NovelToon NovelToon
Aku Pasangan Atau Simpananmu

Aku Pasangan Atau Simpananmu

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Selingkuh / Cinta Terlarang
Popularitas:4.2k
Nilai: 5
Nama Author: YPS

Cinta beda usia.
Kisah seorang gadis muda yang sedari kecil sudah diincar oleh lelaki lebih tua terpaut hampir 20tahun. Gadis ini rela memberikan segalanya. Apakah karena ini cinta pertama nya?
Terpisah dan kembali lagi tak membuatnya membenci lelaki itu. Gadis itu hanya berfikir bahwa tak ada badai yang tak usai. Ia masih percaya lelaki itu tulus padanya. Lalu apakah kisah mereka akan happy ending atau justru sebaliknya?


Lanjutin sampai selesai ya🤍✨
Di tunggu dukungan baik dari kalian semua
Terima kasih

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YPS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Makan malam

"Ini sayang makanan nya sudah datang, yuk yuk makan" menghampiri Tyara dengan menunjukan makanan yang ada di tangan nya.

Mereka makan bersama di meja makan, duduk berhadapan sambil mengobrol. Tyara memulai obrolan itu "Mas ibu sakit apa? Apa ga sebaiknya kamu bergegas pulang saja?"

"Sakit biasa kok karena sudah tua. Aku juga kan harus menyelesaikan beberapa pekerjaan ku dulu sebelum pulang" sahut mas Jendra.

"Kamu pakai uang yang dari aku kemarin itu dulu ya untuk daftar kuliah, kalau kurang setelah dari kampung nanti aki transfer lagi" ucap mas Jendra lagi.

"Cukup kok mas cukup terima kasih ya" jawab Tyara. "Terimakasih aja nih ga ada yang lain nya?" Pandangan genit mas Jendra dan mengedipkan satu mata nya ke Tyara.

"Apa sih sudah ah, aku mau cuci tangan dulu" Tyara berjalan meninggalkan meja makan menuju dapur. Diikuti mas Jendra di belakangnya ikut mencuci tangan. Karena posisi mas Jendra mencuci tangan dari belakang Tyara membuat nya tidak bisa berjalan pergi meninggalkan wastafel itu.

"Mau kemana hayo? Ga bisa sudah di kunci" kata mas Jendra. "Massss sudah ah bercanda terus!!!". Tak mengidahkan sahutan Tyara mas Jendra tanpa basi-basi mencium bibir Tyara hingga leher, menggendong Tyara naik ke atas meja dapur dan terus mencium nya tanpa henti. "Mas sudahhh" kata Tyara.

Mas Jendra tetap mencium terus tubuh Tyara membuka kancing baju Tyara yang saat itu sedang menggunakan piyama panjang. Desahan Tyara ternyata membuat mas Jendra semakin bergairah. Kali ini mereka melakukan nya di dapur. Saat tengah melakukan hubungan badan itu telpon mas Jendra berbunyi kembali "Mas angkat dehh kali aja penting" ucap Tyara. "Tunggu aku selesaikan ini duluuu ahhhh" jawab mas Jendra. "Setelah di selesaikan janji di angkat ya" jawab Tyara kembali, mas Jendra mengangguk menggigit pundak Tyara meremas nya hingga dia menyelesaikan hal tersebut.

Setelah itu mereka ke kamar mandi untuk membasuh bagian-bagian tertentu dan menggunakan kembali baju nya.

Mas Jendra menghampiri ponsel nya yang sedari tadi berdering.

Dalam hati Tyara bertanya-tanya "Kalau memang itu telpon dari ibu nya kenapa sih tidak di angkat saja, apakah dia tidak punya rasa khawatir dengan keadaan ibu nya sudah tua dan saat ini sedang sakit?"

"Nggih, baru saja habis makan mau istirahat dulu besok pulang" hanya terdengar mas Jendra menjawab seperti itu lalu telpon nya di matikan.

Lalu menghampiri Tyara yang sedang duduk di kamar "Sudah kan? Tadi itu mbak yang telp cuma tanya kok aku jadi pulang atau ngga. Tetap suruh jaga kesehatan katanya"

"Terus ibu kabar nya gimana?" Sahut Tyara setengah mengerutkan dahi.

Mengelus rambut Tyara dan berkata "Ibu sudah tidur, besok kalau sudah di kampung aku telpon kan ibu ya nanti mau ngga ngobrol sama ibu?"

Tyara mengangguk dan memeluk mas Jendra "Maaf ya mas aku khawatir lho soalnya ibu telpon terus masa kamu ngga angkat sama sekali"

Mereka melanjutkan pillowtalk bercerita satu sama lain, apapun yang di tanya Tyara mas Jendra selalu menjawab nya dengan penuh ketenangan. Pillowtalk itu berlangsung hingga Tyara tertidur.

Susana di luar yang sedang gerimis menambah syahdu bagi mereka berdua. Mereka pun terlelap...

......................

Tepat pukul 05:00 ponsel mas Jendra berdering lagi. Betul lagi-lagi telpon itu dari ibu, padahal saat pertama kali Tyara menginap disana tidak ada telpon sama sekali.

Makin penasaran Tyara mengangkat telpon tersebut

1
Damar
Semangat author karyamu sungguh luar biasa
Uchiha Itachi
Merinding bacanya, thor! Jangan berhenti menulis ya, aku akan selalu mendukungmu! 💪
YPS: Mohon supportnya ya🙏🏻
total 1 replies
Gbi Clavijo🌙
Penulis luar biasa.
YPS: Trimakasih kak mohon supportnya ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!