Setitik Rindu

Hari ini adalah hari Minggu, para siswa dan siswi SMA Garuda libur, beberapa bulan lagi murid kelas dua belas akan lulus, dan juga sebelum kelulusan ,para siswa dan siswi akan akan mengikuti lomba masing masing kelas dan ini wajib.

Bunga yang Masi nyaman dengan tidur cantik nya, saat ini bunyi hp nya mengganggu tidur nya hingga terbangun.

"drrtttttt....

"drrrt.....

"woi Bung, pasti Lo tidur kan pekik Alicia yang heboh.

"apaan sih CIA gue ngantuk tau, Masi pagi juga brisik banget ucap bunga yang menggerutu.

"Pagi apaan cok udah siang ini bro ucap nya dengan nada kesal.

"what..... Ya ampun gue kesiangan dong pekik nya lemas.

" eh bunga matahari , kan hari libur besti ucap CIA yang gemas dengan kelakuan teman nya itu.

"astaga hahah gue lupa besti, nah kenapa Lo hubungi gue tanya bunga dengan mata yang terpejam.

"nongki yuks di cafe hits yang lagi viral, si teya udah gue hubungi tinggal lu aja nih yang lama angkat nya gerutu CIA yang kesal.

"boleh deh jemput ya , sopir di rumah gue di pakek Abang gue kayak nya ucap nya.

okey besti gue Sampek 15 menit Lo harus dah siap bye.. Tut...

Dia tau bahwa orang tua bunga tidak memfasilitasi mobil untuk putri nya dan hanya sekedar mengantarkan dan menjemput dirinya saat sekolah.

Selebihnya dia hanya di beri uang saku perbulan sekitar 5 juta, dan itu tak lebih.

apalagi sekolah yang dia masuki adalah sekolah elit yang dimana kantin nya juga mahal mahal, padahal dia termasuk keluarga kolongmerat, dan terkenal seantero kota.

Tapi tak ada yang tau bahwa dia berasal dari keluarga Sunandar Karena tak memakai marga di belakang nya.

Tapi dibalik itu semua dia mempunyai perusahaan sekaligus desainer terkenal dan hanya memakai singkatan sebagai {BL desain}.

Surya dan Leli bener bener membatasi kebutuhan anak perempuan nya itu, tidak seperti sang kakak yang diberikan fasilitas mewah, Bahkan mobil yang berjejer rapi di garasi adalah punya kakak nya Delon.

Sudah hampir setengah jam akhirnya Bunga turun menggunakan celana pendek hitam serta Hoodie oversized, dengan rambut yang dicepol asal membuat kecantikan nya bertambah.

"widih cakep bener neng ''ucap cia yang menunggu di dalam mobil.

"bokap Lo mana bung "ucap CIA.

"pergi kali gue juga ga tau, kan mereka ga pernah pamit sama gue CIA ucap nya. Tersenyum miris.

memang benar setiap perjalanan bisnis orang tua dan kakak nya tak pernah mengabari nya sedikit pun, bahkan di handphone nya no mami dan papi nya saja tak pernah disimpan.

bukan bunga tak mau simpan tapi , mereka yang tak mau mengasi kan no handphone nya kepada putri nya itu.

mereka juga membuat grub keluarga, dan tertera di sana, hanya ada mereka bertiga, mami, papi, dan Kakak nya doang.

Sedangkan diri nya tidak dianggap sama sekali, itu pun saat sepupu dari mami nya yaitu vera yang menunjukkan chat grub ke pada bunga, entah apa maksud dari sepupu nya itu menunjukkan seolah olah ingin membuat iri bunga ,dan senang melihat bunga menderita seperti itu.

Yaps Vera dekat dengan mami dan papi nya bunga, mereka menganggap Vera sebagai anak kandung nya setiap kali Vera ingin berkunjung di rumah pasti mami nya sangat antusias dengan kedatangan sepupu nya itu.

Itu sangat menyesakan di hati apa bila dia selalu di bedakan, antara dirinya dan juga sepupu nya.