda, kan banyak pelayan di sini?"sang ratu merasa agak cemburu.

"Em tidak."

Dari samping Ibu Ratu melihat Mahes Mati yak celingukan mencari Sela,dan selang beberapa detik kemudian sela datang dengan Mahesa berdekatan."Darimana kamu lagi ada acara malah berduaan?"

"Ampun baginda raja."Sela menunduk takut menatap mata Mahes Mati.

"Kakanda jangan gitu aku yang mengajak Sela ke taman,"Mahesa tersenyum manis para putri kerajaan ada yang mimisan melihat senyum Mahesa.

"Aku tadi melihat Sela lagi nangis dan aku menghibur nya dengan mengajak ke taman."

Di acara makan malam Sela tampa di sengaja dilecehkan seorang pangeran dengan menyenggol buah dada Sela,Sela menangis karna pergelangan tangan Sela ditari hinga merah.

Tampa mereka sadari rupa nya Mahesa dan Mahes Mati datang di saat yang bersamaan,dan adegan itu di lihat para tamu undangan dan permaisuri dan selit."sela kamu tidak apa apa Mahesa dan Mahes Mati berbicara bersama dan mengangkat tangan Sela bersamaan."Kakang biar aku yang membawa Sela pergi kalo kakang yang membawa nya nanti akan jadi gosip,"Mahes Mati menganguk dan kembali ke singa sana.

"Siapa wanita tadi Mahes?"nenek Mahes Mati merasa bingung melihat wanita tadi yang sangat di perhatikan oleh kedua cucu nya."dia pelayan pribadiku nek,"ucap Mahes Mati datar.

"Pelayan pribadi?"

Di sisi lain ela dibawa Mahesa ke kamar dan diletakan di ranjang."Kamu tidak apa-apa Sela?"Mahesa mengoles obat di pergelangan tangan Sela.

"tidak apa-apa pangeran hanya sedikit perih."

"Sudah jangan menangis..."Mahesa memeluk tubuh Sela dengan erat,Sela merasa nyaman berada di pelukan Mahesa.

Mahes Mati merasa gelisah dengan keadaan Sela,rasa nya sudah tidak tahan untuk duduk di singa sana yang ramai ini,akhir nya semua tamu sudah pulang, bagi yang dekat bagi yang jauh menginap di istana.

Dengan terburu- buru Mahes Mati berjalan di koridor istana dan di ikuti oleh Ibu ratu."Kemana Mahes terburu buru begitu?"Mahesa sampai di kamar Sela dan pintu terbuka sedikit dan mendengar suara Sela dan Mahesa yang tertawa Mahes Mati mengintip dan melihat Mahes Mati sedang mengikat rambut Mela,Mahes Mati pergi dan duduk di balik tembok sambil memukul mukul dada,tampa Mahes Mati tau semua itu di lihat oleh sang Ibu,sang ibu merasa kasihan dan mendekat.

"Mahes kamu menangis?"tiba- tiba Mahes Mati menunduk dan mengelap air mata nya."Mana ada Nu aku nangis."

"Mahes."Sang Ibu memegang tangan Mahes Mati."Ayok ikut ibu ke kamar ibu,"sang Ibu mengajak Mahes Mati ke kamat dan duduk di ranjang.

"Mahes coba bicara sama Ibu,kenapa kamu menangis padahal kamu ngak pernah nangis?"sang Ibu memeluk anak nya.

"Engak kok Bu Mahes cuman lelah saja Nu."

"Kamu benaran cuman lelah?"

"Iya Bu."Mahes Mati menyembunyikan kesedihan nya,Mahes Mati keluar dari kamar sang Ibu dan menuju kamar,malam ini Mahes Mati tidak bisa tidur karna teringat Sela terus menerus.

Malam pun kian larut dan semua orang istana sudah tertidur lelap cuman ada dua orang yang belum tidur masih memikirkan satu wanita yaitu Sela.

Ke esokan pagi nya Sela dan Rara menghampiri kepala pelayan, untuk membicarakan pengunduran diri Rara.

"Kamu juga undur diri Sela?"ketua pelayan melihat ke arah Sela.

"Tidak Bik aku cuman izin seminggu untuk mengantarkan Rara."

"Ya sudah kamu pamit dulu dengan raja Sela!!"

Akhir nya Sela mendatangi Mahes Mati yang berada di taman bersama dengan istri istri nya."Hormat hamba baginda raja!"Mahes Mati menoleh begitupun dengan istri-istri Mahes Mati yang menatap sinis ke arah Sela.

"Ya ada apa?"

"Hamba mohon ijin,selama seminggu untuk mengantarkan teman saya Rara ke desa nya baginda raja!"

"Ooh baik la ,kamu pergi lah dan setelah selesai kembali bekerja!!"Mahes Mati memberikan sejumlah koin emas kepada Sela."Ini untuk kamu di perjalanan,aku tidak mau kamu kelaparan jika itu terjadi mencemarkan nama ku saja!!"Mahes Mati berbicara dengan wajah dingin."Kenapa aku selalu begini bila didekat dia?"

"Hih mentang-mentang kaya,lagian ini semua hasil keringat yahku,"Sela mengepalkan tangan sambil berbicara dalam hati.

Akhir nya mereka berangkat dan itu di lihat oleh Sendi yang bersembunyi dibalik pot bunga denga senyum kecut."Maapkan aku teman-teman sudah berbuat sinis kepada kalian aku hanya ingin kaya dan bahagia!!"

"Di perjalanan Sela dan Rara bercanda dan tertawa mereka menaiki kereta kuda yang di bayar oleh Sela selang beberapa jam kemudian mereka sampailah di rumah Pak Dono yang menapung teman teman nya selama di sini Sela dan Sara turun dan menghampiri teman- tema nya yang baru pulang dari ladang.

"Hay teman-teman!!"Rara melambaikan tangan.

"Sel aku tidak menyangka kamu kembali?"Pendi memegang tangan Sela.

"Aku pulang untuk mengantarkan Rara dan aku akan kembali lagi kesana untuk membebaskan kedua orang tua ku!!"

"Kamu bercanda kan Sel?"Pendi tidak rela dengan keputusan Sela.

"Mana Sendi?"Arya celingukan ke arah belakang Sela.

"Sendi tidak mau pulang,Sendi menitipkan ini untuk ke dua orang tua nya!!"

1
miilieaa
mampir yaa thor
novita sari: insak allah thor
total 1 replies
novita sari
sri novita sari
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!