Menikah lagi bukanlah hal yang diinginkan Albert untuk saat ini. Namun apa daya, ia tak bisa menolak keinginan putri kecilnya yang terus meminta sosok ibu untuk dirinya.
Kanya, Albert terpaksa menawarkan sebuah pernikahan pada Kanya atas permintaan Lala yang menginginkan Kanya menjadi ibu sambungnya.
"Menikahlah denganku untuk Lala. Tapi jangan pernah berharap setelah menikah nanti aku bisa mencintaimu, karena cintaku sudah habis untuk mendiang istriku."
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 19 - Hari Pertama
Walau Mama Liani dapat melihat dan merasakan jika Kanya adalah wanita yang baik, namun tak membuat Mama Liani berpikir jika Kanya adalah wanita yang tepat untuk dijadikan ibu sambung untuk Lala. Pasalnya, menurut Mama Liani umur Kanya yang cukup jauh dengan Albert membuat wanita itu tidak cukup kuat untuk menghadapi sikap Albert nantinya.
"Salsa adalah wanita yang baik untuk Albert. Selain dia sudah dewasa, dia juga sayang sama Lala sejak Lala baru lahir." Itulah yang ada di dalam pemikiran Mama Liani. Bukannya ia tidak suka pada Kanya, hanya saja, Mama Liani berpikir jika Kanya tidak cocok dengan putranya. Kanya lebih cocok dengan pria yang usianya tidak terlalu jauh dari Kanya, dan pastinya masih lajang.
**
"Apa aku sudah kelihatan rapi dan cantik, Mah?" Kanya terlihat memutar tubuhnya di depan sang mama saat ia hendak sarapan pagi sebelum berangkat bekerja pagi itu.
Mama Kamila menatap penampilan putrinya dari atas sampai bawah. "Kamu selalu perfect, Kanya. Mama suka lihat penampilan kamu!"
Kanya tersenyum puas. Ternyata penampilannya di hari pertamanya bekerja cukup baik dan dipuji oleh sang mama. Kalau seperti ini, Kanya jadi percaya diri untuk menjalani aktivitas barunya bekerja sebagai seorang sekretaris di perusahaan Albert.
"Yasudah, sekarang ayo makan, nanti kamu telat lagi."
Kanya mengiyakannya. Dia segera duduk di meja makan dan mulai menikmati sarapan pagi bersama dengan sang mama. Tanpa membuang waktu lama, seusai sarapan pagi dilakukan, Kanya langsung saja berpamitan pada Mama Kamila untuk bekerja. Dia tidak ingin terlambat datang ke kantor di hari pertamanya bekerja.
"Semangat, Sayang. Semoga pekerjaan kamu hari ini berjalan lancar." Kata Mama Kamila melepas kepergian Kanya.
Senyuman di wajah Kanya kembali terbit mendengar doa dari sang mama. Kanya pun mengaminkan doa mamanya itu kemudian menancap gas menuju kantor.
Tiga puluh menit berlalu, Kanya telah tiba di gedung perusahaan. Masu ke dalam perusahaan, Kanya langsung saja melangkah ke arah lift yang akan mengantarkannya pergi menuju ruangan kerjanya berada. Sembari berjalan ke arah lift, Kanya tak lupa menyapa beberapa karyawan yang berselisih jalan dengan dirinya.
"Ternyata karyawan di sini ramah juga. Gak seperti di tempat aku bekerja dulu." Kata Kanya dalam hati. Bukannya bermaksud ingin membandingkan, namun fakta yang ia lihat memanglah seperti itu.
Setibanya di ruangan kerjanya, Kanya dengan percaya diri duduk di kursi kebesarannya. Dia pun berdoa di dalam hati agar pekerjaannya di hari pertama bekerja bisa berjalan dengan lancar.
Karena tidak tahu harus melakukan pekerhaan apa pagi itu, Kanya memutuskan untuk merapikan barang-barang miliknya di atas meja sembari menunggu Albert tiba dan memberikan tugas kepada dirinya.
"Kenapa rasanya jadi gugup begini ya?" Gumam Kanya saat melihat kedatangan Albert dari arah lift. Kanya pun berusaha memberikan senyuman terbaiknya pada Albert saat pria itu sudah berada dekat dengan dirinya.
"Selamat pagi, Pak Albert." Sapa Kanya ramah.
Albert yang sedang melangkah ke ruangan kerjanya jadi terhenti. Ditatapnya wajah Kanya dengan sebelah alis yang nampak terangkat ke atas. Entah apa maksud pria itu berekspresi seperti itu. Yang jelas, Kanya yang melihatnya jadi dibuat bingung.
"Kamu panggil saya, Pak?" Tanya Albert kemudian setelah cukup lama terdiam.
Dengan senyuman manis yang masih terlihat di wajah cantiknya, Kanya pun mengangguk mengiyakannya.
***
Sebelum lanjut ke bab berikutnya, jangan lupa berikan rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️, like, komen dan giftnya dulu teman-teman🤗
Dan jangan lupa follow instagram @shy1210 untuk seputar info karya. Terima kasih kesayangan semua🤗🤗
pasti kania tak akan jaga gengsi..
karena takut kehilangan alberr