NovelToon NovelToon
Pesona Istri Yang Disia-siakan

Pesona Istri Yang Disia-siakan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:22.4k
Nilai: 5
Nama Author: Ella

Perjuangan seorang Wanita Yang sudah Di hianati oleh suaminya. hidupnya hancur setelah Menikah dengan seorang pria yang tidak pernah menganggapnya sebagai istri. walaupun Ia sudah berusaha menjadi istri yang Baik, akan tetapi Devan tidak pernah menghargai Kinanti. hingga pada akhirnya Mereka berdua berpisah karena Devan kedapatan Telah Berselingkuh dengan Wanita lain. dalam keadaannya yang sedang hamil Kinanti harus menerima Kenyataan jika Ia harus bercerai dengan Devan.

Bagaimana cerita mereka selanjutnya kita nantikan di Episode selanjutnya yah.. Jangan lupa mampir 🙏 maaf baru pemula mohon Bantuannya 🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ella, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ep 14: keputusan Mita

"Apa mungkin aku harus membujuk Mita? Tapi rasanya itu nggak mungkin. Karena Mita tidak ingin mempunyai Anak, setelah apa yang sudah aku perbuat sama Kinanti dulu," gumam Devan.

Dan tak Kemudian Lelaki itu tiba di rumahnya.

"Dari mana saja Kamu mas? Apa kamu masih mencari Mantan Istri dan juga anak itu??" Tanya Mita.

"Bicara apa kamu, Aku dari rumah vino karena ada Pekerjaan yang harus aku Kerjakan dengan dia." Elak Devan.

"Aku nggak percaya! Bisa saja kalian berdua Pergi mencari Wanita kampung itu kan? Pokoknya aku nggak mau jika kamu Membawa anak Itu ke rumah ini!" Tegas Mita.

"Jika memang kamu tidak ingin Aku pergi mencari Anak Itu. Kenapa tidak kamu saja yang Memberikan aku anak. Biar aku Bisa melupakan Anak itu!" Menatap tajam pada Istrinya.

"Aku tidak mau! Dan sampai kapanpun Aku tidak akan pernah hamil. Itu sudah menjadi perjanjian kita." Balas Mita.

Seketika membuat Devan Bertambah Emosi dengan Ucapan istrinya itu.

"Yah Udah. Jika kamu tidak bisa Memberikan Aku seorang anak, maka Jangan salahkan aku jika Aku harus membawa anak itu ke rumah ini."

"Terserah! Yang jelas Aku tidak akan pernah sudi menerima anak haram itu di dalam rumah ini!!" Bentak Mita.

Lalu ia segera masuk ke Dalam Kamarnya.

Sementara devan hanya terdiam saat melihat istrinya sudah masuk ke dalam kamar. Ia bahkan tidak bisa Berbuat Apa-apa lagi. Karena pada awalnya memang Dirinya tidak menginginkan Seorang anak dari Mita. Dan sekarang ia Menjadi Sangat frustasi Dengan sikapnya Sendiri.

Keesokan paginya Kinanti Bangun Lebih awal. Ia terus memandangi Layar ponselnya yang Berada di Sampingnya itu. Sejak Kemarin sore Hingga malam. Mereka belum juga Menghubunginya sehingga membuat Kinanti sedikit cemas.

"Kenapa Mba melan Belum mengabari Aku yah, Apa mungkin Pak Leo Tidak Menerimaku kerja di sana yah?" Gumam Kinanti.

Tak lama kemudian Ponselnya berdering dengan cepat Kinanti mengambil ponsel miliknya itu.

("Hallo, Selamat pagi. Apa ini mba Kinanti?") Tanya seorang wanita dari sebrang telepon itu.

"I--iya, Saya Kinanti. Ini dengan Mba Melan yah," balas Kinanti.

("Iya saya Melan. Saya Mau Bicara Empat mata dengan kamu mba, Jika Kamu punya waktu Segera datang ke Butik Tempat saya bekerja.") Ucap Melan.

"Baiklah Mba, aku akan segera Ke sana." Balas Kinanti. Lalu segera mematikan Panggilan Itu. Dan ia langsung Bergegas Ke kamar mandi untuk Membersihkan Tubuhnya.

"Kinanti, Apa kamu Sedang mandi Yah nak?" Panggil Bu Tuti. Dari luar sana.

"Iya Bu," Balas Kinanti dari dalam sana.

"Yah sudah. Kalau kamu sudah selesai Kita sarapan Dulu, Ibu sudah Menyiapkannya di meja."

"Iya Bu." sahut Kinanti.

Setelah beberapa menit kemudian. Kinanti Keluar dari kamar mandi. Dan ia langsung Mencari pakaian untuk ia pakai. Setelah usai berganti pakaian ia Langsung Menemui ibunya yang sudah menunggunya di meja makan.

"Kenapa Ibu Nggak Sarapan Dulu?" Tanya Kinanti. Sambil Duduk di Depan ibunya.

"Kamu mau Kemana, Pagi-pagi Sudah rapi seperti ini."

"Aku dapat Panggilan dari Wanita yang Mengajak aku kerja Bu, Semoga saja aku Bisa Langsung di terima kerja bu."

"Amin nak."

Setelah usai sarapan bersama Ibunya. Kinanti pergi menemui anaknya yang masih tertidur di dalam kamar.

"Sayang, Mama Pergi kerja dulu yah nak, Dede tinggal sama Nenek dulu di rumah," Ucap Kinanti Sambil Menciumi Pipi Sang Buah hati tercintanya.

Melihat Kinanti yang Begitu bersemangat untuk Mencari Pekerjaan. Bu Tuti Merasa bahagia Dengan Perjuangan Putrinya itu.

"Kamu hati-hati di jalan Nak," ucap Bu Tuti.

"Iya Bu, aku pergi dulu." Ucap kinanti.

Dan di anggukkan oleh ibunya.

1
ɪsᴛʏ
Luar biasa
Ella Ams
🙏🙏
fitry
Ceraikan dulu antonnya mba mita. baru Nikah sama Mas Bimo.
fitry
Sangat bagus
fitry
Sangat bagus
fitry
udah Bimo. tinggalin saja wanita itu. dan nikah sama mita
Epijaya
pa ceritanya Mita belum lama cerai dgn Devan nikah sama Anton blm cerai sama Anton mau nikah sama Bimo?
اختی وحی
kenapa pke kata sebentar, bukankah seharusnya "nanti"
Ai Maswah
Luar biasa
fitry
Cerita ini sangat Bagus Saya sangat suka dengan Ceritanya.
fitry
Kenapa baru sekarang Kamu mau Cari Arya? dari dulu kemana aja Devan!
Sunaryati
Bos kejam amat, dan punya perasaan
fitry
lanjut kak..
fitry
Lanjut kak. ceritanya amat seru 👌
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!