NovelToon NovelToon
MENCARI SOSOK IBU

MENCARI SOSOK IBU

Status: sedang berlangsung
Genre:Berbaikan
Popularitas:6.3k
Nilai: 5
Nama Author: maya ps

Airin terus mencari keberadaan ibunya, yang sudah meninggalkan nya seorang diri di rumah selama sepuluh tahun, akan kah perjalanan Airin mencari keberadaan ibu nya berhasil atau justru gagal membuat Airin harus ikhlas hidup sebatang kara tanpa ada sosok orang tua didalam hidupnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon maya ps, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 14

BAB 14

Ozy memperkenalkan ART baru untuk mengurus rumah, sengaja Ozy pakai jasa ART supaya Suratmi tidak harus membersihkan rumah sendirian apa lagi sambil masak, pastinya membuat Suratmi merasa kelelahan merapihkan rumah sendirian.

"Semoga kalian betah dirumah ini dan saya yakin kalian orang-orang yang jujur dan tidak bikin masalah apapun selama disini." ucap Ozy sengaja pakai 2 orang untuk merapihkan rumahnya, supaya tidak ada alasan Suratmi ikut masak karena melihat ART nya sendirian.

"Pemborosan sekali sih Ayah, padahal satu orang cukup untuk merapihkan untuk ini apa lagi ada perempuan tua itu bisa bantuin beberes juga." ucap Dea santai sambil melihat Suratmi duduk di kursi roda.

"Lo saja sana bantu beberes rumah, Lo fikir nyokap gue ART apa bicara seperti itu!" bentak Lisa tidak terima ibu nya dihina didepan orang lain.

"Sudah jangan berantem lagi, kalian berdua bisa ke kamar kalian untuk istirahat sebentar dan dua jam lagi mulai beberes iya." ucap Suratmi minta anak-anaknya jangan berantem lagi dan minta ART barunya untuk istirahat.

Biasa dirumah ada aktifitas membuat Suratmi sedih karena dirumah pasti merasa bosan karena tidak ada lagi kegiatan yang bisa Suratmi lakukan selama dirumah.

Kedua ART baru dirumah Ozy langsung jalan menuju kamarnya, merasa beruntung karena majikannya minta mereka untuk istirahat dulu sebelum mulai bekerja.

**

Airin minta tim yang biasa membangun rumah untuk bangun rumah sesuai desain yang Airin buat sendiri, tidak ingin minta bantuan orang lain untuk membangun rumahnya karena Airin ingin Ibu nya suatu saat nanti tahu jika Airin sendiri yang membangun rumah barunya.

"Semua kebutuhan kalian sudah saya siap kan selama bangun rumah saya, kalian pasang cctv dirumah itu iya jangan lupa." perintah Airin melihat tim proyek pembangunannya.

"Baik Bu, kalo begitu kami permisi dulu Bu." ucap Mandor langsung pergi ajak anak buahnya untuk siap-siap pergi ke tempat pembangunan rumah keinginannya Airin.

Airin memikirkan siapa yang akan tempati rumah barunya jangan sampai kosong lagi dan tidak bisa menyelamatkan barang-barang yang ada dirumah.

**

Lisa dan Lilis ketawa puas melihat Dea terima uang untuk ongkos naik angkutan umum ke kantor, Lisa sengaja memberikan jatah sedikit untuk Dea supaya bisa kerjain Kaka tirinya yang sombong.

"Semangat kerja Kaka ku sayang, jangan boros iya supaya bisa pulang kesini." ledek Lisa puas melihat Kaka tirinya menderita.

"Ayah apa tega melihat Dea harus naik angkutan umum ke kantor dan tidak bawa handphone sama sekali apa lagi tidak ada uang lebih malu dong sama karyawan nanti selama di kantor?" tanya Dea berharap Ozy kasihan melihat kondisi anaknya dan mencabut hukumannya.

"Iya Ayah tega memberikan hukuman, karena anak Ayah dan Bunda juga tega isengin orang tua terus menerus, sudah berangkat kerja semangat iya Nak kerja dihari pertama sebagai karyawan biasa." ucap Ozy berusaha tenang tidak terlihat sedih, karena melihat anaknya harus merasakan hidup sederhana selama empat bulan.

"Naik taxi saja Ka pulang dan pergi Bunda bayarin ongkosnya." ucap Suratmi tidak tega melihat anak tirinya hidup sederhana.

"Cih tidak sudi, Dea selama masa hukuman mau tinggal di rumah Bude saja mau kasih tahu Bude kalo Ayah tega hukum Dea demi perempuan kampung tidak tahu malu seperti Suratmi!" ancam Dea sengaja, supaya Ozy disalahkan sama keluarganya karena tega memberikan hukuman yang sangat memalukannya.

Dea langsung pergi keluar dari rumah, karena sudah kesiangan karena harus menunggu Lisa yang sangat lama memberikan uang untuk ongkos.

Lisa dan Lilis tanpa takut ketawain Dea didepan Ozy, karena berhasil kerjain Kaka tirinya yang selalu tega kerjain ibu nya dan selalu seenaknya selama dirumah.

1
Yose Mari
kasian amat airin uangnya ilang begitu
Murni Dewita
ozy tidak tegas terhadap anaknya dea
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
itu lah karma berlaku ozy...
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
kasihan lisa dan lilis yang tak dianggap adik oleh kakaknya dampak dari ke egois orang tuanya
maya puspitasa: iya mereka kasian ka ga dianggap sama Dea dan juga Airin, mereka korban yang nanggung sakit hatinya padahal ga tau apa apa mereka
total 1 replies
Murni Dewita
emangnya kemana selama ini
Murni Dewita
hukum karma berlaku ozy....
maya puspitasa: Bener ka, hukum karma menyakitkan buat Ozy biar tahu rasa Ozy
total 1 replies
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
lanjut.....
Murni Dewita
💪💪💪thor
Murni Dewita
💪💪💪💪thor
double y thor
maya puspitasa: insya Allah ka
total 1 replies
Murni Dewita
emang enak gk diaukuin sma anak yg ditelantarin dr kecil
Murni Dewita
gue setuju dg dea ttg ibu yg munafik
maya puspitasa: bener ka, Dea selalu bisa bilang apa adanya walaupun keterlaluan ngomongnya
total 1 replies
Murni Dewita
imi ibuk yg paling jahat
Murni Dewita
dasar ortu laknat demi harta tega tinggal kan anaknya yang kecill
maya puspitasa: tega banget ya ibu nya heran juga ka
total 1 replies
Murni Dewita
👣
Murni Dewita: y sama2 thor
maya puspitasa: selamat baca kembali karya saya, makasih udh mampir ka
total 2 replies
Dede Ratnasari
saya bingung itu siarin kerja apa dan punya usaha apa ya ,,
maya puspitasa: punya toko baju, panti asuhan, panti jompo, dan perusahaan interior ka Airin
total 1 replies
Maricha
aku mampir kakak
maya puspitasa: Makasih udah mampir ka 😎
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!