NovelToon NovelToon
Dosen Galak, Suamiku

Dosen Galak, Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:dosen / nikahmuda / Berbaikan / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:716.4k
Nilai: 4.4
Nama Author: Star125

Karya ini hanya imajinasi Author, Jangan dibaca kalau tidak suka. Silahkan Like kalau suka. Karena perbedaan itu selalu ada 🤭❤️

Perjodohan tiba-tiba antara Dimas dan Andini membuat mereka bermusuhan. Dimas, yang dikenal dosen galak seantero kampus membuat Andini pusing memikirkan masa depannya yang harus memiliki status pernikahan.

Bagaimana kelanjutan kisahnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Star125, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9

"Ga usah dijemput Kak. Nanti Vina kerumah Kak Dini sebelum makan siang ya. Vina diantar supir aja, baru nebeng Kak Dini. Boleh Kan?"

"Oke , Vin. Ditunggu ya"

Panggilan pun berakhir.

Dimas yang mendengar percakapan Davina dengan Dini langsung mendekati adiknya.

"Ngapain kamu ajak-ajak Dini buat nonton pakai acara nebeng lagi" omel Dimas

"Ye, suka-suka Vina dong Kak. Kak Dini aja ga masalah kenapa Kak Dimas yang kebakaran jenggot" Jawab Davina, kesal.

"Siap-siap dulu ah"

Vina berjalan melewati Dimas sambil menjulurkan lidahnya. Dimas benar-benar gondok dengan kelakuan Davina.

"Ma Pa, Vina pamit jalan sama Kak Dini ya" kata Davina berpamitan dengan kedua orang tuanya yang sedang duduk santai ditaman samping rumah.

"Kakak ikut" sebuah suara terdengar tiba-tiba dari arah belakang. Davina jelas langsung menoleh.

Dibelakang Davina sudah berdiri Dimas dengan berpakaian rapi anak muda. Dimas menggunakan setelan celana jeans yang dipadukan dengan kaos bermerk ternama.

"Ngapain Kak Dimas ikut? Bukannya tadi diajak tidak mau" ucap Davina melirik.

"Suka-suka Kakaklah. Ayo" seru Dimas mengajak Davina setelah Dimas berpamitan dengan kedua orang tuanya. Dengan pedenya, Dimas berjalan duluan ke parkiran mobil.

"Sudah jangan cemberut lagi, Kak Dimas diajak saja. Mungkin dia sudah ada rasa dengan Dini" elus Mama Dian menenangkan Davina yang manyun.

Dengan kesal, Davina masuk kedalam mobil dan duduk disamping Dimas.

"Gak usah ditekuk begitu bibirnya, ntar ga ada laki-laki yang mau sama kamu" ucap Dimas tanpa rasa bersalah

"Biar aja" jawab Davina. Dimas hanya tersenyum melihat tingkah Davina yang masih kekanak-kanakan.

Dikamar, Dini sudah bersiap-siap. Hari ini, Dini menggunakan setelan celana rok pendek berwarna coklat muda dipadukan dengan atasan berbahan kaos dan dilapisi jaket. Tidak lupa Dini mengikat rambutnya keatas, memperlihatkan leher jenjangnya yang putih mulus. Untuk makeup, Dini hanya mengoles lip balm berwarna pink dan memakai bedak secukupnya.

"Oke, sempurna" ucap Dini didepan cermin.

"Non, dipanggil mama" ucap Mbok Yumi setelah mengetuk pintu.

"Iya, mbok sebentar lagi"

Setelah dirasa cukup, Dini mengambil tas yang ada ditempat tidur dan langsung keluar kamar menuju ruang tamu.

"Loh, Kok ada Pak Dimas" tanya Dini setelah sambil diruang tamu.

Mereka bertiga yang mendengar suara Dini, langsung menoleh bersamaan. Dimas yang melihat penampilan Dini jelas saja membuat pria tersebut menelan ludah. Benar-benar ditantangnya iman Dimas.

"Astagfirullah, kenapa aku jadi semesum ini" batin Dimas segera menoleh kembali memghadap Mama Sekar.

"Maaf, Kak Dini. Kak Dimas pengen ikut" jawab Davina merasa bersalah.

"Ga papa kan, Din. Dimas sekalian diajak. Biar ada yang jagain kalian" jelas Mama Sekar, senang.

"Ya sudahlah, mau bagaimana lagi. Ga punya pintu doraemon juga yang tinggal buka terus sampai tujuan" jawab Dini sambil duduk disamping Mamanya.

"Kamu ini Din, ada-ada aja. Dimas calon suamimu loh. Mulai sekarang, kamu harus hormat" kata Mama Sekar yang membuat Dimas bangga.

"Iya, Ma. Iya"

"Kak Din, ayo pergi sekarang" ajak Davina ditengah-tengah percakapan.

"Ayo"

"Mas, Mama titip Dini ya. Kalau dia bikin ulah jewer aja telinganya" pesan Mama ketika Dimas berpamitan. Dimas mengangguk. Dini yang mendengar Mamanya berbicara seperti jelas aja merajuk.

"Sudah, pergi sana" Kata Mama Sekar senang melihat anak dan calon menantunya sudah ada perkembangan.

Mereka bertiga akhirnya pergi menggunakan mobil Dimas. Dimana sekarang Dini duduk disamping Dimas. Hal itu malah membuat Dimas tidak fokus menyetir karena tergoda dengan leher Dini.

"Istigfar, Mas" ucap Dimas dalam hati

1
yellya
bgitulah bumil mas😁😁
blecky
hahahahahahaha kau akan kena mrah dim mnding diam saja
Reni Anjarwani
doubel up thor
fu'ah hari bakti
😂😂😂😂😂😂😂 habiskan dim
lanjuuttt
Mey Benu Mey
citra harusnya sadar Dengan apa yang telah dibuatnya
Mey Benu Mey
seruuu
yellya
kuy lah kak 😁😁😁
Dewi kunti
ikut ke Singapore thor
Dewi kunti: nggak laaah cm mau jadi dukun beranak ya kali aj nnt lahiran kelamaan klo ke RS🤭🤭🤭
Lili123: Tolong jangan jadi obat nyamuk untuk mereka, Kak🤭😅
total 2 replies
Anonymous
Gada otak citt
Tina Martina
lanjut thor
n0v1t@
Lanjut lah Thor dah kamar nunggu up nya cuma sedikit
Reni Anjarwani
doubel up
Holipah
gegabah si nicko mh
ssyareyys_
haloo
yellya
kl bis libur bisa x up nya double 😁😁😁🙏🏻
Ratna Wati
pelajaran buat lo nicko...kroscek kebenarannya pd kedua belah pihak biar jelas mana yg salah dan benar sekarang lo nyesel kn...dimas yg begitu baik ma lo malah ko rusak rumah tangganya...bangkai kyk citra lo percaya jdnya lo ketularan bau bangkai
Reni Anjarwani
doubel up thor
blecky
makanx PNx otak kie dpkai nic jgan dbuat pjangan sja...elo nkah sja ma citra
Dewi kunti
dah baikan tinggal mesra2an
Susanty
kenapa namanya harus bewalan dengan huruf D Thor, bikin geleng-geleng 🤭🤣🙏🏽
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!